"Zhu Que sudah kucengkeram erat di tanganku, hanya butuh sekejap saja aku bisa menghancurkan kehidupannya! Tapi tepat di detik ini, aku menghentikan gerakanku."
"Lin Baqian, Zhu Que masih termasuk kaummu. Aku yakin kau juga orang yang menghargai hubungan dan kesetiaan. Hari ini kuberi kau kesempatan: aku bebaskan nyawanya, kau biarkan aku kembali menyelamatkan anak dan perempuanku. Bagaimana?" Tatapku pada Lin Baqian.
Zhu Que meronta-ronta di genggamanku, namun cabang pohon Jalan telah menusuk tubuhnya dari telapak tanganku, melahap energi internalnya!
Api hantu Zhu Que termasuk api langka di dunia ini, pohon Jalan tetap menunjukkan kegembiraan tak terbendung saat melahapnya!
Lin Baqian memandangiku lalu melihat Zhu Que di genggamanku, akhirnya menggeleng, "Di hadapan klan kami, semua emosi pribadi harus dikalahkan. Ye Jihuan, hari ini kau takkan bisa pulang! Klan Long pasti akan musnah hari ini!"
"Hmph!" Tanpa basa-basi, langsung kuterjang dengan cakar!
"Ah!" Teriakan menyayat hati keluar dari mulut Zhu Que. Pohon Jalan yang melahap dengan gila-gilaan, siksaan tiada henti dariku, membuatnya merasakan ancaman kematian!
Namun sampai detik terakhir, dia tak mengeluarkan kata minta ampun. Lin Baqian hanya menyaksikan aksiku tanpa reaksi.
Hingga Zhu Que akhirnya tumbang. Kutatap Lin Baqian yang masih tetap dingin di hadapanku.
“Ah, Lin Baqian, dulu aku sangat mengagumimu. Di Benua Tianyuan, kau liar dan tak terikat, tapi punya jiwa ksatria yang berdarah berdaging. Tapi tak kusangka sekarang, setelah kembali menjadi Penerus klan, hatimu menjadi sedingin ini.”
“Di hadapan kepentingan besar klan, emosi seorang individu harus dikorbankan. Ye Jihuan, justru karena kau tak bisa mengorbankan perasaanmu, klan Long bisa terpuruk seperti sekarang.” Lin Baqian berkata padaku.
Apakah untuk memimpin sebuah klan menuju kejayaan, harus sampai tak mengenal belas kasihan?
Jika memang begitu, apa lagi arti keberadaan sebuah klan?
“Minggir! Aku tak ingin membunuhmu!”
“Tidak mungkin! Jika mau bertarung, ayo bertarung!” Lin Baqian mengangkat pedang besarnya, sama sekali tak menghiraukan perkataanku.
Aku tak ragu. Langsung meluncur maju. Saat ini, hanya pertarungan kilat yang bisa dilakukan!
Pedang besar Lin Baqian berkelebat. Teknik pedang ini mirip dengan Raja Pisau Kakak, tapi sekalipun Kakak sendiri yang datang, sekarang aku sama sekali tak gentar!
“Hajar!” Dengan satu tekad, cahaya suci menyembur!
Setelah berbagai modifikasiku, bahkan Zhan Long Zhenren pun hanya bisa menghela nafas melihat Jalan Pedang Suci versi terbaru ini. Apalagi untuk menghadapi Lin Baqian?
Cahaya suci menyambar, gelombang energi pedangnya hancur berkeping!
Lin Baqian terus terdesak mundur. Kemampuannya sudah tak sepadan denganku. Darah mengucur dari mulutnya, aliran energinya melemah - lukanya parah!
“Pergi sana!” Telapak tanganku menghempas, akhirnya tetap tak kuambil nyawanya!
Lin Baqian terlempar oleh telapak tanganku, tapi segera kembali menghalangi di depanku.
"Selama aku di sini, jangan harap kau bisa kembali!" teriak Lin Baqian padaku!
Aku bersiap menyerang lagi, tiba-tiba merasakan pusing hebat! Perasaan ini persis seperti saat jalur naga dihancurkan dulu! Dalam hati kuberteriak sial, rupanya gerombolan itu sudah berhasil merusak jalur naga!
Untuk persalinan Liu Qingci kali ini, kusiapkan formasi khusus yang memindahkan sebagian besar energi naga ke tubuhnya, demi membantunya melahirkan Keturunan Naga! Tapi justru karena ini, jalur naga sedang dalam kondisi lemah!
"Mati!" Tak peduli meski dulu saling menghargai dengan Lin Baqian, sekarang bukan saatnya memikirkan itu!
Di hatiku, tak ada yang lebih berharga dari keluarga. Mungkin hanya di saat seperti inilah aku bisa menjadi kejam. Saat kegilaan melanda, siapa yang masih bisa memikirkan segalanya?
Kulepaskan telapak tangan, Lin Baqian kembali menahan dengan paksa.
Satu telapak lagi kuhantamkan, tubuhnya terpental mundur, darah segar sudah membasahi separuh bajunya!
Telapak ketiga menghunjam, pedang besarnya hancur berantakan, Lin Baqian terlihat sangat mengenaskan!
Di telapak terakhir yang akan mengakhiri nyawanya, pusing itu tiba-tiba semakin menjadi. Terpaksa kukembalikan wujud manusia, ikatan darahku rusak, tak mampu mempertahankan bentuk Naga Hijau-ku!
“Lin Baqian, selamat tinggal untuk selamanya!” Aku mengerahkan kekuatan lima elemen, berkata pada Lin Baqian.
Lin Baqian saat ini sudah seperti panah terakhir dari busur besar, bahkan satu telapak tangan paling sederhana dariku pun tak mampu dia tahan!
Satu telapak tangan melesat! Lin Baqian akhirnya tak bisa bertahan, terhempas dari langit oleh pukulanku!
Aku tak memeriksa keadaan hidup-mati Lin Baqian, tapi tanpa ragu langsung menuju lokasi jalur naga. Rasa pusing semakin kuat, membuktikan krisis yang sedang melanda jalur naga!
Saat aku kembali, pemandangan perak yang tadinya membungkus segalanya telah berubah menjadi merah darah!
Selain kakak, banyak bawahan ku di sini. Tapi sekarang mayat bergelimpangan, tak ada lagi tanda kehidupan!
“Qingci!” Teriakku panik, langsung menyambar ke tempat persalinan Liu Qingci!
Di sini kulihat tiga bayangan sedang bertarung kacau. Salah satunya tentu kakakku, sedangkan dua lainnya adalah orang dari kekuatan luar wilayah!
“Kakak!” Teriakku pada kakak.
Kakak melirikku, “Qingci baik-baik saja, cepat jaga jalur naga!” Teriaknya padaku.
Meski khawatir pada Liu Qingci, setelah mendengar perkataan kakak, aku ragu sejenak lalu tetap menuju lokasi jalur naga.
Jalur naga tak jauh dari sini, terbungkus formasi besar. Tapi kini formasi telah hancur. Kulihat belasan orang dari kekuatan luar wilayah di sini, dan di tangan mereka... seorang bayi!
Ini... keturunan nagaku?
"Bagaimana sebenarnya mereka menemukan ini? Untuk menghancurkan jalur naga, harus ada darah murni klan Long! Dan yang mereka pegang sekarang adalah dua keturunan naga yang sebelumnya dilahirkan Liu Qingci!"
"Dua keturunan naga yang sudah disuling menjadi Mayat Darah ini seharusnya disembunyikan dengan baik oleh Kakak, bagaimana mungkin bisa ditemukan orang."
"Hentikan dia!" Aku melihat seseorang berbaju merah berteriak!
Tampaknya warna jubah mereka mewakili level mereka. Jubah merah jelas lebih tinggi levelnya daripada jubah hitam!
Begitu dia berkata, langsung empat orang menghalang di depanku. Semuanya berkemampuan Dewi, kekuatan luar wilayah benar-benar mengerahkan modal besar untuk menanganiku! Sayangnya...
Dengan satu telapak tangan kupukul! Meski Tubuh Naga Hijau sementara sulit digunakan, di bawah perlindungan patung emas abadi Buddhisme, seluruh tubuhku berpendar cahaya emas bagai Buddha turun ke dunia. Kekuatan satu telapak tangan ini tak boleh diremehkan!
Ini juga kesempatan bagiku untuk memahami patung emas abadi ini. Pertarungan sebelumnya terlalu mengandalkan Tubuh Naga Hijau, kekuatan patung emas abadi agak terabaikan.
Satu telapak tangan, bekas telapak tangan King Kong, tak tertahankan!
Keempat orang terlempar oleh pukulan tanganku!
"Serang bersama!" kataku pada mereka.
Yang lain semua menatapku tajam, hanya si jubah merah di tengah yang masih melakukan ritual. Kurasakan jalur naga semakin melemah, dan dia sepertinya bisa Melahap kekuatan jalur naga!
"Serang!" si jubah merah bergumam, semua yang lain berlari menyerangku.
"Pada detik ini, Pilar Penjaga Samudera berubah wujud manusia muncul di sekelilingku, "Aduh, benar-benar merepotkan. Tapi dalam situasi seperti ini, aku harus membantumu. Mari serang bersama!" ujar Pilar Penjaga Samudera padaku.
Meski hanya senjata legendaris, menangani beberapa Dewi biasa bukanlah masalah baginya!
"Baik! Akan kusuruh Pohon Jalan menyalurkan energi internal padamu!" Kataku pada Pilar Penjaga Samudera. Cabang Pohon Jalan merambat dan melilit tubuhnya. Dengan dukungan energi internal, akhirnya Pilar Penjaga Samudera bisa mengeluarkan kekuatan sejatinya!
Aku terus menerus mengeluarkan bekas telapak tangan King Kong. Saat ini sudah tak ada aturan lagi, hanya tersisa perebutan detik-detik berharga!
Sepuluh lebih Dewi. Biasanya takkan kulewatkan kesempatan latihan ini, tapi saat ini aku hanya ingin menerobos pertahanan mereka dengan cepat!
"Lihatlah, Cahaya Lima Elemen!" Kukumpulkan kekuatan lima elemen di tanganku, terus dikompresi dan dikonsentrasikan, akhirnya mekar menjadi seberkas sinar cahaya!
"Hancur!" Teriakku mengaum. Kekuatan Lima Elemen kekuatan tertinggi Langit Bumi. Setelah kompresi terus-menerus, tiba-tiba meledak dengan kekuatan yang tak terbayangkan!
Bahkan aku sendiri terkena efek balik ledakan ini. Para Dewi lainnya jelas tak bisa menahan. Mereka bahkan tak sanggup menahan gelombang sisa ledakan. Satu jurus ini sudah menghancurkan harapan hidup mereka!
Di saat yang sama, Jalur Naga mengeluarkan auman kemarahan. Naga kuno ini akhirnya murka!
"Groooaaaak!" Naga menggelegar, gunung salju berguncang. Seluruh Angin dan Awan Langit Bumi akan berubah!
Naga raksasa menyembul dari gunung bersalju, melompat ke udara! Pada saat itu, gunung bersalju runtuh, ruang hancur berkeping-keping!