Reilin kini juga mengamati kedua anaknya.
Di antara mereka, Daniel sebagai anak sulung mewarisi kemampuan Melahap dan energi mimpi Reilin, dijuluki Ular Dunia Jörmungandr. Sedangkan Siry sebagai putra mahkota mewarisi kekuatan tak terbatas Reilin, dijuluki Ular Tak Terbatas Uroboros.
Saat ini jelas Daniel lebih unggul dengan bimbingan matang kekuatan darah leluhur, mencapai puncak level Enam ahli sihir.
Meski Siry masih kalah dari kakaknya, kekuatan tak terbatas yang diwarisinya meskipun awalnya membingungkan, justru menyimpan kemungkinan tanpa batas!
"Darah kedua orang ini masih membutuhkan penyesuaian halus!"
Sebagai leluhur sumber darah, Reilin telah memiliki penilaian terhadap darah kedua anaknya sejak pertama kali melihat mereka.
Keluarga ahli sihir lainnya sering mewarisi lebih banyak emosi negatif, bahkan kutukan, bersama darah leluhur mereka, menjadi dosa-dasar yang dibawa sejak lahir.
Namun keluarga Ular Bersayap Targaryen milik Reilin jelas terbebas dari cacat ini.
Sebagai sumber darah leluhur yang dilengkapi Chip, Reilin dapat kapan saja menyesuaikan keturunan darahnya untuk menghindari cacat dan penyesalan.
Karena itu, jarang ditemukan orang gila atau fanatik di klannya seperti pada keluarga ahli sihir lain, menjadikan mereka ras yang diberkati dunia.
Lebih lagi, setelah Reilin meningkatkan sumber darah leluhur, keturunan ini memiliki lebih banyak kemungkinan kemajuan.
Dalam periode waktu berikutnya, Reilin menghabiskan hari-harinya di Kastil Targaryen menikmati kebahagiaan sebagai kakek yang bermain dengan cucu-cucunya.
Meski terdengar aneh, faktanya memang demikian.
Tidak hanya cucu, dia bahkan memiliki banyak cicit, dan harus memuaskan wanita-wanita yang pernah ditinggalkannya sebelumnya.
Diam-diam, dia juga harus menyesuaikan dua cabang darahnya - Uroboros dan Jörmungandr, membersihkan gen-gen redundan dan mutasi patogen untuk mencegah defisiensi imun dan penyakit pada keturunan.
Namun di balik layar, persiapan menuju dunia mimpi telah dimulai secara bertahap.
“Aliran waktu di Dunia Penyihir memang berbeda dengan Dunia Para Dewa...”
Setelah jamuan makan malam yang mewah, Reilin pergi ke laboratoriumnya. Ia memandang bola kristal di tangannya dengan ekspresi aneh.
Dalam jamuan malam ini, ia tidak hanya menjamu beberapa anggota pendiri Cincin Ouroboros, tapi juga mengundang beberapa Penyihir Level Enam dari benua.
Harus diakui, ketika dirinya masih setengah level 7, orang-orang ini sudah seperti semut di hadapannya. Sekarang malah semakin terlihat remeh.
Ketika dua putranya sendiri bisa mengalahkan semua Takhta Raja Matahari Terbit dan menguasai benua, tindakan menindas yang lemah mulai membuat Reilin kehilangan minat.
Cukup dengan sedikit memberi isyarat, bahkan tanpa perlu memerintah, cucu-cucu dan bawahan yang paham keinginannya sudah memaksa Tuan Sky Throne untuk menyerahkan semua data terkait Kota Mengambang.
Tapi sebagai Penyihir Level Enam, Reilin tidak ingin merampas milik orang lemah. Itu akan membuatnya merasa seperti membuli anak kecil. Maka ia memerintahkan untuk membuka gudang harta, memilih beberapa barang untuk mengganti kerugian pihak Kota Langit - tentu membuat mereka sangat puas bahkan merasa untung besar.
“Kota Langit para penyihir ini pasti merupakan versi purba dari【Kota Mengambang】para Arkanis...”
Cahaya Chip berkedip. Data dalam bola kristal telah berhasil direplikasi dan dipindai, lalu dibandingkan dengan Kota Hantu.
Begitulah, banyak masalah mulai terungkap.
“Tampaknya, Kota Langit memang merupakan teknologi Penyihir, tapi para Arkanis mewarisi dan memodifikasinya... Menambahkan fungsi benteng dimensi, mengubah Kota Langit yang awalnya sebagai benteng Penyihir Level Enam menjadi senjata yang bisa menyaingi kerajaan dewata para dewa...”
Tidak semua hal kuno pasti baik, setidaknya inovasi para Arkanis dalam Kota Mengambang membuat semua Penyihir merasa malu, meskipun mungkin juga terinspirasi oleh Bayangan Terdistorsi dan lingkungan Dunia Para Dewa.
Tentu saja, semua ini tidak penting bagi Reilin. Yang ia anggap penting adalah data Kota Langit purba ini bisa menjadi referensi untuk mengontrol Kota Hantu, itu sudah cukup!
Tidak perlu terpaku pada perbedaan zaman dulu-sekarang, juga tidak perlu memusingkan pembagian kubu dan level. Asal menguntungkan, langsung digunakan; merugikan, langsung dibuang!
Segala sesuatu di dunia, kuasai dengan kehendakku, manfaatkan untuk diriku!
Ini adalah esensi pemikiran para Kaisar kuat zaman kuno, juga ideologi semua Penyihir Aturan!
Mencari 'kebenaran' mutlak sejati, lalu menggunakannya untuk mengendalikan segalanya dan memperoleh kekuatan! Inilah fondasi Penyihir.
“Meski terbatas oleh aturan dunia, kehidupan sebelumnya tidak bisa mengembangkan kekuatan supernatural, tapi konsep pemikiran ternyata memiliki kesamaan...”
Reilin mengangguk.
【Ding! Data teknologi Kota Langit telah diorganisir! Dimasukkan ke basis data teknologi——Kota Mengambang——folder Kota Mengambang Kuno! Tingkat Analisis 100%! Diprediksi peningkatan utilisasi Kota Hantu 9.85%!】
Pemberitahuan setia dari Chip terdengar.
“Memang data kuno ini hanya bisa jadi model untuk mencari ide konsep, peningkatan 10% sudah cukup baik……”
Kota Hantu yang diperoleh dari Ngarai Shuangluo selalu menjadi senjata rahasia Reilin yang disembunyikan, dan dia terus meningkatkan kekuatannya tanpa kenal lelah.
Di era kuno, kolaborasi Arkanis Agung dengan Kota Mengambang adalah yang membuat para dewa gemetar ketakutan, akhirnya memilih penghancuran total!
Kini, senjata pamungkas yang disembunyikan Reilin akan muncul suatu hari nanti, menyeringai dengan mulut mengerikan menghadapi para dewa……
“Chip! Transfer data ke sistem bawahan!”
Reilin memerintah. Dengan Piringan Mandrake, koneksi ke Dunia Para Dewa semakin erat. Yakin tubuh bayangan semi-dewa yang diam-diam bercocok tanam di sana akan memanfaatkannya.
Setelah urusan sampingan selesai, Reilin akhirnya mendekati meja eksperimen untuk mengerjakan hal penting.
“Dunia mimpi……”
Bisik Reilin. Energi mimpi merah tua mengambang dari kosong, memancarkan kilau suram dan muram.
Dalam cahaya ini, ornamen misterius bermunculan di tubuhnya. Mata vertikal merah darah di dahinya samar-samar terlihat.
“Dalam periode spesifik ketika dunia mimpi sekarang membeku dan energi mimpi berada di titik terendah, kelangsungan hidup makhluk mimpi apa pun menjadi sangat sulit. Bahkan dewa mimpi pun terpaksa menyegel diri mereka sendiri. Makhluk mimpi yang terdampar di dunia lain bahkan lebih menderita, karena menarik energi mimpi menjadi sangat sulit, membuat kekuatan mereka langsung melemah.”
Namun, semua ini sama sekali bukan masalah bagi Reilin.
“Hanya dengan satu pikiran, energi mimpi dengan tingkat energi seperti ini langsung merespons... Itu pun saat kekuatan dunia sedang menurun...”
Mata Reilin dipenuhi kekaguman: “Pantas disebut Konstitusi Penyerap Energi Mimpi Buruk. Kemampuannya mungkin setara dengan izin akses Pemilik Tanah Neraka di Neraka Baator... Tidak, bahkan lebih mengerikan. Bagaimanapun neraka hanya bagian dari Dunia Para Dewa, sedangkan puncak kejayaan dunia mimpi tidak kalah dari Dunia Penyihir...”
Bagi Reilin, energi mimpi tentu bukan hal asing.
Sejak masih menjadi Ahli Sihir Level Lima, dia sudah mengeksplorasi dunia mimpi. Kemudian, setelah memperoleh sebagian sumber darah leluhur 10.000 Ular dan terutama menyerap sebagian bakat dunia mimpi dari klan Ular setan putih fosfor, kemampuan Reilin dalam mengontrol energi mimpi bisa dibilang sudah ahli. Bahkan tingkat keselarasannya dengan dunia mimpi sangat tinggi.
Tapi, jika dibandingkan dengan Konstitusi Penyerap Energi Mimpi Buruk sekarang, itu semua benar-benar sampah! Tidak! Bahkan tidak ada setitik pun yang bisa dibandingkan!
Merasakan panggilan seluruh dunia mimpi terhadap dirinya, serta sensasi penyertaan ajaib dari indera darah primordial, wajah Reilin terpesona.
"Sebelumnya, kukira darah leluhur Ular setan putih bersisik yang bisa memasuki dunia mimpi secara bebas sudah luar biasa, tapi dibandingkan dengan darah leluhur Raja Mimpi Buruk, itu sama sekali bukan apa-apa..."
Jika Ular setan putih bersisik di dunia mimpi diibaratkan rakyat jelata dalam Kekaisaran, maka Konstitusi Penyerap Energi Mimpi Buruk setidaknya setara dengan tingkat putra mahkota, atau bahkan lebih tinggi - langsung menjadi Kaisar! Selain kehendak dunia mimpi sebagai 'Tuhan', sama sekali tidak perlu memperhatikan ekspresi wajah siapapun.
"Pantas saja dulu Raja Mimpi Buruk yang memperoleh darah leluhur ini bisa bangkit dengan cepat dan tak terbendung, benar-benar seperti menggunakan cheat..."
Sekadar terhubung sekali dengan dunia mimpi saja telah memberi Reilin perasaan perkasa yang tak tertandingi.
Dalam lingkup dunia mimpi, dia bahkan berani menantang Ibu Ular Sepuluh Ribu sendirian!
"Sayang... saat ini aku tidak punya musuh bebuyutan, kalau tidak, pasti akan kujebak semua ke dunia mimpi sampai mereka bangkrut total, bahkan langsung tewas..."
Berbagai skenario segera muncul di mata Reilin. Dengan kombinasi keunggulan menguasai domain sendiri dari Chip dan dunia mimpi, bahkan terhadap 10.000 ular atau burung najis pun dia punya enam puluh persen keyakinan bisa membuat mereka tewas di sana.
"Sayang... setelah menjadi Penyihir Aturan, bukan lagi saatnya mengandalkan keberanian sesaat untuk pamer kekuatan..."
Reilin menghela napas dalam hati. Setelah memasuki level ahli sihir ke-7, dia mulai memahami beberapa aturan permainan di lingkaran ini.
Karena para Penyihir Aturan terlalu kuat, dan yang lebih penting, sangat sulit MATI. Bahkan jika MATI, mereka mudah hidup kembali. Oleh karena itu, banyak entitas saling waspada dan berkompromi.
Terburu-buru berteriak "Bunuh" akan mudah membuat diri terisolasi.
Yang lebih penting, hubungannya dengan 10.000 Ular masih cukup baik. Lagipula yang lain masih membutuhkannya, dan dengan burung najis juga bukan permusuhan mematikan. Tidak perlu bertindak ekstrem.
Tentu saja, jika para penguasa Dunia Api Penyiksaan masih dendam atas kerugian sebelumnya dan terus mencari masalah, Reilin tidak akan ragu memberi pelajaran keras!
Di sisi lain, ini juga pertimbangan kerja persatuan.
Kue di Dunia Para Dewa terlalu besar. Jika Reilin sendirian berperang melawan dewa-dewa, pasti akan dikepung sampai MATI. Jadi memanggil sekutu luar menjadi hal yang harus dipertimbangkan.