Kerangka emas secara permukaan memiliki aura puncak level tujuh, namun teknik tempur aktual ditambah berbagai pengalaman membuatnya hampir menyamai pseudo-level delapan. Zhao Bin di kehidupan sebelumnya sebagai penyihir akademisi, kemudian hanya menjadi Lich spesialisasi sihir pemanggilan, meski kemampuan tempurnya tidak terlalu kuat tapi juga tidak lemah. Dalam hal ini bisa dibilang seimbang. Namun secara kemampuan sebenarnya, puncak level tujuh yang diperkuat Cincin Raja Kematian masih sedikit lebih lemah dari kerangka emas. Ini sebenarnya dipahami oleh para petarung lain di sekitar. Poin utamanya adalah, di bawah tekanan kerangka emas, seberapa banyak kartu truf atau potensi Zhao Bin yang bisa terungkap. Inilah yang ingin dilihat orang lain.
Platform yang ditempati Pilar Kristal Pusat sangat luas. Selain kristal, masih ada banyak ruang kosong yang sengaja disisakan untuk pertempuran Zhao Bin melawan kerangka emas.
Penyihir level enam sekarang ditambah dengan jaringan otot pengucapan khusus yang telah diperbaiki melalui koreksi mandiri fisik Lich, kecepatan mempraktikkan sihir Zhao Bin saat ini telah mencapai: 1 mantra level lima per detik, 2 mantra level empat per detik, 3 mantra level tiga per detik, dan seterusnya. Total kekuatan spiritual saat ini berkisar di atas 40.000, satu mantra level lima membutuhkan 1.000 poin konsumsi, artinya frekuensi maksimal penggunaan mantra Zhao Bin saat ini sekitar 40 kali mantra level lima. Mantra level lima yang telah diperkuat oleh Cincin Raja Kematian mampu mencapai kondisi setara level tujuh tengah bahkan lebih kuat. Namun dengan semakin melemahnya serangan berbasis output energi murni di bawah perubahan hukum kosmos, daya hancur sebenarnya yang bisa dihasilkan setara level tujuh tengah. Bedanya, Zhao Bin bisa melepaskan skill dengan kekuatan setara upaya mati-matian para pengguna kekuatan level tujuh tengah setiap detiknya. Singkatnya, pengguna level tujuh tengah tidak bisa mengalahkan Zhao Bin, sementara level tujuh puncak lebih kuat darinya. Tapi pertarungan sebenarnya tergantung banyak faktor, bukan sekadar perbandingan data.
Di belakang kerangka emas berdiri pilar kristal raksasa. Sebuah pedang salib bergaya abad pertengahan tergenggam di tangannya. Api jiwa di kedua matanya seolah hendak membakar keluar dari rongga mata.
Zhao Bin berdiri dengan konsentrasi di hadapan kerangka emas. Dari penampilan luarnya, lawannya jelas menggunakan metode pertarungan ala pendekar seperti pertarungan jarak dekat. Menghadapi lawan seperti ini, terutama seorang penyihir dan prajurit yang berhadap-hadapan dalam jarak sedekat ini, benar-benar memusingkan Zhao Bin. Jarak adalah faktor terpenting bagi penyihir, namun kondisi lingkungan saat ini jelas tidak memungkinkan untuk itu.
Maka sebenarnya hanya ada dua strategi: pertama, mengontrol lalu menyerang; kedua, menghindar dan bertahan sebelum membalas. Perlu diketahui bahwa dalam jarak dekat, kecepatan prajurit jauh melebihi penyihir. Bertarung mengandalkan daya serang adalah pilihan yang sama sekali tidak bijak.
Di pikirannya, Zhao Bin menganalisis cepat semua sihir yang dikuasainya. Ia akhirnya memilih strategi bertahan dan menghindar terlebih dahulu sebelum menyerang. Bagaimanapun juga, fisiknya yang telah dimurnikan melalui persembahan ritual telah mencapai batas maksimal genetik manusia. Kekuatan regenerasinya sangat hebat, pertahanan alaminya juga luar biasa. Dengan banyaknya sihir serangan area yang dimilikinya, ia tidak perlu khawatir gagal mengenai sasaran.
Dister dan Christine berdiri di sebuah jalur yang menghadap ke arena pertarungan. Tak jauh dari mereka berdiri Raja Zombie berbaju zirah lengkap.
"Hill selama ini lebih banyak menggunakan serangan jarak jauh. Konfrontasi seperti ini sangat tidak menguntungkannya. Apalagi kekuatannya belum benar-benar mencapai puncak level tujuh. Pertarungan ini diperkirakan akan berakhir buruk," ujar Dister sambil menatap dua siluet di platform pilar kristal.
“Hasil akhir bukan kemenangan, cukup tidak terkalahkan.” Christine berkata, “Hanya perlu membuktikan dia memiliki kemampuan yang kuat, tidak harus menang.”
Dister mengangguk, pandangannya jatuh ke Raja Zombie yang berada tak jauh darinya, “Jika aku yang maju, menghabisi pertempuran sangat mudah. Sayangnya kenapa tidak menantangku?” Ucapannya sengaja dikeraskan.
Raja Zombie tetap tenang seolah tak mendengar sama sekali. Matanya menatap tenang ke arena pertarungan.
Kerangka Emas membuka mulut besar mengeluarkan tawa tanpa suara, pedang salib di tangan kanannya bergerak perlahan. Bayangan pedang emas menyambar Zhao Bin seketika.
“Prak!” Suara lemah terdengar, Zhao Bin terus mundur, mantra dinding kekuatan level lima yang dipasangnya hancur seketika. Cahaya bayangan pedang emas memudar, tapi tetap menyerbu Zhao Bin. Dua mantra level empat yang dilepaskan secara instan menghadang di depannya, energi emas dan warna-warni mantra saling bertahan beberapa saat sebelum akhirnya menghilang.
"Kemampuan puncak level tujuh, setiap serangan biasa memiliki kekuatan puncak level tujuh, memang pantas disebut sebagai pejuang purba." Zhao Bin merasa sedikit tertekan. Sistem klasifikasi level kemampuan para pengguna kekuatan super sebenarnya menggunakan kekuatan output maksimal sebagai standar penilaian. Sistem standar ini telah digunakan sejak lama, asal-usul pembuatnya sudah tidak terlacak, namun yang pasti seluruh orang menggunakannya dan relatif presisi. Pejuang level tujuh puncak biasanya akan melepaskan serangan biasa dengan kekuatan setara level tujuh tengah. Hanya ketika mengeluarkan seluruh tenaga barulah mencapai kekuatan puncak. Namun bayangan pedang biasa yang dilepas Kerangka Emas langsung memiliki kekuatan puncak sejati, ini menunjukkan kekuatan yang luar biasa, kemungkinan besar sudah mendekati level delapan palsu.
"Lemah sekali ya." Kerangka Emas menyeringai, "Kalau untuk menahan serangan sembarang saja kamu sudah kesulitan begini, bagaimana nanti kalau aku sedikit serius? Bukannya kamu langsung akan terbunuh dalam hitungan detik?"
Zhao Bin tidak menjawab, dengan diam ia mempersiapkan serangkaian aura sihir di depannya yang terus berkedip-kedip. Daripada membuang waktu bicara, lebih baik mempersiapkan pertahanan terlebih dahulu. Tongkat sihir ditancapkan perlahan, sebuah formasi semi-transparan putih langsung muncul sekejap kemudian menghilang. Kabut dingin putih dengan cepat menyelimuti area sekitar Zhao Bin.
Teknik Kabut Beku, sihir area level lima yang bersifat strategis. Pada dasarnya digunakan untuk medan perang, namun dalam pengaplikasian terkontrol Zhao Bin yang sengaja mengurangi konsentrasi, kabut es tipis ini sepenuhnya mengepung area pertarungan. Energi dingin yang pekat menghalangi pandangan kerangka emas dan penonton. Bukan sekadar hawa dingin biasa, melainkan kabut sihir non-alami yang dipenuhi energi atribut es, dengan kemampuan mempertahankan konsentrasi konstan melalui suplai terus-menerus selama durasi sihir.
Kerangka emas menutup rahang retaknya, mengarahkan pedang salib ke posisi Zhao Bin sebelumnya dengan dua semburan energi emas. Namun gema yang terdengar seperti benturan ke dinding. Berbeda dengan penyihir seperti Zhao Bin, para pemilik kekuatan super tak bisa memancarkan kekuatan spiritual untuk fungsi pengintaian, hanya mampu merasakan fluktuasi energi samar seperti radar buram. Begitu gelombang energi menghilang, mereka kehilangan sumber informasi akurat.
Sekarang Zhao Bin juga menggunakan prinsip ini dengan selubung pelindung Erich, yaitu perisai anti-sihir yang biasa disebut, membungkus dirinya sendiri. Prinsip perisai anti-sihir adalah mengisolasi gelombang transmisi elemen sihir, lapisan isolasi membagi interior dan eksterior sepenuhnya menjadi dua zona, terus menyerap segala energi sihir di sekitarnya sampai mencapai batas penyerapan maksimum perisai anti-sihir. Penyerapan ini tentu juga mencakup fluktuasi energi yang dipancarkan Zhao Bin sendiri yang terbungkus di dalamnya. Ini adalah mantra level empat, sehingga Zhao Bin masih punya waktu senggang untuk bergerak diam-diam sejenak, asap hitam tipis terus menyebar dari tangan Zhao Bin yang sedang bergerak perlahan. Tangan Penyihir Tinggi dengan tenang menggenggam dirinya yang bergerak perlahan, tanpa menimbulkan suara angin, membuat kerangka emas agak bingung.
