Langkah kaki yang rapat semakin mendekat. Zhao Bin berbaring diam di atas rumput menyaksikan Liao Yuanjun di sampingnya berusaha keras memulihkan sebagian tenaganya. Untuk kerusakan sel dan jaringan akibat radiasi seperti ini, bahkan dengan tubuh abadi Lianyao-nya yang memiliki kemampuan regenerasi kuat sekalipun, Zhao Bin membutuhkan setidaknya beberapa jam baru bisa sedikit bergerak. Mengenai kemampuan pemulihan Liao Yuanjun, Zhao Bin tidak tahu pasti, namun yang jelas saat kerusakan mencapai tingkat ini, proses pemulihannya hampir setara kesulitannya dengan menghancurkan dan merekonstruksi ulang seluruh organ tubuh. Fakta bahwa Liao Yuanjun masih bisa bernapas dalam kondisi seperti ini sudah sangat luar biasa.
Untaian energi negatif terus mengalir dari kolam energi, merawat tubuh Zhao Bin. Di pikirannya, gelombang pusing seperti gempa laut terus menerjang - pertama terkena gelombang kejut spiritual, lalu memaksakan diri membuka pintu dimensi hingga energi spiritualnya habis. Saat ini Zhao Bin benar-benar tidak punya kekuatan sama sekali untuk mempertahankan diri.
Melihat Liao Yuanjun diam, Zhao Bin pun ikut membisu. Ia mulai berkonsentrasi menyesuaikan tubuhnya ke kondisi optimal untuk menyerap energi negatif, berharap bisa segera memulihkan sedikit tenaga.
Keduanya terbaring berjajaran dalam keheningan.
Gerombolan serigala semakin mendekat. Zhao Bin bahkan bisa mendengar desahan kasar serigala-serigala itu. Aroma darah samar mulai berkabut di udara - jelas kawanan ini baru saja selesai berburu. Mungkin masih membawa sisa mangsa berdarah.
“Cepatlah datang, langsung makan Liao Yuanjun agar aku bisa menghemat banyak urusan.” Zhao Bin berkata diam-diam.
Tapi kali ini kawanan serigala tidak sesuai harapannya. Suara langkah kaki yang rapat menginjak semak dan daun pohon terus bergema di sekitar mereka, namun tak seekor pun serigala mendekati arah ini. Perlahan, suara langkah kaki menjauh dan menghilang. Kawanan serigala itu tidak menemukan dua orang yang terbaring di sini.
Zhao Bin agak kecewa, tapi sebenarnya juga merasa lega. Meski dirinya termasuk dalam kategori makhluk abadi, siapa yang bisa menjamin kawanan serigala itu tidak akan mencoba mengerangkakan dirinya sekadar untuk merasakan sesuatu yang baru.
Langit biru berangsur gelap. Sesekali terdengar kicauan aneh dan teriakan ssss di telinga. Beberapa serangga kecil tak dikenal merayap di sekitar mereka, bahkan seekor ular pohon sebesar mangkuk melintas perlahan di samping Zhao Bin tanpa menunjukkan minat sedikitpun pada dua orang yang terbaring di situ.
Di sisi kiri wajah Zhao Bin tumbuh sekumpulan tanaman hijau dengan daun-daun yang gemuk. Di permukaan daun yang lebar itu, seekor ulat bulu gemuk tampaknya tidak terpengaruh virus, bergerak lambat seperti sebelum bermutasi. Tubuh hijau kebiruannya hampir menyatu dengan warna daun. Jika bukan karena bau anyir samar yang tercium di bekas jalannya, Zhao Bin mungkin mengira ini masih ulat biasa. Namun ia segera mengenali racun mematikan dalam bau itu—jika dioleskan ke kulit orang dewasa normal, racun ini bisa membunuh pria dewasa dalam sepuluh menit. Hal seperti ini mustahil ada sebelum wabah virus.
Mungkin disebabkan radiasi sinar berenergi tinggi yang kuat, atau infeksi virus. Tapi Zhao Bin meragukan kemampuan virus ini menginfeksi lintas spesies. Kemungkinan besar penyebabnya adalah yang pertama.
"Pu chi pu chi……"
Suara kepakan sayap halus bergema dari atas dua orang itu.
Seekor burung kecil putih dengan mata hijau zamrud tiba-tiba menyerang dari hutan. Burung sebesar telapak tangan ini terbang secepat panah ke atas daun di pipi Zhao Bin, mematuk dengan lembut—ulat hijau kebiruan itu langsung tersangkut di paruhnya sebelum terbang pergi.
Zhao Bin menyipitkan mata mengikuti burung itu hingga menghilang di balik pepohonan lebat.
“Virus dan radiasi menyebabkan perombakan ekosistem. Sekarang tampaknya mulai terbentuk kembali suatu orde tertentu. Mungkin nanti makhluk yang terinfeksi virus juga akan membentuk lingkaran kehidupan utuh.” Zhao Bin yang menyadari hal ini tiba-tiba merasakan keanehan. Ia merasa umat manusia, yang masih hidup sekarang, seolah telah menjadi orang asing di dunia ini, tak lagi menjadi bagian dari alam. Semua spesies selain manusia tampak memiliki agresivitas kuat terhadap manusia. Tentu dari perspektif manusia sendiri, ini dianggap karena mutasi biologis, infeksi virus, radiasi, dan sebab-sebab sejenis.
Menarik kembali pikirannya, Zhao Bin kembali memandang Liao Yuanjun di sampingnya. Sudah tiga jam sejak rombongan serigala lewat. Keduanya cukup beruntung, selama tiga jam berbaring di kejauhan tak mengalami serangan apa pun.
"Liao Yuanjun, kau sendiri yang bilang. Aku susah payah membunuh yang terinfeksi, kristal kelas tinggi seharusnya menjadi barang rampasan ku. Tapi kalian tiba-tiba muncul merebut kristalku, bahkan berencana menghabisi diriku. Dari sudut pandang mana pun, kalian yang salah." Zhao Bin berkata pelan.
"Tak ada yang akan mempercayaimu." Liao Yuanjun berkata datar.
“Oh? Kau yakin sekali?” Zhao Bin menyipitkan mata. Sebelum Liao Yuanjun sempat bicara, dia melanjutkan, “Memang benar. Sebagai organisasi terkuat Huaxia, Jiuwu, dibandingkan dengan orang kuat tingkat tujuh biasa yang tak punya dukungan, sebagian besar orang pasti lebih percaya pada Jiuwu. Rupanya punya organisasi kuat memberi banyak keuntungan. Tapi, bagaimana reaksi Jiuwu jika pemimpin mereka Liao Yuanjun tiba-tiba tewas tanpa alasan jelas di mulut makhluk mutan level rendah biasa?”
Liao Yuanjun membuka mata, sorot mata keemasan mudanya menatap langsung Zhao Bin, “Kau sangat percaya diri ya?”
“Tentu saja.” Zhao Bin tertawa ringan.
“Braak!”
Zhao Bin dan Liao Yuanjun hampir bergerak bersamaan. Hempasan angin bertekanan tinggi tiba-tiba meledak dari sekitar Zhao Bin. Medan energi terdistorsi yang kuat langsung menyapu area seluas belasan meter, momentum ledakan ini jauh melebihi level tujuh.
Di bawah tubuh Liao Yuanjun, aura merah keemasan menyebar seketika. Seluruh tubuhnya menghilang dari tempat semula persis sebelum medan energi Zhao Bin menyapunya.
“Penghancur!” Zhao Bin mengambang di udara, jarinya menunjuk ke ruang kosong di sebelah di mana kilatan merah keemasan baru saja lenyap. Gerakan Zhao Bin masih terlambat sedikit.
Tanpa suara, semua semak, tumbuhan, dan serangga di area yang ditunjuk langsung berubah menjadi debu hitam. Sebuah lubang hitam dalam tak terukur muncul di tempat itu.
Meskipun tidak menghancurkan Liao Yuanjun, Zhao Bin tahu serangan ini berhasil melukainya dari erangan rendah yang terdengar. Bidang Kekuasaan sesaat yang dibentuk oleh kekuatan spiritual legendaris memungkinkan Zhao Bin mengubah bentuk materi apapun di dalamnya. Tadi ia hanya mengubah semua materi di area yang ditunjuk menjadi gas.
Warna merah keemasan melesat seperti garis emas meninggalkan bayangan sisa, dalam sekejap telah meninggalkan posisi semula kedua orang tersebut. Mereka melesat menjauh. Zhao Bin tanpa ragu langsung mengejar. Setelah menggunakan kekuatan spiritual legendaris, ia harus memberantas ancaman sampai tuntas. Berbeda dengan situasi sebelumnya, kali ini jejak merah keemasan di depan dan jejak putih terang di belakang, posisi pengejaran justru terbalik.
