Wajah Qin Yu terlihat pucat. Setelah beberapa lama, barulah dia menghela napas lega.
"Butiran emas itu benar-benar mengerikan," dada Qin Yu berdebar ketakutan belakangan, "Bahkan bisa membekukan jiwa. Kalau bukan karena AIR MATA METEOR yang membantu di detik terakhir, tadi aku mungkin sudah kehilangan nyawa."
Qin Yu berdiri melayang di udara, menatap tajam butiran emas yang sedang mengambang di udara depan matanya.
Butiran emas ini telah membuat Qin Yu gemetar ketakutan. Bahkan kekuatan jiwa pun tak boleh menyentuhnya! Ini pertama kalinya Qin Yu menemukan... ada benda yang bisa melukai jiwa melalui kekuatan jiwa!
Menghadapi masalah jenis ini, Qin Yu teringat pada Wu Lan dalam hatinya.
Kemudian sosok Qin Yu menghilang di udara, dan ketika muncul kembali, ia sudah berada di ruang lantai kedua Jiang Lan Jie - tempat Wu Lan berlatih.
Wu Lan sedang duduk bersila dengan mata tertutup dalam keheningan.
"Wu Lan." Qin Yu bersuara. Wu Lan perlahan membuka matanya, melihat Qin Yu lalu menunjukkan senyuman sambil bertanya: "Ada keperluan apa kau datang ke sini, Qin Yu?"
Qin Yu mengangguk dengan ekspresi serius: "Ada satu hal yang ingin kutanyakan... Apakah ada benda yang bahkan tak bisa dideteksi kekuatan jiwa, dan justru menyerang jiwa jika terdeteksi?"
"Benda?" Wu Lan berkata dengan tenang, "Selama itu bukan makhluk hidup, menggunakan kekuatan jiwa untuk memeriksa tentu aman. Kau bilang kekuatan jiwa diserang saat memindai? Itu mustahil."
Qin Yu seketika paham, rupanya Wu Lan pun tidak mengetahui keberadaan benda semacam itu.
“Oh...” Qin Yu mengangguk, “Wu Lan, kau lanjutkan latihanmu, aku takkan mengganggu.”
Postur tubuh Qin Yu bergerak lalu menghilang.
Wu Lan memandangnya dengan bingung, bergumam penuh tanda tanya: “Ada yang tak bisa diselidiki kekuatan jiwa? Barang apa yang bisa menembus kekuatan jiwa dan langsung melukai jiwa?” Setelah merenung lama, akhirnya ia melepaskan pikiran itu dan kembali melanjutkan latihan.
Permukaan yang menyala-nyala, gaya gravitasi yang mengejutkan.
Qin Yu kembali ke permukaan Bintang Gelap Tingkat Kaisar 14 Bintang. Hingga kini ia belum memahami hakikat butiran emas itu. Bahkan Wu Lan sepertinya tak pernah mendengar tentang harta langka jenis ini.
Tapi Qin Yu paham, cairan emas itu—hanya dari tingkat kedinginannya saja—telah melampaui satu yuan air berat. Artinya... cairan emas yang mengelilingi butiran itu lebih berharga daripada yuan air berat. Adapun butiran emas itu sendiri...
Qin Yu memperkirakan, baru bisa mengerti setelah sampai di alam Dewa.
"Hm, butiran emas itu biarkan dulu di sana, baru akan diteliti lain kali. Saat ini... menuju Kuil Misteri." Qin Yu bergerak gesit ke arah formasi teleportasi antarbintang. Beberapa saat kemudian... ia telah tiba di posisi formasi.
……
Di aula lantai satu gedung tingkat Kaisar 14 bintang di Bintang Suci Ujian, formasi teleportasi menyala, menarik perhatian banyak penonton. Beberapa saat kemudian, Qin Yu muncul. Seketika kerumunan sekitar kembali menunjukkan ekspresi kebingungan.
Tak lama sebelumnya, penguasa kuat yang menerima token '15 bintang tingkat Kaisar' ini membuat penonton bingung dengan memasuki Bintang Gelap tingkat Kaisar 14 bintang. Hanya dalam waktu singkat, Qin Yu sudah keluar lagi. Ini membuat para penonton semakin mengernyitkan kening.
"Yang Mulia Meteor." Tetua Zhi Qiao membungkuk hormat, sedangkan Qin Yu hanya mengangguk sekilas sebelum meninggalkan area dengan gesit di hadapan penonton yang masih kebingungan.
Meninggalkan Bintang Suci Ujian, Qin Yu mulai bergerak cepat ke posisi Kuil Misteri sesuai dengan Peta Galaksi yang diberikan Wen Feng dulu. Saat ini, jarak Lompatan Besar Qin Yu menjadi lebih mengerikan - lebih dari sepuluh kali lipat dibanding sebelumnya, cukup untuk melintasi satu wilayah galaksi.
Hanya dengan beberapa kali Lompatan Besar.
Qin Yu sudah berada dekat Kuil Misteri. Tapi ketika masih berjarak satu galaksi, dia tak berani melanjutkan Lompatan Besar karena di sekitar Kuil Misteri terdapat banyak retakan ruang berukuran menakutkan yang membuat ruang sekitarnya tidak stabil.
Dengan menghabiskan sedikit Batu Yuanling, Qin Yu dipindahkan ke planet terdekat dari Kuil Misteri.
Planet terdekat ini bernama 'Qiu Jianxing'.
Qin Yu tiba di Planet Qiu Jianxing ini, juga merasakan seluruh ruang di sekitar planet ini terus-menerus berguncang. Namun ia menemukan satu hal... populasi di planet Qiu Jianxing ini sangat menyedihkan, totalnya cuma puluhan orang.
Benar, cuma puluhan orang.
Qin Yu menggunakan kekuatan jiwanya—yang kini bisa disebut sebagai kesadaran spiritual—untuk menyisir seluruh Planet Qiu Jianxing. Ia pun mulai curiga: "Apa yang terjadi dengan para ahli di Dunia Bintang Gelap ini? Apakah mereka sama sekali tidak memiliki ketamakan atau rasa ingin tahu terhadap Kuil Misteri?"
Qin Yu tahu persis, di sisi dunia siluman, Kuil Misteri bahkan menyebabkan seluruh wilayah galaksi yang berdekatan dijuluki 'Wilayah Galaksi Kacau'. Kekacauan itu justru tercipta karena Kuil Misteri. Tapi di sisi Dunia Bintang Gelap ini, sepertinya tidak ada siapa-siapa.
Di Planet Qiu Jianxing hanya ada dua formasi teleportasi antarbintang: satu untuk kedatangan, satu lagi untuk keberangkatan.
"Yang Mulia, ada keperluan apa dengan kunjungan Anda ke Planet Qiu Jianxing?" tanya staf pengelolaan formasi teleportasi antarbintang kepada Qin Yu sambil bertanya.
Qin Yu bertanya: "Hm, apa yang terjadi? Penduduk Qiu Jian Xing sepertinya tidak banyak, apakah tidak banyak orang yang pergi ke Kuil Misteri?"
Pria pengelola formasi teleportasi menggelengkan kepala sambil tertawa: "Yang Mulia, mengapa ahli Dunia Bintang Gelap harus pergi ke Kuil Misteri? Lagipula berapa banyak orang yang bisa membuka pintu masuk Kuil Misteri itu?"
"Pintu masuk tidak bisa dibuka?" Qin Yu tertegun sebentar.
Pria itu menjelaskan: "Yang Mulia, maksudku bukan tidak bisa dibuka. Hanya sedikit yang bisa membukanya. Lama kelamaan, semakin sedikit orang yang pergi ke Kuil Misteri. Namun setiap 100.000 tahun, sekelompok ahli Dunia Bintang Gelap kami akan masuk secara serempak."
Qin Yu memahami dalam hati.
"Tampaknya pintu masuk di sisi Dunia Bintang Gelap ini juga disegel. Berharap pertahanan segelnya tidak sehebat 'Formasi Delapan Sembilan Kunci Langit'." Postur tubuhnya berubah menjadi kilatan cahaya, meluncur ke arah langit.
Dua pintu masuk Kuil Misteri, pintu masuk di dunia siluman yang telah dicoba Qin Yu. Saat itu Qin Yu dan banyak orang bersama-sama berusaha membukanya tapi gagal. Meskipun kekuatan Qin Yu kini meningkat drastis, dia tetap tidak yakin bisa membukanya.
Melesat gesit melintasi luar angkasa.
Qin Yu langsung melihat retakan ruang raksasa selebar ribuan li yang tak berujung di kejauhan. Retakan itu terus-menerus memperbaiki diri dan terkoyak kembali... Ruang angkasa terus bergetar.
Berkat retakan ruang ini, Qin Yu mudah menemukan Kuil Misteri. Dia hanya perlu terbang sejajar dengan retakan sambil melacak sumbernya, dan secara alami akan menemukan kuil tersebut.
Bola raksasa berbentuk lingkaran mengambang di antariksa. Volume objek ini jauh lebih besar daripada bintang biasa. Permukaannya terdiri dari 'Aliran Puing Emas Kosmik' berwarna emas dan pasir hitam dalam jumlah besar.
Pintu masuk dunia siluman terletak di sisi belahan bola yang dipenuhi aliran puing emas.
Sedangkan pintu masuk Dunia Bintang Gelap, berada di sisi hemisfer yang terbentuk dari butiran pasir hitam.
"Butiran pasir hitam ini kekuatannya tidak kalah dari aliran emas yang hancur." Qin Yu merasakan sensasi tertusuk di tubuhnya saat terbang mendekati partikel-partikel hitam itu.
Dengan tubuh yang sekuat sekarang hanya mendekati saja sudah menimbulkan rasa sakit. Kekuatan mematikan pasir hitam ini bisa dibayangkan.
Indra spiritual Qin Yu dengan jelas menangkap aura kehidupan di sisi hemisfer pasir hitam. Tempat beradanya napas manusia itulah pintu masuk Dunia Bintang Gelap. Tanpa ragu, Qin Yu melesat ke sana dengan gesit.
"Berhenti!" Pria tua berambut putih di samping pintu masuk itu menghardik dengan nada dingin.
Qin Yu segera menunjukkan token Tingkat Kaisar 15 Bintang. "Aku Meteor. Izinkan aku masuk ke Kuil Misteri." Dia sangat paham betapa penting status dan kekuatan di Dunia Bintang Gelap.
Melihat tamu berlevel Kaisar 15 Bintang, sang tua segera memberi hormat: "Penatua Pengawas Pintu Masuk Kuil Misteri, Lian Fan, menghadap Tuan Meteor."
“Pengawas Tetua?”Qin Yu mengerutkan alis, pandangannya tertuju pada pintu masuk lingkaran berdiameter 10 meter. Saat ini, aliran energi yang membuat jantungnya berdebar terasa di permukaan pintu itu. “Buka pintu masuk ini.”
Pengawas Tetua pintu masuk Kuil Misteri 'Lian Fan' segera berkata pasrah: “Yang Mulia Meteor, hamba cuma bertugas mengawasi di sini. Bagaimana mungkin hamba bisa membuka pintu ini? Bukankah Yang Mulia tahu, pintu masuk Kuil Misteri ini disegel oleh Tiga Kaisar menggunakan harta warisan suku? Hanya dengan persetujuan Tiga Kaisar, pintu ini bisa dibuka.”
“Tiga Kaisar?”Qin Yu tertegun sebentar.
“Hal ini menjadi masalah.” Qin Yu mengerutkan kening. Ia tak menyangka masuk ke Kuil Misteri melalui pintu Dunia Bintang Gelap akan serumit ini. Tadinya ia mengira semua ahli dari Dunia Bintang Gelap berhak masuk.
“Bagaimana jika kuhancurkan segel ini?”Qin Yu bertanya.
Lian Fan terkekeh: "Yang Mulia Meteor, di masa lalu ketiga Yang Mulia pernah bersabda... Jika ada yang bisa membuka segel, silakan saja. Tiga Yang Mulia sama sekali tidak akan menuntut, malah akan memberi hadiah."
Qin Yu mengangguk, pandangannya kembali tertuju pada segel di pintu masuk.
Keyakinan tiga Yang Mulia saat memasang segel larangan dulu jelas menunjukkan betapa dahsyatnya kekuatan segel ini. Qin Yu sudah merasakan tekanan energi segel yang mengimpitnya.
"Mundurlah." Qin Yu berkata dingin pada tetua pengawas 'Lian Fan'.
"Siap, Yang Mulia Meteor." Tetua pengawas 'Lian Fan' dengan wajah berseri segera terbang menjauh. Lian Fan yang selama ini hanya berlatih keras di tempat penjagaannya memang merasa bosan. Kini 'Yang Mulia Meteor' ini hendak mencoba membuka segel, tentu ia senang bisa menonton pertunjukan.
Kekuatan emas di permukaan tubuh Qin Yu mulai menyebar ke sekeliling.
Seperti riak permukaan air, ruang dalam radius puluhan meter di sekitar Qin Yu mulai terdistorsi. Melihat pemandangan ini, tetua Lian Fan membelalakkan matanya: "Jurus apa yang digunakan Yang Mulia Meteor ini?"
Pandangan Qin Yu menatap tajam segel di pintu masuk depan.
Sementara itu, lubang hitam di dantian Qin Yu mulai berputar terbalik. Satu aliran energi Yuan Dian berwarna emas gelap yang dipercepat oleh lubang hitam mencapai kecepatan yang mengerikan.
Qin Yu mengulurkan jari telunjuknya lurus ke arah pintu masuk, mengeluarkan seruan pendek:
"Hancur!"
Ujung jari telunjuk Qin Yu tiba-tiba memancarkan sinar cakar yang tajam. Sepanjang rute yang dilalui sinar tersebut, retakan ruang kecil-kecil bermunculan - "Braak!" Sinar itu menghantam keras segel tersebut.
Mengandung pemahaman tertinggi Qin Yu tentang ruang, menggunakan energi Yuan Dian terkuatnya, serta akselerasi maksimal melalui lubang hitam!
Serangan ini bahkan sanggup menembus tiga senjata kelas atas sekalipun, sesuai keyakinannya.
"Bzz~~" Segel itu menciptakan riak-riak kecil, sekaligus mengeluarkan suara yang aneh. Sebuah tekanan jiwa yang misterius tiba-tiba menyebar dari segel tersebut, membuat Qin Yu tercekat dalam hati.
Gagal!
"Tiga Raja Dunia Bintang Gelap memang tidak bisa diremehkan." Qin Yu memutar kepala memandangi tetua pengawas 'Lian Fan' yang saat itu terbang mendekat dengan wajah bersemangat: "Yang Mulia Meteor, Anda benar-benar bisa menggoyang segel itu sampai bergetar?"
"Apa aneh?" kata Qin Yu dengan nada dingin.
Lian Fan buru-buru menyela: "Apakah Yang Mulia tidak tahu? Segel ini diikat oleh Tiga Raja menggunakan Tiga Harta Warisan turun-temurun. Bahkan jika salah satu Raja datang, paling banter hanya membuat segel bergetar sedikit. Tanpa harta warisan, seorang ahli 17 Bintang tingkat Kaisar pun pernah mencoba serangan penuh, tapi segel tak bereaksi sama sekali."
“Yang Mulia Meteor, berapa tingkat Kaisar bintang Yang Mulia?” Lian Fan bersikap sangat hormat. Saat ini dia sama sekali tidak mempercayai token 'tingkat Kaisar 15 bintang'. Serangan Qin Yu...telah menunjukkan kekuatannya yang setara dengan tiga raja agung.
Tapi Lian Fan tidak tahu.
Getaran segel juga memiliki perbedaan kekuatan. Tiga raja agung dan Qin Yu sama-sama bisa membuat segel bergetar, namun kekuatan Raja Hukuman Emas sedikit lebih unggul daripada Heiyanjun dan Junjung Putih. Raja Hukuman Emas juga bisa membuat amplitudo getaran lebih besar. Sedangkan antara Raja Hukuman Emas dengan Qin Yu, siapa yang serangannya lebih kuat? Sulit ditentukan tanpa perbandingan langsung.
“Tingkat bintangku? Akan segera melakukan asensi ke Negeri Dewa.” Qin Yu berkata dengan dingin.
Saat ini, hanya dari tingkat jiwa saja, Qin Yu sudah melebihi beberapa dewa yang lebih lemah. Ucapannya ini memang memenuhi syarat.
Mendengar ini, Lian Fan langsung paham. Mampu memiliki kekuatan serangan seperti itu tanpa menggunakan harta warisan suku, belum pernah didengar di Dunia Bintang Gelap. Wajar jika akan segera melakukan asensi ke Negeri Dewa.
“Lian Fan, ingat baik-baik. Jangan sebarkan informasi tentang kekuatanku, paham?” Suara Qin Yu tiba-tiba membeku.
“Yang Mulia tidak perlu khawatir, hamba takkan bocorkan sepatah kata pun.” Lian Fan merasakan jantungnya berdebar kencang. Mana mungkin dia berani melanggar perintah ahli setara tiga raja agung?
Qin Yu menganggukkan kepala, melanjutkan interogasi: “Lian Fan, untuk menghancurkan segel dan memasuki Kuil Misteri, apa cara yang kau ketahui?”
“Sang Yang Mulia Meteor ini pasti ahli super yang tekun berlatih, tampaknya buta akan banyak urusan.” Lian Fan berpikir dalam hati, lalu menjawab penuh hormat: “Yang Mulia, memasuki Kuil Misteri tidaklah sulit. Cukup mintalah izin kepada tiga Yang Mulia Raja, dan dapatkan token akses yang ditempa bersama oleh mereka.”
“Token akses?” Sudut bibir Qin Yu sedikit terangkat. “Sepertinya, status anggota dewan ini tetap harus kuterima.”