Pertemuan tahunan faksi Qinghe akhirnya selesai. Namun berbeda dengan imajinasi semua orang tentang perpecahan Qinghe, faksi Qinghe justru mulai bertunas dan bercabang ke luar.
Terpecah belah dan bertunas bercabang - dua frasa dengan makna yang sepenuhnya berbeda.
Dugaan pertama muncul dari tanda-tanda yang sebelumnya terlihat di internal Qinghe, yang sangat mungkin mengarah pada perpecahan.
Namun fakta-fakta berikut membuktikan bahwa tidak ada masalah internal sama sekali, melainkan mereka mulai merambah ke seluruh sudut internet dengan tentakelnya.
Luasnya cakupan bisnis mereka memicu kekaguman.
Bahkan bisa dibilang, sebagian besar bisnis baru Qinghe ini belum pernah ada sebelumnya. Tak ada yang tahu prospeknya, juga tujuan sebenarnya Qinghe.
Beberapa orang tajam menyadari struktur bisnis mereka yang luar biasa. Setelah website resmi faksi Qinghe bermunculan, semua bisa merasakan inti nilai mereka dari setiap kata di situs tersebut: Mempermudah kehidupan masyarakat dan mengubah dunia.
Dibandingkan perusahaan internet lainnya, konsep ini memang sangat inovatif. Tapi bagaimana sebenarnya caranya memudahkan kehidupan masyarakat? Masih harus ditunggu buktinya, mengingat proyek-proyek faksi Qinghe ini masih dalam tahap persiapan awal dan belum mulai beroperasi secara resmi.
Namun banyak pakar di berbagai industri menemukan keunggulan terbesar Qinghe: cakupan jaringan yang komprehensif di industri internet, ditambah basis pengguna bersama dan akun terintegrasi.
Tak ada yang berani memastikan apakah langkah Qinghe ini merupakan strategi brilian atau blunder fatal, karena keterbatasan visi mereka membuat semuanya masih belum jelas.
Bagi mereka yang pernah meneliti internet di kehidupan sebelumnya, akan paham bahwa dari delapan tren perkembangan internet yang disebut-sebut, faksi Qinghe telah menguasai 6 di antaranya.
Hiburan digital, internet kendaraan, pendidikan online, big data, video online, perangkat pintar, internet perusahaan, dan keuangan digital.
Selain pendidikan online dan perangkat pintar, Qinghe mengembangkan semuanya. Dua bidang lainnya saat ini bukanlah materi yang mampu mereka garap.
Qinghe kembali memicu efek gemuruh. Kini, tak ada yang bisa menghiraukan posisi terpandang faksi Qinghe di dunia internet.
Su Ruqing terdiam lama di kantornya saat membaca berita ini. Bisa dibilang dialah pengamat paling intens perkembangan faksi Qinghe. Sejak awal, dia tak percaya faksi Qinghe akan terpecah belah dengan mudah. Kini, dia semakin terkejut melihat jurus tak terduga yang dilancarkan Ren He, bagai tanduk kijang yang tak meninggalkan jejak.
Banyak jagoan internet juga menanti jurus Qinghe. Mereka pun beranggapan Qinghe takkan cerai-berai begitu saja. Namun kenyataannya, aliran mereka sudah melancarkan teknik, sementara pihak lain sama sekali tak tahu cara menjemput tantangan ini.
Tinggal menunggu dan melihat saja.
Namun satu hal yang tidak mereka pahami adalah, kesempatan terbaik untuk bersaing dengan faksi Qinghe justru terlewatkan dalam masa penantian ini. Ketika semua bisnis faksi Qinghe mulai menunjukkan taringnya, entitas raksasa itu tak lagi bisa diremehkan oleh sembarang orang.
Saat Ren He meninggalkan gedung, ia secara khusus memanggil kepala keuangan dan direktur SDM ke samping. Pekerjaan keuangan dan manajemen SDM di 18 anak perusahaan di bawah faksi Qinghe harus dikelola secara vertikal oleh markas besar - pertama untuk memperkuat kontrol, kedua agar markas bisa memberikan dukungan kapan saja.
Setelah memberikan semua penjelasan ini, barulah ia bisa pergi dengan tenang. Akhirnya tiba saatnya pulang ke rumah.
Diam-diam ia menyelinap keluar melalui pintu belakang. Saat pergi, ia pun merasakan ketakutan terlambat. Sepanjang momen pidatonya, satu kekhawatiran terus menggelayuti pikirannya: Sistem Hukuman Langit.
Kali ini kode curang yang dibukanya benar-benar keterlaluan. Secara logika, 18 proyek seharusnya berarti 18 misi, mengingat perjanjiannya dengan Sistem Hukuman Langit saat mendirikan perusahaan game Qinghe dulu: keuntungan di satu domain diselesaikan dengan tugas satu kali, mulai dari operasi resmi.
Namun tiba-tiba ia menyadari suatu masalah: Sepertinya Sistem Hukuman Langit menganggap seluruh internet sebagai satu domain default?
Sebab saat produk komunikasi Qinghe TQ resmi melakukan launch, tidak ada misi yang dirilis!
Ren He merasa mungkin tanpa sengaja mengambil langkah tepat. Tampaknya selama masih dalam ranah internet di bawah Kelompok Qinghe, semua inovasi otomatis dianggap sebagai bagian dari domain internet utuh, bukan misi hukuman langit tambahan.
Atau mungkin, Sistem Hukuman Langit sendiri lebih menginginkan Ren He fokus pada bidang industri hiburan dunia ini. Seolah sistem menerima argumennya: Jika semua energi habis untuk misi, tak ada waktu membawa hasil budaya dari kehidupan sebelumnya ke dunia ini.
Ren He agak senang. Tak disangka Sistem Hukuman Langit ternyata mudah diajak berinteraksi!
Namun tepat di detik ia bersiap pulang dengan gembira ria...
"Misi: Secara proaktif memberitahu ibu kandung tentang fakta mengajar di Juilliard School, batas waktu satu bulan. Hukuman jika gagal: menghadapi anak bandel tanpa boleh melakukan perlawanan selama sebulan."
Ren He langsung terpana, "Brengsek, timing misinya pas banget! Emangnya nggak ada alasan sama sekali buat ngeposting misi kayak gini? Walaupun Sistem Hukuman Langit pernah ngasih misi tanpa alasan, tapi sudah setahun lebih nggak ada kejadian kayak gitu. Kirain hubungan kita udah baik, tahu?!"
"Baru aja seneng-seneng, eh langsung diserang jurus kotor begini?!"
Dengan muka hitam, Ren He bertanya, "Apa alasan dibalik penerbitan misi ini?"
"Tidak ada alasan. Hak interpretasi akhir sepenuhnya milik kehendak Langit," jawab Sistem Hukuman Langit dengan tenang.
Ren He langsung mengompol, "Posting misi ya sudah, tapi sok benar banget sih! Lu jagoan, ya?!"
Tiba-tiba ia menyadari: meskipun Sistem Hukuman Langit memang seperti dugaannya—mengelompokkan seluruh ranah internet sebagai satu kesatuan dalam perhitungan misi...
Tapi melihat Ren He begitu bahagia, rasanya jadi tidak seimbang di hati! Langsung saja aku buatkan misi menjijikkan ini!
Ren He sangat paham bahwa Sistem Hukuman Langit ini punya kesadaran mandiri yang jelas, bahkan jahatnya sampai tak punya teman! Dia bingung, apa kehendak Langit ini nganggur terus sampai harus mengganggu semut kecil seperti dirinya?!
Tapi... sepertinya juga tidak masalah. Tak ada yang pernah melihat wujud asli kehendak Langit dalam legenda. Sangat mungkin ia muncul dalam bentuk burung gereja atau apapun!
Soal misi ini, kejam sekali! Kekhawatiran terbesar Ren He sekarang adalah jika Ibu Ren tahu kondisinya lalu mengamuk. Eh, Sistem Hukuman Langit malah memberi misi untuk menjebak diri sendiri!
Dengan tindakan nyata, Sistem Hukuman Langit memberi pelajaran pada Ren He: kegembiraan berlebihan berujung kesedihan...
Namun Ren He tidak berniat menyerah begitu saja. Ren He merasa sepupunya yang bandel tahun ini seharusnya sudah berperilaku baik, mengingat tahun lalu sudah tunduk mengakui kesalahan. Jadi ketika memikirkan ini, hatinya langsung berbunga. Sebenarnya, bahkan jika dia gagal menyelesaikan misi, hukumannya cuma menahan diri menghadapi si anak bandel. Tampaknya tugas ini tidak masalah meski gagal?!
Kecuali...dia benar-benar tak bisa menahan diri...
