Zhang Ming sangat paham, tipe orang seperti Ren He adalah contoh klasik "ayam dan anjingnya pun terbang ke langit". Teman-teman dekat di sekitarnya pasti tidak akan hidup sengsara, Ren He pasti tidak akan tinggal diam melihat mereka.
Dari yang diketahui Zhang Ming, Xu Nuo si teman SMP telah menjadi Presiden Direktur Kelompok Qinghe, Yang Xi menjelma menjadi Ratu Musik Internasional, Zhou Wumeng kini mendapatkan kehidupan yang selama ini diidamkannya. Tak satu pun yang sia-sia.
Jadi wajar saja jika tiga peran untuk sahabat sekamarnya tersedia. Lagipula Ren He menyampaikannya dengan sangat sopan, jika akting mereka masih belum memenuhi standar Zhang Ming, peran bisa diganti dengan yang lain.
Cara bicara Ren He juga unik: Zhang Ming Bisa mengganti peran untuk mereka, tapi mereka harus bermain dalam film ini! Zhang Ming tidak bisa menolak.
Secara logika ini sebenarnya cukup menghina, namun Zhang Ming merasa tidak masalah. Seorang produser investor hanya meminta tiga peran pendukung, jika di masa lalu, Zhang Ming pasti tertawa sampai terjaga dari tidur.
Orang lain tidak tahu tapi dia tahu, peran pendukung perempuan di Kunlun sebenarnya diatur oleh investor!
Yang membuat Zhang Ming bingung adalah, Ren He ternyata tidak meminta peran apapun untuk Yang Xi, bahkan tidak berencana membuatnya cameo sekalipun. Saat ditanya tentang rencana untuk Yang Xi, jawaban Ren He: "Akting Yang Xi tidak memenuhi syarat, lebih baik berkonsentrasi pada bernyanyi saja."
Hal ini membuat Zhang Ming menyadari penghormatan mendalam Ren He terhadap integritas film, sesuatu yang sangat dia apresiasi.
Selain itu, beberapa saran terakhir Ren He juga cukup menarik.
Untuk peran utama Bao Shihong yang diperankan Guo Tao di kehidupan sebelumnya, Ren He menuntut keras pencarian seniman senior berpengalaman.
Dalam kehidupan sebelumnya, peran Dao Ge yang diperankan Liu Hua, Ren He merasa karakter ini juga harus dimainkan oleh aktor berbakat yang mampu mengekspresikan aura khas Dao Ge: kebingungan namun sekaligus kejam dan licik.
Terakhir, yang paling membingungkan Zhang Ming adalah karakter Hei Pi. Permintaan Ren He terhadap peran ini terutama banyak...
Hei Pi jelas hanyalah peran figuran, porsi ceritanya relatif sedikit dibanding keseluruhan film. Namun Ren He justru memiliki kecintaan khusus pada karakter ini.
Faktanya, Hei Pi yang di kehidupan sebelumnya diperankan Huang Bo merupakan peran ikonis yang melambungkan nama Huang Bo. Ren He tidak menunjuk saudaranya untuk memerankan karakter ini karena sosoknya yang digambarkan kurang waras, licik ala kadarnya, berpenampilan kumal, sedikit neko-neko, dengan logat daerah yang kental - hanya Huang Bo yang mampu menghayatinya dengan sempurna.
Saudara-saudaranya sendiri belum mumpuni. Ren He tak ingin mereka merusak karakter ini sekarang. Mungkin dalam dua tiga tahun mereka sudah bisa menguasainya, tapi saat ini mutlak tidak boleh.
Ren He sangat menyukai aktor Huang Bo dan juga karakter Hei Pi. Jika ada yang bisa mengendalikan peran ini, apa salahnya Ren He menggunakan film ini untuk memberinya kemakmuran?
Karena itulah Ren He sangat merekomendasikan Zhang Ming untuk memberikan perhatian ekstra pada karakter ini.
Ketika naskah muncul dan memenuhi harapan Zhang Ming, maka kerja sama antara mereka berdua sudah tercapai. Tinggal masalah cara kolaborasi yang perlu dibahas.
Sejujurnya, Zhang Ming bahkan lebih antusias dari Ren He akan kerja sama ini. Saat melihat skenario _Crazy Stone_, akhirnya ia percaya pada kata-kata Zhou Wumeng: "Pemuda ini punya kemampuan mengubah yang busuk menjadi ajaib."
Dulu berapa lama Chen Da menulis naskah ini? Habis-habisan dua tahun!
Tapi Ren He baru beberapa hari sudah menghasilkan skenario yang memenuhi standarnya? Bahkan dengan desain karakter dan storyboard lengkap, benar-benar legenda! Ini menghemat banyak pekerjaan untuk Zhang Ming!
Terutama ketika penulis skenario ini memiliki kemampuan melukis tingkat ahli Larangan, ia dapat menyampaikan perasaan shot list dan desain karakter dengan jelas, sehingga Zhang Ming langsung bisa memahami keseluruhan skenario lebih jelas.
Nyaman! Kerja sama seperti ini sangat nyaman! Inilah yang dirasakannya langsung oleh Zhang Ming!
Tiba-tiba Zhang Ming teringat, sepertinya harga pasar satu lukisan minyak Ren He sekarang sudah mencapai 11,7 juta dolar AS. Ini adalah nilai nyata setelah antusiasme pasar memanas, jatuh ke titik terendah, lalu akhirnya stabil.
Memikirkan ini, Zhang Ming dengan hati-hati menyimpan desain konsep orisinal Ren He. Ke depannya cukup melihat salinannya saja, naskah asli ini mungkin akan sangat bermakna di kemudian hari...
Sementara An Si dan Liu Erbao masih dalam fase persiapan, tim dari Kelompok Qinghe berangkat ke ibukota untuk mempersiapkan perusahaan film di bawah Qinghe. Ren He menamainya Qinghe Pictures, sedangkan proses pengajuan resmi lainnya ditangani oleh profesional di Kelompok Qinghe.
Tim keuangan, tim SDM, tim administrasi—semua ini adalah bakat-bakat luar biasa yang langsung dipisahkan dari Kelompok Qinghe untuk mengisi posisi tulang punggung menengah di Qinghe Pictures.
Sedangkan Presiden Direktur Qinghe Pictures adalah Zhang Ming.
Awalnya tim Kelompok Qinghe yang datang ke ibukota masih cukup antusias karena suatu hari nanti bisa mengunjungi rumah Siheyuan sang bos besar legendaris perusahaan. Perasaan ini di dalam Kelompok Qinghe hampir seperti perasaan berziarah, membuat hati setiap orang terguncang.
Di Kelompok Qinghe, sosok paling misterius dan dihormati tak lain adalah sang bos besar.
Namun ketika mereka mendengar bos besar sudah berhasil merekrut Sutradara Zhang Ming, rasa terkejut mereka tak terbendung!
Siapakah Zhang Ming? Tidak berlebihan jika dikatakan bahwa kita semua tumbuh besar dengan menonton karya-karyanya—sinetron masa kecil, sesekali film layar lebar. Zhang Ming selalu menempati porsi penting dalam kehidupan hiburan kita.
Hasilnya, sutradara sekaliber ini begitu mudah direkrut oleh bos besar?
Sebenarnya Ren He pernah menjelaskan masalah ini, maksudnya ini bukan direkrut, ini kerja sama!
Awalnya Ren He ingin memberi Zhang Ming imbalan, film dengan level berbeda imbalannya berbeda, tapi Zhang Ming sendiri memilih tidak mau imbalan, dia ingin jadi investor.
Artinya, sekarang syuting _Crazy Stone_ ini sepenuhnya gratis, tapi di setiap pendapatan Qinghe Pictures, ada sebagian miliknya.
Keputusan seperti ini sangat nekat, lagipula siapa yang tahu perusahaan baru berdiri ini bisa menghasilkan uang atau tidak? Sedangkan Zhang Ming memilih cara kerja sama seperti ini jelas sebuah nekat yang besar.
Akhirnya yang ditetapkan adalah Kelompok Qinghe menginvestasikan 16 juta yuan untuk dapat 84% saham, sedangkan Zhang Ming tanpa mengeluarkan sepeser pun dapat 16% saham, dianggap sebagai penyertaan modal teknologi, menjadi pemegang saham pribadi dengan persentase tertinggi di anak perusahaan Kelompok Qinghe.
Zhang Ming sudah tidak kekurangan uang. Daripada menerima gaji, lebih baik mencoba mempercayai Ren He sebagai individu. Investasi 16 juta mungkin tidak besar, tapi setelah membaca skenario _Crazy Stone_, Zhang Ming dipenuhi keyakinan akan masa depan Qinghe Pictures.
Makanya Ren He bilang, hubungan mereka adalah kerja sama, bukan pengambilalihan. Kalau benar-benar diukur senioritas, mana mungkin ia punya kualifikasi untuk mengambil alih orang-orang seperti Zhang Ming dan Zhou Wumeng?
Tapi di internal Qinghe, semua merasa ini menunjukkan kegeniusan bos besar, menganggap ini sebagai bentuk pengambilalihan...
