Setelah mengurus semua ini, Fang Ping baru pergi ke Gedung Pelatihan Praktik.
……
Saat Tang Feng melihat Fang Ping, ia tak bisa berkata-kata.
Anak muda ini terlalu banyak ulah!
Baru berapa lama dia kembali lebih awal?
Tapi saat mereka kembali, Fang Ping sudah menyusun sistem pinjaman. Apakah Universitas Bela Diri Kota Iblis ini akan bergerak ke arah komersialisasi?
Meski Shanghai dijuluki ibukota bisnis, Tang Feng selalu berpendapat bahwa kampus seharusnya tidak terlalu sarat aura komersial.
Nyatanya, sekarang dekan dan para petinggi mendukung rencana Fang Ping.
Meski Tang Feng ingin menentang, tak ada cara untuk melakukannya.
Memandang Fang Ping dengan tatapan dalam, Tang Feng bersuara berat: "Hasil ujian ini sudah diketahui semua. Lebih dari separuh nilai dasar tidak mencapai standar! Tak perlu cari alasan. Sebagai calon murid elit Universitas Bela Diri Kota Iblis, gagal memenuhi standar dasar adalah sebuah aib."
"Tapi, kesalahan tetaplah kesalahan. Pencapaian tetaplah pencapaian. Hasil pengepungan anggota sekte sesat kali ini cukup baik, setidaknya misi terselesaikan.
Bagi rekan siswa yang berhasil menyelesaikan tugas, sekolah tidak pelit memberikan hadiah.
Hadiah sekolah terkait nilai ujian, dikonversi menjadi 25% dari total kredit ujian..."
"Guru!"
Fang Ping langsung menyela, "Ini terlalu sedikit!"
Jadi dengan 800 poinnya, konversi hanya menghasilkan 200 kredit? Hanya cukup untuk menebus satu butir obat penyelamat nyawa?
"Dia juga yang mendapat nilai evaluasi tertinggi kali ini!"
"Fu Changding dan kawan-kawan nilainya menyedihkan, Yang Xiaoman dan beberapa orang lain bahkan nilai dasarnya tidak penuh. Kalau dikonversi begini, cuma 20-an kredit?"
"Satu butir Pil Energi level dua saja harganya 20 kredit. Jadi setelah berhari-hari kabur, membunuh sekelompok petarung, pasokan energi vital kita sendiri masih kurang?"
Tang Feng bersuara berat: "Dengarkan dulu sampai selesai!"
"Murid dengan nilai dasar tidak penuh, tidak mendapat hadiah tambahan!"
Ya sudah, nilai dasar tidak penuh langsung mengaku kalah, satu poin pun tidak dapat!
"Kalian harus ingat, hadiah evaluasi yang diberikan sebenarnya adalah pengeluaran tambahan, bukan kewajiban wajib."
"Sebenarnya, sekolah telah memberikan kesempatan ini dengan pengorbanan yang tak kalian ketahui."
"Termasuk... operasi penumpasan anggota sekte sesat ini, seorang master pejuang dari Universitas Bela Diri Kota Iblis dikirim ke Nanjiang sebagai bantuan."
"Tentu saja, memerangi sekte sesat adalah kewajiban kita, dan pasti akan kita lakukan!"
"Karena itu saya harap kalian tidak terlalu mengutamakan keuntungan pribadi..."
Fang Ping pasrah berkata: "Guru, masalah utamanya bukan di situ. Kami juga tahu membunuh anggota sekte sesat adalah tugas kami."
"Tapi tidak sampai tidak bisa menutupi konsumsi energi kami sendiri kan?"
"Kalau begini, lain kali bertemu anggota sekte sesat, beranikah kami bertarung mati-matian?"
"Energi vital terkuras, tidak bisa diisi ulang. Terluka, tidak ada obat penyembuhan."
"Kami masih murid, tidak punya sumber penghasilan. Hanya mengandalkan misi ini. Sekarang bahkan ini mau dirampas, bagaimana kami bisa latihan?"
"Guru, pertimbangkan kondisi nyata dong, tidak semua orang punya kondisi di rumah."
"Apalagi, meski ada syarat, misi yang terus memberi tanpa imbalan ini akan menghancurkan kita semua."
"Perusahaan keluarga Zhao Xuemei sampai dijual, kakek Fu Changding sampai mengumpat..."
"Semua orang susah, sekolah juga harus mengerti kondisi kita."
Tang Feng terlihat bingung, merasa perkataan Fang Ping sangat masuk akal dan tak terbantahkan!
"Iya, murid tidak menjabat posisi resmi, bukan pegawai pemerintah, bukan anggota komando militer, bukan mentor sekolah... Benar-benar tidak punya sumber dana."
"Tapi ini keputusan sekolah!"
Fang Ping tiba-tiba menendang Zhao Lei yang wajahnya menghitam, melotot padanya sebelum berkata kaku: "Mentor, memang terlalu sedikit, apalagi hasil rampasan kali ini juga minim, hampir tidak ada pembagian."
Tang Feng merenung. Fang Ping terus menyikut orang-orang tolol ini - kalau tidak memperjuangkan sekarang, mau minum angin barat?
"Guru, misi kita memang tidak berjalan baik, tapi tanpa sumber daya kami tidak bisa lanjut berlatih."
"Guru, selama beberapa tahun di Universitas Bela Diri Kota Iblis, keluarga kami sudah defisit. Kalau begini terus, sebelum ke liang bumi kami bahkan tak bisa beli obat luka..."
"Guru..."
Tang Feng pusing mendengarnya dan menggelegar: "Diam semua!"
Setelah itu dia berkata: "Tunggu sebentar, saya akan kembali!"
Usai bicara, Tang Feng segera pergi - jelas menemui pimpinan sekolah untuk konsultasi.
Begitu dia pergi, Fang Ping langsung kesal, "Keluarga kalian semua kaya ya? Tidak peduli dengan hadiah kecil ini? Harus pertimbangkan situasi murid miskin seperti aku. Aku yang miskin ini tidak seberuntung kalian yang punya kakek master dan nenek level delapan..."
Semua orang memandanginya, "Kamu tidak malu mengatakan ini?"
Malas berdebat, Zhang Ziwei berkata datar, "Fang Ping, soal pinjaman dan diskon obat yang kudengar dikelola perusahaanmu dan Ping Yuan Society?"
Fang Ping malas menjawab, "Ada masalah? Kamu keberatan?"
"Aku tidak protes," Zhang Ziwei dingin, "Hanya menyampaikan: kau melebihi kewenangan."
"Melebihi kewenangan?"
Fang Ping terkejut, "Kewenangan siapa? Punyamu?"
"Tak perlu debat. Alokasi sumber daya sebelumnya diurus Klub Bela Diri, kini dialihkan ke platform jadi tanggungjawab Ping Yuan Society. Menurutmu?"
Semua hadirin kecuali Fang Ping adalah anggota Klub Bela Diri. Ruangan mendadak hening.
Fang Ping mencemooh, "Klub Bela Diri sendiri tidak becus mengurus, lalu larang orang lain?"
"Aku memperjuangkan tunjangan untuk semua, salah?"
"Tunjangan Klub Bela Diri sebelumnya hanya untuk 200-300 anggotanya."
"Sekarang kuperluas ke seluruh kampus, kenapa?"
"Coba tanya, apakah seluruh murid setuju!"
Zhang Ziwei tenang, "Cukup. Aku hanya menyampaikan pendapat Klub Bela Diri. Platform Jawah bisa dikelola bersama Klub Bela Diri dan Ping Yuan Society. Ini kompromi terbesar."
“Lelucon！”
Jika tidak terkait keuntungan besar, Fang Ping menyerah pun tak masalah.
Tapi bila menyangkut keuntungan besar, itu berarti nilai kekayaan. Nilai kekayaan berarti Kekuatan, Kekuatan berarti segalanya...
Tentang hal ini, Fang Ping tetap tahu tidak boleh mengalah.
“Apakah Xie Lei yang menyuruhmu menyampaikan pesan ini? Kalau iya, bilang padanya: urusan ini mustahil!
Fondasi yang kubangun Fang Ping, dasar yang kususun rapi, kalian dari Klub Bela Diri mau memetik buahnya?
Tanyakan dulu apakah aku Fang Ping setuju!
Urusan ini jelas-jelas tidak akan dicampuri guru. Siapa pun yang mengelola sama saja. Xie Lei mungkin berencana begitu.
Katakan padanya: kalau mau memetik buahku, hadapi aku langsung!
Walau aku Fang Ping belum mencapai puncak kasta tiga, aku tak takut padanya! Bahkan jika Zhang Yu datang, jawabanku tetap sama!
Selama aku belum naik ke tingkat empat, beranikah Zhang Yu melanggar aturan dan menggangguku?
Pejuang puncak kasta tiga, aku Fang Ping bukan belum pernah membunuhnya!
Kecuali aku yang menantang Zhang Yu, Klub Bela Diri harus menerima ini. Tidak terima? Datangi aku Fang Ping!”
“Keterlaluan!”
Zhang Ziwei mendengus sinis. Meski Fang Ping pernah mengeksekusi pejuang puncak kasta tiga, tidak semua petarung level itu setara.
Pendeta Agung gagal menguasai jurus pamungkas kasta tiga. Trisula penusuknya pun tidak memenuhi standar.
Tapi Xie Lei berbeda. Kini Xie Lei telah mencapai puncak kasta tiga. Walau belum menguasai jurus pamungkas, trisula penusuknya di tingkat tiga sudah sempurna. Jika benar-benar bertarung, bukan tandingan Pendeta Agung.
"Apalagi, Klub Bela Diri tidak hanya memiliki satu puncak kasta tiga, masih ada Qin Fengqing dan Wakil Ketua lain yang juga puncak kasta tiga, itu pun yang masih aktif di kampus.
Sebenarnya, saat ini anggota Klub Bela Diri yang berada di puncak kasta tiga ada 5 orang.
Di antara mereka yang masuk daftar pencarian kasta tiga, gabungan puncak dan tahap tinggi hampir 10 orang, Fang Ping benar-benar mengira dirinya tak terkalahkan?
Fang Ping menyeringai sinis: "Sombong? Lucu!"
"Aku Fang Ping mencapai segala yang kumiliki sekarang dengan otakku sendiri, dengan kekuatan sejati!
Kau Zhang Ziwei itu siapa?
Mengandalkan Xie Lei sebagai pacarmu, lalu meremehkanku?
Sepertinya kekalahanmu waktu lalu masih belum kau terima?
Tunggu sampai kau mencapai kasta tiga, aku siap kapan saja menantangmu!
Soal platform, kalau Klub Bela Diri punya kemampuan membujuk sekolah merebutnya paksa dariku, silakan! Jika tidak, tunggu saja dia datang mencariku!"
Zhang Ziwei mendengus, namun memilih tidak melanjutkan perdebatan.
Fang Ping juga malas meresponsnya, menatap yang lain: "Urusanku dengan Klub Bela Diri jangan kalian ikut campur, atau jangan salahkan aku berbalik melawan!"
Di ambang meraih keuntungan, dalam setahun mungkin mencapai ratusan juta profit.
Sekarang ada yang ingin memetik buah matang, Fang Ping mana mungkin setuju.
Platform Universitas Iblis masih tahap awal, Fang Ping bahkan berencana membuat platform jaringan lintas kampus bahkan lintas negara.
Kini ada yang merebut wilayah kekuasaannya, itu sama dengan mengancam nyawanya.
Jika Xie Lei benar-benar datang, Fang Ping sudah bulat tekad menyeretnya sampai mati, kali ini tidak konfrontasi langsung, tuntaskan dengan penguluran!
Semua yang hadir memilih terdiam.
Masalah Fang Ping dengan Klub Bela Diri, meskipun semua adalah anggota klub, tapi hanya sebagai anggota biasa, hal ini tidak terlalu berkaitan dengan mereka.
Fang Ping baru tahun pertama, sekarang sudah mencapai pertengahan kasta tiga, pernah mengeksekusi petarung puncak kasta tiga.
Xie Lei, pejuang puncak kasta tiga, kekuatannya luar biasa.
Selain itu klub bela diri memiliki ketua tingkat empat... Karena terikat aturan sekolah, kecuali Fang Ping menantang Zhang Yu, Zhang Yu yang berlevel empat tidak bisa menantang Fang Ping.
Tapi ketika Fang Ping mencapai level empat, aturan seperti itu akan hilang.
Tapi jika dia benar-benar masuk level empat, Zhang Yu belum tentu bisa menjadi lawannya, situasi ini sulit diprediksi akhirnya, ikut campur tidak diperlukan.
Dalam keheningan, Tang Feng kembali.
Begitu tiba, Tang Feng langsung berkata: "Sekolah memutuskan untuk memberikan konversi 50% poin penilaian sebagai hadiah, bahkan siswa dengan nilai dasar tidak memenuhi juga bisa mendapatkannya.
Tapi, siswa dengan nilai dasar belum lengkap harus menyelesaikan lebih dari tiga misi level dua sebelum akhir bulan ini, wajib!
Tanpa mengalami hidup-mati, kalian tidak akan bisa tumbuh!
Hanya punya sumber daya, yang tercipta hanyalah petarung energi vital, ini bukan yang diinginkan sekolah."
Fang Ping tidak peduli, ini tidak terkait dengannya, tapi dengan konversi 50%, dia mendapat untung 400 kredit.
Setelah berpikir, Fang Ping bertanya: "Guru, sampai kapan kelas pelatihan khusus ini? Sudah ditentukan kapan masuk liang bumi?"
"Berakhir akhir Mei, selanjutnya kalian bebas bergerak - jalankan misi, belajar, persiapkan diri, terserah kalian.
Termasuk penggabungan tim kecil, juga perlu kalian adaptasi bersama.
Waktu masuk liang bumi belum ditentukan, tapi pasti akan masuk bulan Juni."
Fang Ping mengangguk, lalu berkata: "Kalau begitu, bolehkah aku mengambil di muka 300 kredit bulan ini?"
Tang Feng mengerutkan kening.
Fang Ping berkata jujur: "Seperti yang sudah kukatakan sebelumnya, aku masih kurang sedikit untuk masuk ke tahap tinggi kasta tiga. Begitu masuk tahap tinggi kasta tiga, situasinya akan benar-benar berbeda."
"Untuk rekan-rekan sekelas, aku akan beri kalian kesempatan."
"Bisa menantangku. Jika menang, tak perlu ditanya lagi, kredit ini jadi milikmu."
"Masuk liang bumi, kekuatan adalah yang utama. Kalian tidak menyangkal ini, kan?"
"Tentu saja, kalau mau bandingkan ujian atau kemampuan bertahan hidup, aku juga mau. Menurutku tak ada yang bisa mengalahkanku."
Tang Feng melirik ke arah semua orang dan berkata berat: "Tak ada yang mau menantang?"
Semua terdiam, Fang Ping sebelumnya baru saja mengeksekusi puncak kasta tiga, siapa yang berani menantangnya.
"Karena kalian tidak mau menantang, Fang Ping boleh mengambil kredit di muka!"
Tang Feng berkata sambil mengglegarkan suara: "Pejuang sejati akan semakin kuat! Ingat prinsip ini!
"Hari ini, kesempatan diberikan. Bukan tidak mungkin kalian bisa mengalahkannya. Bahkan jika harus bergiliran, aku akan beri kalian kesempatan!
"Tapi sekarang, karena kalian menyerah, jangan salahkan sekolah yang tak memberi harapan.
"Sudah, besok kelas lanjut. Rapat bubar!"
Setelah berkata demikian, Tang Feng segera pergi.
Fang Ping melangkah keluar. Jika dihitung, dia bisa mendapatkan 700 kredit.
Tapi... sambil melirik Fu Changding dan yang lain, Fang Ping menghela napas. Merasa tidak enak hati untuk mengingkari janji, harus membagikan 100 kredit kepada mereka.
Jadi jika dihitung, dia hanya bisa mendapatkan 600 kredit.
Fu Changding dan yang lainnya tidak terlalu memikirkan hal itu. Chen Yunxi berbisik, "Kamu... kamu tadi bersama Zhang Ziwei..."
Fang Ping berjalan sambil berkata, "Malas meresponsnya! Xie Lei benar-benar menganggap dirinya sebagai Ketua.
Barang milikku Fang Ping semudah itu dirampok?
Hanya aku yang berhak merampas milik orang, belum pernah ada yang berani merampas milikku.
Sekarang kita akan segera masuk liang bumi, kurasa dia tidak akan menantangku saat ini.
Tunggu sampai aku keluar dari liang bumi, mencapai tahap tinggi bahkan puncak, jika dia berani datang, akan kubunuh dia!"
Fang Ping sebenarnya tidak terlalu takut akan hal ini. Saat ini, kemungkinan Xie Lei menantangnya dan membuat masalah sangat kecil.
Anggota kelas pelatihan khusus sedang mempersiapkan diri untuk masuk liang bumi. Kekuatan Xie Lei bahkan dua tingkat lebih tinggi dari Fang Ping.
Tindakannya saat ini, baik ringan maupun keras, akan menimbulkan dampak negatif.
Jika sampai membuat Fang Ping terluka parah, lalu Fang Ping mengalami masalah di liang bumi, Xie Lei pasti akan dicurigai: apakah dia iri pada bakat Fang Ping dan sengaja menunda perkembangannya agar mati di liang bumi.
Gelar master tidak hanya dinilai dari kekuatan, tapi juga dari perilaku sehari-hari termasuk moral seseorang.
Xie Lei yang sengaja menjebak seorang jenius di tingkat tiga, jika sampai mencapai level tujuh pun belum tentu layak mendapat gelar master.
Bukan berarti master tidak boleh berbuat jahat, tapi setidaknya tidak ketahuan atau dampaknya tidak besar.
Fang Ping sebagai bintang tingkat tiga bukanlah orang sembarangan, di belakangnya masih ada para master dari sekolah yang mengawasi.
Justru karena tahu semua ini, Fang Ping bisa bertindak semaunya tanpa khawatir berlebihan.
Yang Xiaoman mencibir, "Kau memang percaya diri. Xie Lei tidak lemah, apalagi masih ada Qin Fengqing..."
"Qin Fengqing?"
Fang Ping mencemooh, "Kecuali Qin Fengqing jadi ketua klub, dengan sifatnya yang seperti itu, dia malah senang kalau klub bela diri kena masalah. Menurutmu dia akan turun tangan?"
Soal Qin Fengqing, Fang Ping benar-benar tidak khawatir.
Lao Qin sekarang sedang berseteru dengan Zhang Yu. Jika dia tidak mengalahkan Zhang Yu, berarti sampai wisuda nanti, dia tidak akan pernah jadi ketua klub.
Qin Fengqing tidak mau selama empat tahun kuliah hanya jadi bawahan orang.
Sekarang tujuannya adalah mencapai Level Empat dan mengalahkan Zhang Yu. Dia pasti tidak akan ikut campur urusan Fang Ping.
"Kalau Zhang Yu bagaimana?"
"Nanti setelah aku yakin bisa mengalahkannya."
Fang Ping juga tak ambil pusing. Jika belum yakin, lebih baik menghindar. Zhang Yu yang sudah Level Empat juga tidak bisa aktif mencari masalah.
Begitu sudah yakin, satu kata - gas!
Siapa takut siapa!
Tiba-tiba Fu Changding bertanya, "Jauh itu bisnismu?"
"Ngomong aja, masak tidak kelihatan?"
Fang Ping tidak menyembunyikannya. Sampai saat ini, orang bodoh pun tahu platform Jauh terkait dengannya.
Fu Changding menggerutu, "Dulu kupikir kau dapat keuntungan dari pihak lain, ternyata itu bisnismu sendiri."
Zhao Lei menyeringai dingin, "Jadi sebenarnya kita semua sedang kerja untuknya!"
Fang Ping mencemooh, "Kalian ngapain sih? Nggak ngapa-ngapain, cuma enak-enak dapet untung, kok banyak tingkah! Kalau jago, mundur dari society sekarang juga, biar ada beberapa posisi kosong buat rekrut orang baru."
Zhao Lei membentak, "Nggak mau mundur!"
Masalah pinjam kredit gratis sebentar lagi cair, buat apa mundur? Fang Ping pikir cuma dia yang jago hitung-hitungan, orang lain nggak bisa?
"Kalau gitu udah, jangan banyak bacot."
Setelah itu, Fang Ping menatap beberapa orang itu, "Ngikutin aku buat apa? Aku mau ambil kredit, kalian mau ngapain?"
"Kami juga mau ambil kredit, aneh banget sih lo!"
"Kredit sedikit itu perlu khusus ke sana? Platform Jauh juga bisa ambil..."
"Suka-suka kami dong!"
“……”
