"Bruk!"
Suara ledakan menggema dari dalam tungku.
Dengungan "zzztt" terus terdengar, cairan dalam tungku kini telah berubah total menjadi merah darah.
"Kehilangan kendali..."
Fang Ping bergumam, sorot matanya penuh kompleksitas tak terucap.
Kehilangan kendali!
Qin Fengqing tidak bisa mengendalikan aliran energi. Di bawah pembakaran energi, tubuhnya mulai retak.
"Aduh!"
Teriakan parau menggema dalam tungku. Seketika, Qin Fengqing berdiri tegak dengan darah mengucur dari telinga dan hidungnya. Energi mulai menghantam kepalanya.
"Ini... urusan receh... bisa bunuh Laozi?"
"Ayo!"
"Fang Ping! Besarkan apinya, kobarkan lebih besar, bakar!"
Qin Fengqing mengernyitkan wajahnya yang mengerikan, menatap Fang Ping sambil mendesis!
Api energi mulai membara dalam tubuhnya, meledak berulang kali, menghantam fisik dan organ dalamnya.
Wu Kuishan membentak dingin: "Diam! Cepat kendalikan aliran energimu, kau cari mati?"
Qin Fengqing menyeringai penuh kebuasan: "Gak apa! Kobarkan lebih besar, serius! Belum cukup! Golok tumpul mengiris daging lebih sakit, beri aku akhir yang cepat! Kalau gak mati terbakar... aku langsung naik level tujuh!
Kalau mati, cuma sekejap mata!
Tapi sekarang... sialan, dibakar sedikit-sedikit, sakitnya minta ampun!"
Para hadipun mengerutkan kening. Fang Ping menarik napas: "Yakin?"
"Ya... yakin!"
"Kalau begitu mulai!"
"Fang Ping..." Wu Kuishan berseru rendah.
Memang bisa ditambah kekuatannya, tapi saat ini proses pengusiran kotoran energi dalam tubuh Qin Fengqing dilakukan perlahan. Jika api energi diperbesar, meski lebih cepat, risiko energi tak terkendali akan mempercepat kematiannya!
"Jantan sekali! Ayo!"
Qin Fengqing tertawa terbahak-bahak, Fang Ping tidak banyak bicara. Kemampuan spiritualnya tiba-tiba meledak, kembali menyalakan semua cairan energi dalam tungku.
"Bruk!"
Api energi seketika melambung, kehampaan bahkan mulai terbakar hingga tampak ilusif.
"Aduh!"
Saat ini, Qin Fengqing telah sepenuhnya berubah menjadi manusia api, menjerit kesakitan dengan keras.
"Krak..."
Telur emas yang sebelumnya belum sepenuhnya hancur, dalam sekejap langsung runtuh. Pohon kecil itu sudah lama menghilang.
"Nikmat... sungguh nikmat!"
Qin Fengqing berteriak, api energi menyebar ke seluruh tubuhnya. Di beberapa bagian, energi yang tak terkendali langsung meledakkan torsonya.
Suara "Bruk! Bruk!" terus bergema.
Cairan energi dalam tungku semakin menipis, torso Qin Fengqing perlahan berubah menjadi kristal, berubah menjadi serpihan kaca.
Fang Ping dan yang hadir hanya diam memandang, tak ada yang berbicara.
"Bruk!"
Suara ledakan keras menggema, sebuah lubang besar langsung terkoyak di perut Qin Fengqing. Organ dalamnya terlihat jelas.
"Sampah!"
Fang Ping tiba-tiba mengumpat: "Sampah! Dasar, cuma bisa membual! Laozi lebih bisa mengendalikan kekuatan daripada loe! Kau petarung level enam, bahkan tak bisa menguasai kekuatan sendiri, berani menyebut orang lain sampah?"
"Loe masih berani bilang Tak Terkalahkan?"
"Guru Li level enam bisa membabat level delapan, penguasaan kekuatan mencapai puncak. Saat itu menghabiskan Guru Li, tak ada urusan loe apa!"
"Habiskan loe, langsung jadi sampah?"
"Jangan... jangan umpat... Laozi nggak sampah!"
"Qin Fengqing wajahnya mengerang, menunjukkan kekecewaan, Laozi bukan sampah!"
Penguasaan kekuatan level enam yang belum sempurna, itu karena kenaikan level terlalu cepat. Dia bukan sampah, dia adalah Tak Terkalahkan!
"Tarik!"
Qin Fengqing mengaum rendah, tiba-tiba menyeringai ke Fang Ping sambil tertawa terbahak-bahak. Barusan, lengan kirinya nyaris meledak, tapi dia berhasil mengendalikannya.
Baru selesai tertawa... Bruk! Kaki kirinya meledak membentuk lubang besar.
Qin Fengqing menyeringai, kehilangan kendali lagi.
Selanjutnya, Qin Fengqing tak punya waktu untuk mengobrol lagi. Terus-menerus mengendalikan kekuatan dalam dirinya, mencegah energi murni terbakar, memisahkan energi kotoran dalam tubuh.
Fisiknya terus-menerus meledak membentuk lubang-lubang, bahkan beberapa tulangnya hancur lebur.
……
Di samping, Fang Ping dan yang lain mengawasi sekian lama. Akhirnya Fang Ping menghela napas pelan.
Apinya mulai mereda!
Zhang Tao juga tersenyum ringan: "Bagus, bertahan. Tunggu sebentar lagi akan selesai."
Meski torso Qin Fengqing compang-camping, api di tubuhnya perlahan buyar. Energi murni berhamburan dalam tubuhnya.
Meski api energi itu membawa kepedihan, cairan energi ratusan kati yang terbakar menyisakan energi murni yang diserap Qin Fengqing.
Saat ini, energi-energi itu sedang diserap oleh torso compang-campingnya.
“Wu Kuishan dan yang hadir juga lega, Huang Jing tersenyum: "Si nak ini perintahnya keras, kutebak rasa kepedihan kecil ini bisa dia mengalami, masalah tidak besar."
Di samping, Wu Kuishan berkata datar: "Ngomong doang!"
Huang Jing meliriknya, "Kamu bukan ngomong doang?"
Saat mereka berbincang, tiba-tiba Qin Fengqing menjerit kesakitan, di tubuhnya meledak kobaran api yang terang benderang.
"Fang... Fang Ping... selamatkan aku!"
"Tuangkan... tuangkan lagi satu botol... cairan energi! Berikan lebih... lebih banyak materi abadi... aku... aku tak mau mati!"
“……”
Ekspresi Qin Fengqing yang mengerikan tak tertahankan, setelah berkata-kata dia kembali menjerit kesakitan, seluruh tubuhnya mulai mengeluarkan darah.
Melihat ini Li Hantong buru-buru menatap Fang Ping, namun Fang Ping malah menengadah ke langit.
Zhang Tao juga menunjukkan perasaan campur aduk, lama kemudian berkata: "Budaya Universitas Bela Diri Kota Iblis harus diubah, hampir jadi akademi drama."
Tidak jauh dari sana, Wu Kuishan berkata datar: "Bukan urusanku!"
Aku bukan dalang di balik ini, budaya universitas berubah jadi penampakan arwah begini, itu sebab kalian.
Fang Ping, Zhang Tao, Qin Fengqing, Pak Li...
Singkatnya, perubahan universitas jadi akademi drama sekarang bukan kesalahan Wu Kuishan.
"Fang... Fang Ping... selamatkan aku..."
Qin Fengqing masih mendesis meraung, Fang Ping berpikir sejenak, tiba-tiba muncul sebuah peti besar di tangannya.
Qin Fengqing matanya berbinar melihat hal itu, namun saat Fang Ping membuka kotak tersebut, tiba-tiba ia menggebrak meja dengan energi yang meledak hingga puncak, melompat ke udara sambil berteriak: "Hari ini aku akan menjadi Master!"
Gedebuk!
Suara ledakan menggema di langit, sebuah bola emas berkilauan muncul, langsung tertekan hingga pipih menyerupai kue besar seperti Jembatan Alam Fang Ping.
Di bawah, semua orang memandang Fang Ping.
Saat melihat isi kotaknya, banyak yang ekspresinya berkedut tak percaya.
Li Hantong berjongkok sambil meraba-raba, penasaran: "Dapat dari mana ini?"
Fang Ping menjawab tenang: "Beli dari Komando Militer."
"Beli?"
"Ya, di pihak Senior Tian Mu banyak tersedia, cuma urusan uang..."
Semua terdiam tak bisa membantah.
Tak ada yang memperhatikan Qin Fengqing si ekshibisionis itu, terbang telanjang menembus bukit curam, cuma dia yang berani lakukan hal begitu.
Saat ini, perhatian tertuju pada peti besar Fang Ping.
Di dalam peti, bertumpuk bola-bola bundar mirip granat tangan.
Fang Ping tersenyum sambil menjelaskan: "Katanya bahan peledak terkuat berjenis tunggal hasil R&D terbaru, namanya CL20... Sepertinya ini. Setelah komunikasi via telepon dengan Senior Tian Mu, dia bilang hutangnya tak bisa dilunasi, dikasih ini buat main-main..."
"Berapa banyak di sini?"
"Tak banyak, karena baru dikembangkan, cuma dikasih sekitar ratusan kilogram..."
Di samping, Zhang Tao pusing berkata: "Tian Mu orang ini... cepat atau lambat akan dibunuh oleh Li Zhen!"
Melihat Li Hantong masih meraba, tak tahan menegur keras: "Jangan diutak-atik! Ratusan kilogram, barang ini daya hancurnya jauh melebihi bahan peledak biasa, kecepatan ledakan mendekati sepuluh ribu meter per detik. Jika ratusan kilogram ini meledak, bisa menyamai serangan penuh kekuatan Kasta Sembilan!"
Li Hantong ragu-kuatir: "Bahan peledak biasa saja, tidak sekuat bom nuklir kan?"
"Setara dengan daya ledak bom nuklir taktis kecil."
Li Hantong langsung menutup mulut. Petarung memang kuat, tapi dalam hal kekuatan perusakan murni tanpa pertimbangan faktor lain dan kepraktisan, memang tidak bisa menandingi bom nuklir skala besar.
Daya ledak bom nuklir taktis kecil benar-benar setara dengan serangan maksimal petarung level sembilan.
Memikirkan ini, Li Hantong berhenti meraba. Jika sampai menyebabkan ledakan, belum tentu dia bisa kabur.
Namun tak lama, mata Li Hantong berbinar: "Benar! Fang Ping, kita sekarang di permukaan... Bagaimana kalau minta menteri menyediakan ratusan hulu ledak nuklir..."
Zhang Tao kesal: "Pergi! Kau ingin menghancurkan Bumi? Lagipula, nanti bisakah kau sendiri kabur?
Selain itu tidak bisa diprediksi. Kau pikir petarung level sembilan makan gaji buta? Mereka punya indra krisis yang sangat tajam. Barang ini benda mati, tidak bisa menyembunyikan energi. Begitu membidik, lawan langsung bereaksi.
Masakan mau diam saja menunggu diledakkan?"
Fang Ping tertawa, "Ini masih aku ketahui, tapi perangkat pemicuku ini sangat sederhana, disimpan di cincin penyimpanan. Saat benar-benar krusial, aku bisa membuangnya keluar dan meledakkannya seketika. Mereka akan sulit menghindar."
"Meledakkan dalam jarak dekat mudah membuatmu sendiri tewas."
Zhang Tao masih berkomentar, dari jarak jauh, para Pejuang memiliki indra dan bisa kabur secepat kilat.
Yang jarak dekat lebih berbahaya. Barang ini memiliki kecepatan ledakan yang sangat tinggi, mencapai hampir sepuluh ribu meter per detik. Ledakannya terjadi seketika. Jika Fang Ping benar-benar membuangnya, bahkan dirinya sendiri bisa tewas.
Fang Ping tersenyum, "Sebenarnya tidak masalah. Dalam jarak satu kilometer, pengaruhnya padaku tidak akan besar. Mari coba saja. Aku bisa melempar dari jarak satu kilometer atau menyembunyikannya. Orang-orang itu mungkin tidak menyadari."
"Menteri jangan lupa... Aku bisa menyamarkan diri."
"Membungkus lapisan benteng spiritual di luar bahan peledak, merencanakan jalur dengan matang, lalu... GEDEBUK!"
Fang Ping tersenyum licik, "Mereka mungkin mengira senjata modern sudah tidak efektif lagi. Dari jauh tidak mempan, dari dekat malah khawatir terbunuh sendiri..."
"Lagipula cincin penyimpanan bukan milik semua orang. Jumlah sedikit tidak berpengaruh, banyak-banyak mana mungkin dibawa-bawa?"
"Mereka tidak bisa, tapi aku tidak masalah."
"Pokoknya kita coba. Level Sembilan mungkin tidak bisa dibunuh. Soalnya beberapa ratus kilogram hanya setara serangan penuh Pejuang Level Sembilan, itu pun bukan yang terkuat."
"Tapi Level Tujuh-Delapan... khususnya Tujuh yang belum punya Golden Body, sekali kena ledakan, pasti langsung tewas!"
"Nanti aku cari Senior Tian lagi untuk minta lebih. Beberapa hari ini aku akan coba cari tempat yang cocok untuk menyelipkan beberapa."
"Tapi petarung high-level biasanya suka terbang bebas. Mari kita coba."
Fang Ping menyimpan barang-barang ini sambil berkata. Saat mengeluarkannya tadi, Qin Fengqing langsung mengenali dan kabur tanpa basa-basi.
Orang ini sebelumnya selamat dari krisis, lalu kembali ke kebiasaan lamanya berpura-pura mati untuk dapat simpati. Fang Ping jelas takkan menghiraukannya.
Melihat Fang Ping menyimpannya, Zhang Tao masih menambahkan: "Pakai untuk diri sendiri saja. Jangan sembarangan membuang. Dalam jumlah sedikit tak bisa mengancam pejuang level tinggi, tapi jika beredar di pasar bisa menimbulkan masalah besar."
"Aku tahu. Takkan kulempar sembarangan."
Fang Ping paham betul kekuatan perusak barang ini. Manusia itu hidup, pejuang level tinggi bisa mengontrol diri dan takkan sengaja merusak apapun.
Tapi yang lain belum tentu. Perputaran barang ini di luar mudah memicu masalah besar.
Fang Ping menatap Qin Fengqing dan menggelegar: "Bisa tutupi sedikit? Wajahnya kurang tebal ya?"
Di udara, Qin Fengqing segera memancarkan cahaya energi dari tubuhnya. Meski tak bisa mengelabui petarung high-level, setidaknya bisa menutupi dari pandangan orang biasa.
Fang Ping tak peduli lagi padanya. Ia kembali bertanya pada Zhang Tao: "Menteri, jika penghubung dibuka sepenuhnya, apakah senjata modern bisa dipakai di liang bumi?"
Zhang Tao menggelengkan kepala, "Tak tahu. Karena belum pernah dicoba. Beberapa petarung sekte sesat mengusung prinsip ini - menunggu penghubung terbuka penuh lalu melakukan serangan nuklir."
"Tapi untuk hal yang belum pasti, siapa bisa mengonfirmasi?"
“Di pihak sekte sesat, menganjurkan untuk tidak melawan sekarang, tidak bertahan, membiarkan liang bumi membuka penghubung, bahkan secara aktif membuka penghubung...”
“Tapi semua ide ini didasarkan pada asumsi keefektifan, bagaimana jika ternyata tidak efektif?”
“Apalagi, di pihak liang bumi, mereka yang tewas oleh ledakan senjata modern pun bisa bangkit kembali.”
“Membahas ini, Fang Ping sungguh penasaran, 'Menteri, semua orang membicarakan kebangkitan, sebenarnya prinsip kebangkitan itu apa? Bagaimana Zona Terlarang bisa menghidupkan orang kembali?'”
“Sebenarnya prinsipnya sederhana.”
Zhang Tao tersenyum: “Saat memasuki permukaan tanah, menyisakan sedikit sumber kehidupan dan materi abadi, ini sebenarnya seperti menyimpan cap energi kehidupan.”
“Dalam situasi ini, ketika petarung membunuh lawannya, itu akan langsung memusnahkan segala sesuatu tentang lawan, termasuk sumber kehidupan.”
“Tapi jika menggunakan senjata modern untuk membunuh, kekuatan inti tidak akan termusnah.”
“Di kondisi ini, pejuang Zona Terlarang yang rela berkorban dengan mengisi esensi kehidupan dan materi abadi dalam jumlah besar, bisa menghidupkan kembali petarung sekali.”
“Tapi pengorbanannya sangat besar, kecuali untuk pejuang kelas atas, kalo nggak, tidak akan dihidupkan kembali.”
“Dan semua ini juga didasarkan pada pembunuhan oleh non-petarung, kalo nggak, tidak akan berhasil.”
“Tapi orang-orang ini juga merasa aman, saat krusial, mereka mungkin akan mengakhiri diri sendiri, membuat sumber kehidupan dan cap energi abadi mereka kabur...”
“Jadi, sebisa mungkin jangan bertempur di Bumi.”
“Kalau begitu, di liang bumi, mereka juga bisa bangkit kembali?”
“Tidak juga...”
Zhang Tao merenung sejenak, lama kemudian berkata: "Mungkin ada hubungannya dengan Benih Kebangkitan yang mereka sebutkan. Di Bumi, pejuang level tinggi seperti ini jika mengalami kematian yang tidak musnah total, cap kehidupan mereka akan tersimpan."
Artinya... ada sedikit sifat kekekalan di dalamnya.
Mungkin Benih Kebangkitanlah yang menyimpan sedikit sifat kekekalan para pejuang ini.
Tapi jika mati di liang bumi, sifat kekekalan ini akan cepat tercerai-berai, tidak bisa kembali ke kekuatan inti yang mereka tinggalkan..."
Sampai di sini, Zhang Tao menarik napas dalam-dalam: "Dalam pertempuran ribuan tahun lalu, aku curiga Benih Kebangkitan mungkin tidak ada di Bumi. Atau mungkin memang ada, tapi diambil seseorang!"
Mo Wenjian yang paling mungkin!
Dia mungkin mengambil Benih Kebangkitan, sehingga petarung-petarung dari ribuan tahun lalu itu bisa bangkit kembali.
Kalo nggak, secara logika mustahil mereka yang mati di liang bumi bisa bangkit.
Tentu, masih ada kemungkinan lain seperti menyimpan sumber kehidupan di Istana Wan Yuan. Dan Istana Wan Yuan... mungkin punya hubungan dengan Benih Kebangkitan.
Singkatnya, banyak kemungkinan. Sekarang kita juga malas menduga-duga."
Zhang Tao tersenyum: "Jangan pusingkan ini. Meski petarung liang bumi bisa bangkit, itu peluang yang sangat-sangat kecil dengan pengorbanan besar, dan harus kematian non-musnah total."
Dulu kita kurang paham hal ini, tapi sekarang kita sangat mengerti. Beberapa rahasia liang bumi tak bisa mereka sembunyikan dari kita.
Mereka membujuk para petarung domain luar untuk menyerang Bumi dengan taktik ini, sengaja menghidupkan kembali beberapa orang sebagai umpan, seperti membeli tulang kuda dengan harga mahal, membuat mereka merasa kematian sendiri tidak mengerikan.
Jujur saja, beberapa orang yang dihidupkan kembali sebelumnya sebenarnya adalah orang bayaran Zona Terlarang.
Sudah berkomplot dengan Zona Terlarang, meninggalkan kekuatan inti di sana. Begitu tiba di Bumi dan melihat situasi memburuk, mereka langsung bunuh diri lalu bangkit kembali, mempertontonkan kebangkitan dari kematian.
Ini sulit dibongkar, dan efeknya pun kecil karena memang nyata.
Kita pernah membongkarnya, tapi para petarung level tinggi sudah tahu. Meski biayanya besar, mereka yakin diri layak dihidupkan kembali."
Fang Ping akhirnya paham.
Ternyata begini cara petarung liang bumi bangkit kembali.
Dengan meninggalkan kekuatan inti dan materi abadi di Zona Terlarang, kematian di Bumi bukan akhir - kekuatan inti tetap hidup, menyebar dan kembali ke sumbernya, lalu dihidupkan kembali dengan biaya mahal.
Fang Ping tersenyum: "Justru bagus. Kalau ada petarung datang ke Bumi nanti, biarkan kekuatan inti mereka utuh agar bisa bangkit!
Menghidupkan petarung level 8-9 itu sangat mahal, lebih besar dari biaya latihan sampai level itu.
Tanpa ratusan kati esensi kehidupan, mustahil... Zona Terlarang pun tak sanggup.
Ratusan kati pun belum cukup, harus ditambah materi abadi."
Zhang Tao tertawa: "Ini benar, tapi kita harus menahan musuh di luar. Kalau sampai perang mencapai Bumi, korban akan jauh lebih parah."
Sementara mereka berbicara, di udara, Qin Fengqing sekali lagi menggelegar!
Tiga pintu Jiao tiba-tiba muncul, gedebuk mendarat di atas kue besar keemasan.
Li Hantong melirik dan menggerutu: "Kalau begitu... orang ini juga bisa memanifestasikan otak inti langsung?"
Fang Ping mengangguk, membuka mulut: "Sepertinya iya. Saat dia masuk tingkat lima, menggunakan sejumlah besar cairan energi untuk membentuk jembatan alamnya seperti itu. Petarung modern sulit melakukannya."
"Tapi petarung kuno sulit diprediksi. Jadi sebelumnya aku menduga petarung kuno mungkin bisa menemukan otak inti sendiri setelah mencapai level tujuh."
"Qin Fengqing ini sebelumnya kebetulan saja mengambil jalan petarung kuno."
Saat ini, di sekitar hanya ada orang sendiri. Fang Ping dan yang lain tak mempermasalahkan membicarakan teknik bela diri.
Guo Shengquan dan beberapa orang telah turun ke liang bumi, menggantikan Wu Kuishan yang belum kembali.
Fang Ping berpikir sejenak lalu berkata: "Menteri, tentang teknik bela diri para mentor seperti Guo ini, benar tidak diberitahukan?"
Zhang Tao berbisik lembut: "Sementara jangan. Petarung kebangkitan... belum tentu semuanya bebas dari penyusupan sekte sesat. Lebih baik berhati-hati."
"Saat ini yang diberi tahu hanyalah mereka yang benar-benar tak ada cacat."
"Setelah membersihkan sebagian besar pejuang sekte sesat kali ini, baru perlahan-lahan diberitahukan."
Fang Ping dengan perasaan campur aduk: "Menurutku meski dikunci, belum tentu bisa bertahan lama. Mungkin sekte sesat sudah tahu tekniknya sejak lama."
"Tidak menutup kemungkinan ini, tapi meski tahu, sulit disebarkan dalam waktu dekat. Yang punya kemampuan menyebarkan, kami tidak beri tahu.
Orang-orang ini, setelah mencapai tingkat pemahaman tertentu, kemampuan spiritual sudah bukan batasan lagi.
Level Puncak tahu atau tidak tentang teknik bela diri, sebenarnya perubahan tidak terlalu signifikan.
Pejuang yang telah memahami kekuatan inti dan melangkah lebih jauh, sulit meningkat dalam waktu singkat.
Jadi kebanyakan dari mereka tidak kami beri tahu..."
"Bagaimana dengan level tujuh-delapan?"
Zhang Tao menghela nafas: "Maksudmu aku pahami, tapi tetap seperti yang kukatakan sebelumnya, sebisa mungkin hindari kemungkinan ini. Jika benar-benar bocor, tidak ada cara lain. Kali ini jika bisa menangkap beberapa mandor sekte sesat, petarung level tujuh-delapan sebenarnya sulit berhubungan dengan Zona Terlarang."
"Mungkin mereka sudah memberitahu Sang Paus sekte sesat, menyuruhnya menghubungi Zona Terlarang..."
"Ada kemungkinan itu, tapi yang menyebarkan teknik bela diri sudah kami pantau, sebisa mungkin dihindari."
Setelah berkata, Zhang Tao menatap langit sambil tersenyum: "Si nak ini akan, jembatan alam langsung melingkar, energi dalam tubuhnya sangat murni, bisa dibilang mendapat berkah dari musibah.
Orang-orang itu, beberapa hari lagi akan kusuruh datang diam-diam secara bergelombang, kamu sendiri cari cara sembunyikan diri, aku pergi dulu.
Beberapa hari ini, Gunung Penjagal sudah mulai berisik, para Raja Sejati Zona Terlarang mulai gelisah...
Meski ini disebut konspirasi, sebenarnya lebih ke strategi terbuka.
Lihat saja siapa yang bisa menjebak siapa, urusan selanjutnya terserah kamu..."
Kalimatnya belum selesai, Zhang Tao menghilang.
Baru saja lenyap, Qin Fengqing di udara berteriak: "Menteri... Hadiah ucapan..."
Fang Ping membalikkan mata putihnya, Lao Zhang mungkin tahu orang ini akan buka mulut. Melihatnya hendak berhasil, langsung membuang beberapa kalimat dan kabur.
Memberikan hadiah ucapan?
Bagaimana mungkin!
Mengenai Pesta Master, Qin Fengqing sebaiknya jangan mengadakan. Sekalipun diadakan, belum tentu ada yang memberi hadiah. Orang ini kan bukan orang kaya baru, paling-paling semua orang hanya mengucapkan selamat. Qin Fengqing malah harus mengeluarkan uang sendiri.
Menurut situasi ini dan standar Fang Ping sebelumnya, peluang Qin Fengqing mengadakan Pesta Master hampir tidak ada.
Saat itu, materialisasi Qin Fengqing terpantau di udara.
Sebuah golok panjang raksasa!
Bukan hanya golok panjang... Di sekitarnya seolah ada bayangan tak terhitung. Seketika, golok panjang itu menyapu dan semua bayangan buyar.
Ini juga gambar bergerak!
Li Hantong melirik dengan curiga seperti rubah ke Fang Ping, berbisik: "Sepertinya melihatmu."
Fang Ping memutar matanya: "Juga melihatmu!"
"Orang ini... Apakah dia ingin menyatakan bisa menyapu seluruh jagat raya?"
Wajah tak berdaya terpancar dari mereka, materialisasi ini... Benar-benar tak ada duanya!
Semangat Tak Terkalahkan Qin Fengqing berasal dari sini?
Satu golok di tangan, menyapu tak terkalahkan!
Di sekitar golok panjang, bayangan-bayangan itu sangat ilusif. Belum pasti apakah itu Fang Ping dan kawan-kawan.
Tapi Fang Ping dan Li Hantong sepikir, terlepas dari benar atau tidak, kemungkinan besar mereka ada dalam bayangan itu.
Tanpa menguasai mereka, bagaimana Qin Fengqing bisa Tak Terkalahkan?
"Ha ha ha!"
"Ada aku maka tak ada yang terkalahkan!"
"Mulai hari ini, aku adalah Qingdi!"
"Apakah para kaisar dan jendral terlahir dengan bakat?"
“Dewa di atas Raja!”
“……”
Di bawah, Fang Ping menggelengkan kepala, berkata: "Ayo pergi, bubar. Orang ini jadi arogan setelah meraih sukses."
“Pergi, pergi!”
“Semua urusi urusan masing-masing!”
Liu Polu bergemuruh: "Bubar semua! Cuma tambah satu level tujuh. Semua harus giat berlatih, capai level tujuh secepatnya! Level tujuh sekarang ini tak berarti, tak pengaruhi rencana besar! Bubar!"
Berdesakan suara, kerumunan segera menghilang.
Qin Fengqing yang sedang pamer, nyaris menitikkan air mata melihat ini.
Jangan pergi dong!
Aku baru mencapai breakthrough ini, minimal ucapin selamat lah!
