Di dalam aula, yang hadir berdiskusi untuk memulai pembahasan masalah lain terlebih dahulu.
Raja terlihat tidak puas, Jenderal Kanan juga bermuka masam berkata dingin, “Hari ini ada tamu terhormat dari Kerajaan Takdir Surgawi di sini, masalah ini akan dibahas nanti...”
Dengan kehadiran perwakilan dari kerajaan lain, membahas hal ini di depan mereka bukankah mempermalukan Wangting?
Bukan tidak ada yang menyadari hal ini.
Tapi memalukan... itu juga memalukan Sang Raja!
Tak perlu takut!
Fang Ping merasa perlu mengambil alih kendali situasi.
Meski baru level tujuh, tapi akulah calon pewaris tahta paling potensial sekarang. Lagipula banyak yang mendukungku, dan di belakangku ada beberapa Raja Sejati. Apa yang harus kutakutkan?
Lalu, seketika itu juga, Fang Ping dengan tegas bangkit dan berkata, "Tuan Tianyu, Raja, Miesheng merasa tidak perlu terlalu khawatir! Hal ini bukanlah rahasia, Ji Yao dan yang hadir juga menyaksikannya. Saat ini, Wangting perlu mengambil tindakan, masakan membiarkan bajingan Fang Ping itu terus berkeliaran?"
Fang Ping menyebut nama dirinya sendiri dengan ekspresi wajah pucat membara!
Keterlaluan!
Patut dibunuh!
Raja meliriknya dingin, "Miesheng, Pasukan Tianzhi sudah melakukan pencarian menyeluruh di seluruh kota..."
"Tidak cukup!"
Fang Ping tanpa basa-basi berseru keras, "Pasukan Tianzhi sudah jauh merosot dari masa kejayaannya! Tiga menteri komandan... Raja, luka parah Anda membuat tak sempat lagi mengurus Pasukan Tianzhi!
Komandan Kanan beberapa tahun terakhir ini terus bertapa memulihkan luka, divisi kanan pun berantakan.
Adapun divisi kiri..."
Fang Ping menyeringai menghina, mencemooh, "Sepuluh resimen divisi kiri sudah lama kacau balau! Komandan Zuo baru memasuki jalan harapan dewa, siapa yang tunduk di divisi kiri?
Pasukan Tianzhi adalah senjata perang Wangting, bukan tempat pensiun!
Pasukan Tianzhi yang dulu menaklukkan segala penjuru, kini telah menjadi bahan tertawaan!"
Fang Ping berteriak lantang, "Pasukan Tianzhi, yang mengatasnamakan Wangting! Dulunya petarung terkuat Wangting, sekarang jadi bahan olok-olok, siapa yang bersalah?
Raja terluka parah, Komandan Kanan bertapa, dari tiga menteri komandan hanya Komandan Zuo yang memimpin Pasukan Tianzhi!
Keadaan Pasukan Tianzhi yang mengenaskan ini sangat terkait dengan ketidakmampuan Komandan Zuo!
Dan di dalam Pasukan Tianzhi sendiri juga penuh kekacauan. Sebelumnya bahkan di ibu kota kerajaan, mereka bekerja sama dengan Li An untuk menyingkirkan prajurit elite dari Kediaman Pangeran Feng..."
Saat itu, Hua Qidao berkata dingin: "Yang Mulia, Kui Ming ini sebenarnya..."
Fang Ping tiba-tiba menyela: "Komandan Zuo tidak perlu menasihatiku! Apakah Kui Ming benar-benar Fang Ping atau bukan, itu tidak bisa dibuktikan! Kalian bilang dia Fang Ping, lalu langsung dianggap Fang Ping?
Mungkin ada yang sengaja memfitnah Kui Ming, itu juga belum tentu!
Kematian Kui Ming mencurigakan. Orang mati sudah tak bisa membela diri.
Kalian bilang Feng Yu dan Feng Hua adalah samaran Fang Ping... Konyol!
Lebih baik kalian bilang aku juga samaran Fang Ping, sekalian saja bunuh aku sekarang, semua masalah selesai!"
Fang Ping terus menyeringai sinis, Feng Miesheng memang sebegitu gilanya!
Dia sama sekali tidak punya rasa hormat pada Raja.
Setelah Fang Ping selesai, Liu Wushen melanjutkan: "Yang Mulia bercanda. Siapa pun bisa jadi Fang Ping, kecuali Yang Mulia. Lagipula, selama ini yang disebut Fang Ping... benarkah itu Fang Ping?
Saat ini, semua informasi berasal dari Pasukan Tianzhi. Kami tidak tahu mana yang asli atau palsu!
Selain itu, perlu ada pertanggungjawaban tentang pengawasan Pasukan Tianzhi terhadap berbagai kediaman pangeran!"
Fang Ping tersenyum: "Ketua Kuil Liu, soal apakah ini Fang Ping... Miesheng menduga kemungkinan besar memang Fang Ping."
Fang Ping menarik napas dalam-dalam: "Alasan Miesheng melawan Komandan Zuo dan Pasukan Tianzhi sebenarnya bukan untuk konfrontasi! Miesheng yakin, semua kejadian sebelumnya adalah ulah Fang Ping!
Karena itu Fang Ping harus mati!
Tapi apakah Pasukan Tianzhi saat ini benar-benar bisa membunuh Fang Ping?"
Fang Ping tidak menyembunyikan keraguanannya, mengatupkan gigi berkata: "Miesheng khawatir, ada yang sengaja melepaskan Fang Ping! Karena Fang Ping ada di Kota Tumbuhan Surgawi, maka kali ini apapun yang terjadi harus dibunuh!"
Wang Zu yang kembali, masih belum diketahui kapan.
Dalam periode ini, Pasukan Tianzhi harus menjalankan tugasnya dengan baik, baru bisa terus menjebak Fang Ping. Tanpa membunuhnya, hatiku takkan tenang!"
Fang Ping berseru keras: "Kalian semua! Masihkah ancaman Fang Ping tidak cukup membuat kalian sadar?"
Wajah Fang Ping merah padam, menggelegar: "Dia bisa menyamar jadi siapa saja! Bebas bergerak di ibu kota kerajaan, bahkan menghancurkan tambang di depan mata Tuan Tianyu!"
Fang Ping saat ini baru mencapai realm Venerable!
Begitu mencapai realm Jenderal Dewa atau realm Jalan Harapan Dewa, siapa yang bisa mengeliminasinya?
Semua bilang Fang Ping adalah mimpi buruk Miesheng, tapi cepat atau lambat dia juga akan menjadi milik kalian!
Tidak, sekarang sudah menjadi milik kalian!"
Fang Ping berapi-api berteriak: "Karena itu Pasukan Tianzhi harus berubah! Miesheng bicara terus terang, aku tak percaya Komandan Zuo maupun Pasukan Tianzhi sekarang. Daripada mereka, lebih baik percaya Ji Yao - sekalipun Ji Yao juga akan mengerahkan seluruh tenaga untuk membunuh Fang Ping! Kalian tak paham betapa mengerikannya dia. Melepaskannya hari ini, cepat atau lambat kalian akan menyesal!"
Di kerumunan, Ji Yao langka tidak membantah.
Saat ini, meski tak terkait, Ji Yao tetap bersuara: "Tuan Tianyu, Raja Li, urusan Kerajaan Tumbuhan Surgawi seharusnya tidak kusentuh."
Tapi menyingkirkan Fang Ping adalah hal yang harus dilakukan!
Fang Ping bisa menyamarkan energi, mengubah aura energi. Setelah mencapai realm Venerable, bahkan bisa menyamar menjadi orang lain tanpa terdeteksi.
Dia juga memiliki materi abadi dalam jumlah besar. Energi vital dan kemampuan spiritualnya bisa pulih tanpa batas.
Saat ini mungkin dia belum layak diperhatikan Raja Sejati. Tapi jika berhasil mencapai tingkat Raja Sejati, konsekuensinya akan sangat mengerikan!
Bahkan dia adalah reinkarnasi Dewa Iblis! Tuan Tianyu dan Tuan Xuanlong sama-sama mengalami pertempuran ribuan tahun lalu.
Saat kabar tentang reinkarnasi Dewa Iblis tersebar, Tuan Xuanlong langsung menghentikan retretnya, bersumpah akan menyingkirkan Fang Ping agar Dewa Iblis tidak bangkit kembali!"
Setelah Ji Yao selesai, Fang Ping tertawa: "Ji Yao, rupanya kita masih memiliki kesamaan pandangan!"
Ji Yao mendengus!
Tak ingin menghiraukannya.
Jika bukan untuk membunuh Fang Ping, kau pikir saya mau berurusan denganmu?
……
Di aula utama.
Feng Miesheng dan Ji Yao - dua calon pewaris tahta terkuat - bersikeras membunuh Fang Ping. Beberapa orang mulai merenung.
Hua Qidao berkata perlahan: "Yang Mulia Feng, apakah maksudmu saya sengaja membiarkan Fang Ping melarikan diri?"
Fang Ping mendengus: "Baik! Tak peduli benar atau palsu! Asal Komandan Zuo setuju, Fang Ping pasti mati kali ini. Pasukan Tianzhi tak akan lagi campur tangan urusan Kediaman Pangeran Feng! Lebih dari itu, jika berhasil membunuhnya, Kediaman Pangeran Feng akan memberi hadiah besar!"
Hua Qidao diam seribu bahasa.
Fang Ping dengan wajah berkerut berkata: "Apakah Komandan Zuo bahkan tidak berani menjanjikan pembunuhan satu petarung realm Venerable? 300 ribu pasukan Tianzhi, puluhan Jenderal Dewa, bahkan beberapa pejuang Jalan Suci - di ibu kota kerajaan yang dijaga ketat, membunuh satu petarung kebangkitan, apakah sesulit itu? Jika tidak sanggup, lebih baik Komandan Zuo turun jabatan!"
Hua Qidao berkata dingin: "Yang Mulia Feng, menurutmu siapa yang bisa menjamin pasti bisa mengeksekusi Fang Ping?"
Fang Ping menggelegar: "Paling tidak lebih kompeten dari Komandan Zuo! Hua Qidao, kau sudah lama mengincar kediaman Pangeran Feng. Fang Ping adalah musuh besarku. Bisa saja kau sengaja melepaskan Fang Ping! Jangan paksa aku mengungkapkan beberapa hal!"
Usai bicara, Fang Ping langsung menatap Raja, wajah berkerut: "Sebelumnya, saat para Jenderal Dewa rapat di istana, Fang Ping membunuh keluarga Raja Huai... Ada juga kejadian di Kediaman Pangeran Feng."
"Jika saat itu aku berada di Kediaman Pangeran Feng, apa yang akan terjadi padaku sekarang?"
"Tuan Raja Huai dan Yang Mulia Raja memiliki permusuhan terbesar dengan Fang Ping. Mengapa Fang Ping belum juga disingkirkan? Menunggu apa?"
"Menunggu kabar 'Feng Miesheng dieksekusi Fang Ping' tersebar luas?"
"Niatnya terkutuk!"
"Yang Mulia, keluarga Feng pasti tidak akan tinggal diam dalam masalah ini!"
Begitu ucapan Fang Ping berakhir, aula utama mulai dilanda kekacauan.
Energi spiritual mulai menyapu, beberapa orang mulai bertukar kabar melalui transmisi suara.
Jenderal Kanan bergumam: "Feng Miesheng, ada perkataan yang tidak boleh diucapkan sembarangan!"
"Komandan Kanan, apakah aku sudah bicara sembarangan?"
Fang Ping mendengus, "Kalau begitu, biar aku menambahkan beberapa patah kata! Saat itu di wilayah selatan ketujuh, Pedang Abadi dan Raja Ular pergi lebih awal, menyebabkan Fang Ping lolos dari maut. Kini Jenderal Zhao hadir di sini, Feng bertanya pada Jenderal Zhao, bagaimana sebenarnya situasi saat itu?"
Di depan kerumunan, Zhao Xingwu berkata dingin, "Saat itu kami menyerang Fang Ping, Sembilan Tetua bergerak bersama, termasuk Lao Fu, delapan praktisi Jalan Inti... yang dalam pandangan kalian adalah pejuang Jalan Suci, bertindak serentak!
Kecuali Lin Long yang merupakan mata-mata Zhang Tao, delapan orang bersama-sama menyerang, namun akhirnya korban berjatuhan!
Tetua keempat dan kelima, keduanya pejuang tangguh di Jalan Inti, namun karena Wu Kuishan dan Li Changsheng pulang lebih awal, semua upaya gagal di detik terakhir!
Para pejuang wilayah selatan ketujuh, sampai tidak bisa menahan mereka selama tiga menit, sungguh konyol!"
Zhao Xingwu menunjukkan sikap dingin yang tak tergoyahkan.
Fang Ping juga mencemooh, "Saat itu aku sebagai komandan berada di wilayah selatan ketujuh. Li An terus membujukku untuk membunuh Pedang Abadi. Awalnya aku enggan, tapi Li An dengan impulsif ingin menyerang Pedang Abadi sendirian...
Dia cuma level komandan, apakah dia benar-benar tidak tahu reputasi Pedang Abadi?
Pedang Abadi sebelumnya di wilayah selatan ketujuh telah membunuh tanaman siluman. Kalau Li An benar-benar bodoh, baru aku percaya!
Tapi dia tidak bodoh, dia bahkan bisa menyuap Kui Ming dan Jin Yuhuai, mana mungkin benar-benar dungu?
Dia sengaja melakukan ini!"
"Feng Miesheng, berani-beraninya kau mengumbar omong kosong?"
Li An meledak marah!
Fang Ping menyeringai dingin: "Omong kosong? Anda tak pernah keluar dari Wangting, mengapa saat itu pergi ke wilayah selatan ketujuh untuk mengawasi pertempuran? Aku pernah bertanya pada Sang Jenderal Zhao, mengapa operasi eliminasi akhirnya gagal. Sang Jenderal Zhao berkata, kuncinya adalah Zaklikaro yang saat kritis berhasil menyingkirkan salah satu pejuang Jalan Suci mereka!
Pejuang Jalan Suci kedua terkuat setelah Sang Jenderal Zhao!
Zaklikaro... Paman Wu Shen, apakah Anda mengenalnya?"
Liu Wushen berkata datar: "Kenal. Bertahun lalu, aku pernah bertemu sekali di ibu kota kerajaan."
Fang Ping tertawa terbahak-bahak: "Ya! Seorang petarung kebangkitan yang pernah muncul di ibu kota kerajaan, kembali ke Tanah Kebangkitan lalu membunuh pejuang Jalan Suci yang ingin membunuh Fang Ping. Sungguh konyol!
Jika bukan karena Sang Jenderal Zhao memberitahu, kami sama sekali tak akan tahu!
Jika bukan karena Paman Wu Shen pernah bertemu orang ini sebelumnya, siapa yang menyangka bahwa jauh sebelum Sang Jenderal Zhao, sudah ada pejuang Jalan Suci dari Tanah Kebangkitan yang datang ke ibu kota kerajaan!
Sekarang orang ini malah menyelamatkan Fang Ping... Konyol, sungguh konyol!"
Ekspresi Fang Ping penuh sindiran, tiba-tiba ia menoleh ke Xuan Zhen dan Xuan Tong di sebelah kanan yang berwajah pucat, tertawa semakin sembrono!
Meski sudah mencapai level delapan, wajah Xuan Zhen saat ini memerah membara!
Ternyata semua ini benar adanya!
Wang Zu benar-benar tewas karena dijebak!
Ji Yao juga dengan ekspresi berubah-ubah tiba-tiba bertanya: "Raja Li, benarkah Zaklikaro pernah datang ke Kota Tumbuhan Surgawi?"
Li Zhu tiba-tiba menghela nafas, berkata lembut: "Pernah."
Kerumunan orang langsung menjadi kacau balau!
Li Zhu berkata perlahan: "Tapi itu terjadi sebelum aku terluka. Saat itu, aku dan dia telah mencapai kesepakatan. Dia pergi ke Tanah Kebangkitan untuk bekerja sama dengan Sang Maha Paus, memberikan pukulan mematikan di saat krusial."
"Tapi setelah aku terluka, aku tak lagi mampu mengendalikan situasi... Tak kusangka dia ternyata mata-mata Surga Para Dewa."
"Mungkin sejak awal kedatangannya ke ibu kota kerajaan, tujuannya adalah memata-matai dokumen rahasia. Dari awal sampai akhir, dia tetap setia pada Surga Para Dewa."
Jenderal Kanan menyambung percakapan: "Benar. Aku pernah bertemu Zaklikaro sekali. Dulu dia menyetujui kerja sama dengan sangat mudah. Sekarang kusadari mungkin itu bagian dari jebakan..."
Fang Ping berkata datar: "Li An nekat menyerang Pedang Abadi, bukankah itu benar-benar tindakan bodoh?"
Li An membalas dingin: "Kau juga terlibat!"
Fang Ping mencemooh: "Aku memang punya dendam besar dengan Universitas Iblis. Sebagai komandan yang bodoh, apa salahnya jika aku ingin membunuh mereka? Tapi kau? Apakah kau juga sebodoh itu? Atau kau benar-benar tak tahu diri?"
Ekspresi wajah Li An menjadi pucat.
Fang Ping melanjutkan: "Dengan kebodohan seperti ini masih bisa menjadi Jenderal Besar? Feng Miesheng sulit mempercayainya!"
Setelah berkata, dia menambahkan dengan nada bermain-main: "Saat itu, menurut Wang Zu, rencana pengalihan perhatian Raja Sejati di Tanah Kebangkitan sebenarnya..."
"Cukup!"
Kalimat peringatan ini tidak datang dari faksi Raja, melainkan dari Tian Yu.
Tian Yu melirik Fang Ping: "Feng Miesheng, cukup sampai di sini."
Fang Ping melirik Tianyu dengan ekspresi kecewa, lama kemudian perlahan berkata, "Tuan adalah Penjaga Wangting! Yang dijaga adalah Wangting, bukan keluarga tertentu! Masalah Fang Ping, apakah Tuan juga..."
"Hmph!"
Tianyu mendengus kecil, mulai menunjukkan kemarahan. Liu Wushen buru-buru menengahi, "Miesheng, mundur sekarang!"
Di samping, Jingzhu berseru, "Yang Mulia, hati-hati bicara!"
Mereka mulai cemas, Yang Mulia tak boleh melanjutkan!
Jika terus berbicara, mungkin akan memancing kemarahan Penjaga Tianyu.
Di aula, banyak Jenderal Dewa memandang Fang Ping. Ada yang menggeleng tanda agar berhenti, ada yang menyeringai menanti drama.
Di sebelah kanan, Xuantong dan Xuanzhen sudah tenang kembali, namun sorot mata mereka terasa mengerikan.
Saat ini, mereka sudah tahu bagaimana sebenarnya keadaan.
Raja Sejati keluarga Xuan pasti menjadi korban jebakan!
Keterlaluan!
Li Zhu tetap tenang, lama kemudian perlahan berkata, "Jadi Miesheng merasa Aku sengaja melepaskan Fang Ping?"
"Miesheng tidak bermaksud demikian!"
"Baiklah."
Sang Raja tersenyum, "Sebenarnya, beberapa hal sudah di luar kendali-Ku. Tak ada tenaga lagi untuk bertindak.
Kalau begitu, Qi Dao, kau baru memasuki Jalan Dewa. Lebih baik bertapa untuk stabilisasi tingkat pemahamanmu, segera capai kemajuan.
Jabatan Komandan Sayap Kiri, Miesheng, menurutmu siapa yang layak?
Siapa yang bisa kau percaya untuk menyingkirkan Fang Ping..."
Fang Ping menjawab, "Miesheng berpendapat Jenderal Jingzhu mampu menjalankan tugas!"
Begitu kata-katanya meluncur, seorang pejuang level Jenderal Dewa segera menyahut, "Jenderal Jingzhu baru saja memasuki realm Jenderal Dewa. Yang Mulia Feng, ini tidak tepat!"
"Saya rasa Jenderal Huaping layak menjabat sebagai Komandan Zuo!"
"Tidak tepat, Jenderal Huaping..."
“……”
Yang hadir mulai berbisik-bisik. Ketujuh ketua kuil lainnya juga merupakan petarung tangguh yang tercatat dalam daftar Jenderal Dewa.
Mereka saling bersahutan memulai diskusi.
Fang Ping mengambil langkah tegas, "Siapa pun yang bisa menyingkirkan Fang Ping diperbolehkan! Jika tidak, carilah musuh bebuyutan Fang Ping. Kami di Kediaman Pangeran Feng tidak percaya pada yang lain!"
Liu Wushen tiba-tiba tersenyum, "Sekadar usul... saya teringat seseorang!"
Semua mata tertuju padanya saat Liu Wushen melanjutkan, "Sang Jenderal Zhao! Beliau pernah gagal membunuh Fang Ping, lalu mengungsi ke Wangting. Dendamnya selaut darah terhadap Fang Ping. Dengan kekuatan beliau, saya yakin tak ada yang keberatan beliau menjadi Komandan Zuo."
"Jangan!"
"Ini mustahil!"
"Ketua Aliansi Zhao baru tiba di Wangting. Tidak boleh sembrono!"
“……”
Perdebatan berkecamuk lagi, namun belasan jenderal di kerumunan berseru, "Sang Jenderal Zhao cukup memenuhi syarat."
Perwakilan dari empat lima kediaman pangeran sejati juga menyatakan dukungan.
……
Li Zhu menyapu pandangannya ke hadirin, senyuman tipis mengembang di pipinya.
Di bawah, Jenderal Kanan bersuara berat, "Sang Jenderal Zhao sebelumnya membunuh Bo Zhu. Kini Pasukan Tianzhi mungkin masih menyimpan dendam..."
Fang Ping tersenyum: "Jera? Kekuatan Sang Jenderal Zhao di sini, yang tidak patuh langsung dibunuh! Mana ada yang berani melawan! Apakah Wangting menguasai dunia ini harus membutuhkan kepasrahan total semua orang?
Konyol!
Pasukan Tianzhi adalah alat perang, hanya perlu satu suara komando!
Asalkan Sang Jenderal Zhao bisa menekan para pembangkang itu, itu sudah cukup!"
Begitu kata-katanya meluncur, semua yang hadir terdiam. Liu Wushen menyambung dengan senyuman: "Yang Mulia memang bijaksana. Seperti sabda Yang Mulia, Wangting memerintah dunia ini bukan atas dasar kesetaraan semua makhluk!
Wangting masa kini sudah kehilangan kewibawaan seperti dulu. Urusan pergantian komandan, mana pantas dipertanyakan oleh sekumpulan orang lemah?
Di era Raja, Komandan Zuo, dan Komandan You memimpin Pasukan Tianzhi, segalanya ditentukan oleh kekuatan sejati..."
Li Zhu memotong: "Jika semua setuju Zhao Xingwu pantas, maka dialah yang menjadi Komandan Zuo. Mengenai pasukan intinya..."
Fang Ping menyela: "Jenderal Jingzhu bisa menjabat!"
Wangterdiam sejenak, lalu berucap perlahan: "Siap!"
Senyuman Fang Ping semakin lebar.
Dengan bangga ia melirik Hua Yu dan kawan-kawan, pandangannya penuh penghinaan: Kalian berani saing denganku?
Wajah Hua Yu dan yang lain berkerut, namun mereka tak membantah.
Setidaknya bukan Jingzhu yang jadi Komandan Zuo!
Zhao Xingwu sebagai Komandan Zuo belum tentu patuh pada Kediaman Pangeran Feng.
Begitulah persoalan Komandan Zuo Pasukan Tianzhi diselesaikan dengan mudah.
Zhao Xingwu yang sejak tadi duduk diam, tiba-tiba menjadi salah satu dari tiga komandan utama.
Dalam struktur Pasukan Tianzhi, Divisi Tengah paling bergengsi, disusul Divisi Kiri, baru kemudian Divisi Kanan.
Fang Ping melirik Zhao Xingwu... Lain kali rapat, apakah kau akan duduk di posisi terhormat sebelah kiri?
Begitu mudah menjadi panglima militer Kerajaan Tumbuhan Surgawi?
Sederhana sekali!
Kalau Zhao Xingwu ini mata-mata, kenaikan jabatannya terlalu mudah. Orang-orang liang bumi ini memang nekat.
Semua tahu Zhao Xingwu berasal dari Bumi.
Dia tidak sejalan dengan liang bumi, sebenarnya semua juga tahu.
Tapi demi mencegah keuntungan pihak lain, mereka dengan mudah menyetujui Zhao Xingwu sebagai Komandan Zuo, meski mungkin 100.000 pasukan Divisi Kiri akan dibunuhnya.
Bersamaan itu, Fang Ping kembali menatap Raja.
Apa Raja ini penakut?
Langsung mengalah begitu saja?
Mungkin tidak sesederhana itu!
Orang ini, mungkin juga punya ide serupa!
Sambil berpikir, Fang Ping melirik sekilas ke aula luar. Tiba-tiba hatinya berdesir: Dasar, apa identitasku terbongkar?
Tidak mungkin!
Si rubah tua Raja ini sepertinya menemukan sesuatu. Fang Ping mendeteksi seluruh lingkungan istana terkunci!
Apakah curiga padaku, atau pada orang lain?
Atau mungkin semua dicurigai!
Jika begini terus, dengan kehadiran Raja Sejati di sini, jangan-jangan aku terbongkar?
Hati Fang Ping sedikit gentar, tapi segera pulih tenang. Tiba-tiba dia mengirim transmisi suara ke Liu Wushen dan yang lain.
Beberapa orang mengerutkan kening, tapi tak lama kemudian mengangguk diam-diam.
Setelah menyelesaikan ini, Fang Ping lega dan tiba-tiba berseru: "Paduka, Miesheng punya permohonan!"
“Pemimpin Kerajaan tersenyum lebar, membuka mulut: "Coba jelaskan."
Fang Ping menatap Ji Yao, wajah perempuan itu dipenuhi rasa kesal. Untuk apa orang ini menatapku?
"Miesheng ingin menikahi Ji Yao!"
"Deras..."
Suasana di lokasi langsung kacau balau!
Ji Yao juga meledak amarahnya, bergemuruh: "Feng Miesheng, kau ini siapa! Berani-beraninya!"
Fang Ping tersenyum dingin: "Ji Yao, bukankah kau selalu meremehkanku? Kita sama-sama keturunan Raja Sejati, sama-sama petarung tingkat tinggi. Lebih baik langsung ke inti!"
"Jika aku bisa membunuh Fang Ping, kau harus menjadi pasangan hidupku, setuju?"
"Membunuh Fang Ping adalah harapan kita berdua. Jika gagal, aku akui... aku TAKUT!"
"Selama Fang Ping masih hidup, mungkin aku takkan bisa memasuki Jalan Harapan Dewa. Otomatis tak layak menikahimu!"
"Tapi begitu Fang Ping mati, semua ketakutanku hilang. Setelah menelan Buah Suci, mungkin aku langsung bisa naik ke realm Jenderal Dewa!"
"Perang besar akan pecah. Kau paham maksudku. Saat itu tiba, Jalan Dewa... bahkan status Raja Sejati bukan mustahil!"
"Ji Yao, bagaimana pendapatmu?"
Sambil menoleh ke Pemimpin Kerajaan, ia tersenyum: "Kumohon Yang Mulia menjadi saksi!"
Senyum di wajah Pemimpin Kerajaan berangsur memudar.
Sungguh bocah yang terlampau congkak!
Ucapannya tentang "prospek menjadi Raja Sejati" hampir sama dengan menyatakan akan merebut tahta.
Jika di situasi seperti ini ia masih bisa tersenyum, itu artinya martabatnya sudah diinjak-injak habis.
"Feng Miesheng!"
Li Zhu berkata datar: "Kau yakin bisa menyingkirkan Fang Ping?"
Fang Ping tersenyum: "Tentu ada! Jika tidak, urusan hari ini tidak usah dibahas!"
"Ji Yao, pun?"
Fang Ping kembali menatap Ji Yao yang wajahnya berkerut, berkata dingin: "Bunuh dulu Fang Ping baru bicara!"
"Kali ini Fang Ping pasti mematikan!"
Fang Ping berkata dengan dingin dan tajam: "Aku sudah menelitinya lama! Orang ini nekat tak kenal takut, tak ada yang tidak berani dilakukannya! Dia mengira kita tolol, tak sadar dialah si tolol sejati!"
Setelah berkata, Fang Ping tiba-tiba menggelegar: "Bunuh!"
Seketika, di aula utama, beberapa Jenderal Dewa tiba-tiba mengeluarkan jurus pamungkas.
Di luar aula, ratusan pengawal termasuk petarung level delapan, menghadapi tujuh delapan orang level Jenderal Dewa termasuk Liu Wushen, mana bisa bertahan!
"Tidak!"
Seseorang berteriak, tak percaya!
Di dalam istana kerajaan, sampai ada yang berani menyerang mereka!
"Feng Miesheng!"
Seseorang mengaum keras!
Fang Ping menggertak: "Fang Ping kemungkinan besar bersembunyi di antara mereka! Dia pikir aku tak tahu pikirannya! Pasti dia masih di sekitar lingkungan istana, kali ini harus dibunuh sampai tuntas!
Soal mereka, Kediaman Pangeran Feng akan ganti rugi kerugian kalian!
Sekarang bersihkan dulu orang-orang mencurigakan ini, semua dilarang pergi dari aula!"
Ekspresi Fang Ping dingin: "Fang Ping tetap tak ketemu, mungkin metode verifikasi sebelumnya sama sekali tidak berguna! Tak ada yang tahu teknik kamuflasenya! Kali ini, Wang Zu kembali... Selain beberapa orang, aku akan sarankan memusnahkan kota!"
"Sembrono!"
"Gila!"
"Feng Miesheng, kau benar-benar berani!"
“……”
Yang hadir segera menegur keras.
Ekspresi Fang Ping menjadi garang: "Jangan berdesis-desis! Nanti kalian semua harus membuktikan segalanya! Aku curiga, Fang Ping bahkan mungkin bersembunyi di tengah kalian!"
Fang Ping menggeretakkan gigi, kedua tinjunya terkepal erat, berkata dingin: "Beberapa orang tak pernah diperiksa! Tuan Tianyu, benarkah Anda yakin bahwa Wangting... masih tetap merupakan Benua Dewa?
Pernahkah Anda berpikir untuk memeriksa satu orang!
Seluruh ibu kota kerajaan telah digeledah, tapi Fang Ping tak ditemukan!
Tapi Fang Ping justru menghilang dari pandangan semua orang, terus muncul di sekitar lingkungan istana..."
Ekspresi Tianyu langsung berubah!
Secara refleks memandang ke arah Raja.
Pemeriksaan terus berlangsung.
Tapi ada satu orang yang tak pernah terpikir untuk diperiksa.
Dia tak perlu menunjukkan kekuatannya, tak perlu memamerkan apapun tentang dirinya, tak ada yang berani menyuruhnya diuliti dan dicabik otot untuk diperiksa, karena dalam kondisinya, pemeriksaan seperti itu bisa membunuhnya!
Saat ini, tak hanya Tianyu, seluruh aula utama menjadi sunyi yang menyeramkan!
Seseorang tanpa kekuatan namun berstatus tertinggi, orang seperti ini tak perlu bertindak, tak perlu menunjukkan kemampuan, juga tak terus diawasi. Jika...
Jika Fang Ping benar-benar menemukan kesempatan mengeksekusinya dan merebut posisinya!
Banyak yang mulai panik!
Mungkinkah?
Apakah Sang Raja adalah Fang Ping?
Tidak, mustahil!
Di luar, pembunuhan segera berhenti.
Liu Wushen dan beberapa orang segera mengepung Fang Ping. Daun maple muncul di tangan Fang Ping, wajahnya muram: "Miesheng tak percaya Fang Ping benar-benar bisa kabur dari sini!
Namun berbagai tanda menunjukkan bahwa Fang Ping tidak dapat ditemukan!
Dia begitu nekat, bahkan berani bertindak di dekat Tuan Tianyu, mengapa dia seberani ini?
Karena dia yakin, yakin bahwa semua orang tidak akan menemukannya!
Keyakinannya sampai pada tingkat bahwa bahkan Raja Sejati pun tidak bisa melacaknya!
Miesheng tak bisa tidak curiga, tak bisa tidak merenung, "Aku sangat ingin membunuhnya! Jika tidak kubunuh, mungkin seumur hidupku akan hidup dalam mimpi buruk. Aku tidak rela!"
Di atas, Raja memandang sekeliling lalu tersenyum sinis, perlahan berkata: "Aku meremehkanmu. Sebenarnya aku juga curiga Fang Ping mungkin bersembunyi di istana. Tapi tak kusangka... Ha ha ha..."
Raja tertawa, dengan ekspresi campur aduk: "Tak kusangka kau begitu paranoid, Miesheng!"
Fang Ping dengan wajah berkerut berkata: "Aku harus curiga! Paduka, Miesheng tidak bermaksud tidak hormat. Tapi jika Fang Ping tidak ditemukan, masalah besar pasti terjadi!"
Hari ini, aku akan memeriksa semua orang!
Mungkin kalian anggap aku tak layak, tapi Tuan Tianyu ada di sini... Namun... pemeriksaan oleh Tuan Tianyu... tidak tepat!
Aku akan menunggu kembalinya Wang Zu!
Sudah kusuruh orang mengirim surat lagi ke Kuil Raja Sejati, menunggu Wang Zu kembali. Biarlah ibu kota memiliki setidaknya dua Raja Sejati sebelum pemeriksaan!"
Dengan kata lain, dia bahkan tidak percaya pada Tianyu!
Liu Wushen dan yang lain terlihat tersentuh, tapi tetap menjaga ketat Feng Miesheng.
Di atas, Raja tidak berbicara lagi. Tianyu menatap Fang Ping dalam-dalam, perlahan berkata: "Raja Feng benar-benar punya cucu yang hebat."
"Tuan terlalu memuji!"
Fang Ping bergumam: "Miesheng hanya benar-benar tidak terima! Sejak kembali dari Tanah Pertempuran Raja, Miesheng telah memasuki jalan kematian. Jika Fang Ping tidak mati, mungkin Miesheng akan mati di tangannya sendiri! Karena sudah sampai pada tahap sampai mati, Miesheng harus berjuang untuk bertahan!"
Di depan kerumunan, Zhao Xingwu berkata tenang: "Langsung saja katakan. Jika ingin memeriksa Raja, biarkan Zhao Mou yang melakukannya bagaimana?"
Zhao Xingwu tersenyum tipis: "Meski Zhao Mou tak setara Raja Sejati, jika benar-benar menyelidiki setiap inci, mungkin bisa menemukan jejak samar..."
"Kurang ajar!"
Jenderal Kanan menggelegar marah: "Zhao Xingwu! Jika berani lagi mengoceh ngaco, menurutku akan kubabat kau!"
"Ha ha ha!"
Zhao Xingwu tertawa: "Zhao Mou hanya bicara saja. Benarkah bisa begitu? Kalau begitu tunggu Raja Feng dan beberapa Raja Sejati kembali, baru kita putuskan."
Sampai di tahap ini, Ji Yao dan yang hadir diam seribu bahasa.
Orang-orang Kerajaan Takdir saling pandang, bersikap seperti menonton drama.
Sekarang benar-benar ada pertunjukan menarik!
Feng Miesheng sampai berani meragukan Raja... Mungkin bukan keraguan, tapi sengaja mencari kesempatan agar Raja Feng menyelidiki kelemahan Raja.
Mungkin... Kediaman Pangeran Feng sedang mencurigai sesuatu?
Feng Miesheng bahkan tidak percaya pada Penjaga Tianyu!
Sayang sekali!
Saat ini, Ji Yao tiba-tiba merasa menyesal. Sayang Raja Feng tidak ada di sini.
Feng Miesheng terlalu gegabah!
Mungkin seharusnya ditunggu dulu!
Tunggu Raja Feng datang baru bicara hal ini!
Saat itulah baru benar-benar ada pertunjukan spektakuler.
Saat ini, di atas singgasana, Raja Sejati Tianyu tidak berbicara, Raja juga diam.
Aula utama kembali terperangkap dalam keheningan yang aneh.
Tiba-tiba, ekspresi semua orang berubah!
Fang Ping tiba-tiba mengumpat: "Tidak mungkin kebetulan seperti ini, pantas mati!"
Di atas singgasana, Li Zhu tiba-tiba merasa lega, menggelengkan kepala sambil tertawa: "Miesheng, kamu ini!"
Namun Fang Ping mengabaikannya, melesat ke langit dan terbang ke luar!
Saat ini, Zhao Xingwu dan yang lain sudah lebih dulu terlempar keluar!
Di dalam aula, Ji Yao juga buru-buru melayang keluar, tiba-tiba mentransmisikan suara: "Paman, apakah ini terlalu kebetulan? Baru saja meragukan Raja Li, Fang Ping langsung memancarkan aura. Apakah Raja... bermasalah?
Dan Fang Ping... benarkah dia Fang Ping yang asli?
Atau mungkin, dari awal sampai akhir, ini semua adalah jebakan!"
Ji Nan dengan sorot mata kompleks berbisik: "Terlalu banyak alasan tersembunyi. Mungkin... benar-benar belum tentu Fang Ping yang mengacau! Konflik internal Kerajaan Tumbuhan Surgawi terlalu parah, mungkin ada yang berpura-pura menggunakan nama Fang Ping! Tapi kali ini, faksi Raja Feng dan Raja telah membuka semua kedok!"
Nada bicara Ji Nan pun penuh dengan kompleksitas!
Dia juga tidak menyangka akan berubah menjadi adegan seperti ini.
Sesaat kemudian, dari kejauhan, Feng Miesheng mengaum: "Konyol! Fang Ping adalah Fengque? Ini sama sekali bukan aura Fang Ping! Sungguh konyol! Hahaha, pertunjukan yang hebat! Benua Dewa ternyata memiliki orang istimewa seperti ini, Wangting memiliki orang istimewa seperti ini, Feng Mou benar-benar tercengang!"
Feng Miesheng tertawa terbahak-bahak penuh kegilaan!
Ekspresi Ji Yao dan yang hadir berubah drastis!
Fengque?
Di kejauhan, aula monster di istana kerajaan, kicauan Fengque terdengar mendesak dan penuh kemarahan.
Bagaimana mungkin dia menjadi Fang Ping?
Lagipula sekarang puluhan Jenderal Dewa mengelilinginya, dia sangat ketakutan!
"Ji Yao, selamatkan aku!"
Fengque berkicau histeris, reaksi kemampuan spiritualnya sangat hebat, tolong, sorot mata mereka sangat mengerikan!
Beberapa Jenderal Dewa bahkan sudah mulai mengambil kendali atasnya.
Jiwa Abadinya baru saja pulih, sekarang dia terluka lagi!
Kerajaan Tumbuhan Surgawi benar-benar kejam!
Dia keturunan Raja Sejati, tidak boleh diperlakukan seperti ini!
Fengque berkicau keras, dia juga punya leluhur Raja Sejati, bahkan partner-nya Ji Yao, jangan bunuh dia!
Justru karena alasan inilah para Jenderal Dewa di sekitarnya belum bertindak saat ini.
Fang Ping... adalah Fengque?
Pada detik itu juga, energi yang terpancar dari tubuh Fengque, mereka tidak tahu apakah itu energi Fang Ping, hampir tak ada yang pernah melihat Fang Ping kecuali Ji Yao dan Feng Miesheng.
Tapi kekuatan energi vital, mereka paham.
Monster seperti Fengque juga melatih energi vital, tapi berbeda dengan Tanah Kebangkitan!
Bagaimana mungkin perubahan energi muncul tiba-tiba?
Di aula utama, Feng Miesheng tertawa histeris, tertawa dengan gejala kegilaan.
"Penipuan!"
"Keterlaluan!"
……
Pada saat yang sama.
Di aula, masih banyak yang belum pergi.
Banyak orang menatap Raja, Raja tiba-tiba mendesah ringan, "Siapakah sebenarnya ini?"
Ekspresi Tianyu berubah-ubah, perlahan berkata: "Tidak tahu, Li Zhu..."
Setengah kalimat terucap, Raja Sejati Tianyu tiba-tiba menghela napas, tak lagi bicara.
Siapa sebenarnya?
Benarkah Fang Ping?
Di detik ini, bahkan dirinya pun mulai ragu!
Siapakah Fang Ping sebenarnya?
Atau mungkin, dari awal hingga akhir, Fang Ping tak pernah ada!
Ini semua adalah penipuan!
Sebuah skenario rekayasa manusia!
Apa sebenarnya tujuan pihak lawan?
Tianyu melirik Li Zhu dari sudut mata, berapa banyak lagi rahasia yang kausembunyikan?
Apakah kau... benar-benar Li Zhu?
