15 Februari, rombongan Fang Ping keluar dari liang bumi Nanjiang.
Ekspedisi Makam Dewa akhirnya benar-benar berakhir.
Saat ini, tanggal 13 Imlek, tahun baru saja dimulai, nuansa perayaan masih tersisa.
……
Tak lama setelah rombongan Fang Ping tiba di permukaan, sebuah daftar nama menyebar liar di internet.
Daftar Pahlawan Tiga Alam!
"Saat jagad raya terbelah, dewa-demon muncul, membagi tiga alam...
Alam Dewata, dikelola para penguasa.
Alam Bumi, dikuasai ratusan dewa.
Alam Manusia, seni bela diri berkembang pesat."
"Tak ada juara pertama di bidang sastra, tak ada juara kedua di dunia bela diri. Siapa berani menyatakan diri sebagai raja di antara para pahlawan tiga alam?"
"Kini kami susun Daftar Pahlawan Tiga Alam untuk merayakan momentum agung ini. Siapakah yang layak menjadi kaisar di antara para pahlawan tiga alam?"
“……”
Setiap aksara membuka dunia baru bagi seluruh manusia.
Pejuang level tinggi tak terhitung di tiga alam: 22 Tianwaitian, 8 Domain Kuno, 33 pulau immortal di seberang lautan, serta banyak tempat latihan para dewa yang berpencar...
Semua ini berada di bawah kekuasaan Kaisar Tertinggi!
Di Alam Bumi, Dinasti Suci Kaisar Bumi terpecah menjadi Empat Kerajaan Besar yang berdiri sejajar, 36 dinasti, 24 sekte suci - inilah kekuatan utama Alam Bumi.
Di Alam Manusia, enam situs suci diakui, Tiga Departemen dan Empat Kantor Pemerintah Tiongkok membentuk aliran sendiri, sekte sesat terusir namun tak musnah, delapan kekuatan besar muncul bersamaan.
"Dengan beberapa kalimat sederhana, kini berbagai kekuasaan telah terungkap jelas."
"Hanya kekuasaan yang dinaungi dewa sejati, Level Puncak, dan Raja Sejati yang layak tercantum di sini."
"Dunia manusia membagi jalan pedang menjadi sembilan tingkat, Level Puncak dan Kaisar semuanya masuk tingkat sembilan - ini tidak tepat."
"Sebutan untuk jalan pedang di tiga alam terlalu banyak variasi, ini juga tidak tepat!"
"Tiga alam pada dasarnya satu kesatuan. Jalan pedang harus menyatu dan berlaku universal di tiga alam."
"Selama lebih dari seribu tahun aku mengembara di tiga alam, menjelajahi empat penjuru. Kini kutulis Daftar Puncak Tiga Alam, membagi jalan pedang menjadi dua belas tingkat. Pejuang dari tiga alam semua bisa masuk daftar..."
“……”
……
Kota Jiang, Kantor Gubernur.
Ruang tamu utama Nanjiang.
Sekelompok orang duduk mengambil posisi masing-masing.
Fang Ping terlihat kelelahan. Di sampingnya, Wu Chuan bersuara berat: "Daftar Puncak Tiga Alam bukan buatan Menteri Zhang! Baru saja kuhubungi Menteri Zhang, Tiongkok tidak melakukan statistik seperti ini, juga tidak punya kemampuan. Terutama bagian luar Laut Terlarang, kita sama sekali belum menjelajahinya!"
Setelahnya, Tian Mu menambahkan: "Aku baru menghubungi komando militer. Bukan hanya wilayah kita, seluruh dunia sedang membicarakan ini! Tidak hanya itu, liang bumi, bahkan bangsa monster Laut Terlarang pun mendapat salinan daftar! Tak lama setelah kita pergi, muncul prasasti raksasa di Laut Terlarang yang berisi Daftar Puncak Tiga Alam!"
Para hadirin saling menyela. Fang Ping mengusap dahinya sambil tersenyum: "Ini pasti ulah provokator. Sebenarnya mudah ditebak - bukan Mo Wenjian ya Sang Maha Paus. Tapi mungkin juga dilakukan orang dari alam dewata."
"Beberapa pihak ingin membuat kekacauan. Apa yang lebih menarik perhatian daripada membuat daftar peringkat pejuang tiga alam?"
"Kalo nggak, timing mana bisa kebetulan begini. Kita baru selesai urusan Makam Dewa, daftar peringkat ini langsung muncul."
Fang Ping tidak terlalu mempedulikan. Saat ini, dia baru saja keluar dari liang bumi.
Melihat yang hadir cemas, Fang Ping tertawa: "Santai, sampah kayak gini nggak usah diambil pusing. Denger-denger si pembuat daftar ini ngaku-ngaku sebagai Taois Angin-Awan, ada kabar soal dia?"
Saat dia bicara, Zhang Dingnan menyela: "Nggak ada. Departemen Penyidikan ngecek sumber publikasi awal daftarnya, akhirnya nemu warnet kecil, tapi nggak ada jejak sama sekali.
Nggak ada aura, nggak ada rekaman monitor, singkatnya nggak ada petunjuk.
Si Taois Angin-Awan ini pasti kerja tim!
Liang bumi, Laut Terlarang, Bumi - bikin daftar muncul bersamaan di semua tempat. Mustahil dikerjakan satu orang, pasti ada organisasi di belakangnya.
Dan kekuatannya pasti nggak lemah, apalagi di area Laut Terlarang. Mungkin beneran ada Dewa level yang turun tangan, ngerekam prasasti itu!"
"Kelompok Sang Maha Paus?"
Ini tebakan pertama Fang Ping yang langsung dikomentarin sambil tertawa: "Yang bikin barang sampah begini pasti punya niat jahat! Sekte sesat, Mo Wenjian, Li Zhu, atau sisa anggota alam dewata - semua punya kemungkinan."
Li Hantong penasaran: "Terus tujuan mereka apa?"
Fang Ping menjawab sambil tersenyum: "Katanya kan 'tak ada juara kedua di dunia bela diri'. Mungkin mau nunjukin beberapa target. Juara pertama di tiap daftar pasti bakal dapet masalah, meskipun nggak ada yang nantangin, bakal jadi perhatian banyak orang.
Contohnya juara pertama Daftar Dewa. Bayangin, daftar ini muncul dan langsung tersebar ke tiga alam.
"Saat pertempuran tiba, ketika hati manusia tidak kompak, dengan banyak pejuang hadir, mana yang harus dikeroyok duluan?"
"Tentu yang terkuat!"
"Bukankah itu sudah jelas!"
Fang Ping berkata sambil tertawa: "Sebuah daftar peringkat, terlihat tidak penting tapi sebenarnya cukup vital. Setidaknya di zaman sekarang, banyak pejuang saling tidak memahami, situasinya cukup kacau.
Zaman kita ini telah mengumpulkan bintang-bintang dari berbagai era.
Contohnya manusia dari era dewa-demon, apakah mereka tahu kekuatan pejuang zaman Gulat Baru?
Apakah kita memahami tingkat kekuatan mereka yang hidup di periode Alam Dewata?
Sama sekali tidak!
Karena itulah ada tindakan Menteri menghancurkan Dewa. Jika dari awal sudah tahu kekuatan Menteri, beranikah Taian Tian Di bertarung satu lawan satu dengan Menteri?"
Fang Ping melanjutkan dengan terharu: "Orang yang membuat daftar ini pasti memiliki level kemampuan yang tinggi, atau organisasinya sangat mumpuni! Bahkan Laut Terlarang sudah dijelajahinya, ini bukan hal yang bisa dilakukan sembarang orang."
Setelah berkata demikian, Fang Ping tersenyum: "Sampai sekarang saya belum melihat daftarnya. Mari kita lihat, dari daftar ini mungkin bisa diketahui target sebenarnya orang ini.
Mereka yang berada di puncak Daftar Dewa, semuanya berpotensi menjadi sasarannya.
Setelah dinding domain langit-manusia hancur, kita masih belum tahu bagaimana Jalan Penguasa akan muncul atau cara melampauinya. Tapi saat itu tiba, Perang Dewa pasti tak terhindarkan."
Setelah dia selesai, Wu Chuan yang sudah melihat daftar itu bersuara berat: "Kau benar! Orang ini memang punya jebakan! Kau pasti tidak menyangka siapa yang dia tempatkan di posisi pertama!"
Daftar Angin-Tiga Alam hanya memiliki tiga kategori:
Daftar Dewa!
Daftar Dewa-Demon!
"Daftar Puncak Angin dan Awan!"
"Daftar Dewa mencatat pejuang berlevel Dewa, sedangkan Daftar Suci merekam mereka yang mencapai Level Puncak, Raja Sejati, dan dewa sejati."
"Daftar Puncak Angin dan Awan adalah daftar bersama untuk semua yang berada di bawah Level Puncak."
Fang Ping mengetuk meja teh sambil tertawa, "Juara pertama Daftar Dewa... Aku tebak, Raja Penahan? Dewa Iblis? Atau... Lao Zhang?"
Dia merasa peluang Lao Zhang cukup besar, mungkin ada yang sengaja ingin meninggikan Lao Zhang.
"Salah!"
Wu Chuan menyangkal pernyataannya, mengayunkan tangan membuat dinding di ruang tamu terbelah, menampilkan layar besar di dalamnya.
Fang Ping berkata sambil tertawa, "Gubernur Zhang, Nanjiang masih memasang barang ini? Terlihat sangat berteknologi tinggi."
Zhang Dingnan tersenyum ringan, "Untuk estetika. Mari bahas urusan resmi."
Fang Ping tidak banyak bicara, segera memandang layar besar.
Setelah melihat, ekspresinya muram. Dengusnya, "Semoga ini bukan ulasan Mo Wenjian!"
"Daftar Dewa:
Pertama: Kucing Liar!"
Benar, Kucing Liar!
Juara Daftar Dewa bukan siapa-siapa yang Fang Ping duga, melainkan kucing itu.
"Kucing Liar, terlahir dari rahim alam, kekuatan tak tertandingi.
Kekasih kosmos, selamat dari juta bencana tanpa musnah.
Artefak yang diketahui: Tongkat Pelarang Dewa, Cermin Pengintai, Gong Surgawi, Bel Pengurung Langit, Pedang Penghakiman Surgawi, Golok Pemusnah Dewa...
"Mengetahui lokasi reruntuhan Dunia Langit, diduga pernah memasuki Makam Langit (Makam Langit: medan perang kejatuhan Dunia Langit, diduga terdapat jasad penguasa dan Dewa Ekstrim, Kucing Liar menyimpan senjata dewata mereka, mengubur mayatnya, lalu kabur dari Dunia Langit)"
"Memegang banyak Relik Suci, diduga memahami teknik tempur para penguasa, memiliki warisan teknik bela diri Dewa Ekstrim. Yang diketahui pasti, Kucing Liar menguasai ilmu Tian Gou 《Ilmu Menelan Langit》, memahami ilmu Dewa Iblis Mo Wenjian 《Pedang Penghakiman Surgawi》, menguasai ilmu Dewa Laut Utara 《Kodeks Kuocang》, mengetahui..."
Tentang Kucing Liar, penjelasannya terlalu banyak!
Ilmu Tian Gou yang disebut Kucing Liar, "Ilmu Sakti Makan Segala Penjuru", kini mendapat nama baru.
Teknik bela diri Mo Wenjian juga mendapat penjelasan resmi untuk pertama kalinya.
Seekor kucing dengan Relik Suci tak terhitung jumlahnya, kucing yang menguasai teknik para penguasa tertinggi, kucing yang tahu lokasi reruntuhan Dunia Langit dan kuburan para penguasa...
Kucing seperti ini, juara pertama level Dewa, apa yang tidak boleh?
Kucing seperti ini, layakkah dibunuh?
Layakkah dirampas?
Apa itu Relik Suci?
Di level Dewa, hampir tidak ada senjata yang bisa meningkatkan kemampuan mereka, tapi Relik Suci bisa!
Relik Suci yang kuat bahkan berguna bagi para penguasa.
Setiap Relik Suci memiliki efek khusus. Jika berupa senjata tempur utama seperti Pedang Penghakiman Surgawi, bahkan bisa meningkatkan kekuatan petarung Dewa lebih dari 10%!
Ini konsep seperti apa?
Jika petarung Dewa awalnya hanya bisa melepaskan 1 juta kal energi vital, dengan Relik Suci minimal bisa mencapai 1,1 juta kal.
Inilah Relik Suci!
Ini masih yang terendah, menguasai Relik Suci, bahkan ledakan yang lebih kuat.
Krusial bukan pada peningkatan seberapa besar, tapi pada bisa digunakan terus menerus, mungkin sampai level Kaisar!
Asal-usul Relik Suci, siapa yang membuatnya, sekarang sudah tak ada yang tahu, seolah sudah ada sejak zaman purba.
Tapi sekarang, pejuang yang punya Relik Suci, ada berapa orang?
Di tiga alam, pejuang pemilik Relik Suci yang diketahui umum, kemungkinan tidak melebihi 5 orang.
Sedangkan Kucing Liar, seekor kucing, Relik Suci yang dimilikinya sudah diketahui lebih dari 6 buah.
……
"Kucing Liar..."
Fang Ping menatap daftar peringkat, deretan penjelasan panjang itu, sorot matanya dingin: "Jelas sekali pengamatannya! Pedang Penghakiman Surgawi di tangan Kucing Liar, sampai tahu juga, apakah ini Mo Wenjian?"
Belum tentu!
Sebelumnya Kucing Liar menarik Pedang Penghakiman Surgawi, mungkin tak ada yang melihat, tapi bukan berarti tidak bisa ditebak.
Dari mana Dewa Iblis mendapatkan Pedang Penghakiman Surgawi?
Kalau Kucing Liar tidak muncul ya sudah, kalau muncul, Pedang Penghakiman Surgawi mungkin sudah ditariknya.
"Kucing Liar peringkat pertama, petarung terkuat tiga alam... kuat karena Relik Suci, kuat karena benda luar, kuat karena fondasi..."
Fang Ping tertawa kecil: "Menarik, ini mau mendorong Kucing Liar ke ujung tanduk! Seekor kucing yang kemampuan dasarnya tidak terlalu kuat, punya banyak Relik Suci, tahu banyak lokasi pelatihan rahasia. Kalau aku punya kekuatan level Dewa, apa aku akan mengawasinya?"
Wu Chuan meliriknya, berkata datar: "Sudah pasti! Meski tidak membunuh Kucing Liar, merampok Relik Suci-nya, hal ini pasti kau lakukan. Tentu, orang lain merampok, tapi peluangmu lebih besar untuk menipu, membujuk..."
"Ehem!"
Di lokasi, beberapa orang batuk-batuk kecil. Perkataan ini tidak masalah, tapi krusialnya sekarang diucapkan, tidak takut dapat perlakuan tidak adil?
Lao Lao Wu kehilangan akal sehat!
Fang Ping sudah hampir menyamaimu, sebenarnya selisihnya tidak besar lagi, hampir setara. Masih berani mengatakan kebenaran yang nyata?
Fang Ping malas menghiraukannya, cukup catat saja masalah ini.
Tidak menyambut topik ini, Fang Ping tersenyum: "Aku saja berpikir begitu, sebenarnya aku termasuk baik. Kecuali bermusuhan, barang orang lain sebaik apapun jarang membuatku tertarik.
Aku saja begitu, apalagi yang lain?
Para Dewa level itu sekarang sudah hampir gila, menghadapi batas kehidupan. Sekarang pada turun gunung untuk apa? Semua untuk peningkatan kekuatan, memperkuat peluang di masa depan.
Ada Relik Suci, teknik tempur Dewa kuat, bahkan lokasi persembunyian jenazah penguasa tunggal. Masa tidak tertarik?"
"Masih bisa tertawa?"
Wu Chuan pusing: "Ini masalah besar! Awalnya Menteri Zhang membunuh Tai An, wilayah kita sempat tenang. Tapi masalah Kucing Liar terungkap, sial! Aku yakin akan ada yang mulai mengincar Kucing Liar."
Mendengar ini, yang hadir mengangguk. Benar-benar masalah besar.
Fang Ping juga menghela napas ringan, berucap dengan sedih: "Harta menggoda hati, ini memang tak bisa dihindari. Tapi tenanglah, aku akan berdiskusi dengan Menteri tentang cara menanganinya."
Sebenarnya dia sudah mulai menangkap petunjuk.
Mungkin... kali ini si kucing besar harus menerima sedikit hukuman.
Sebelumnya Lao Zhang bilang akan memancing orang dengan reruntuhan Dunia Langit, ada yang percaya?
Ada yang akan percaya, tapi sebagian mungkin tak berani pergi meski percaya.
Tapi sekarang?
Seekor kucing yang benar-benar tahu lokasi reruntuhan Dunia Langit, sekarang terjepit, mencari lokasi itu sebagai rute aman, sambil membawa banyak Relik Suci...
Fang Ping berpikir sejenak, lalu menggelengkan kepala hampir tak terlihat.
Kucing Liar, kali ini harus jadi target.
Ngomong-ngomong... jangan-jangan ini ulah Lao Zhang?
Sejenak Fang Ping merasa curiga.
Meski kemungkinannya kecil, tapi mengingat karakter Lao Zhang yang seperti itu, di momen genting ini demi memastikan rencananya berjalan, bukan mustahil.
Soal kekuasaan... Fang Ping tak lupa bahwa Lao Zhang punya hubungan erat dengan Raja Sejati di liang bumi, dulu juga pernah ke Laut Terlarang.
"Lao Zhang... Ini bukan perbuatanmu kan? Kalau benar, akan sulit kau menjelaskannya!"
Fang Ping menghela napas dalam hati.
……
Bersamaan itu.
Rumah keluarga Fang.
Kucing Liar juga sedang menatap komputer, matanya yang besar melototi layar sambil bergumam: "Hah, baru tahu 6 relik suci? Dasar polos!"
Fang Yuan membelalakkan mata ke arahnya, bingung maksudnya apa?
Sambil mengawasi kucing itu, Fang Yuan menatap Jiao yang menginjak-injak lantai kayu rumah sampai ambles, wajah bulatnya kaku.
“Anjing ini... Benar-benar menyebalkan!”
Plak!
Ekor Kucing Liar menyambar ke depan, tak senang berkata: “Anjing kecil, mengecil sedikit, ringankan badan, kalau lantai kayu rusak terinjak-injak, harus dibeli dengan uang untuk memperbaikinya!”
“……”
Jiao terlihat polos, tapi juga penasaran.
Inikah Tanah Kebangkitan?
Di luar vila, beberapa Pejuang Universitas Bela Diri Kota Iblis, kepala pusing tujuh keliling, haruskah memberi pemberitahuan Fang Ping untuk kembali mengolah ini?
Keluarga Fang hampir jadi kebun binatang!
Kucing Liar ini tidak tahu memikirkan apa, baru kembali, Tikus Bumi sudah dipukulnya masuk ke bawah rumah keluarga Fang, Feng Ling dibuangnya ke atap vila.
Kawasan vila kecil ini, sekarang ada tiga bangsa monster Kasta Sembilan, satu Level Puncak bangsa monster.
Sekarang Fang Yuan masih di dalam, kalau bukan karena Fang Ping bilang Kucing Liar di sini aman, mereka takut tak bisa menanggung tanggung jawabnya.
Kucing Liar sama sekali tak berminat mengurus orang-orang di luar, memukul Jiao dengan ekor, berseri-seri berkata: “Orang ini bodoh sekali, kucing ini punya tongkat pancing, tusuk sate ikan, golok pembunuh ikan, lonceng hiasan, cermin tontonan, gong pemanggil orang... Kenapa dia tidak tahu kucing ini masih punya kuali besar?!”
Fang Yuan tetap diam dengan wajah kosong.
“Kamar hitam bukan kuali yang selalu kucing ini pakai, masih ada satu kuali besar lagi.”
Kucing Liar memicingkan mata, tampak bangga, tidak tahu kan?
Kuali kucing ini sudah jarang dipakai, mau bagaimana lagi, sudah lama tidak menangkap ikan yang sangat-sangat besar, tidak pakai kuali besar pun bisa direbus.
Fang Yuan tidak menghiraukan ini, dengan wajah penuh keheranan bertanya: “Kucing liar, kamu juara pertama di Dewa, petarung terkuat di tiga alam?”
“Tidak tahu ya.”
Kucing Liar bingung, apakah aku yang terbaik di tiga alam?
Terserah, abaikan saja.
“Apakah kamu bisa banyak teknik tempur? Bolehkah kamu mengajarkanku?”
Kucing Liar menatap Fang Yuan, meletakkan kepalanya di meja kopi, setelah dipikir berkata: “Tidak bisa, jurus andalan mereka tidak bisa diajarkan. Tapi memang benar, kamu adalah Kucing Penyikat Bulu di Istana Kucing, setiap kali menyikat bulu tenagamu selalu kecil...”
Kucing Liar berpikir sejenak, lalu berkata: “Begini saja, kalau makan daging sapi kamu jadi kuat, nanti kucing ini akan berikan sikat bulu padamu, lalu kamu bisa jadi sedikit lebih kuat.”
“Sikat bulu kucing?”
“Untuk menyikat bulu dong.”
Fang Yuan campur aduk perasaannya tapi juga bersemangat, Kucing Liar sepertinya punya banyak Relik Suci, apakah sikat bulu ini juga Relik Suci?
Tidak mempermasalahkan hal itu, Fang Yuan melanjutkan melihat daftar ranking dan bertanya: “Kucing Besar, apakah Raja Penahan sangat kuat? Peringkat kedua, jauh lebih kuat dari kakakku?”
Kucing Liar memandangnya seperti orang bodoh, menjelaskan: “Wajah tembem kecil, kamu benar-benar bodoh! Si penipu baru level Tubuh Emas, di atasnya masih ada dewa palsu, lalu dewa sejati, baru sampai level dewa sejati segel yaitu level Dewa.”
“Tapi sebelumnya yang kami pelajari hanya sampai Kasta Sembilan, Menteri Zhang dan yang lain juga Kasta Sembilan, tapi sekarang katanya kakakku bisa melawan Kasta Sembilan, lalu Menteri Zhang sekarang ada di Daftar Kaisar...”
Kucing Liar menggerutu, menambahkan: “Bagaimana kucing ini tahu? Pokoknya Penerus Kaisar Palsu itu sangat kuat, bisa menusuk mati si penipu dengan satu jari.”
"Kalau kamu ranking pertama, terkuat di tiga alam, bisa bikin aku jadi lebih kuat? Aku juga pengin jadi Dewa level."
"Kamu..."
Kucing Liar menatapnya beberapa saat, semakin menggerutu: "Nggak bisa. Itu butuh makan ikan-ikan besar banyak banget, sekarang udah susah dapet."
Kucing Liar bicara sebentar, tiba-tiba menyipitkan mata sambil tersenyum: "Berantem mah nggak asyik, mending belajar masak! Sekarang kucing ini nggak ada yang panggangin atau rebusin ikan, kamu belajar ini bakal berguna banget..."
Fang Yuan diam seribu basa. Mimpi kau, nggak mau ah!
"Kalau udah jago masak dan enak, kucing ini masih nyimpen sayuran pasar milik Penguasa tunggal manusia yang belum dimakan. Nanti bisa dimasak deh..."
Kucing Liar agak menyesal, udah nyimpen bertahun-tahun.
Sampe sekarang belum tega makan!
Sayang ya, nggak ada yang bisa masak.
Koki dulu udah mati, kalo nggak bisa makan-makan besar. Sayang banget.
Mata Fang Yuan berputar-putar. Sayuran pasar milik Penguasa tunggal manusia?
Harus tanya kakak deh, apa itu harta karun.
Kalau iya, boleh juga belajar. Tipu dulu baru urusan lain.
Kucing Liar melihat daftar ranking sebentar, lalu berkomentar: "Kayaknya masih ada yang belum mati ya... Kok nggak masuk list? Pipi tembem, ini bisa kasih ulasan buruk nggak?"
Fang Yuan langsung bulu kucing mengembang: "Jangan pakai akun aku kasih ulasan buruk lagi! Kucing liar, kalau masih ngasih ulasan buruk, aku nggak kasih main komputer!"
Kucing ini jahat banget!
Tidak hanya menggunakan akunnya untuk berbelanja banyak barang kacau di e-commerce, dia juga memberi ulasan negatif, bilang kecepatannya lambat, kurir tidak profesional, bahkan saat pengiriman ke rumah tidak mengizinkan kucing menerima paket...
Pokoknya segudang alasan, tidak ada satu pun ulasan positif.
Fang Yuan sebelumnya sudah menerima banyak telepon, penjual di seberang nyaris mati marah, apa tidak mengizinkan kucing menerima paket itu dosa?
Kucing siapa yang bisa menerima paket juga?
Kucing Liar menghela napas pasrah, wajah penuh keputusasaan, "Memang lambat banget sih!"
Jarak segitu aja dikirim berhari-hari, hampir bikin kucing mati nunggu.
Lagian, ini kan barang belanjaanku, kenapa tidak boleh aku yang terima? Bikin darah tinggi kucing! Masak tidak boleh kasih ulasan buruk?
Si Pipi Tembem marah, dia juga malas urusin, lanjut ngomel, "Hei Si Pipi Tembem, bisa masak daging sapi nggak? Oh ya, kalau makan daging sapi harus minum yang enak. Suruh si penipu itu kirim ratusan kati minuman kesini dong..."
"Bukannya di rumah sudah ada?"
"Ini nggak bisa dipake!"
Kucing Liar mengeluh, "Harus yang enak-enak. Lebih bagus ada buah juga, Buah Kucing itu enak lho. Sayangnya Pohon Kucing sudah kabur. Sekarang kucing harus menimbun daging sapi, pengen makan enak, sudah lama nggak makan."
"Terserah deh. Kakakku sudah pulang, nanti kubilang dia beliin minuman enak... Atau kubeli sendiri?"
"Kamu nggak punya."
Kucing Liar menggelengkan kepala, "Kucing ini pengen minum nektar surgawi dari pohon besar level Dewa. Mana mungkin Si Pipi Tembem punya."
"Sayang sekali, tidak ada pohon besar level kaisar. Kalo nggak, yang level kaisar pasti lebih enak diminum."
……
Di rumah, seorang manusia dan seekor kucing sedang asyik mengobrol.
Kota Jiang, Kantor Gubernur.
Fang Ping terus melanjutkan pembacaan.
Peringkat kedua Daftar Kaisar: Raja Penahan.
Peringkat ketiga Daftar Kaisar: Dewa Iblis.
Peringkat keempat Daftar Kaisar: Raja Qian.
Peringkat kelima Daftar Kaisar: Raja Takdir Surgawi.
Peringkat keenam Daftar Kaisar: Raja Tumbuhan Surgawi.
Peringkat ketujuh Daftar Kaisar: Raja Militer (sebelum terluka).
Peringkat kedelapan Daftar Kaisar: Long Bian Tian Di.
Peringkat kesembilan Daftar Kaisar: Pemilik Gunung Nirbatas di Laut Pahit.
Peringkat kesepuluh Daftar Kaisar: Li Zhu!
……
Sebuah daftar peringkat yang mengguncang!
Sepuluh besar dalam daftar ini benar-benar di luar dugaan semua orang.
Yang pertama Kucing Liar masih bisa dimaklumi, tapi peringkat keempat ternyata Raja Qian!
Peringkat kesepuluh membuat semua pejuang level tinggi terpaku!
Li Zhu!
Li Zhu ternyata masuk dalam 10 besar tiga alam semesta!
Kecuali Kucing Liar, tidak ada penjelasan detail tentang tokoh-tokoh lain.
Penjelasan tentang Li Zhu hanya satu kalimat: "Awalnya tidak ingin memasukkannya ke daftar, tapi demi keadilan setelah pertimbangan matang, Raja Li layak masuk Daftar Tokoh Penting Tiga Alam."
Di lobi utama.
Hening bagai kuburan.
"Li Zhu..."
Para hadirin mencerna makna di balik daftar ini.
Daftar ini sangat berbeda dengan yang sebelumnya diberikan Lao Zhang kepada Fang Ping.
Tokoh-tokoh seperti Raja Monster Surgawi, Raja Monster Segala Bangsa, semuanya tidak memenuhi syarat masuk 10 besar.
"Empat Kerajaan Besar di Liang Bumi, termasuk Raja Tumbuhan Surgawi dan Raja Takdir Surgawi, ternyata ada empat yang masuk daftar. Ini di luar perkiraan semua orang."
"Lebih menakutkan lagi, di pihak Kerajaan Tumbuhan Surgawi, Li Zhu dan Raja Qian bahkan masuk daftar."
"Raja Qian... mungkin ini pejuang paling misterius."
"Meski Raja Penahan dan Dewa Iblis, terutama Mo Wenjian, dalam perjalanan ke Makam Dewa kali ini Fang Ping sudah tahu banyak hal, tapi tentang Raja Qian, benar-benar tidak tahu apa-apa."
"Dia bahkan kembali masuk peringkat teratas, lebih tinggi dari daftar yang diberikan Lao Zhang."
"Daftar ini mengandung sesuatu! Kucing Liar, Raja Qian, Li Zhu—ketiganya masuk daftar. Menurutku, ini punya makna khusus! Ada yang sedang membidik mereka!"
"Seberapa kuat sebenarnya Li Zhu, tidak ada yang tahu."
"Bahkan Fang Ping hanya bisa menilai dia sudah membuka dua jalan besar."
"Tapi hari ini, dia menjadi pejuang 10 besar Tiga Alam."
"Jika tidak ada halangan, Kerajaan Tumbuhan Surgawi mungkin akan kacau."
"Sebelumnya Raja Hua dan kawan-kawan juga menduga, tapi semua berdasarkan intel dari Fang Ping, bukan konfirmasi pasti."
"Tapi sekarang, si Fengyun Daoren ini malah menempatkan Li Zhu di posisi ke-10 Tiga Alam. Li Zhu dan Raja Qian mungkin akan jadi fokus perhatian selanjutnya."
"Semakin menarik!"
"Fang Ping menatap sejenak lalu tertawa,"Rupanya begitu kekacauan datang, semua hantu-hantu bermunculan! Ingin membuat Tiga Alam benar-benar kacau. Masuknya Li Zhu, Raja Qian, dan Kucing Liar ke daftar adalah tanda kekacauan itu!"
