Liang Bumi Jingnan, bagian paling timur.
Domain Kuno tetap sunyi seperti biasa.
Anak sungai Laut Terlarang.
Dulu saat pertama kali melintasi Laut Terlarang, Fang Ping gemetar ketakutan. Kini dengan tenangnya ia terapung di ketinggian rendah di atas laut itu, tanpa melihat ke bawah, matanya tertancap pada Domain Kuno di seberang.
Gunung Luofu!
Ia belum pernah ke Gunung Luofu.
Tapi tata letak Domain Kuno umumnya mirip, terbagi menjadi area dalam dan luar.
Area luar biasanya tempat tinggal pengikut bawahan atau area pemeliharaan makhluk siluman.
Area dalamlah yang menjadi akar kekuatan mereka.
Gunung Luofu, salah satu dari Sepuluh Surga Utama, pemimpinnya termasuk Pejuang level Dewa.
Kali ini, tiga Dewa dari Domain Kuno turun tangan, menyebabkan evakuasi manusia terlambat dan banyak korban di level puncak.
Sekarang, Dewa Luofu tidak ada, berapa banyak pejuang tersisa di sekte?
Sorot mata Fang Ping terus berubah.
Cara masuk ke Gunung Luofu sudah ia persiapkan.
"Pada hari itu di Tanah Pertempuran Raja, dia telah membunuh banyak orang dari Gunung Luofu."
"Termasuk pemimpin kelompok Gunung Luofu yang membawa cincin penyimpanan - Fang Ping menemukannya, di dalam cincin itu masih ada token Gunung Luofu."
"Berdasarkan situasi sebelumnya, token milik pejuang top Kasta Sembilan seperti itu seharusnya bisa membuka dinding domain."
"Yang krusial adalah seberapa besar kegaduhannya!"
"Membuka Domain Kuno selalu menimbulkan kegaduhan yang cukup besar."
"Fang Ping khawatir jika ada yang mendeteksi - orang yang sudah mati tiba-tiba membuka pintu, ini akan langsung membuka kedoknya."
"Cari tempat yang sepi, menyusup diam-diam, mungkin bisa dilakukan."
"Sebenarnya strategi terbaik adalah 'petani menunggu kelinci terantuk' di sini, tunggu orang keluar, tangkap dan paksa pengakuan informasi, lalu bunuh dan menyamar, ini yang paling tepat."
"Tapi Fang Ping tidak punya waktu untuk itu!"
"Dia juga tidak tahu kapan Gunung Luofu akan mengeluarkan orang lagi."
"Sekarang tiga Domain Kuno sudah menyegel gunungnya, tidak ada lagi yang keluar-masuk, siapa yang tahu kapan bisa bertemu orang."
"Apakah Yun Xi yang mereka tangkap? Atau... sudah dibunuh?"
"Sorot mata Fang Ping dingin dan tajam, alisnya berkerut, dengan cepat menekan semua pikiran ini."
"Jika ini ulah Gunung Luofu, apa tujuannya?"
"Mengancam dirinya sendiri?"
"Tapi Gunung Luofu tidak membocorkan apa pun ke luar."
"Fang Ping merasa hilangnya Chen Yunxi kali ini belum tentu karena ada yang menangkapnya untuk mengancam dirinya, menangkap orang untuk mengancam pejuang level tinggi, hal seperti ini jarang dilakukan orang karena kurang bermakna."
"Alasan pejuang disebut pejuang adalah karena cukup tegas dalam memilih."
"Saat bertarung, kita takkan menyerah sia-sia hanya karena keluarga dan teman diancam!"
Semua pejuang paham satu kebenaran: kekuatan adalah akar segalanya. Menghancurkan ilmu beladirinya sendiri hanya untuk pertunjukan, hanya orang bodoh yang melakukan hal konyol seperti itu. Hasil akhirnya cuma satu - keluarga, teman, dan dirimu sendiri mati bersama.
Jika benar orang Gunung Luofu atau kekuasaan lain yang menangkap Chen Yunxi, Fang Ping rasa kemungkinan mereka mengancam dirinya atau Chen Yaoting cukup kecil.
"Lalu apa tujuannya?"
Berbagai ide berkelebat di benak Fang Ping. Secara garis besar, dia sudah menebak sebagian.
Mungkin... mereka ingin memaksa pengakuan tentang rahasianya!
Fang Ping ini, benar-benar monster.
Bahkan dirinya sendiri takut akan ke-monster-annya.
Kurang dari tiga tahun, dari rakyat biasa langsung mencapai Level Puncak.
Mungkin mereka mengira Chen Yunxi tahu sesuatu.
Chen Yunxi pernah menjadi Kepala Bengkel Fang Ping di Klub Bela Diri, sekarang di Departemen Hari juga menduduki posisi yang sama. Sudah lama beredar kabar hubungan mereka. Orang-orang dekat Fang Ping tak banyak - Lao Wang dkk terlalu kuat untuk ditangkap.
Tapi Chen Yunxi... level tujuh... mudah dijadikan target.
Adiknya Fang Yuan dan keluarga Fang lainnya lebih lemah, tapi jarang muncul di liang bumi.
"Mereka ingin memaksa Yunxi mengungkap rahasiaku?"
Fang Ping mengerutkan alis.
Sebenarnya Chen Yunxi memang tahu beberapa hal. Meski Fang Ping tak bicara, dia bisa menebak banyak.
Tapi tak masalah. Saat ini, meski ada rahasia yang bocor, Fang Ping sudah tak khawatir.
"Kunci krusialnya adalah... Chen Yunxi begitu diam, mungkin masalah besar akan terjadi."
"Jika orang-orang ini benar-benar menangkapnya dan memaksa pengakuan kabar, tentu tidak akan melayaninya dengan baik."
"Sudahlah, yang penting menyusup masuk dulu!"
Fang Ping memandang sekeliling, Domain Kuno membentang luas, lebih baik cari tempat sepi untuk masuk.
Tempat terpencil... Mungkin masuk melalui laut lebih baik!
"Domain Kuno umumnya memiliki kolam energi yang terhubung langsung dengan Laut Terlarang. Dinding domain di sana lebih lemah, sering ada bangsa monster berkeliaran. Sedikit kegaduhan pun belum tentu menarik perhatian."
Fang Ping berpikir, lalu segera menyelam ke laut.
Di tengah lautan, Fang Ping menyapu pandangan, segera menemukan beberapa monster.
Sekitar Domain Kuno, selalu ada bangsa monster yang terjebak.
Tapi jumlahnya lebih sedikit dibanding tempat lain, mungkin karena pemberontakan Laut Terlarang baru-baru ini membuat sebagian monster pergi.
Fang Ping tak segan, kemampuan spiritual meledak mengguncang beberapa monster, Golok Pemusnah Dewa dibabatkan, hampir sekejap membunuh bangsa monster Kasta Sembilan.
Menarik bangkai, Fang Ping pergi tanpa menengok, cepat berenang ke bawah Domain Kuno.
Dia sudah merasakan kehadiran, energi di depan terasa lebih pekat, mungkin di situlah muara air.
……
Gunung Luofu.
Bagai surga.
Istana langit terapung di udara, skalanya megah tak terkira.
Tak beraura kematian, saat ini di istana langit Gunung Luofu ramai penghuni.
Dayang-dayang berbusana perempuan lalu lalang silih berganti.
Petarung berbaju zirah berbaris rapi berpatroli mengelilingi istana.
Di istana surgawi, terdengar raungan monster, tawa ceria pemuda-pemudi, dan alunan musik surgawi yang samar...
Inilah Gunung Luofu!
Tidak seperti kesuraman Gunung Kuocang yang hanya dihuni seorang manusia dan kucing yang tertidur lelap.
Gunung Luofu dahulu tak semakmur sekarang. Namun sebelum Sang Kaisar turun gunung, para murid yang terlelap telah dibangkitkan.
Sepuluh Surga Utama, Gunung Luofu pernah mengalami kerugian besar. Tapi sisa-sisa yang bertahan masih lebih banyak dibanding surga lainnya.
Bukan hanya Luofu, tempat-tempat seperti Gunung Wangwu dan Weiyu juga tak mengalami kerusakan sebesar dugaan.
Saat ini.
Di area tengah istana Gunung Luofu, berdiri megah sebuah istana yang luar biasa.
Torso tanaman siluman Kasta Sembilan sebagai struktur utama, dinding dari logam setara bahan senjata level 7-8, ubin dari batu energi raksasa - terciptalah istana agung ini.
Di depan gerbang, tergantung tiga karakter megah yang mungkin tak dikenal Fang Ping.
Istana Dewa Hijau.
Kaisar Luofu yang dijuluki Qingjing, mendiami istana ini.
Dari dalam aula, terdengar suara manusia.
Singgasana megah di tengah aula tetap kosong. Permata raksasa di atasnya memancarkan aura mengintimidasi samar, membuat siapapun tak berani menatap langsung.
Fang Ping pernah melihat singgasana serupa di Surga Xuan De.
Dulu pernah menduga, mungkin itu adalah inti siluman dari Level Puncak bangsa monster.
Dan faktanya, memang benar demikian.
Ini juga merupakan bukti prestasi, mewakili bahwa pemilik singgasana besar pernah mengeksekusi Level Puncak bangsa monster, bahkan menyisakan inti siluman lawannya - sesuatu yang hanya mampu dilakukan oleh level Dewa.
Saat ini, singgasana besar itu terlihat kosong.
Di bawahnya, enam kursi besar terpasang berderet di kiri dan kanan.
12 singgasana megah!
Ini adalah hak eksklusif bagi Level Puncak!
Hanya Level Puncak yang berhak memiliki tempat duduk di Istana Dewa Hijau - bukti status dan posisi, sekaligus konfirmasi kekuatan sejati.
Petarung lain, seberapa pun tinggi status atau latar belakangnya, jika belum mencapai Level Puncak, harus tetap berdiri saat berbicara di Istana Dewa Hijau.
Aula utama tidak dirancang rata, melainkan bertingkat seperti tangga.
Singgasana Sang Dewa bertakhta paling tinggi, kursi Level Puncak sedikit lebih rendah, lalu sembilan anak tangga di bawahnya semakin mempertegas hierarki - di sanalah area berdiri untuk yang lain.
Saat ini, aula dipadati banyak orang.
Beberapa dari 12 singgasana megah itu juga terisi.
Di posisi ketiga sebelah kiri, duduk seorang pemuda berbaju brokat dengan rambut terurai, sedang mengusap pelipisnya seolah tengah dirundung masalah.
Beberapa petarung perempuan berbusana dayang dengan hati-hati menata hidangan di meja depan singgasana, menuangkan anggur ke dalam piala.
"Zhenjun, waktunya bersantap..."
Seorang wanita yang cantik jelita mengingatkan dengan hati-hati, menunjukkan ekspresi penuh perhatian: "Zhenjun, jangan sampai melukai tubuh. Hamba baru saja memetik Buah Dewa segar dari Kebun Buah Wan hari ini, silakan Zhenjun cicipi apakah sesuai selera..."
Pemuda itu menatap ke atas, mengambil gelas anggur dengan santai dan menyesapnya. Alisnya mengerut seolah tak terlalu puas.
Tak lama, di bawah sorot mata gelisah sang wanita, gelas itu dihempaskan keras ke meja. Bunyi gelas menghantam meja membuat bisikan di bawah podium langsung hening.
Dengan ekspresi dingin, pemuda itu berkata datar: "Berisik! Hanya tahu berisik! Bencana besar mengintai tapi tak sadar diri! Begini terus, bagaimana Gunung Luofu bisa makmur?"
Di bawah, seorang pria paruh baya berjubah panjang dengan pedang di pinggang membungkuk hormat: "Tetua ke-9, satu-satunya musuh besar sekte kita sekarang adalah dunia manusia! Fang Ping dari dunia manusia yang mengaku sebagai Raja Manusia itu sangat arogan. Sebelumnya, Patriarch pernah turun tangan di Makam Para Dewa, pasti membuat Fang Ping tidak puas..."
"Ngomong aja!"
Pemuda itu membentak: "Aku tak mau dengar omong kosong! Aku panggil kalian untuk bahas apakah harus bekerja sama dengan Gereja Dewa!"
Pemuda itu mengelus pelipus, suaranya dingin: "Gereja Dewa ingin menjadikan kita bidak dan umpan untuk membunuh Fang Ping! Mereka bilang tak ada bahaya, tapi aku tahu strategi mereka: satu panah dua sasaran! Jika Fang Ping benar terpancing, Gereja Dewa mungkin akan menyaksikan tanpa ikut campur, membiarkan kita saling bunuh. Sungguh keterlaluan!"
Setelah berkata, dia mengerutkan kening: "Tapi Fang Ping menjadi kuat dengan kecepatan luar biasa. Gunung Luofu ada di sini, tanpa misteri Tianwaitian! Seperti dugaan, Gunung Luofu, Huotong, dan beberapa lainnya adalah kekuatan pertama yang harus dihadapi Fang Ping selain Empat Kerajaan Besar!"
Perasaan krisis, dia juga memilikinya.
Manusia bersifat pendendam, semua orang tahu hal ini.
Orang Tianwaitian bisa menutup Tianwaitian, menyembunyikannya di kehampaan. Anda belum tentu bisa menemukannya.
Tapi Domain Kuno ada di sini, kabur pun tidak mungkin.
Tiga Domain Kuno, kalau bukan karena pengendalian liang bumi, mungkin sudah bertarung dengan dunia manusia.
Pemuda itu awalnya tidak terlalu memperhatikan, tapi setelah Fang Ping mengeksekusi Dizhou Zhenjun, dia mulai khawatir.
Dizhou Zhenjun, Dewa Sejati segmen lima!
Sedangkan kekuatannya sendiri hanya setara dengan Dizhou Zhenjun.
Pemuda itu bergumam: "Fang Ping... monster! Lebih hebat dari Raja Militer! Hanya tiga tahun, dari manusia fana menjadi dewa sejati. Kehebatannya tak tertandingi sepanjang sejarah! Bahkan jika reinkarnasi Jalan Ekstrim Dewa, dia menjadi kuat terlalu cepat!"
Meski sedang memulihkan kekuatan, menjadi Level Puncak dalam tiga tahun, kecepatannya membuat orang gentar.
Jika benar reinkarnasi Jalan Ekstrim Dewa, harus dicari metode.
Kalo nggak, Fang Ping yang semakin kuat akan menjadi ancaman besar!
"Saat ini, dari bawah ada yang berkata: 'Tetua, bekerja sama dengan Gereja Dewa sama saja seperti Bermain Api dengan Harimau! Tapi Fang Ping memang harus dibunuh, lebih baik bernegosiasi dengan Gereja Dewa. Buka Penghubung Gunung Luofu, biarkan mereka masuk ke dunia manusia. Pejuang Gereja Dewa sangat banyak... Menyergap Fang Ping di dunia manusia punya harapan besar! Setelah mereka masuk ke dunia manusia, kunci Penghubung-nya. Mereka hanya bisa masuk/keluar melalui domain luar. Jika Raja Kegelapan masih ada, pasti akan turun tangan menghalangi si pembunuh. Mungkin bisa membuat Gereja Dewa dan dunia manusia saling melukai.'"
"'Bicaranya mudah, mana mungkin Gereja Dewa mau setuju! Jika benar punya niat seperti ini, sudah turun tangan sejak Zhou runtuh!'"
Pemuda itu mencemooh: "Kita ingin melihat mereka saling melukai, mereka juga ingin melihat kita dan dunia manusia saling melukai! Sekarang, Raja Kegelapan bersembunyi di belakang layar, ini juga salah satu poin penting yang membuat berbagai pihak segan..."
Pemuda itu menggelengkan kepala halus, lalu melanjutkan: "Dunia manusia jelas adalah musuh besar semua pihak, tapi sekarang tidak bisa mencapai kesepakatan. Semua hanya ingin memetik keuntungan. Jika terus begini, cepat atau lambat Fang Ping akan Tumbuh menjadi kuat."
Memahami teori dan praktik adalah dua hal berbeda.
Harus diakui, Raja Perintah masih punya beberapa kemampuan.
Semua orang takut mati, tidak ingin menjadi korban. Dalam situasi seperti ini, Raja Perintah bisa mengajak petarung liang bumi bersama-sama menyerang dunia manusia, membasmi ancaman Raja Militer - ini sebenarnya kemampuan yang luar biasa.
Sayangnya, Raja Perintah sudah Mati!
Justru karena Raja Perintah sudah Mati, sekarang tidak ada yang berani jadi burung piaraan.
Membunuh Raja Perintah adalah guncangan psikologis yang sangat dahsyat.
“Pemuda semakin gelisah memikirkannya, mengibaskan tangan berkata: "Semua mundur! Belakangan jangan keluar dari sekte. Begitu Zhou tewas, Fang Ping pasti menebak bahwa salah satu sekte atau Tianwaitian yang membiarkan Zhou masuk! Sebelumnya, ada yang berpatroli di kehampaan dari dunia manusia, mungkin sedang mencari lokasi gerbang.
Ini adalah ulah Xu Ling Dong Tian. Pada saat genting... mungkin bisa disebarkan, biarkan Fang Ping bertarung dengan Xu Ling Dong Tian.
Begitu bertarung, mungkin itu akan menjadi kesempatan kita!"
Sekarang, kita butuh burung piaraan.
Jika Xu Ling Dong Tian menjadi burung piaraan itu, mungkin yang lain akan bergerak mengikuti angin, turun tangan bersama.
"Baik!"
Yang hadir segera menyahut. Sekarang disuruh keluar pun mereka belum tentu berani.
Di luar sedang kacau balau, bisa-bisa dibunuh orang.
Para hadir segera pergi, dayang-dayang juga mundur di bawah sorot mata kesal sang Pemuda.
Setelah mereka semua pergi, Pemuda bergumam: "Fang Ping... Fang Ping!"
Saat pertempuran di Tanah Pertempuran Raja dulu, dia terlibat langsung.
Jadi dia melihat kemonsteran Fang Ping, juga sisi mengerikan Fang Ping.
Saat para Kaisar pergi kemudian, kecepatannya ketinggalan selangkah sehingga tidak mengejar. Kaisar Qingjing menyuruhnya lewat transmisi suara untuk kembali menjaga sekte, sehingga dia kembali ke Gunung Luofu.
Dibanding yang lain hanya dengar kabar burung, dia benar-benar menyaksikan kekejaman Fang Ping.
Menurutnya, yang paling kejam adalah saat Fang Ping baru keluar dari Tanah Pertempuran Raja!
Pasukan Dua Raja memburunya. Dalam kondisi tahu tidak akan menang, di bawah pengawasan ketat Dua Raja, dia berbalik mengeksekusi seorang Level Puncak.
"Orang seperti ini, sungguh mengerikan!"
"Fang Ping tak mati, tiga alam cepat atau lambat akan kacau besar! Tapi bagaimana mungkin dalam hanya tiga tahun, dia bisa mencapai level ini dalam latihan?"
Pemuda itu mengerutkan alis, lalu segera bangkit dan berjalan menuju istananya.
Ini bukan wilayah kekuasaannya, ini adalah aula utama pemimpin sekte.
Balai Tetua miliknya masih berada di sisi.
……
Kembali ke Balai Tetua miliknya.
Pemuda itu mengabaikan penghormatan dan sapa para hadirin di istana, terus melangkah ke area terdalam. Di jantung istana terdapat sebuah halaman kecil.
Di luar halaman, dua pejuang level Kasta Sembilan berdiri tegak.
Melihat pemuda itu, mereka segera memberi penghormatan: "Tetua!"
"Sudah bicara?"
"Belum!"
Pemuda itu mengerutkan kening, memandang wanita yang duduk bersila di tengah halaman. Meski dirinya datang, wanita itu tetap memejamkan mata dan mengabaikannya.
"Beri tahu aku, akan kulepaskan kau pergi!"
Pemuda itu berkata tenang: "Kau telah melayani Fang Ping cukup lama, tak mungkin tak tahu apa-apa! Fang Ping pasti punya rahasia, beri tahu aku, bisa kau hindari kepedihan."
Di halaman, Chen Yunxi membuka mata. Matanya penuh kelelahan, tapi nada bicaranya luar biasa tenang: "Sudah kukatakan, aku tak tahu. Aku dan Fang Ping tak punya hubungan intim. Dia punya banyak rekan siswa, apa mungkin rahasianya diberitahu ke semua orang? Apa kau idiot?"
Pemuda itu mendengus keras!
Seberkas energi seperti api muncul di tangannya, tidak ditujukan ke Chen Yunxi, tapi menyusur ke dasar halaman.
Di sekeliling halaman, benteng alam kristal berkilauan bermunculan.
Seketika, api energi berkobar-kobar membakar halaman.
Chen Yunxi berkeringat deras, tubuhnya gemetar, kemampuan spiritualnya tercerai-berai, kekuatan energi vital dalam jumlah besar menguap dari permukaan tubuhnya.
Pemuda itu berkata dingin: "Jangan bilang kau tidak tahu! Menurutku sudah kuselidiki, hubunganmu dengan Fang Ping sangat jelas bagiku! Rasanya api spiritual itu, kau sudah merasakannya! Membakar energi vitalmu, menghanguskan kemampuan spiritualmu, dulu saat menghadapi musuh - seorang petarung kekuatan inti delapan segmen, kubakar dia selama tiga hari, akhirnya coba tebak apa satu-satunya permintaannya?"
Chen Yunxi mengabaikan.
"Memohon padaku untuk mengakhiri nyawanya! Mati tanpa martabat, tanpa nilai, seperti anjing, berlutut memohon kubicarakan dirinya!"
"Aku... benar-benar tidak tahu!"
Chen Yunxi menggigil di seluruh tubuhnya, bunyi gigi yang saling berbenturan terdengar, berkata gemetar: "Aku dan dia... hanya perasaanku yang sepihak! Manusia... terlalu banyak yang menyukainya... dia begitu bersinar... tak ada yang tidak akan menyukainya... kau tanya berapa kali pun... takkan ada gunanya!"
"Kalau begitu katakan padaku, bagaimana kau bisa cepat mencapai tingkat tujuh?"
Pemuda itu berkata dingin: "Sebelum tingkat enam, tidak kupermasalahkan! Yang kuperhatikan adalah, bagaimana dia membantumu menutup tiga pintu Jiao-mu? Apakah dia memiliki harta karun khusus yang sangat dihargainya? Mengapa dia bisa mengubah aura? Mengapa bisa menarik aura sepenuhnya tanpa terdeteksi?
Apa perbedaan biasa yang dia miliki dibanding manusia biasa?
Tak kupercaya, dalam tiga tahun naik ke Level Puncak, dia sama sekali tidak memiliki keanehan!
"Kalau tidak ada, itu berarti Anda pasti sedang membohongi menurutku. Bukan hanya Anda yang akan mati... tapi juga petarung Kasta Sembilan sampah yang baru masuk ke lokasi ini belakangan!"
"Dia adalah kakekmu, benar?"
"Menurutku sudah melacak pergerakannya. Begitu kumencengkeramnya dan menghabiskan kemampuan spiritualnya, kau akan menyaksikan sendiri bagaimana dia merasakan kepedihan sebelum mati. Kurasa harapanmu akan terpenuhi!"
"Ti... Tidak berguna!"
Chen Yunxi tersenyum pahit: "Aku benar-benar tidak tahu... Meski kau membunuh kakekku... meski kukarang beberapa kebohongan... apa kau akan percaya?"
"Coba katakan, mungkin... menurutku bisa saja percaya!"
Ekspresi pemuda itu dingin. Benar atau palsu, setidaknya bisa diperiksa sebagian.
Rasa penasarannya benar-benar meluap!
Fang Ping... di titik mana dia menjadi kuat?
Jika bisa melacak rahasia peningkatan kekuatannya, mungkin dirinya sendiri juga bisa naik level menjadi Kaisar, suci, bahkan Raja!
Di tiga alam, tak sedikit yang penasaran dengan Fang Ping.
Dulu terhambat oleh Raja Militer, sekarang... kekuatan Fang Ping sendiri pun di luar perkiraan.
Menurut penilaian pemuda itu, kecil kemungkinan Fang Ping memberi tahu orang tua dan keluarganya yang hanya petarung level rendah, termasuk adik perempuannya yang juga tidak kuat.
Kalau dipikir-pikir, sebagai pria muda, lebih mungkin Fang Ping membocorkan rahasia pada wanita dekatnya!
Chen Yunxi menahan kepedihan sambil tersenyum: "Benar ingin dengar? Kuberi tahu, kekuatannya yang luar biasa ini... sebenarnya hasil rekayasa Raja Militer. Percaya?"
Alis Fang Ping berkerut.
“Dia……sebenarnya hanya bidak Raja Militer……! Sengaja……sengaja mengalihkan perhatian kalian! Raja Militer……dialah reinkarnasi Dou Dewa! Dia……hanya petarung biasa……Raja Militer membutuhkannya untuk mengalihkan pandangan semua orang……karena itu……diam-diam membantunya meningkatkan kekuatan terus-menerus……”
Chen Yunxi bernapas berat: “Inilah faktanya! Fang Ping juga tahu, tapi dia perlu menjadi kuat, jadi……dia harus menunjukkan dirinya sangat perkasa, sangat perkasa……Semua yang kuketahui sudah kukatakan……”
“Anda sedang mempermainkanku?”
Pemuda itu mendengus dingin, tangannya kembali menampakkan semburan api energi yang menyatu dengan tanah.
Di halaman, kobaran api semakin mendidih.
Suara garis-garis pecah di tubuh terdengar, kekuatan energi vital dan kemampuan spiritual dalam jumlah besar terbakar menguap.
Melihat Chen Yunxi tak bersuara bagai mayat, pemuda itu mendengus dan mengayunkan tangan melepaskan energi——pintu halaman tertutup rapat.
Saat itu, dua orang Kasta Sembilan di dekat pintu, salah satunya berbisik: “Tetua, petarung dunia manusia sekarang memang ahli menahan diri. Apalagi, perempuan ini belum tentu tahu sesuatu. Jika kabar bocor sampai ke Fang Ping……Bukankah lebih baik bunuh dia dan salahkan Gereja Dewa atau sekte lain?”
“Aku tentu tahu dia mungkin tak tahu apa-apa.”
Pemuda itu berkata datar: “Lanjutkan interogasi dengan pertanyaan-pertanyaan tidak penting! Dia masih muda, mengira aku hanya ingin memaksa pengakuan rahasia Fang Ping, tapi tak tahu……Aku punya rencana sendiri! Gali semua tentangnya, bagaimana kebiasaannya dengan Fang Ping, siapa teman-temannya di dunia manusia……”
“Tetua!”
Salah satu dari mereka sepertinya mengetahui sesuatu, tergetar, berbisik: "Tetua, apakah ini terlalu berisiko?"
"Tidak apa!"
Pemuda itu berkata datar: "Risiko memiliki keuntungannya sendiri, tapi... apakah kau tahu apa yang ingin kulakukan?"
Petarung Kasta Sembilan yang ditanya itu menunduk: "Bawahan pernah melihat sebuah metode rahasia di Paviliun Penyimpanan Teknik..."
"Kau cukup beruntung."
Pemuda itu tersenyum tipis: "Teknik ini, setelah kurenggut di masa lalu, tak lagi kusebarkan. Sepertinya kau melihatnya saat masuk dulu, sekarang yang tahu juga sudah tak banyak..."
Sambil berkata, pemuda itu mengulurkan tangan menepuk bahunya: "Tanyakan dengan serius, semakin banyak tahu, semakin baik! Jika aku berhasil, kalian pasti dapat bagian! Sekarang pemimpin sekte tidak ada, dalam sekte juga butuh beberapa tetua baru. Kalian berdua adalah garis darah keturunanku, jika aku menjadi pemimpin sekte... para tetua... menurut kalian siapa yang pantas?"
Keduanya langsung gempar, buru-buru menyahut.
Pemuda itu tak berbicara lagi, berbalik tubuh pergi.
Saat menoleh, matanya menyorotkan warna dingin.
Tidakkah kau paham: semakin banyak tahu, semakin cepat mati, masalah datang dari mulut?
Setelah urusan selesai, kedua orang ini... harus dihilangkan!
Begitu dia pergi, dua orang di depan pintu menunggu sejenak. Yang lain berbisik: "Apa kau tahu apa yang diinginkan tetua?"
“Sudah menebak sedikit.” Orang sebelumnya itu memandangi halaman kecil sambil berkata melalui transmisi suara: “Halaman ini bukan sekadar untuk menyiksa manusia! Anda lihat? Energi vital dan kemampuan spiritual perempuan ini terus terbakar, terpisah dari fisiknya. Semua energi vital dan kemampuan spiritual ini tidak dihancurkan, melainkan diselamatkan oleh formasi di halaman. Energi vital dan kemampuan spiritual yang terbakar ini... jika menggunakan teknik bela diri Tetua, bisa dilapiskan di luar kemampuan spiritual dan energi vital Tetua.”
Mendengar ini, orang satunya seolah tersadar dan berkata dengan gemetar: “Apakah Tetua bermaksud... menyamar sebagai perempuan ini? Untuk memasuki dunia manusia!”
“Bukan hanya itu, mungkin juga ingin mendekati Fang Ping! Perempuan ini katanya kekasih Fang Ping. Nantinya, dengan mengetahui rahasia Fang Ping, menyingkirkan Fang Ping pun akan mudah! Tapi ini terlalu berisiko, Tetua memang punya keberanian luar biasa...”
Orang ini menghela napas, Tetua ke-9 memang memiliki keberanian besar meskipun sangat berbahaya.
Begitu ketahuan ada yang aneh, Fang Ping bersama Raja Kegelapan bisa dengan mudah membunuh Tetua ke-9.
Tapi jika benar-benar berhasil, ini akan menjadi pencapaian luar biasa!
Kekuatan Chen Yunxi tidak terlalu menonjol, jadi tidak akan menarik perhatian berlebihan.
Tapi statusnya tidak biasa, bahkan Tetua ke-9 bisa memanfaatkan momentum ini untuk keluar dari situasi genting, menyamar sebagai Chen Yunxi dan menyusup ke dunia manusia. Mungkin setelah Raja Militer dan yang lain kembali, bisa masuk ke inti kelompok mereka.
Kakeknya adalah pejuang kuat di dunia manusia, katanya statusnya juga cukup tinggi.
"Kekasihnya adalah Fang Ping, memiliki kekuatan diri sendiri yang cukup besar, misalnya Kasta Sembilan... bahkan berhasil mencapai Level Puncak, maka pasti akan menjadi tokoh inti di peradaban manusia."
"Tetua ke-9 menyamar sebagai dirinya. Jika Fang Ping mati, bahkan bisa meminjam identitasnya untuk berpura-pura menjadi janda Raja Manusia!"
"Janda Raja Manusia yang kekuatannya lemah masih bisa dimaklumi, tapi jika kekuatannya besar, di periode ini menjadi komandan peradaban manusia adalah hal yang sangat wajar!"
"Begitu Raja Militer kembali, mungkin beliau akan memberikan kepercayaan penuh..."
"Semakin dipikirkan, orang ini semakin yakin bahwa keputusan Tetua ke-9 menangkap Chen Yunxi adalah langkah catur yang brilian."
"Sebelumnya Tetua ke-9 tidak termasuk penguasa tertinggi di tiga alam, mungkin belum punya kesempatan bertindak. Tapi sekarang... peluangnya sangat besar!"
"Saat ia merenungkan ini, rekannya di samping mulai menunjukkan kecemasan."
"Ini rahasia negara!"
"Jika Tetua berniat menyamar sebagai Chen Yunxi, begitu identitasnya bocor akan sangat berbahaya. Sekarang kita berdua sudah tahu, jangan-jangan Tetua akan... membunuh kita untuk menutup mulut?"
"Meski cemas, di Gunung Luofu yang ditinggalkan pemimpin sekte dengan tetua lain yang sudah mati atau pergi, Tetua ke-9 adalah penguasa mutlak."
"Tidak patuh sekarang hanya akan mempercepat kematian."
"Semoga Tetua tidak bertindak. Kita adalah garis keturunannya langsung... Tetua juga butuh personel..."
"Orang ini menghibur diri sendiri, lalu teringat petarung Kasta Sembilan yang baru-baru ini berkeliaran di luar wilayah sekte."
"Mungkin Tetua... bukan tidak bisa melacak pihak lawan!"
"Alih-alih membunuh atau menangkapnya dengan sengaja, para tetua mungkin sudah mempersiapkan segalanya. Ketika Chen Yunxi pingsan atau terluka, secara kebetulan ditemukan oleh Chen Yaoting dan dibawa kembali ke dunia manusia..."
Semakin dipikirkan, semakin dalam rencana Tetua ke-9 ini. Mungkin Chen Yaoting sengaja dipancing oleh para tetua sendiri!
Jika Chen Yunxi dan Chen Yaoting kembali dengan selamat, meski Fang Ping tahu hubungannya dengan Gunung Luofu, belum tentu dia akan turun tangan.
Bahkan jika bertindak, Tetua ke-9 yang sudah menyusup ke dunia manusia mungkin tak peduli lagi dengan nasib Gunung Luofu.
Merenungkan hal ini, pria itu merasa masa depan mungkin akan penuh rintangan.
"Pantas saja belakangan ini para tetua terus menyuruh kita mengumpulkan intel tidak penting..."
Pria ini menoleh ke arah pekarangan. Perempuan di dalamnya mungkin tak menyangka rencana licik para tetua.
Soal gender tetua... Di level puncak, Golden Body bisa berubah wujud. Berganti gender bukanlah hal sulit.
Demi rencana besar, berubah menjadi wanita masih bisa diterima.
……
Sementara Fang Ping yang baru menyusup ke Gunung Luofu sama sekali tak menyadari hal ini.
Jika tahu... Pasti dia akan menggiling tulang Tetua ke-9 jadi abu!
