""Wajah tembem kecil, masih mau makan?""
""Tidak sanggup menahannya...""
"Liang bumi Shanghai."
"Fang Yuan dengan wajah tersakiti, tak sanggup melanjutkan makan."
"Kucing liar masih mau barbekyu!"
"Kucing Liar berkasih sayang: ""Kamu payah, baru makan sedikit saja sudah kenyang. Kucing ini memberitahumu, sekali makan sepuluh ribu tahun baru bisa kenyang, kamu baru makan sebulan saja.""
"Fang Yuan tak ingin berbicara."
"Sekali makan sepuluh ribu tahun... apa kau sedang bicara padaku?"
"Pantasan kucing ini begitu gemuk!"
"Semua karena makan!"
"Setiap orang gendut, pasti hasil dari makan berlebihan, tak percaya kalian gemuk hanya minum air."
""Kucing liar, sekarang harus bagaimana?""
"Kucing Liar juga polos, "Kucing ini mana tahu harus bagaimana.""
"Rasanya... kita akan dipukul!"
""Wajah tembem kecil, nanti kalau bertarung, kucing ini akan memakanmu, jangan takut ya!""
""Aduh?""
""Memakanmu!""
Kucing Liar berkata dengan wajar: "Kalo nggak, gimana caranya melindungimu? Cuma bisa memakanmu."
Fang Yuan menatap kosong, "Kamu mau makan aku?"
"Bagaimana cara makannya?"
"Langsung telan sekaligus!"
Kucing Liar sedang menyantap barbekyu monster liang bumi yang entah didapat dari mana, makan dengan lahap.
Fang Yuan menggerutu, berbisik: "Kucing besar, Kakakku benar-benar nggak apa-apa kan?"
"Nggak tahu ya."
Kucing Liar menggelengkan kepala, kali ini terasa sangat bahaya.
Entah si penipu punya metode atau nggak untuk menyelesaikan ini.
Orang yang mau membunuhnya sudah hampir kehabisan kesabaran.
Kalau benar-benar nggak bisa, kucing ini cuma bisa kabur. Anjing besar mereka sudah pergi ke Makam Langit, di tiga alam ini nggak ada tempat aman, akhirnya harus lari ke Makam Langit juga.
"Kucing besar, kamu juga nggak bisa menyelamatkan kakakku ya?"
Fang Yuan mulai khawatir, dia pikir Kucing Liar ini sangat hebat.
Kucing Liar bergumam: "Nggak bisa selamatkan. Kucing ini nggak jago berkelahi, cuma bisa teriak minta tolong! Tapi sekarang udah nggak ada yang dateng lagi, orang-orang pada kabur, mau gimana lagi."
Berkelahi bukan keahliannya, kalau teriak minta tolong juga dulu masih ada orang, sekarang udah sepi.
Tiup peluit udah nggak mempan!
Apalagi Genta Tongtian sudah dilempar ke Makam Langit palsu, dipake buat taruhan di lubang pemandian, sekarang mau teriak juga nggak ada yang denger.
Si penipu bisa nggak lolos dari ujian ini, tergantung nasibnya sendiri lah.
Kucing Liar menggelengkan kepala, juga menghela napas.
"Kalau si penipu dibunuh orang, nggak ada lagi makanan enak di masa depan."
"Nggak mungkin lah!"
Fang Yuan mengatupkan gigi: "Kakakku pasti bisa membunuh mereka!"
Kucing Liar tak banyak bicara, cakarnya mengelus perut bundarnya, berkata: "Ayo pergi ke Gunung Kuocang, kalau tidak segera pergi, benar-benar akan ada yang menyerang kita!"
Kucing Liar berdiri seperti manusia, melangkah dengan gaya langkah bangsawan menuju arah sana.
Fang Yuan segera menyusul.
Mereka memilih berjalan kaki ketimbang terbang.
……
Belakang formasi.
Dari kehampaan.
Suara manusia kembali terdengar.
"Apakah Kucing Liar menuju Gunung Kuocang?"
"Gunung Kuocang sudah hancur, Gong Juanzi telah pergi. Mungkinkah Fang Ping bertapa di sana? Kucurigai kucing ini sengaja memancing kita ke sana!"
"Mungkin, tapi tetap jalankan rencana. Apakah ada keanehan pada Pohon Langit?"
"Pohon Langit sedang berpatroli di peradaban. Tim investigasi sudah dikirim ke Shanghai, namun jejak Fang Ping misterius, tak seorangpun tahu di mana dia sebenarnya."
“……”
……
"Badai akan segera datang!"
Gunung Wangwu.
Di sebuah puncak gunung.
Santo Yuwei bergumam pelan, kedua tangan di belakang, memandang jauh ke horizon dengan kesepian yang tak terucapkan.
Di belakangnya, Ling Xiao bertanya lembut: "Paman Buyut Guru, perang domain luar berkobar lagi. Fang Ping sebelumnya mengguncang empat penjuru, munculnya Dewa membuat peradaban memasuki masa damai. Kini konflik muncul kembali... Liang bumi tak punya keberanian sebesar ini, siapa dalang di balik layar?"
Suara dingin Yuwei: "Di musim penuh gejolak, siapa bisa menguasai siapa? Pada level kita, bahkan Raja pun tak berarti. Kebangkitan dari kematian ini semata untuk kesempatan dan masa depan. Tak akan ada belas kasihan."
Ling Xiao terdiam, beberapa saat kemudian berkata lagi: "Yue Wuhua dari Pulau Tanya Immortal telah memasuki domain luar, memasuki Wilayah Selatan Enam, bersiap tanpa bertindak. Tidak tahu apa yang direncanakan. Menurutku dia mungkin sudah mencapai tingkat Dewa Sejati."
Long Xuan dari Pulau Naga juga memasuki Wilayah Selatan Enam. Semangatnya sama sekali berbeda dengan sebelumnya, kemungkinan juga telah memasuki Realm Dewa Sejati.
Ada juga Luo Yu dari Gunung Nirbatas, mungkin juga telah mencapai Tao Dewa Sejati. Saat ini berada di dekat lautan Wilayah Selatan Delapan...
Li Wuqi sempat muncul di Wilayah Selatan Tujuh, namun segera pergi.
Di sisi Pulau Obat Dewa, belum ada kegaduhan. Qiyao Moyi Tian dan Hao Ting Xiaodu Tian juga masih sepi untuk sementara..."
Ling Xiao melaporkan semua intel dua hari terakhir.
Santo Yuwei tidak terlalu memperhatikan, tiba-tiba bertanya: "Kamu pernah bertemu Raja Manusia generasi ini dan cukup mengenalnya. Menurutmu, apakah Raja Manusia zaman ini bisa mencapai hal besar?"
"Dia..."
Ling Xiao mengerutkan kening halus, setelah berpikir baru berkata: "Orang ini... sulit dipastikan! Dia sangat arogan, sombong, angkuh, dan membanggakan diri..."
Ling Xiao menyebutkan banyak kekurangan, namun tiba-tiba mengubah nada. Dengan desahan ringan dia melanjutkan: "Tapi orang ini justru semakin kuat dalam pertempuran! Umat manusia juga semakin perkasa. Saat pertama kali kukenal, dia baru level delapan."
"Sebenarnya tidak lama, belum sampai dua bulan."
"Waktu itu, dia memimpin Kasta Sembilan umat manusia memasuki Makam Para Dewa. Dalam satu pertempuran, mengeksekusi lebih dari seribu Kasta Sembilan dan membunuh banyak Dewa Sejati!"
"Kemudian membersihkan tiga domain besar, memusnahkan Gereja Dewa..."
"Semua itu terjadi hanya dalam dua bulan terakhir!"
Ling Xiao menggelengkan kepala, "Aku tak bisa memahami orang ini, dia bahkan lebih sulit ditebak daripada Raja Militer! Saat Raja Militer masih ada, Leluhur Guru sebenarnya pernah turun gunung untuk mengamati sekali..."
"Ya?"
Yuwei mulai tertarik, tersenyum berkata: "Bagaimana penilaian Yue Ling tentang Raja Militer?"
Beberapa kejadian sebelumnya juga pernah diceritakan Ling Xiao dan teman-temannya padanya.
Tapi sebelumnya dikatakan bahwa Yue Ling terus bertapa.
Ling Xiao tersenyum: "Leluhur Guru berkata, Raja Militer sangat kuat, berbakat alam, juga monster luar biasa yang lahir di zaman ini! Meski Raja Militer kuat, memiliki keperkasaan tak terkalahkan, tapi dia juga punya kekurangan..."
"Kekurangan?"
"Ya."
Ling Xiao berpikir sejenak lalu berkata: "Kekurangan Raja Militer sangat jelas, dia memiliki cinta yang besar pada umat manusia!"
Yuwei terdiam sejenak, lalu merenung: "Maksud Yue Ling adalah..."
"Jadi sebenarnya Raja Militer dikendalikan oleh manusia!"
Ling Xiao bersikap serius: "Sampai pada level Raja Militer, pertarungan di Makam Para Dewa bahkan memiliki kemampuan bertarung setara orang suci, di bawah peleburan jalan, mendekati realm raja! Tapi selama ini Raja Militer terus menahan diri, menanggung penderitaan, siksaan, penghinaan..."
"Keluarga dan teman dekatnya gugur di liang bumi, dia hanya bisa memandang, tak berani melangkah masuk ke liang bumi!"
"Di masa mudanya, dia punya banyak teman. Raja Militer berasal dari kalangan bawah, sangat menjunjung tinggi persahabatan! Ketika masih muda, jika temannya dihina, Raja Militer pasti membalasnya, tak pernah menahan diri!
Tapi sejak ayah angkatnya, Menteri Pendidikan sebelumnya gugur di liang bumi, Raja Militer berubah total.
"Beban yang dia pikul lebih banyak, keberaniannya untuk turun tangan semakin berkurang. Sebenarnya dia dikendalikan oleh manusia!"
Yuwei mengangguk lembut.
Saat itu, Ling Xiao bersuara berat: "Tapi Fang Ping berbeda! Dia juga Raja Manusia, penerus Raja Militer! Tapi Fang Ping... dia... belum tentu tunduk pada kendali manusia!"
"Apa?"
Yuwei tampak sedikit terkejut, apa maksudnya?
Ling Xiao berbisik: "Kalau Raja Militer, mungkin kita bisa menggunakan manusia untuk memaksanya! Tapi Fang Ping... dia berbeda. Dalam pikirannya, manusia mungkin bukan prioritas utama, bahkan tidak masuk tiga besar!"
"Bahkan jika manusia musnah, Fang Ping tetaplah Fang Ping!"
"Jika sekarang ada yang memusnahkan manusia, Raja Militer akan berjuang mati-matian... Fang Ping akan menyamar!"
Ling Xiao berkata serius: "Dia pasti tidak akan keluar untuk bunuh diri saat tahu pasti akan mati! Raja Militer adalah pahlawan, Fang Ping..."
Setelah lama terdiam, Ling Xiao melanjutkan: "Menurutku Fang Ping lebih seperti panglima licik! Dia bukan pahlawan, meski terlihat begitu sekarang. Pahlawan punya kelemahan, pahlawan bisa mati, tapi panglima licik... sulit mati!"
"Panglima licik?"
Yuwei tersenyum tipis: "Ini penilaianmu tentang dia?"
Ling Xiao mengangguk: "Ya! Orang ini lebih sulit dihadapi daripada Raja Militer! Raja Militer di masa muda mungkin mirip dengannya, tapi setelah menjadi Raja Manusia, dia sudah terbatas!"
Yang satu mengutamakan manusia, yang lain mengutamakan diri sendiri.
Inilah jawaban yang diberikan Ling Xiao!
Raja Militer adalah pahlawan, tapi pahlawan sulit berumur panjang.
"Hari ketika manusia dimusnahkan, adalah hari di mana Raja Militer gugur, tak akan ada kecelakaan."
"Tapi Fang Ping... Manusia musnah, si itu mungkin masih bebas leluasa di tiga alam."
Yuwei masuk ke dalam kontemplasi, "Maksudmu, jika dia menghadapi krisis, mungkin akan kabur daripada memilih bertarung sampai titik darah penghabisan?"
"Mungkin!"
Ling Xiao berkata lembut: "Kecuali dia menguasai situasi, kalo nggak, dia takkan mudah bunuh diri! Yang kumaksud 'menguasai' adalah memiliki kesempatan menang, bukan kondisi pasti mematikan! Bahkan jika peluang menang hanya satu persen, mungkin akan dicobanya! Tapi jika jalan buntu, mungkin tidak."
Santo Yuwei tenggelam dalam kontemplasi. Tiba-tiba, ekspresi wajahnya berubah.
Siluetnya menghilang dalam kilatan, seketika muncul di luar dinding domain.
"Keluar!"
Di belakang, Ling Xiao menyusul dengan ekspresi aneh - ada apa dengan Santo Yuwei?
"Keluar!"
Santo Yuwei menampar dengan telapak tangan sehalus giok, menembus ruang dimensi, namun tak ada apapun di dalamnya.
Tepat pada saat ini, bayangan samar muncul dari belakangnya.
Santo Yuwei berputar hendak menyerang, sapuan angin dari telapak tangannya berhenti tepat di samping kepala bayangan itu.
Baru sekarang Ling Xiao tersadar, mundur beberapa langkah sambil memandang ke samping.
Begitu melihatnya, dia segera mengerutkan kening: "Fang Ping!"
Bayangan itu ilusif, namun memancarkan kilau emas samar.
Ini adalah klon-klon Fang Ping!
Dia pernah melihat klon-klon seperti ini, Fang Ping pernah memperlihatkannya.
"Aku."
Bayangan samar tertawa, wajah ilusif menatap keduanya, terutama Santo Yuwei, sedikit membungkuk: "Hormat kepada Santo Yuwei!"
Ekspresi Yuwei dingin, "Wangwu tidak menyambut orang luar!"
"Saya bukan orang luar."
Fang Ping tersenyum: "Cabang luar Wangwu, Gunung Wangwu di Bumi, berada di bawah kekuasaan Raja Manusia! Saya adalah Raja Manusia generasi ini! Maka tentu bukan orang luar, bukan?"
“……”
Yuwei tak ingin berdebat, berkata datar: "Kau berani datang ke sini, tak takut saya menangkapmu?"
"Masa iya!"
Fang Ping tertawa: "Santo Yuwei adalah orang bijak! Masa mau seperti sampah-sampah Tian Gui yang buta oleh keuntungan? Para tolol itu baru bangun, kepala mereka masih penuh air, ngerti apa! Dalam bahasa manusia kami, ini disebut keterbelakangan mental!"
“……”
Keduanya mengerutkan kening melihatnya.
Fang Ping menambahkan: "Saya dan Raja Yue Ling kan teman lintas generasi..."
"Bangsat!"
Ling Xiao berseru pendek!
Fang Ping dingin: "Pembicaraan para pejuang level tinggi, berani ikut campur? Ling Xiao, kalau masih lancang mulut, jangan salahkan saya menghitung utang lama!"
"Kau..."
"Ada masalah?"
Wajah Fang Ping muncul tiba-tiba, dingin membeku, sorot mata tajam: "Cuma dewa sejati biasa, pikir pulihnya kekuatan bisa lancang di hadapanku?"
“Santo Yuwei mengangkat tangannya dengan lembut, menghentikan Ling Xiao, lalu menatap Fang Ping dengan nada dingin, "Anda juga tidak layak bersikap kurang ajar di hadapan saya!"
"Benarkah?"
Fang Ping tertawa, "Menghormati yang tua memang boleh, tapi soal lainnya... Apakah Yang Mulia maksudkan kekuatan? Bagaimana Anda tahu kekuatanku kalah dari Anda?"
Begitu kata-katanya meluncur, ekspresi Yuwei berubah samar.
Fang Ping berkata sambil tersenyum, "Lupakan kekuatan, menghormati tua menyayangi muda adalah kewajiban semua! Kita ngomong aja, aku juga tidak main-main! Meski aku benci sebagian orang dari pihak Wangwumu Yue Ling Tianwang, tak semua kubenci.
Sebelumnya, dalam pertempuran di Tanah Pertempuran Raja, Yue Ling Tianwang turun tangan. Aku masih mengingat budi itu.
Banyak yang ingin bekerja sama denganku Fang Ping, tapi sifatku keras kepala seperti keledai!
Kalau Anda ingin bekerja sama denganku, itu tergantung apakah aku mau dan apakah aku meremehkanmu!
Aku ini orangnya suka menganggap diri lebih unggul, orang biasa tak kuhiraukan kecuali cocok dengan seleraku."
"Dari pihak Wangwumu, kesanku pada Yue Ling Tianwang cukup baik. Kali ini kita bisa bekerja sama..."
Fang Ping menyela sebelum Ling Xiao sempat bicara, "Jangan disela! Memang beginilah sikap aroganku! Ini mungkin upaya terakhir umat manusia merayu kekuatan luar. Yang bisa naik mobil sekarang, silakan. Yang ketinggalan... ya sudahlah!"
"Datanglah dengan tubuh aslimu!"
Yuwei tiba-tiba berseru.
Fang Ping menatapnya dalam-dalam, sudut bibirnya naik samar, "Pentingkah itu?"
"Sebuah klon tidak bisa mewakili umat manusia!"
"Benarkah?"
“Fang Ping tertawa, di detik berikutnya, di bawah tatapan terkejut dua orang, klon-klon Fang Ping hancur. Fang Ping yang mengompres tubuhnya di dalam langsung menampakkan Tubuh Asli!”
“Santo Yuwei, bagaimana sekarang?”
Ekspresi Yuwei berubah-ubah!
Keberanian yang luar biasa!
Dia tak menyangka Fang Ping berani muncul langsung dengan Tubuh Asli!
Ini kesombongan, atau... merasa diri tak bisa membunuhnya?
Ling Xiao juga terpana, lalu berkata serius, “Anda tidak takir Santo turun tangan?”
“Takut?”
Fang Ping tertawa, “Kalau takut, aku takkan muncul! Santo... santo bukan Raja! Bisakah santo mencapai level enam? Golden Body-ku sudah sembilan tempaan, bahkan tulang giok hampir terbentuk. Tanpa kekuatan level enam, bisakah menghancurkan Golden Body-ku?”
“Tulang giok?”
Ling Xiao bingung, tapi Yuwei mengerutkan kening, “Anda punya tulang giok?”
“Hampir.”
Fang Ping tersenyum, “Sekarang belum, tapi cepat atau lambat pasti! Sekarang, bisakah Santo Yuwei berdiskusi?”
“Kau sangat nekat!”
“Yang berani dapat untung, yang penakut mati kelaparan!”
Fang Ping tak peduli, tertawa, “Aku ingin jadi hantu kenyang! Kali ini aku mau bantai beberapa santo untuk pesta, kalau tidak nekat, bisa berhasil?”
“Kau ingin Saya membantumu?”
“Saling menguntungkan!”
“Apa keuntungan untuk Saya?”
Fang Ping tersenyum, “Masih ada. Ingin jadi Raja? Kalau mau, nanti saat Lao Zhang keluar, kusuruh dia mengajarmu, setuju?”
“……”
Ekspresi Santo Yuwei berubah muram!
Bercanda apa ini!
“Kau pikir aku bercanda?”
Fang Ping tersenyum: “Aku serius! Tentu saja, jika kau tak percaya aku tak bisa berbuat apa-apa. Begini saja, 10.000 awan energi inti untuk menyewa jasamu sekali! Bantu aku membelenggu seorang suci, nanti setelah selesai, akan kuberikan!”
“Sepuluh ribu awan...”
Yuwei kembali mengerutkan kening, sementara Ling Xiao terlihat tergetar.
Asli atau palsu?
Petarung tingkat Kasta Sembilan, di dunia energi inti, paling hanya sekitar 500 awan energi inti yang bisa disimpan.
Di level Puncak, tentu lebih kuat, yang mendekati Dewa mungkin bisa menyimpan 5000 awan.
Selisih sepuluh kali lipat!
Sementara di level Dewa, tentu lebih banyak lagi.
Sepuluh ribu awan, level Dewa pun bisa menyimpan sebanyak itu, tapi tak ada yang mau menimbun sebanyak ini. Dengan energi inti sebanyak ini, siapa yang tidak menggunakannya untuk membuka jalan baru!
Sepuluh ribu awan, bahkan para suci tak punya cadangan seperti ini.
Energi inti bisa digunakan untuk memperbaiki dunia inti, memperluas dunia inti, membuka jalan energi inti.
Orang-orang seperti Yuwei telah kekeringan energi inti selama bertahun-tahun.
Saat ini, mereka bertapa tidak keluar karena perlu menstabilkan ruang dimensi inti, memperkuat fisik.
Fisik masih lebih mudah diatasi, berbagai kekuatan besar masih memiliki sedikit materi abadi.
Tapi energi inti... sungguh tidak ada.
“Sepuluh ribu awan... menahan seorang suci...”
Yuwei menatapnya dingin: “Bagaimana saya bisa mempercayaimu?”
Ling Xiao juga protes: “Perkataanmu Fang Ping, sembilan dusta satu kebenaran, mana bisa dipercaya!”
“Reputasiku seburuk itu?”
Fang Ping tersenyum sumringah: “Sepuluh ribu awan saja, apa kupedulikan?”
"Setelah berkata," ia dengan blak-blakan membuang keluar awan energi yang langsung menyatu ke dalam tubuh Ling Xiao. Ling Xiao terkejut, bahkan tak sempat menghindar.
Namun segera, ekspresinya berubah total, "Energi inti!"
Fang Ping tersenyum, "Sebagai bonus, cuma 100 awan saja! Tentu, kalau mengandalkan latihan kerasmu sendiri, mungkin butuh setahun lebih! Aku ini orangnya dermawan! Ini gratis, tak berarti apa-apa!
Santo Yuwei, sekarang tidak ada banyak waktu untuk kalian pulih. Kalau kalian sudah pulih... ya sudah, Pertempuran Tiga Alam berakhir!
Ingin cepat pulih? Tanpa Fang Ping mustahil.
Bagaimana, setuju?"
"Kau benar-benar membuatku terkejut..."
"Tak ada yang perlu dikagetkan!"
Fang Ping malas-malasan berkata, "Dunia ini digerakkan oleh keuntungan! Bisa dikerjakan ya dikerjakan. Kalau tidak, masih banyak antrian! Beberapa orang bahkan kuremehkan, mau kerja sama pun tak ada kesempatan!
Ngomong-ngomong, kali ini banyak yang kerja sama denganku.
Dewa Iblis akan turun tangan, Kucing Liar juga, plus seorang Raja Surga. Siapa tepatnya... ah sudahlah, pokoknya sangat kuat! Si pembuat klon-klon itu, mungkin kau tahu. Jangan bocorkan identitasnya.
Nah, mau bergabung?"
Ekspresi Yuwei kali ini benar-benar berubah drastis!
"Dia masih hidup?!"
"Maksudmu Dewa Iblis atau si itu?"
"Si itu!"
"Tentu saja hidup! Malah makmur. Belakangan sering nonton film-film dewasa..."
Fang Ping melontarkan lelucon sinis. Yuwei mengabaikannya, wajah serius: "Fang Ping, kau bicara benar?"
"Tentu saja!"
Fang Ping berkata dengan nada santai: "Aku Fang Ping ingin mencari bantuan, itu hal yang mudah!"
Yuwei terdiam sejenak, lalu perlahan berkata: "Boleh, asal berikan dulu imbalannya!"
"Nanti akan kuberikan."
"Jika kau mati, bukankah usahaku sia-sia?"
"Kalau sudah mati, buat apa aku peduli padamu!"
Fang Ping terus terang menjawab sambil tersenyum kecut: "Jika aku mati, urusan kalian selesai. Masak aku masih memberi keuntungan? Gila apa? Memberi hadapan lalu dipakai untuk membunuhku, apa aku idiot?
Aku juga harus waspada terhadap pengkhianatanmu. Kau pikir aku benar-benar mempercayaimu 100%?
Nanti setelah selesai, energi inti sejuta awan itu bukan masalah. Aku mampu memberikannya, takkan ingkar janji.
Santo Yuwei, sudah putuskan?"
Yuwei mengangguk halus, namun tiba-tiba menghantam dengan telapak tangannya!
Bruk!
Dentuman keras menggema. Fang Ping yang tadi ada di tempat itu langsung musnah.
Ekspresi Yuwei berubah. Saat itu juga, kehampaan terkoyak. Fang Ping muncul kembali sambil menghela napas: "Kukatakan tubuh asli itu memang tubuh asli? Cuma tambah materi abadi saja, aku punya banyak! Ditambah energi inti, aura ditarik, kau kira itu tubuh asliku?
Tapi aku masih dalam radius 30 li. Mau lanjut bertarung, Santo Yuwei?
Jika mau, silakan cari pelan-pelan. Mungkin ketemu.
Tapi... kali berikutnya aku akan menyerang siang-malam. Semoga kalian cukup kuat untuk kubunuh. Aku ini... wataknya sempit!"
"Cuma menguji kekuatan Raja Manusia saja."
"Yuwei dengan tenang berkata, 'Hanya melihat kelicikan Raja Manusia, tidak melihat kekuatan sebenarnya!'"
"Anda ingin mencoba?"
Fang Ping tertawa lebar, "Jika ingin, ada banyak kesempatan!"
Ekspresi Yuwei membeku seperti es, lama baru berkata: "100.000 awan energi inti, saya akan membantu membelenggu satu orang! Orang Suci, tidak sesederhana yang kau bayangkan!"
"Terlalu mahal, dengan harga ini aku bisa menyewa Raja!"
Fang Ping tertawa terkekeh: "20.000 awan, setuju ya setuju, tidak setuju, baik-baik berpisah! Aku akan coba bicara dengan Tian Gui, lihat apakah bisa menjebak mati beberapa orang..."
Keduanya menatapnya dengan dingin.
Anda menganggap kami idiot?
Tian Gui?
Fang Ping tertawa tanpa alasan jelas, "Ada apa? Tak percaya? Jangan ragu, itu rencanaku, sengaja memancing mereka yang memusuhiku! Kuberi tahu ini agar kalian tidak melukai sekutu sendiri... Kali ini aku akan menghabisi semua yang memusuhiku dan manusia sekaligus!
Nanti kalau bertemu Tian Gui, jangan serang dia!
Tian Gui akan pura-pura bertarung denganku, saat krusial berkhianat dan membunuh yang lain.
Soal taktik, soal konspirasi, aku memang tak berminat. Kalau urusan konspirasi... walau kalian hidup lama, pengalaman belum tentu melebihiku."
Fang Ping tersenyum: "Kalian hidup begitu lama, cuma latihan terus, bisa apa lagi? Aku bisa banyak hal, pengalamanku juga banyak, jangan bandingkan dengan kalian..."
"Fang Ping terakhir menatap Ling Xiao, tersenyum: 'Jika Anda berminat, Anda juga bisa ikut serta! Bunuh satu dewa sejati, saya beri 1000 awan, tidak bisa dibilang murah! Ling Xiao, sudah banyak menekanku, kali ini jika masih menekanku... tak akan ada ruang kompromi lagi antara kita!'"
Setelah berkata demikian, bayangan samar Fang Ping buyar total.
Yuwei berkata dingin: "Waktu, lokasi!"
"Saat Pertempuran besar para suci dimulai, datang saja!"
Gema suara Fang Ping masih terdengar, seketika Yuwei menghantamkan telapak tangan meremukkan kehampaan. Dari kehampaan, satu klon Fang Ping hancur. Di sampingnya, muncul klon lain yang tertawa: "Aku di sini, masih mau membunuh? Tak perlu memotong energi spiritual, aku berada dalam radius 30 li, mengendalikan langsung. Para suci boleh mencoba mencari, bisakah menemukanku? Sudah dua kali, yang ketiga... akan kuanggap Anda tidak ikhlas!"
Ekspresi Santo Yuwei semakin dingin, berkata datar: "Pengecut!"
"Huh!"
Fang Ping tertawa: "Jangan memprovokasi, serius. Berbicara kerja sama ya kerja sama, memprovokasi tak berguna! Sudah kukatakan watakku sempit, tetap memprovokasi, tidak takukah nanti aku jadi pemenang terakhir yang membunuh semua? Siapa aku... Aku ini Iblis!"
Fang Ping tertawa terbahak-bahak, lalu menghilang total!
Yuwei tetap berdiri di tempat, ekspresinya berubah lagi. Ling Xiao dengan wajah serius berbisik: "Paman buyut..."
"Pulang!"
Yuwei tidak banyak bicara, ekspresinya tetap dingin. Dia merasakan ancaman dan tekanan!
Fang Ping menyamar di sekitarnya, tapi dia sama sekali tidak menemukan ketidakpantasan apa pun!
"Orang di mana？"
Keduanya segera menghilang. Hingga mereka lenyap, kehampaan di lokasi itu bergelombang halus.
Dari kejauhan, Yuwei tiba-tiba menoleh!
Seketika, kehampaan retak. Bayangan samar Fang Ping muncul: "Kau kira ini Tubuh Asliku? Jangan bercanda, klon-klonku mencapai jutaan!"
Seketika, dari semua penjuru, bayangan samar Fang Ping bermunculan.
"Takutkah？"
Puluhan Fang Ping tertawa, tawa yang mengerikan!
"Aku benar-benar pergi..."
Tepat saat ini, 30 li jaraknya, ruang dimensi kembali bergetar. Fang Ping mengayunkan tangan ke arah sini, lalu masuk ke Laut Terlarang dan menghilang tanpa jejak!
……
"Mengerikan!"
Yuwei tiba-tiba berkomentar.
Ekspresi Ling Xiao juga muram.
Orang ini sama sekali bukan datang untuk bekerja sama, ini murni demonstrasi kekuatan!
Dia sedang memberi peringatan kepada pihak-pihak tertentu!
Bahkan jika tidak membantu, lebih baik jangan ikut campur!
Dia licik, dan sangat menakutkan.
Dengan teknik penarikan aura-nya, para suci tak bisa mendeteksinya.
Bersembunyi dalam bayang-bayang, dia adalah Dewa Pembunuh!
Tak kekurangan materi abadi maupun energi inti, setiap klon yang dibuatnya memiliki kemampuan petarung Kasta Sembilan.
Kemampuan bertarung tak penting. Klon-klon yang menyamar aura ini lebih menyeramkan, karena tak ada yang tahu mana Fang Ping asli.
Mustahil menemukannya!
Sosok seperti ini, jika terus mengintai suatu kekuasaan, siapa yang tak gentar?
Ling Xiao mengatupkan gigi: "Dia sedang mengancam kita!"
"Siap!"
Yuwei berkata datar: "Ini ancaman, juga peringatan! Kita semua adalah variabel! Begitu pertempuran para Suci pecah, kita bisa segera tiba. Justru kita lebih mengancam daripada mereka yang bertarung!"
Sekelompok penonton tak bersalah sebenarnya lebih menakutkan daripada peserta pertempuran.
Yuwei, Yuan Gang... para Suci yang bangkit tapi tidak ikut serta, sebenarnya lebih membuat waspada daripada yang berpartisipasi.
Fang Ping sedang memberikan peringatan!
Tak lama kemudian, Santo Yuwei bersuara berat: "Dia datang untuk menggentar kita, artinya dia yakin bisa menghadapi mereka! Dia punya kesempatan menang, sekarang sedang menghilangkan faktor tak terduga!"
Mendengar ini, Ling Xiao dengan serius bertanya: "Paman Buyut Guru, bantuan yang dia sebutkan... benarkah ada?"
"Saya tidak paham soal Dewa Iblis. Orang itu... benarkah belum mati?"
Yuwei merenung lama, lalu menghela napas: "Meski tidak ikut serta, jangan sampai terlibat dengan Tian Gui dan kawan-kawan! Situasi Tiga Alam lebih rumit dari yang kubayangkan!"
"Ling Xiao mengerti."
Tiba-tiba Ling Xiao berkata melalui transmisi suara: "Paman Buyut Guru, ancaman Fang Ping sangat besar. Menurutmu... kalau kita menyerangnya di tengah jalan..."
Yuwei tetap diam sambil membalas transmisi: "Banyak yang masih mengamati seperti kita. Sebelum saat terakhir, jangan turun tangan! Bisa saja ada yang mendukung manusia. Begitu hal itu terjadi, mungkin akan terjadi pertempuran yang luar biasa kuat!"
Bahkan... di antara Tian Gui dan kawan-kawan, mungkin saja ada bidak seperti yang dikatakan Fang Ping!
"Ada yang mungkin benar-benar disuap, ada juga yang mungkin mengubah janji di tengah jalan... Membangun hubungan baik dengan umat manusia, segala kemungkinan bisa terjadi!"
"Pejuang tiga alam lebih rumit dari yang kau bayangkan!"
Ling Xiao berubah pucat, mengangguk perlahan.
Benar juga!
Bukan tak mungkin ada orang seperti itu muncul!
……
Sementara Fang Ping saat ini telah mengunjungi banyak tempat, persiapan yang diperlukan hampir seluruhnya selesai.
Di Laut Terlarang, Fang Ping menatap ke arah wilayah selatan ketujuh, tersenyum sinis, saatnya mengelabui si anjing!
"Kucing besar, bersiaplah bekerja!"
Fang Ping tertawa pendek, lalu menghilang seketika dari tempatnya berdiri.
