"Datang lagi mau apa?"
Wajah Pembuat Dewa masam, belakangan Fang Ping sudah beberapa kali datang sampai waktu bacanya habis.
Fang Ping tersenyum lebar tanpa bicara, mengeluarkan meja kursi dan mengambil gentong arak pilihan...
Melihat ini, pipi Pembuat Dewa berkedut, tak ada angin tak ada hujan!
Karakter Fang Ping ini sudah sedikit dipahaminya.
Bukan orang baik!
Sekarang tiba-tiba memberi hadiah, pasti sedang merencanakan kejahatan besar?
"Nak, pergi sekarang, cepat!"
Fang Ping berkata sambil tertawa, "Senior sendirian di sini pasti kesepian. Raja Penahan sedang tidak ada, kewajiban saya merawat senior. Hadiah kecil ini untuk menemani senior minum, jangan ditolak dong."
Pembuat Dewa tetap masam wajahnya, tak lagi menghiraukannya, mulai menyendok arak dan minum sendiri.
Fang Ping tersenyum lalu duduk di hadapannya, "Senior, mau tanya sesuatu..."
Wajah Pembuat Dewa menghitam, sudah kuduga!
"Cuma beberapa pertanyaan kecil, senior juga nggak bakal cedera kok, kan?"
Fang Ping tersenyum sumringah, "Senior, araknya enak nggak?"
Pembuat Dewa lelah mental, berkata datar, "Tanya cepat! Jangan datang lagi next time!"
"Kalau begitu saya tak segan-segan ya."
Fang Ping tersenyum, "Senior tahu tentang pihak Segel Langit?"
"Apa kau ini?"
“Lini Segel Langit!”
Fang Ping mengulanginya.
Pembuat Dewa mengerutkan kening, setelah berpikir berkata: "Lini Segel Langit yang mana... tunggu!"
Dia seakan teringat sesuatu, lama baru berkata: "Yang kemampuan spiritualnya kuat? Penerus si itu yang dimusnahkan?"
"Hm?"
Fang Ping mengangkat alis: "Ini belum terlalu jelas, tapi Orang Suci Lin Hai bilang ada hubungan dengan Lini Jalan Ekstrim."
"Kurang lebih dialah."
Pembuat Dewa menatap Fang Ping dengan alis berkerut: "Sudah menekannya?"
"Mungkin."
"Maksudmu mungkin?"
Fang Ping tertawa: "Sekarang belum, tapi saya rasa... beberapa hari lagi mungkin akan terjadi! Misalnya membunuh penerusnya, Senior apakah ini akan menjadi tekanan?"
“……”
Pembuat Dewa tak bisa berkata-kata, dengan nada langka yang serius: "Orang itu... sebisa mungkin jangan diusik! Meski saya meremehkannya, tapi kekuatannya tak terbantahkan!"
Sekarang Fang Ping benar-benar mulai memperhatikan!
Pembuat Dewa selalu bersikap angkuh meremehkan semua.
Tapi sekarang malah mengakui kekuatan pihak lain!
Ekspresi Fang Ping berubah, suaranya berat: "Bisakah Senior jelaskan tentang lini ini? Jika tidak... mungkin benar-benar akan terjadi konflik!"
Pembuat Dewa yang paham karakter Fang Ping, mengangkat tempayan anggur dan minum: "Di zaman kuno, beberapa orang menonjol dalam Perang Jalan Utama menjadi pemenang besar, sementara yang lain terlambat...
Sembilan Penguasa dan Empat Kaisar adalah pemenang utama, meski Perang bangkit sedikit lebih belakangan."
Saat itu, orang-orang dengan situasi yang hampir sama dengan perang sebenarnya masih ada beberapa, seperti Utusan Pasukan, Cap Telapak Tangan...
"Orang-orang ini, sebelum Sembilan Penguasa dan Empat Dewa bangkit, juga merupakan bintang dan manusia luar biasa generasi ini!"
Pembuat Dewa yang membicarakan mereka juga tergugah oleh perasaan pilu, lalu cepat-cepat melanjutkan: "Di zaman yang sama, ada sekelompok orang lain yang juga luar biasa! Sembilan Penguasa dan Empat Dewa Zaman Kuno semuanya menggunakan nama tunggal, seperti yang kau tahu... Sedangkan orang ini menyebut dirinya Segel Dewa..."
Sorot mata Fang Ping kembali berubah, Dewa... Banyak pejuang level Dewa yang menyebut diri mereka Dewa, tapi julukan umumnya bukan nama tunggal, atau hampir tidak pernah menggunakan nama tunggal.
Hanya Empat Kaisar Jalan Ekstrim yang demikian!
Tentu saja, Tian Gou adalah pengecualian, makhluk ini spesial.
Segel Dewa!
Fang Ping benar-benar terkejut, sementara Pembuat Dewa melanjutkan: "Tentu itu hanya sebutan dirinya sendiri, pasar luar biasanya memanggilnya Raja Segel..."
"Ya?"
Fang Ping terheran: "Raja Segel? Dia sudah menjadi Raja Surga sejak Zaman Kuno?"
"Tentu!"
Pembuat Dewa berkata datar: "Saat penobatan Delapan Raja dulu, sebenarnya Raja Qian yang ditunjuk untuknya. Tapi orang ini tidak mau, merasa dirinya tidak sebanding dengan Delapan Raja. Dulu dia meminta Kerajaan Langit untuk mengangkatnya sebagai Utusan Pasukan.
Akhirnya tentu saja tidak ada yang setuju. Utusan Pasukan saat itu juga seorang pejuang kuat, mana mungkin memberi posisinya.
Melihat tidak bisa merebut posisi Utusan Pasukan, makhluk ini pun tidak masuk ke Kerajaan Langit, memilih hidup bebas di wilayahnya sendiri..."
Sambil berbicara, dia menambahkan: "Asal-usulnya agak rumit, seperti yang kukatakan sebelumnya, mirip dengan Perang. Sebenarnya dia juga tokoh dari era Pra-Bela Diri, tapi kemudian mempelajari Jalan dari Empat Kaisar, ingin mengikuti jalan Empat Kaisar."
"Empat Kaisar sezaman dengannya. Bahkan Perang mungkin lebih muda darinya."
"Tapi dulu lingkungan komunitas cultivation cukup baik. Sebagai pejuang kuat di wilayahnya, dia secara sukarela bergabung dan datang ke gerbang untuk berguru. Empat Kaisar tidak menolaknya."
"Kekuatannya luar biasa. Tiga Kaisar lainnya jarang membimbing murid, sementara Musnah senang mengajar. Jadi dia terutama belajar metode kemampuan spiritual dari Musnah."
"Keahlian terkuatnya adalah Segel..."
Fang Ping menyimak dengan serius, lalu buru-buru bertanya: "Segel?"
"Benar!"
Pembuat Dewa bersuara berat: "Menyegel Jalan Kekuatan Inti! Dia pernah mengalami Pertempuran Besar dulu, tahu betapa kuatnya Jalan Kekuatan Inti, juga tahu tanpa itu, Sembilan Penguasa dan Empat Dewa mungkin bukan tandingan pejuang Pra-Bela Diri. Jadi dia mencari cara lain, fokus pada teknik segel untuk menyegel Jalan lawan saat bertarung..."
Sambil menambahkan: "Jangan kira dia hanya kuat secara spiritual! Setelah belajar dari Empat Kaisar, dia juga menguasai Jalan Fisik Kaisar Ba. Fisiknya sangat kuat. Begitu menyegel lawan, sementara kekuatan intinya masih utuh, perbedaannya mengerikan. Meski aku meremehkannya, harus diakui dari Delapan Raja dulu, tak ada yang bisa mengalahkannya!"
Fang Ping tergetar!
Sekuat itu?!
Dulu mungkin sudah mencapai level tujuh, sekarang?
"Kenapa dia tidak masuk ke Makam Langit palsu?"
Pembuat Dewa berkata datar: "Lao Fu juga tidak masuk, bukan? Apa yang aneh? Anda membuat jebakan, lalu orang lain harus masuk? Kemampuan spiritual orang ini sangat kuat, bahkan bisa mencapai level meramal masa depan. Indra terhadap krisis dan peluang pun sangat tajam... Saat itu mungkin tidak merasakan kesempatan besar, wajar saja tidak masuk."
Lanjutnya, Pembuat Dewa menambahkan: "Dia bisa dianggap sebagai kepala aliran Jalan Ekstrim. Tapi Empat Kaisar Jalan Ekstrim dulu padanya... bagaimana ya, lebih bersikap seperti sesama angkatan, juga tidak menyatakan dia sebagai anggota mereka."
Fang Ping menghela napas, telah menusuk sarang lebah!
Benar-benar masalah besar sesungguhnya!
“Empat Kaisar Jalan Ekstrim, sampai bertukar dengan seangkatan. Kekuatan orang ini benar-benar di luar dugaan Fang Ping.”
Fang Ping tak tahan bertanya: “Lalu sekarang dia menyuruh anggota mereka turun gunung, apa maksudnya?”
Fang Ping mengatupkan gigi: “Dia menyuruh anggota mereka turun gunung menantang Pedang Abadi, pejuang setara Kaisar. Tak tahu malu menantang Pedang Abadi yang baru saja menaklukkan bukit curam. Apakah pihak mereka benar-benar tak punya rasa malu?”
“Jaga muka?”
Pembuat Dewa mencemooh: “Muka apa yang dia punya? Kalau peduli muka, dulu takkan mengaku sebagai pengikut Empat Kaisar. Kau tak berpikir? Pejuang zaman itu meski kalah dari Empat Kaisar, tetap akan datang meminta petunjuk, tapi sama sekali takkan mau mengaku sebagai murid!
"Lao Fu juga pernah meminta bimbingan Sembilan penguasa dan empat kaisar, tapi tidak akan mengaku sebagai murid Sekte Sembilan Penguasa."
Orang ini sangat tak tahu malu, mengaku sebagai murid tapi hanya menambah kemuliaan palsu di wajahnya sendiri. Jika menghadapi masalah, bisa meminta bantuan Empat Kaisar.
Kekuatannya sangat luar biasa. Di masa lalu, hanya sedikit Raja Langit yang bisa menekannya, sisanya seperti Sembilan Penguasa...
Dia sendiri lebih tahu daripada siapa pun bahwa memprovokasi orang-orang ini akan membuatnya tak mampu bertahan, hanya menggunakan kulit harimau Empat Kaisar.
"Untuk tipe orang seperti ini, kau pikir Lao Fu akan menganggapnya penting?"
Fang Ping mengerutkan alisnya: "Dia ternyata belum mati..."
"Belum mati... itu juga tidak terlalu aneh."
Pembuat Dewa menggelengkan kepala: "Orang ini sangat licik. Dulu saat Pertempuran Pertama terjadi, dia mungkin sudah kabur. Tidak mati bukan hal mengejutkan."
Setelah berkata demikian, bertanya: "Murid-muridnya sudah turun gunung?"
"Benar."
Fang Ping menjelaskan kejadiannya secara singkat. Pembuat Dewa menyeringai dingin: "Masih pakai trik lama! Dulu dia memang suka begini. Dia fanatik dengan teori keberuntungan, melakukan segala tipu muslihat dan pencurian. Bersujud pada Empat Kaisar pun hanya ingin menumpang kemuliaan mereka.
Sekarang... mungkin sedang mengawasi kalian!
Para manusia luar biasa generasi ini mungkin semua sudah dia intai, terus diawasi dengan saksama.
Ambisi orang ini besar. Dari penjelasanmu, aku jadi teringat...
Sebelumnya Li Xuanxie pernah bilang ada keanehan, sepertinya ada yang menyamar diam-diam...
Mungkin dialah pelakunya!
Di era kekacauan, Raja Kekacauan diserang diam-diam. Mungkin ini ulahnya atau murid-muridnya. Kemudian saat Raja Kekacauan bangkit dan membunuh banyak musuh kuat, mungkin dia juga menderita kerugian besar.
“Dalam pertempuran yang menghancurkan Dinasti Suci Kaisar Bumi, beberapa pejuang level tinggi juga terlibat. Bukan tidak mungkin ada anggota sektenya di antara mereka.”
“Perang Utara-Selatan juga punya dalang di balik layar. Li Xuanxie selalu bilang itu ulah Raja Kun dan Hong Yu, tapi menurutku belum tentu. Orang ini masih hidup, mungkinkah dia bisa menahan diri untuk tidak ikut campur?”
Fang Ping dengan ekspresi berat berkata: “Senior, sebenarnya seberapa kuat dia sekarang?”
“Itu tidak jelas.”
Sang Pembuat Dewa berpikir sejenak, lalu berkata: “Mungkin mencapai level tujuh, mungkin menembus Delapan! Peluang menembus Delapan... tidak terlalu besar. Karena syarat untuk mencapai Delapan sangat tinggi. Sebenarnya mereka yang menembus Delapan biasanya sudah menemukan jalannya sendiri. Tapi orang ini... sulit dipastikan!”
“Tapi selama dia bisa bertahan sampai sekarang, meski hanya level tujuh, pasti termasuk pejuang top di level tujuh!”
“Nak, masalahmu benar-benar mulai serius.”
“Bukan hanya kamu, Zhang Tao, dan beberapa bintang berbakat di zaman ini - semua menghadapi masalah besar.”
Ekspresi Fang Ping semakin berkerut!
Paling tidak seorang pejuang level tujuh!
Ini terlalu kuat!
“Lalu kenapa dia tidak menyerang kita sekarang...”
Sang Pembuat Dewa mencemooh: “Tenang, dia tidak akan bertindak sekarang! Begini, murid-muridnya yang akan turun gunung dulu menguji air. Jika bisa membunuh kalian, berarti kalian bukan bintang tapi sampah!”
“Jika gagal, tidak masalah. Dia belum tentu turun tangan. Murid-murid yang dikirim sekarang mungkin bukan yang terkuat.”
“Dia akan terus mengirim orang untuk menantang kalian, membunuh kalian, mengumpulkan apa yang dia sebut 'keberuntungan'.”
"Dia ingin mengumpulkan semua keberuntungan pada satu orang, menunggu pihak itu cukup kuat, lalu menyingkirkannya. Menurutnya, ini cara untuk mencapai Tao sukses!"
"Muridnya yang membunuh Pedang Abadi, jika nanti membunuh kalian juga... Mungkin akhirnya dia sendiri yang akan mati di tangannya!"
"Memang karakternya begitu. Jika kekuatan kalian terlalu lemah, dia takkan turun tangan langsung."
"Menurut pemahamanmu, ini seperti pemeliharaan ulat gaib. Tumbuhkan yang terkuat, lalu dia sendiri yang membunuh si terkuat itu. Mengerti?"
Alis Fang Ping tiba-tiba merenggang. "Maksud Senior, bahkan jika aku sekarang membunuh muridnya, dia belum tentu turun tangan, ya?"
"Benar!"
Pembuat Dewa tersenyum: "Tapi... Hati-hati! Anggota yang dia turunkan sekarang sudah level Dewa. Nanti mungkin ada yang lebih kuat! Ingat, dia veteran era Pra-Bela Diri. Beberapa muridnya... jika masih hidup, sebenarnya setara dengan murid Sembilan penguasa dan empat dewa."
"Apalagi, Sembilan penguasa dan empat dewa sudah lama hilang. Tapi dia tetap ada. Jadi wajar jika ada master level suci di bawahnya."
"Bahkan... level Raja?"
Fang Ping mengerutkan kening: "Level Raja? Apa tidak berlebihan?"
"Tidak juga. Bertahun-tahun ini banyak yang mencapai level Raja: Yue Ling, Raja Kekacauan, Mo Wenjian, Tian Ji... Mereka semua mencapai Tao sebagai Raja dalam 8000 tahun terakhir."
Pembuat Dewa menggeleng: "Tentang murid-muridnya... Sulit dipastikan! Mungkin ada yang diam-diam mencapai terobosan tanpa tanda bintang besar, sehingga tak terdeteksi."
“Jadi, kalau aku membunuh orang ini sekarang, mungkin langsung muncul orang suci. Kalau orang suci mati, mungkin muncul Raja Surga?”
Fang Ping tersenyum, “Ini sepertinya... tidak ada masalah.”
Pembuat Dewa mencemooh, “Kau melebih-lebihkan dia! Kau pikir dia akan memberimu santapan gratis? Pengikutnya boleh mati, tapi... tidak boleh dibunuh oleh yang levelnya lebih rendah. Jika kau punya kekuatan orang suci dan berani membunuh pengikut level Dewa-nya, besok pasti ada Raja Surga yang datang membunuhmu, entah dia sendiri atau anak buahnya.
Inilah gaya khasnya!
Jika kau cuma punya kekuatan Level Puncak dan membunuh pengikut level Dewa-nya, dia tidak akan turun tangan.
Kalau kau level Dewa membunuh orang suci, dia juga tidak akan muncul.
Singkatnya, kau boleh menang melawan yang lebih kuat dengan kelemahanmu, tapi tidak boleh menindas yang lebih lemah...”
“Sungguh arogan dan tak tahu malu!”
Fang Ping menyeringai, “Aku cuma Level Puncak saja!”
“Kalau kau tidak membantai orang suci, mungkin tidak masalah. Tapi setelah kau bantai orang suci, kau pikir dia akan peduli levelmu?”
Ekspresi Fang Ping menjadi muram, “Kalau begitu, aku tidak boleh bertindak? Begitu aku turun tangan, dia mungkin akan menyerangku?”
“Kemungkinan.”
“Senior...”
Tiba-tiba Fang Ping tersenyum manis memandang Pembuat Dewa.
Pembuat Dewa sepertinya tahu maksudnya, bergumam malas, “Jangan berharap padaku! Jika aku tidak terjebak, tentu tidak takut pada si itu. Sehebat apapun dia, apa gunanya? Tapi sekarang aku cuma tahanan... Jangan cari masalah untukku!
Dia berani mengirim pengikutnya, dan juga tahu beberapa hal. Tentang aksiku sebelumnya, mungkin dia sudah tahu.
Karena itu, mungkin dia ingin memancingku keluar.
"Orang ini dulu mencari saya untuk membuatkan Relik Suci, tapi saya mengabaikannya. Sekarang mungkin dia sangat percaya diri, menemukan Lao Fu dan memaksa saya melakukan beberapa hal, yang mungkin juga merupakan harapannya."
"Fang Ping, jangan berpikir untuk mengalihkan bahaya ke Lao Fu. Jika benar-benar berhasil... Bumi pasti hancur!"
"Begitu Lao Fu bertarung dengannya, tidak akan memilih lokasi khusus. Bumi pasti akan musnah!"
Fang Ping kembali mengerutkan alis, bersuara berat: "Saya tidak berpikir begitu. Saya hanya merenungkan satu masalah... Jika dia benar-benar berasal dari pengikut Jalan Ekstrim, apakah sama sekali tidak mengingat ikatan emosional dengan Dewa Jalan Ekstrim?"
"Jangan berkhayal yang tidak realistis."
Pembuat Dewa mencemooh: "Pengikut Jalan Ekstrim? Apa dia pantas disebut begitu? Suruh Wang Jinyang dan yang lain berhati-hati. Sekarang kekuatan mereka masih belum memadai, mungkin dia masih meremehkan. Tapi begitu cukup kuat... Yang pertama dibunuhnya justru Dewa Jalan Ekstrim!"
"Menggantikan posisinya!"
"Mengumpulkan keberuntungan Empat Kaisar, mungkin inilah tujuan utamanya."
"Bagaimana pendapatmu?"
"Ambisi orang ini sangat besar, tapi Lao Fu tetap meremehkannya. Pejuang baik atau jahat, setidaknya punya sisi yang patut dikagumi... Dia... mungkin tidak punya."
"Kalau begitu, apakah Empat Kaisar dulu tidak tahu?"
"Tahu pun lalu bagaimana?"
Pembuat Dewa berkata santai: "Apakah harus membunuhnya hanya karena tahu? Dulu dia berkontribusi untuk Empat Kaisar. Pejuang sekuat itu yang tidak membelot, dengan alasan apa kau membunuhnya? Hanya karena moralnya buruk? Lalu kau anggap Empat Kaisar sebagai apa?"
"Kekuatan level tujuh hancur..."
Fang Ping mengerutkan kening, bahkan mungkin telah menembus Delapan!
Pihak Segel Langit yang muncul ini benar-benar kuat, kekuatannya di luar dugaan Fang Ping.
Pembuat Dewa berpikir sejenak, tiba-tiba berkata: "Anda cari Mo Wenjian! Pihak Segel Langit... Pihak Segel Langit..."
Pembuat Dewa seolah teringat sesuatu, "Mo Wenjian ini... Lao Fu curiga yang merencanakan jebakan untuknya adalah Pihak Segel Langit!"
"Ya?"
Fang Ping mengangkat alis.
Pembuat Dewa tertawa: "Mo Wenjian ini... bagaimana ya, kurang banyak hal, tapi bukan berarti benar-benar kehilangan batas toleransi. Saat bangkit dulu, banyak spekulasi - ada yang bilang dia menyutradarai sendiri, membunuh istri dan menipu Kucing Liar..."
Itu belum tentu perbuatannya sendiri!
Dulu tak terpikir, sekarang dipikir-pikir, metode ini agak mirip dengan cara Pihak Segel Langit.
Menggantikannya... Alangkah agungnya penggantian!
Bukan hanya Mo Wenjian..."
Saat ini, Pembuat Dewa kembali berkelakar: "Menarik, Lao Fu bahkan curiga Hong Yu juga terkait dengannya! Hong Yu menggantikan... menggantikan klon-klon Kaisar Bumi!
Mo Wenjian menggantikan, mengambil alih Laut Utara!
Keduanya punya hubungan, ditambah beberapa hal lain, mungkin semua perbuatan Segel!"
Fang Ping terguncang!
"Dan... Li Zhu!"
“Pembuat Dewa mengangkat alis: "Li Zhu, seharusnya kita musnahkan total Cap Telapak Tangan! Aku tidak tahu apakah Li Zhu adalah bidaknya, atau Cap Telapak Tangan. Jika Li Zhu bidak, berarti jebakannya selama ini sangat mengerikan. Jika Cap Telapak Tangan yang jadi bidak, berarti rencananya di Li Zhu telah gagal!"
"Li Zhu memusnahkan Cap Telapak Tangan?"
"Benar."
Pembuat Dewa mengangguk: "Dulu ada bintang besar yang memudar, mungkin itu milik Cap Telapak Tangan. Orang ini... juga bukan sumber daya berharga, karakternya mirip dengan Feng.
Kedua orang ini bersekongkol, bekerja sama untuk merebut status tokoh utama di zaman mereka, memang ada kemungkinan.
Tapi jelas-jelas mereka telah gagal.
Menurut dugaanku, Li Zhu-lah pemenangnya, bukan bidak Feng.
Kalau Mo Wenjian... bisa dibilang setengah pecundang."
Sambil bergumam, orang tua itu tertawa kecil: "Pada akhirnya, dia cuma ulat peliharaan orang! Dia melepaskan jasad kehidupan sebelumnya, mungkin sudah mendeteksi sesuatu.
Orang lain memanfaatkannya, dia pun ingin meniru untuk merebut posisi Raja Manusia di kehidupan ini...
Mo Wenjian... masih terdesak.
Tapi jika kau beri tahu dia tentang keluarga Feng Tian, mungkin dia akan mengerti sesuatu. Feng sangat berhati-hati, tapi juga angkuh.
Kemampuan tempur Mo Wenjian tidak lemah. Setelah tahu ini, mungkin dia akan bertarung hidup-mati sampai akhir dengan si itu!"
Fang Ping berkata frustasi, "Aku tidak terlalu peduli soal itu. Yang lebih kukhawatirkan, apa yang harus kulakukan sekarang? Sesuai maksud senior, aku tidak boleh turun tangan membunuh anggota mereka. Tapi jika anggota mereka menantang Guru Li, haruskah aku hanya melihat Guru Li pergi bunuh diri?"
Pembuat Dewa berkata santai, "Biarkan Li Changsheng mencoba dulu! Jika tidak berhasil, kau sendiri yang membunuh pihak lain! Paling-paling datang seorang Raja, kau keluarkan Raja Militer dan yang lain, bukankah masalah selesai?"
Dia melanjutkan, "Atau kau sendiri yang masuk ke Makam Langit palsu, biarkan dia memburumu!"
Fang Ping tertawa, "Benar juga... Tapi... Jika senior berkata begitu, maka ketika saat itu tiba, Bumi kuserahkan pada senior. Maukah senior mengawasi Bumi untukku?"
Pembuat Dewa mendengus, "Jangan harap!"
"Senior, jika benar sampai saat itu, aku sudah tidak punya cara lagi. Tidakkah senior tega melihat Bumi punah?"
"Itu justru bagus, Lao Fu bisa kabur."
"Senior..."
"Jangan banyak cakap!"
Pembuat Dewa berkata kesal, "Masalah yang kau picu sendiri, selesaikan sendiri! Lagipula, Feng ini sudah muncul. Situasi selanjutnya mungkin semakin intens. Persiapkan diri nak untuk membuka Makam Langit palsu!"
Feng adalah tokoh khas zaman itu. Kehadirannya akan membuat yang lain ikut bergerak.
Para senior seusiaku mungkin juga tidak bisa diam lagi, semua akan muncul!"
Fang Ping bersuara berat, "Apakah masih banyak pejuang kuat seperti senior?"
"Tidak sampai segitulah."
"Pembuat Dewa berkata datar: 'Tapi dulu masih ada beberapa pemimpin sejati Pra-Bela Diri yang kekuatannya luar biasa! Jika belum mati dalam pertempuran itu, sekarang seharusnya masih hidup. Orang-orang ini, ketika masih muda, mungkin pernah bertarung dengan penguasa tunggal, semuanya mengerikan.'"
"Setelah penjelasan panjang ini, Pembuat Dewa akhirnya mengingatkan: 'Segel dari pihak ini mengunci kekuatan inti manusia. Jika kemampuan spiritualmu kalah darinya, sangat besar peluang jalan kekuatan intimu akan disegel! Tanpa amplifikasi jalan inti... kau benar-benar belum tentu bisa mengalahkan level Dewa dari pengikutnya.'"
Fang Ping mengangkat alis, tidak berkata apa-apa.
Melihat ini, Pembuat Dewa menyeringai dingin: "Kau pikir kemampuan spiritualmu sangat kuat? Atau kau pikir dia tidak bisa menyegelmu? Jangan terlalu percaya diri! Lao Fu sudah bilang, orang dari pihak ini sangat menyebalkan, tapi harus diakui kekuatan mereka."
"Pengikutnya masih bisa dihadapi, Segel... yang diwariskan bukan hanya kemampuan spiritual, termasuk fisik, energi vital, energi..."
"Dia sangat kuat!"
"Segel mungkin lebih sulit dihadapi daripada Hong Kun. Coba bayangkan, apakah kau sanggup melawannya?"
Fang Ping mengangguk halus, bangkit hendak pergi. Setelah berpikir, ia berbalik bertanya: "Raja Penahan bisa melawannya?"
"Seharusnya ada harapan."
"Raja Penahan begitu kuat, Segel sedang menunggu timing, lalu apa yang ditunggu Raja Penahan?"
"Tanya sendiri padanya!"
"Senior sudah menembus Delapan?"
"Tebaklah!"
"Tidak mau menebak, tapi senior sangat percaya diri. Menurutku... mungkin juga sudah menembus Delapan..."
Fang Ping tersenyum sinis, "Sekelompok orang kolot, begitu kuatnya, pada akhirnya bisa menahan diri. Jika aku yang memilih, aku sudah pergi membantai habis-habisan!"
Pembuat Dewa menyeringai dingin, "Membantai habis-habisan? Lebih tepatnya jadi sasaran umum! Bodoh! Kau pikir alasan Li Xuanxie dan kawan-kawan menahan diri adalah karena tak berani membuka seluruh kekuatan mereka?
Hari ini membuka kedok kekuatan sebenarnya... Besok mungkin langsung disergap dan dibunuh oleh banyak pejuang!
Hanya sekarang, saat semuanya hampir terungkap, mereka tak bisa menahan diri lagi.
Di masa lalu, jika seorang Raja berani muncul... Tak akan bertahan beberapa hari sebelum dibunuh!
Kekacauan Zaman Kekacauan, cukup hebat bukan?
Pada akhirnya bagaimana? Tetap harus melarikan diri ke Makam Langit, menghindari segalanya. Jika tidak, mungkin sudah dimusnahkan!
Handal tidak masalah, terlalu handal sampai mengancam beberapa pihak, kalau bukan kau yang mati lalu siapa!"
Fang Ping tak berbicara lagi, segera pergi.
Begitu dia pergi, Pembuat Dewa menghela napas, "Ini era kekacauan, tapi juga era baik untuk kebangkitan kalian. Jika tidak..."
Di era lain, jika Fang Ping berulah seperti ini, apa kau pikir tak ada yang bisa mengalahkannya?
Sudah lama dibunuh!
