Pria kurus itu tertegun sejenak, seolah sedang mencerna motif tersembunyi Qi Xia.
Dua kipas 「Le」 Qi Xia sudah terangkat di udara cukup lama, ia berkata dengan agak tidak sabar: "Bagaimana? Aku menukar dua kipas dengan satu setengah kipasmu, berapa lama lagi kau pertimbangkan?"
Pria kurus itu benar-benar dalam dilema.
Lagipula Qi Xia mengeluarkan dua kipas identik, ini tidak membantu「kabur」nya sama sekali.
"Bisa... bisa tidak kau tukar satu saja?" Pria kurus itu menunjuk kipas 「Xi」 di tanah, bertanya mencoba, "Satu 「Le」 dan satu 「Xi」, boleh tidak?"
"Tentu tidak boleh." Qi Xia langsung menolak, "Urusan kerjasamaku, akulah yang menentukan. Mau tukar atau tidak, terserah!"
"Hah?"
Qi Xia tahu sifat asli pria ini sangat plin-plan, untuk membuatnya memutuskan, sama sekali tidak boleh memberi waktu berpikir.
"Tidak mau tukar? Ya sudah." Qi Xia mengangguk, baru saja hendak mengembalikan kipasnya, tiba-tiba pria kurus itu menahannya.
Pria kurus ini pernah berinteraksi dengan Qi Xia sebelumnya, tentu tahu wataknya yang tegas. Kali ini terpaksa harus segera memutuskan.
“Aku tukar…… Aku tukar……”
Dengan wajah ragu, dia mengeluarkan kipas lain dari sakunya dan menyerahkan kipas rusak di tangannya bersama-sama ke Qi Xia.
Qi Xia pun tidak ragu lagi, menyerahkan dua buah 「Le」 padanya.
Pria kurus itu menerima kipas sambil mengangguk berterima kasih, lalu bertanya ke semua orang: "Adakah yang mau menukar satu 「Le」 denganku sekarang? Motif kipas apa saja boleh."
"Hei!" Qi Xia segera membentaknya.
"Hah?"
"Urusan bisnis minggirlah." Qi Xia melambaikan tangan. "Jangan di sini."
"Ta-tapi di sini kan banyak orang..."
Qi Xia mengangguk, mengambil pisau tajam dari lantai: "Mengerti, aku antarkan kau pergi saja."
"Jangan dong..." Pria kurus itu ketakutan. Dia tahu pria ini bisa berkomunikasi dengan 「wasit」, pasti bukan orang sembarangan. Langsung dia berbalik pergi.
Melihat kepergiannya, Qi Xia juga menghela napas lega.
Bagaimanapun, tak satu pun orang di sini mau menukar 「Le」 dengan pria itu. Lambat laun dia pasti akan menyadari masalah ini.
Melihat orang-orang yang berkerumun tidak lagi berbicara, Qi Xia menyelipkan kipas usang itu ke dalam saku, lalu mengambil yang lain untuk dilihat.
Semua orang berkerumun di sekeliling, tapi Qi Xia hanya membuka kipasnya sedikit saja.
Sebelum sempat dilihat orang, Qi Xia segera menutup kipasnya kembali.
Apakah ini「keberuntungan」?
Bukan, ini tipu muslihat.
Ini adalah「Ai」yang lain.
Di mata semua orang, setiap kipas bernilai lima butir「Dao」, tapi di mata Qi Xia berbeda.
Kipas usang di tangan pria kurus ini adalah「Nu」yang sangat langka di "pasar", kini kipas kedua adalah「Ai」, dia sama sekali tak sadar dirinya adalah orang kaya tersembunyi.
Sekarang menukar dua「Le」dengan satu「Ai」dan satu「Nu」, ini benar-benar rejeki nomplok dari langit.
Pola kipas pria ini persis seperti yang Qi Xia duga, alasan dia berani malu-maluin datang menukar adalah karena dia segera bisa「keluar」.
Jadi kipas yang tersisa di tangannya ini bukanlah「Le」maupun「Xi」, kalau tidak, meski ditukar dia juga tidak bisa 「keluar」.
Karena dia mengeluarkan sebuah「Nu」untuk ditukar, maka kipas keduanya pasti adalah「Ai」.
Qi Xia menyimpan「Ai」ke dalam saku, lalu meletakkan kipas rusak itu di tanah.
Semua orang yang melihat Qi Xia menaruh kipas rusak itu saling pandang bingung.
"Anak muda, kenapa kau taruh kipas rusak di situ?" tante itu bertanya, "Kipas bagus tadi huruf apa? Perlihatkan dong pada kami."
"Iya iya!" beberapa orang menyambut.
"Apa aku wajib memperlihatkannya padamu?" kata Qi Xia dingin, "Sekarang cuma ada dua ini, mau tidak tergantung kalian."
Semua orang menunduk melihat: satu kipas rusak, satu「Xi」, ragu-ragu.
Qi Xia juga tidak ambil pusing, mengeluarkan kapur dan menambahkan satu kalimat di tanah.
"Kipas rusak: dua kipas ditukar satu."
Semua orang melihat tulisan ini, hanya merasa Qi Xia sudah gila.
Siapa yang mau menukar dua kipas dengan satu kipas? Bukankah ini sama seperti Domba Bumi?
Apalagi kipas di tangan Domba Bumi masih bagus.
Penonton yang mengerumuni perlahan mulai bubar, Qi Xia memanfaatkan kesempatan ini untuk menghitung jumlah orang di area tersebut.
Hanya tersisa 22 orang, tak disangka selama dia berjualan ternyata 10 orang sudah kabur.
Qi Xia banyak membantu dalam hal ini.
Tanpa lapak jualan Qi Xia, orang-orang ini mungkin harus menunggu setengah jam lagi untuk bisa keluar.
Orang-orang ini telah menggunakan lima 「Ai」, sekarang jumlah maksimum 「Ai」yang tersisa di "pasar" paling banyak 15.
Selama berjualan, Qi Xia memperoleh dua 「Ai」dari "pasar", dua 「Ai」ini setelah masuk ke tangannya tidak mungkin kembali ke pasar lagi, jadi di pasar maksimal tersisa 13.
Ditambah dengan situasi berjualan tadi, jumlah 「Ai」sepertinya jauh di bawah 13, kalau tidak pasti ada orang yang mengeluarkan 「Ai」untuk ditukar dengan kipas lain.
Bagaimanapun, bagi semua orang, sekarang「kabur」adalah pilihan terbaik.
Kipas Domba Bumi dan Qi Xia semuanya membutuhkan dua kipas untuk ditukar, tidak ada gunanya mereka terus menunggu.
Tapi mengapa tidak ada yang berhasil「kabur」lagi?
Di bagian mana mereka terjebak?
Qi Xia sama sekali tidak terburu-buru, hanya duduk di tempat semula menunggu dengan tenang.
Terlihat dua puluh orang tersisa di lokasi mulai saling berdiskusi, namun melihat satu per satu gagal membentuk tim, semua sepertinya menyadari situasinya tidak baik.
Seorang pria jaket kulit mendekati Qi Xia, menunduk melihat lapaknya lalu bertanya: "Bro, karakter apa di kipas rusakmu ini?"
Qi Xia menunduk membuka kipas rusak itu dengan hati-hati, ternyata karakter 「Nu」yang terkoyak menjadi dua bagian.
Pria jaket kulit mengangkat alisnya, lalu berbisik: "Bolehkah aku berdiskusi denganmu?"
"Oh?" Qi Xia menatapnya, "Bahas apa?"
"Aku akan menukar dua kipas denganmu, tapi setelah game selesai, kembalikan lima 「Dao」 darinya padaku."
Qi Xia mengusap dagunya perlahan, ia merasa tawaran ini tidak sulit diterima, ini juga merupakan salah satu bentuk kerja sama.
“Dua pertanyaan.” Qi Xia berkata, “Pertama, kalau sama-sama dua kipas, kenapa tidak kamu tukar dengan Domba Bumi?”
“Karena dia pasti tidak akan mengembalikan 「Jalan」 padaku.” Pria jaket kulit menjawab, “Selain itu, kurasa kamu menggunakan sedikit kemampuan khusus dalam game ini, jadi sekarang lebih membutuhkan kipas daripada 「Jalan」, makanya ingin bekerja sama denganmu.”
Setelah mendengar ini, Qi Xia mengangguk lalu bertanya lagi, “Lalu bagaimana kamu yakin setelah keluar aku pasti akan memberimu 「Jalan」?”
“Karena namaku Song Qi.” Kata pria itu.
“Song Qi?” Qi Xia belum pernah mendengar nama ini, “Apa istimewanya kamu bernama Song Qi?”
“Reputasiku cukup untuk melakukan transaksi adil di 「Tanah Akhir」.”
Qi Xia tahu kalimat ini memiliki dua makna, mengandung sedikit ancaman sekaligus keadilan.
Nada bicara pria ini tidak seperti berbohong, kemungkinan besar dia seperti Lin Qin, figur terkenal di 「Tanah Akhir」.
“Baik, Song Qi, aku setuju.” Qi Xia berkata, “Jika kamu tidak berbohong, maka 「Nu」 ini jadi milikmu.”
“Cukup berani.” Song Qi mengangguk, saat hendak mengambil kipas, dia bertanya lagi, “Ada karakter khusus yang kamu inginkan?”
“Tentu.” Qi Xia menjawab, “Aku mau 「Ai」.”
