Saat tiba di pintu penjara, Qian Wu menemukan Sabtu menghalangi pria itu di luar.
Pria itu sama sekali tidak protes, hanya berdiri diam di tempat sambil memegang buku.
Mendengar ada yang mendekat, Sabtu menyimpan besi di tangannya lalu menoleh melihat Qian Wu.
Qian Wu memberikan anggukan kecil padanya dan tersenyum: “Kamu pergi ke kamarnya dulu.”
Sabtu paham maksudnya, mengulurkan tangan dan menepuk bahu Qi Xia dan Qiao Jiajin.
“Hah?” Keduanya tampak bingung.
“Ck, nanti mungkin akan berguna.” Sabtu berkata dengan suara berat, lalu berbalik masuk ke penjara.
Tiba di jendela koridor, Sabtu bersembunyi di samping dan berbisik, 「Ini tes, jangan jawab. Kalau dengar, lihat ke belakang kiri.」
Qi Xia dan Qiao Jiajin serentak menoleh melihat posisi Sabtu. Sabtu mengangguk pada mereka, lalu menuju ke ruangan Chen Junnan.
「Waduh? Akhir Pekan?」 Chen Junnan tersenyum, 「Ada apa?」
「Ck, aku Sabtu, bukan Akhir Pekan.」
「Sabtu kan bagian dari akhir pekan.」
「Ck, jangan ngaco.」 Sabtu menarik Chen Junnan ke dekat jendela, wajah serius berkata, 「Lihat itu orang... ada kesan?」
Petugas Li dan Zheng Yingxiong setelah mendengar juga perlahan mendekati jendela.
Terlihat seorang pria berkacamata hitam berdiri di samping pintu gerbang. Meski terlihat agak berantakan, tapi sikapnya cukup ramah.
「Gila ya, masa nggak kenal?」 Chen Junnan mengerutkan alisnya, 「Orang ini kan 「Tianlong」?」
「Ck! Tianlong?!」 Sabtu langsung membelalakkan matanya.
Chen Junnan setelah mendengar menatapnya, berkata: “Akhir Pekan, kamu mengerti? Aku seumur hidup punya tiga 「keinginan」.”
“Ck, apa?” Sabtu bertanya dengan kesal.
“Pertama, aku berharap dunia damai, kedua tidak ada lagi orang sengsara, untuk yang ketiga……” Chen Junnan menghela napas, “Aku berharap temanku yang bernama Akhir Pekan bisa bicara tanpa memulai dengan 「Ck」.”
Sabtu setelah mendengar menggerakkan bibirnya, ingin langsung berbicara, tapi akhirnya menyadari benar-benar tidak bisa membuka mulut tanpa 「Ck」.
“Ck! Apa urusannya caraku bicara denganmu?!” Dia mengulurkan tangan memukul Chen Junnan sekuat tenaga, “Bisa tidak kamu bicara 「urusan penting」? Kamu kenal 「Tianlong」?”
“Ya.” Chen Junnan mengangguk, “Akhir Pekan, suruh mereka beberapa orang itu jangan sampai menatap mata Tianlong. Jika takut dicurigai, tataplah hidungnya.”
“Ck, mengapa demikian?”
“Karena si anjing itu bisa membaca pikiran saat kontak mata.” Chen Junnan berkata, “Untungnya Laozi cerdas, menemukan 「metode memecahkan」.”
Sabtu merasa situasi mulai memburuk, Qian Wu mungkin juga mengenal Tianlong. Tapi Qi Xia maupun Qiao Jiajin menyimpan banyak rahasia di pikiran mereka. 「Tingkat Langit」 akan menjadi bencana jika mengetahui ini sebelumnya. Ia segera menunduk dan mengirimkan 「penyampaian suara」.
Dua orang di belakang Qian Wu diam-diam mengubah pandangan setelah mendengar penyampaian suara Sabtu.
Setelah melihat jelas orang di depannya, Qian Wu mengeluarkan kacamata hitam kuno dari saku jaket kulit di dadanya dan mengenakannya.
"Ya kamu ini..." Tianlong tersenyum pahit dengan ekspresi kikuk, "「Bunga Kembar」, apa maksudmu... Kita sudah kenal bertahun-tahun. Pertama kaliku datang ke wilayahmu, tapi cara menjamu tamu seperti ini..."
"Tianlong, meski kau adalah 「tamu」, aku tak bisa mempercayaimu sepenuhnya." Qian Wu tersenyum, "Kau sama sekali tak bisa mengontrol 「kemampuan」mu. Bagaimanapun, rahasia dalam hati orang lain terlalu menggoda bagimu."
“Hah……” Tianlong tersenyum lalu mengangguk, “Benar…… Benar, meski sangat tidak sopan…… tapi aku benar-benar tak bisa mengendalikan diri……”
Usai bicara, dia kembali menatap Qi Xia dan Qiao Jiajin di belakang Qian Wu.
“Mungkin agak lancang…… tapi kedua orang ini……?”
“Perlukah menanyakan sedetail ini?” Qian Wu membuka mulut, “Intinya mereka temanku, belakangan menginap di tempatku. Lain hal denganmu, kita tak pernah berurusan, kau juga tak terlihat seperti mau berbisnis, ada keperluan penting apa?”
“Aku…… Sebenarnya aku……” Tianlong gugup menggosok-gosokkan tangan, “Aku ingin mencari seseorang……”
“100 ribu yuan.” Qian Wu berkata, “100 ribu yuan, kami bisa membantumu menemukan siapapun dalam satu siklus aneh, kecuali 「Penduduk asli」.”
“100 ribu……?” Tianlong tertekan sejenak, lalu tersenyum kecut, “Waduh…… Sudah berapa lama tak mendengar konsep 「uang」 ini…… Mana mungkin aku punya uang?”
“Kalau begitu kami sulit membantumu……” Qian Wu pura-pula mengernyitkan dahi.
“Bagaimana kalau begini……” Tianlong maju selangkah, berbisik, “Aku punya temuan penelitian baru akhir-akhir ini...yakni membuat「Penduduk asli」melepaskan「Gema」...Kalau kamu mau menerima, bisa kutukar dengan hasil penelitian ini.”
Qian Wu terdiam sejenak setelah mendengar, mencerna kelayakan rencana ini. Tak lama kemudian dia merasa ini ide buruk.
“Tunggu dulu……” Qian Wu menggelengkan kepala, “「Akal sehat」Penduduk asli hampir「tidak ada lagi」. Memang mereka bisa melepaskan「Gema」dengan probabilitas sangat tinggi, tapi mereka tak sadar apa yang dilakukan. Semua aksi mengikuti insting. Ini terdengar terlalu berbahaya.”
“Tapi「Penduduk asli」gampang ditipu lho!” Tianlong tersenyum, “Tidakkah kau perhatikan? Hanya dengan beberapa patah kata, kita bisa nina-bobokin mereka seperti anak kecil, lalu menggunakan「Gema」mereka untuk mencapai tujuan...”
“Tapi mereka adalah 「dalang」.” Qian Wu mengeluarkan sebatang rokok dari saku celananya, menggigitnya di mulut lalu menyalakan, “Satu-satunya perbedaan antara aku dan kamu, adalah aku tidak akan memperlakukan orang sebagai alat.”
“Dalang... Apa dalang tidak bisa jadi alat?” Tian She bertanya dengan wajah bingung, “Dalang tidak hanya bisa dijadikan alat... Tapi juga senjata, perisai, bahan penelitian dan objek eksperimen... Dalang adalah benda paling tak bernilai di sini!!”
“Heh...” Qian Wu bersenyum dingin, meludah ke tanah, “Aku tidak ingin mendengar omong kosongmu, tapi kamu bisa sebutkan dulu siapa yang kamu cari.”
“Chen Junnan!” Tian She berteriak keras, “Aku akan membuat bocah ini hidup lebih sengsara daripada mati!”
“Ha...” Ekspresi Qian Wu tiba-tiba menjadi dingin, “Tian She, aku tidak peduli siapa yang kamu cari di sini, eksperimenmu dengan penduduk asli juga bukan urusanku, tapi kamu justru menginjak ranjaiku.”
“Menginjak... ranjau?” Tian She sama sekali tidak paham.
“Bisa-bisanya di depan aku bilang mau membuat「Si Sulung」hidup sengsara……” Qian Wu melangkah mendekati Tian She selangkah demi selangkah, “Apa kamu tahu karena apa「Kucing」itu eksis?”
Saat Tian She sama sekali tidak bereaksi, Qian Wu menangkap lengannya.
「Detik berikutnya」, postur Qian Wu menyusut drastis, tinggi badannya juga turun cukup banyak, akhirnya menjadi persis sama dengan Tian She.
“Kamu……”
Qian Wu masih ingin berkata sesuatu, tiba-tiba merasa napasnya agak sesak, tubuh ini sepertinya memiliki masalah serius.
“Ini kamu ngapain……?” Tian She bertanya bingung, “Apa kamu menduplikasi tubuhku?”
