Ular Bumi menatap ekspresi Qi Xia untuk waktu yang lama, 「aura」-nya benar-benar membuatnya tertekan.
「Bukan tidak bisa.」 Ular Bumi membuka mulut, 「Aku perlu pertimbangkan dulu……」
「Kalau begitu aku anggap kau setuju.」 Qi Xia berkata, 「Aku tak ingat pernah bilang apa dulu, tapi kehadiranku di sini adalah untuk menjamin rencana berjalan lancar.」
「Kau… bocah brengsek.」 Alis Ular Bumi berkerut pelan setelah mendengar, 「Kau bahkan tak tahu mau ngapain, tapi berkoar menjamin kelancaran rencana…… Apa kau terlalu percaya diri?」
「Belum cukup percaya diri.」 Qi Xia menjawab, 「Soalnya aku tak punya jalan mundur, jadi takkan berpikir konsekuensi kegagalan. Kondisi ini memaksaku untuk seyakin ini.」
Melihat Ular Bumi diam seribu bahasa, Qi Xia kembali bertanya: 「Jadi, apakah posisimu sudah berubah?」
「Posisi?」
「Sekarang kau masuk tim siapa?」 Qi Xia menusuk tepat sasaran, 「Seberapa bisa kupercaya kau?」
Ular Bumi memandangi Qi Xia sejenak, lalu berkata: 「Kau seharusnya mengerti aku……」
“Masih kurang pede.” Chen Junnan di samping langsung naik darah mendengar Ular Bumi bicara, “Lao Qi ngerti atau nggak soal dirimu gue kagak tau, tapi Laozi bangsat paham betul sama lo. Apa lo mau bilang 「Aku mau jadi orang siapa ya terserah aku」?! Gila ya, lo main kotor banget sih.”
“Urusan lo apa…?” Ular Bumi menoleh sambil berkata, “Manusia hidup di dunia emang selalu begini. Kalau pengen ngelakuin sesuatu tapi nggak dilakukan, bisa aja ke depannya udah nggak ada kesempatan lagi.”
“Terus hidup lo berantakan banget dong?” Chen Junnan nyeletuk, “Waktu di dunia nyata dulu juga tabiat lo kayak gini? Mau ngelakuin hal ilegal seenaknya aja ya?”
“Heh…” Ular Bumi tersenyum getir, “Justru karena seumur hidup aku terlalu banyak ragu, terlalu banyak plin-plan, sampe kelewatan sekolah yang harusnya dimasukin, hal yang harusnya dipelajari, orang tercinta yang harus dijaga, sama jalan hidup yang harusnya ditempuh… Makanya aku bulatin tekad buat berubah. Sejak jadi 「Ular」 itu, aku mutusin: mulai sekarang aku bakal ngelakuin apapun yang pengen aku lakukan. Hanya itu saja.”
Chen Junnan perlahan mengerutkan kening setelah mendengar: “Kalau di dunia ini ada obat penyesalan, dasar kau pasti bakal langganan kartu member.”
“Justru karena tak bisa dibeli, 「penyesalan」ku sama sekali tak bisa diobati. Tak terhitung malam aku menyesali keputusan yang pernah kuambil.” Ular Bumi berkata, “「Penyesalan」adalah hal tersedih di dunia ini, aku.”
“Tapi situasinya justru sebaliknya.” Qi Xia berkata, “Kalau ingin melakukan apa saja seenaknya, menurutku malah lebih mungkin menyesal. Karena kau hanya melihat yang di depan mata, tak melihat 「masa depan」.”
“Tak apa... Meski aku benar-benar menyesal... itu karena aku ingin menyesal baru menyesal...” Ular Bumi berkata dengan wajah kecewa, “Jadi semua yang kulakukan adalah hal yang memang ingin kulakukan.”
“Jika benar-benar tak ingin menyesal selamanya, jangan pernah menoleh ke belakang.” Qi Xia berkata, “Keputusan yang sudah dibuat jangan direnungkan lagi, jalan yang sudah dilalui jangan dipandangi lagi.”
“Apa……？” Ular Bumi mendengar poin ini jelas merasa agak tidak masuk akal, “Lalu kehidupan panjang kita, bagaimana cara memverifikasi apakah yang kita lakukan benar atau salah?”
“Selama kamu tidak menoleh ke belakang, kamu selamanya tidak akan salah.” Qi Xia menjawab.
“Kamu……”
“Setiap pilihan yang kamu buat semuanya benar.” Qi Xia berkata, “Hanya perlu mengingat poin ini saja.”
Qiao Jiajin di samping mengangguk: “Ya, Ular Putih, pelari di peringkat pertama juga tidak pernah menoleh ke belakang, begitu menoleh langsung akan disalip, jadi kamu hanya perlu mempertahankan poinmu sendiri saja.”
“Ha.” Ular Bumi setelah mendengar menunjukkan senyuman yang agak lega, “Qi Xia, tak kusangka sekarang kamu bisa berubah menjadi orang seperti ini… Bagaimana jika ini terjadi lebih awal? Tidak… Bagaimana jika aku bertemu orang sepertimu di dunia nyata?”
“Dunia nyata?” Qi Xia mengangkat alis.
“Mengapa demikian setiap orang di sekitarku hanya bisa menyindir dingin?” Ular Bumi tersenyum pahit berkata, “Mereka akan memberitahuku「Aku sudah tahu ini tidak akan berhasil」、「Waktu itu sebenarnya ingin mengingatkanmu」、「Kamu sendiri yang pilih lalu mau menyalahkan siapa?」, bahkan ada yang bilang「Si mantan yang putus denganmu dulu sekarang dapat jodoh orang kaya」、「Pekerjaan yang dulu tidak mau kau ambil sekarang gajinya puluhan juta sebulan」…… Memang di dunia ini tidak ada obat penyesalan, tapi ada orang yang bisa「membantumu」 menyesal.”
“Jadi dasar kau benar-benar sēng.” Chen Junnan menyela di samping, “Kesēnganmu ini membuat siapa pun yang dekat jadi ikut sēng, jangan lihat Lao Qi kita ini biasanya juga berwajah sēng, tapi Laozi yang sering nongkrong dengannya malah belajar banyak.”
“Siapa yang berwajah sēng?” Qi Xia mengerutkan alisnya bertanya.
“Lao Qi, aku curiga bocah ini sama seperti monyet mati itu, di tubuhnya membawa……” Chen Junnan menggerakkan mulutnya, menyembunyikan dua karakter「Gema」.
“Aku juga sependapat.” Qi Xia berkata, “Cuma aku agak penasaran, kau seenaknya menggunakan kekuatanmu begitu saja, apa benar tidak akan bermasalah?”
“Situasiku spesial…” Ular Bumi menjawab, “Hehe… Dulu setelah mengikuti perintahmu, sepertinya kami semua menyimpan ‘hati’, membuatku menemukan rahasia besar ini.”
“Rahasia……？”
Ular Bumi dengan sengaja menyapu pandang keempat orang di hadapannya, lalu berkata: “Bocah-bocah brengsek, kalian tahu kan orang di sini begitu memakai topeng bisa jadi「shio」, lalu melalui seleksi alam, akhirnya menyisakan segelintir manusia berwujud anjing. Situasi ini sekarang sudah banyak diketahui, tapi di mata kami dulu, ini seperti dongeng Langit.”
“Jadi?” tanya Qi Xia.
“Jadi saat kami patuh pada pengaturan, menerima topeng-topeng itu, masing-masing menyiapkan ‘jalan keluar’.” Ular Bumi tersenyum dingin, “Semuanya, pernah dengar ungkapan「shio takkan pernah bergema」?”
Beberapa orang yang hadir diam membisu, meski belum pernah mendengar kalimat ini, mereka tahu biasanya "shio" sama sekali tidak bisa melakukan "Gema". Jika tidak, mereka akan mendapat tenaga di atas manusia biasa dan "Gema" berkekuatan dahsyat secara bersamaan, membuat mereka tak terkalahkan.
“Saat itu aku penasaran...” Ular Bumi tersenyum, “Mengapa ‘mereka’ bisa jadi ‘shio’ sekaligus punya ‘Gema’... Kenapa aku tidak? Kenapa kita semua tidak bisa?”
Chen Junnan mengangguk setelah mendengar: “Lu cepat bilang, ini sebenernya kenapa sih?”
“Santai... Guru yang bertanggung jawab atas semua ‘riset’ di sini adalah mentorku. Aku juga belajar beberapa pengetahuan darinya.” Ular Bumi menyungging senyum nakal, “Cuma masalah selanjutnya benar-benar mematikan. Jika kuungkap, mungkin akan memicu ‘Guntur Mengejutkan’.”
Qi Xia menatap langit setelah mendengar: “Tak apa, aku akan menghadang ‘ranjau’ itu untukmu.”
