Ekspresi Chen Junnan terus menunjukkan kontemplasi, tapi dia tetap merasa ada yang tidak bisa dipahami.
Logika Qi Xia sudah bisa menyatu sempurna dengan orang gila di sini, tapi dirinya sendiri masih belum bisa menyatu.
“Aku tidak bisa mencerna.” Chen Junnan berkata, “Bagi setiap orang, waktu di sini memang terhenti, tapi aku tidak berpikir menghentikan waktu menggunakan metode seperti ini... Ini benar-benar keterlaluan... Omonganmu soal「mengendalikan manusia sama dengan mengendalikan waktu」terdengar semakin ngawur...”
“Wajar kalau kau tidak paham.” Qi Xia menjelaskan, “Di dunia ini tidak ada waktu, waktu adalah konsep yang manusia berikan pada alam semesta. Jika manusia berhenti, waktu pun akan berhenti.”
“Jadi……?” Chen Junnan bertanya.
“Jadi agar waktu kita tidak terhenti, dan membawa setiap orang kembali ke kehidupan yang「benar」, kita harus melakukan「fast forward」terkuat sepanjang sejarah.” Qi Xia berkata, “Sudah kukatakan, tujuanku adalah membawa semua orang pergi.”
“Lao Qi…” Raut wajah Chen Junnan berubah muram, lalu berbisik, “Jujur saja ke Bro… Apakah「duplikasi」mu ini ada efek sampingnya?”
“Tidak.” Qi Xia menjawab tanpa ragu.
Chen Junnan sadar dirinya sudah tidak bisa memahami pemikiran Qi Xia dari sudut pandang normal. Setelah berpikir lama, akhirnya dia berkata: “Lao Qi, intinya… Entah apa yang akan kau lakukan, Laozi akan berusaha membantumu.”
Qi Xia diam, hanya mengangguk patuh sambil termenung.
Tak lama kemudian, Qin Dingdong muncul dari kejauhan gedung sekolah dan mendekati mereka: “Qi Xia, Yan Zhi Chun dan Lin Qin sudah kembali. Sekarang sedang menunggumu.”
Qi Xia terdiam sejenak, lalu berkata: 「Aku hanya perlu bertemu Yan Zhi Chun. Tolong sampaikan padanya untuk mencarikan ruang kelas terpisah dan menungguku. Sekarang masih ada urusan lain.」
「Terpisah?」 Qin Dingdong terdiam sebentar, 「Mereka juga membawa kembali seorang wanita... bernama Wen Qiaoyun. Kau tidak perlu menemuinya?」
「Tidak perlu.」 Qi Xia berkata, 「Biarkan orang yang ingin menemuinya saja yang pergi.」
Qi Xia berpamitan dengan Chen Junnan dan Qin Dingdong, lalu sendirian menuju atap gedung sekolah.
Saat dia perlahan mengangkat kepala dan hendak membuka mulut, sosok 「Qinglong」 sudah berdiri di hadapannya. Jubah panjangnya berkibar saat dia tiba-tiba menampakkan diri dalam sekejap mata, seolah sudah lama berdiri di situ.
「Ada apa?」 Qinglong tersenyum sambil membuka percakapan.
Usai berkata, dia mengayunkan tangan dengan lembut, menghapus segala suara di sekelilingnya.
「Aku tidak suka hal-hal di luar perkiraanku.」 Qi Xia berkata, 「Apa maksud dari 『Momen Tianlong』 ini?」
“Ini bukan ulahku.” Qinglong menggelengkan kepala, “「Shio tingkat langit」langsung menerima perintah Tianlong, aku tak bisa mengintervensi.”
“Kenapa dia melakukan ini?”
“Aku juga tak tahu.” Qinglong menggeleng lagi, “Haruskah kubangunkan Tianlong untuk ditanyakan?”
“Kacau.” Qi Xia berkata, “Apa yang dia pikirkan? Apakah masih ada waktu tersisa?”
“Qi Xia...” Qinglong mengulurkan tangan merapikan rambut hijau pekat di telinganya, berkata pelan, “Dengan munculnya「Momen Tianlong」ini, bukan hanya kamu... bahkan aku pun merasa penasaran.”
“Oh?”
Sorot mata Qinglong tiba-tiba menjadi dingin, melangkah perlahan ke arah Qi Xia: “Qi Xia... Aku merasa situasinya aneh, jangan-jangan ada yang mengkhianatiku?”
“Apa maksudmu?” Qi Xia menyipitkan mata bertanya.
“Apa sebenarnya yang Tianlong katakan padamu?” Qinglong bertanya, “Apakah kau bekerja untuknya?”
「Aku bekerja untuk Tianlong?」 Qi Xia menyeringai dingin. 「Kau terlalu banyak berpikir. Apakah Tianlong begitu penting bagiku? Aku hanya bekerja untuk diriku sendiri.」
「Ha……」 Qinglong melangkah maju lagi. 「Kau hanya bekerja untuk diri sendiri? Kalau begitu, kalimat 「Aku akan memimpin semua orang keluar」 terdengar sangat ironis. Benarkah kau bersiap mempermainkan idiot seperti ini?」
「Kau percaya itu?」 Qi Xia meringis dingin. 「Qinglong, aku jelas tahu kau sedang mendengarku dari atas langit. Bagaimana mungkin aku melakukan 「kebohongan」 di hadapanmu?」
「Bisakah aku menafsirkan ini sebagai… kau tak berniat membawa semua orang keluar?」 Qinglong bertanya. 「Seperti katamu, semua yang kau lakukan hanyalah untuk dirimu sendiri?」
“Tentu saja。”Qi Xia mengangguk，「Qinglong, semua orang di sini tidak ada hubungannya denganku. Bahkan Qiao Jiajin dan Chen Junnan yang terlihat paling dekat di sekitarku pun bisa langsung kuserahkan. Pada dasarnya di dunia nyata aku sama sekali tidak akan bertemu mereka, dan mereka juga takkan pernah mengintervensi kehidupanku. Jadi transaksi kita sangat sederhana - kau tak perlu mendengarkan apa yang biasa kukatakan, cukup ingat bahwa aku telah membunuh Tianlong untukmu, dan kau harus melepaskanku. Sesederhana itu.」
「Melepaskanmu……？」Qinglong tersenyum dingin,「Mengapa kau pikir aku akan melepaskanmu?」
「Di sini ada puluhan ribu orang, tak kurang yang satu ini.」Qi Xia berkata,「Pasti ada caranya. Aku bisa menjamin, setelah keluar dari sini aku akan hidup menghilang tanpa jejak. Tak ada yang tahu apa yang terjadi padaku di sini. Bahkan jika 「Dewa」 sungguhan menangkapku, mustahil mereka mendapatkan informasi apapun tentang 「Tanah Akhir」 dariku.」
Qinglong terdiam sejenak setelah mendengar, lalu membuka mulut: “Tapi ini tidak aman bagiku... Jika urusan「Tanah Akhir」bocor, aku takkan mendapat「akibat」baik.”
“Jangan bodoh.” Qi Xia menyela, “Membiarkanku di sini justru akan memperburuk「situasi sulit」kalian.”
Keduanya berdiri di atap gedung yang kosong saling menatap mata lawan, tak ada yang bisa memastikan seberapa benar perkataan masing-masing.
“Qi Xia, aku tak bisa sepenuhnya mempercayaimu.” Qinglong berkata, “Tapi aku memang butuh seseorang untuk membantuku membunuh Tianlong. Jika kau berhasil, akan kucoba antarkanmu keluar. Bila berani mempermainkan trik, lebih baik kukorbankan「talentamu」daripada membiarkanmu「kehilangan」akal sehat.”
“Dulu mungkin aku masih khawatir.” Kata Qi Xia, “Tapi sekarang kau tak berani.”
“Aku tak berani...?”
“Jika aku「kehilangan」akal sehat, akan lebih mengerikan dari sekarang. Kau dan Tianlong akan terperangkap selamanya di sini.” Qi Xia menatapnya, “Jika tak percaya, ubahlah aku jadi「Penduduk asli」sekarang juga.”
Qinglong setelah mendengar menatap Qi Xia dengan hati-hati cukup lama, namun mendapati bola mata abu-abu itu benar-benar mengandung ancaman. Situasi sudah mencapai titik ini, Qinglong jelas tak berani bertaruh lagi, akhirnya hanya bisa menghela napas dalam.
“Qi Xia, Aku tak bisa membiarkan Tianlong tahu aku yang mengacau di belakang, jika tidak aku akan sangat merepotkan.” Qinglong berkata, “Jadi aku hanya akan membantumu dalam batas kemampuanku.”
“Baik, hentikan「momen tingkat langit」.” Kata Qi Xia, “Malam ini tak boleh ada lagi yang「mati」.”
“Sudah kukatakan...「shio tingkat langit」hanya patuh pada Tianlong, apa yang harus kulakukan...”
“Itu urusan yang harus kau pusingkan.” Qi Xia membalas, “Sekarang setiap orang melakukan hal di luar kemampuannya, kau juga tak boleh hidup terlalu nyaman. Cari cara hentikan「momen tingkat langit」, jika tidak malam ini aku akan bertemu Tianlong dalam mimpi. Kau tahu aku hampir gila, tak heran jika aku bicara apapun.”
