“Ada apa di luar pintu?” Qi Xia bertanya.
“Seperti ada sesuatu...” Chu Tianqiu mengingat sambil berkata, “Ada sesuatu yang tak kasat mata sedang merambat di koridor, siapa pun yang tersentuh akan berhenti bergerak...”
Keduanya belum sempat menjelaskan situasi di luar pintu, saat menengadah melihat lubang besar yang rusak di dinding.
Chu Tianqiu dan Tian Tian berdiri membisu di depan celah langit berbintang yang bertebaran.
“Ini……apa？” tanya Chu Tianqiu.
Qi Xia dengan raut wajah muram melihat ke arah lubang, lalu berkata: “Bisa dibilang ini pintu untuk 「pengasingan」.”
“Pengasingan……” Chu Tianqiu perlahan berjalan mendekati lubang, menengadah memandang langit luas penuh bintang, “Di sini……masih ada jalan 「pengasingan」……”
“Jangan pernah memilih jalan ini.” Qi Xia bergumam, “Apakah di pihak kalian sudah selesai？”
“Ya.” Chu Tianqiu mengangguk, lalu menoleh ke arah Tian Tian.
Meski terkejut oleh pemandangan di depan mata, ekspresi Tian Tian tetap serius. Saat ini, seolah-olah mengucapkan apapun akan membuat 「pintu」 ingatan dalam benaknya hancur.
“Aku bisa segera meniru 「pintu」 itu……” kata Tian Tian, “Di mana kamu ingin menirukannya？”
Qi Xia menunjuk pintu ruangan ini, lalu menunjuk retakan di belakangnya: “Gunakan pintu ruangan ini sebagai bahan baku, duplikasi「pintu」baru di atas retakan.”
Tian Tian mengangguk, berjalan mendekati retakan dan mulai terpekur.
Untuk dapat mengingat「pintu」berpola rumit, bertekstur kompleks dengan serat kayu tak terhitung itu, Tian Tian memecah retakan dan pola-pola tersebut menjadi kelompok-kelompok nomor yang dihafal. Selama mampu mengingat semua nomor, pasti bisa membuat「pintu」yang sama persis.
“Tunggu...” Chu Tianqiu tiba-tiba teringat sesuatu, berbisik pada Qi Xia, “Menggunakan pintu ruangan ini sebagai bahan membuat「pintu」baru...?”
“Apa?” Qi Xia menatapnya.
“Bukankah ini berarti kita「keluar」tidak bisa?” Tianqiu menoleh melihat「pintu」di belakangnya, merasa situasi mulai tak beres, “Nanti ruangan ini hanya akan menuju ruangan Tianlong, terdengar sangat berbahaya.”
“Tidak.” Qi Xia berkata, “Hanya terdengar berbahaya, tapi ini akan menjadi ruangan teraman dalam waktu singkat.”
“Ruangan teraman dalam waktu singkat……” Chu Tianqiu terdiam sejenak, “Maksudmu benda-benda tak kasat mata di luar tidak bisa masuk?”
“「Benar」.” Qi Xia mengangguk, “Jadi ini sekaligus metode kabur kita dan kemampuan serangan.”
“Baik……” Tian Tian mengangguk, “Jika begitu…… aku akan mulai membuatnya.”
Suara itu belum reda, pintu ruangan mulai menghilang selembar demi selembar, memperlihatkan dinding di belakangnya.
“Qi Xia……” Chu Tianqiu teringat sesuatu, “Yun Yao dan Zhang Chenze sedang menuju ke sini…… Jika tidak ada pintu……”
“Tidak masalah.” Qi Xia berkata, “Mereka dilindungi「kemujuran kuat」, pasti ada cara bertahan hidup. Yang perlu kau khawatirkan adalah kita sendiri. Setelah Tian Tian selesai membuat「pintu」, kita harus mencari cara menginvasi mimpi Tianlong.”
Chu Tianqiu setelah mendengar meski merasa agak aneh, tapi hanya bisa mengangguk, mengambil satu-satunya bola mata 「Mimpi」 dari bajunya dan menggenggamnya di tangan.
“Qi Xia...” Chu Tianqiu mengerutkan kening, “Kamu selalu bilang 「bersama」, aku bisa 「Mimpi」, tapi bagaimana caramu masuk ke mimpi Tianlong?”
Qi Xia menoleh, menatap Chu Tianqiu menjawab: “Tianlong terus mencari aku, selama aku bisa tertidur, dia pasti akan masuk ke mimpiku. Lalu kamu invasi mimpinya, kita bertiga mencari cara bertemu dalam mimpi yang sama.”
“Ini...” Chu Tianqiu merasa situasi semakin kacau, “Kamu mau tidur di situasi seperti ini...”
“Tepat.” Kata Qi Xia, “Kamu bukan ahli 「Mimpi」 khusus, jadi untuk menjamin tingkat keberhasilan, sebelum Tianlong bangun, kamu harus menyentuhnya lebih dulu agar dia tetap tertidur di mimpi, memberi waktu untuk 「dimasuki mimpiku」.”
Chu Tianqiu terdiam lama, akhirnya mengangguk: “Baik...”
“Ingat, kamu harus mati-matian menyentuh Tianlong.” Qi Xia berkata, “Meski mati pun harus menyentuhnya, jika tidak kita tak punya kelanjutan.”
……
「Matahari」。
Yan Zhi Chun, Jiang Ruoxue, dan Lin Qin seperti kehabisan semua tenaga. Mereka bergegas berbaring di lantai, sama sekali tidak tahu apakah 「hidup」 atau 「mati」.
Zheng Yingxiong panik memeriksa kondisi ketiganya di samping mereka.
Anjing Langit menyadari sejak suatu saat ia sama sekali tidak mendengar suara Qi Xia. Ruangan tempatnya berada seolah tertutup rapat.
Tapi sebelum pintu tertutup, teori seperti 「Penipuan Dewa」, 「Akhir Telah Tiba」, dan 「Tak Ada yang Selamat」 masih berhasil ditangkap jelas oleh Anjing Langit. Penjelasan aneh ini membuatnya mulai ragu bahkan setelah mendengar.
Tak ada yang bisa bertahan hidup?
Lalu dirinya dihitung sebagai apa?
Dia mendengar dengan jelas Qi Xia berjanji, selama bisa mencari cara untuk mewujudkan「momen kegilaan」ini, maka dia tidak akan menyerang dirinya, dan juga menjamin Tianlong dan Qinglong tidak akan menyerangnya...
Sebagai seorang「tingkat langit」, dengan begitu banyak orang atas yang tidak menyerangnya, alasan apa yang membuatnya tidak bisa bertahan?
Meski para「peserta」di depan mata ini sangat dirugikan, bahkan jika mereka membenci, yang patut disalahkan adalah Qi Xia, Qinglong, dan Tianlong. Bagaimanapun, bahkan anak itu membuktikan bahwa dirinya tidak berbohong.
Tunggu, apakah Qi Xia tidak tahu kata-kata ini juga akan sampai ke telinganya?
Dia menoleh melihat permukaan「」yang diterangi matahari di kejauhan. Udara sudah mulai berubah bentuk, helai-helai transparan mulai membanjiri「kereta api」.「Momen Kegilaan」telah dimulai. Sekarang meski tahu telah ditipu, tidak ada cara untuk menghentikannya.
Artinya Qi Xia mungkin telah berbohong...? Dia sama sekali tidak berniat menjamin keselamatannya...
“Tidak……Aku seharusnya tetap percaya padanya……” Anjing Langit ragu sejenak, mengatupkan giginya dengan erat, “Aku benar-benar tidak punya pilihan……”
Dia tahu jika tidak melakukan ini akan mati, sedangkan menurut perintah mungkin bisa bertahan hidup. Dalam situasi seperti ini tidak ada pilihan lain yang lebih baik.
“Apa seperti ini sudah cukup?” Anjing Bumi di samping tiba-tiba membuka mulut bertanya, membuat Anjing Langit kaget setengah mati.
“Hmm……?” Anjing Langit tersadar, “Ya……「Momen Kegilaan」sudah diaktifkan……Hal-hal yang dia minta sudah……”
“Dengan begitu sisa rencana bisa dijalankan dengan akurat kan?” Anjing Bumi melanjutkan, “Peranmu juga sudah sepenuhnya selesai.”
Anjing Langit mendengar penjelasan Anjing Bumi, merasa dingin di punggungnya sesaat, lalu sangat perlahan berbalik memandangnya: “Maksudmu……?”
“Oh.” Anjing Bumi menjawab dengan nada tidak sakit tidak gatal setelah mendengar, “Aku hanya ingin memastikan, apakah jika kamu mati sekarang tidak akan mempengaruhi rencana orang lain, terutama rencana Qi Xia.”
“Apa yang ingin kamu lakukan?” Anjing Langit perlahan mundur selangkah.
Zheng Yingxiong di kejauhan sepertinya menyadari situasi tidak beres, juga sedikit mengundurkan diri.
“Balas dendam.” Anjing Bumi menjawab tanpa tedeng aling-aling, “Dulu kamu pernah menggunakan 「Dewi Pendengaran」mu untuk membongkar identitas anjing bumi, dan dia adalah guruku.”
