Tiba-tiba, "Swooosh~!" suara mendesing di udara terdengar. Sebilah pisau angin yang membawa energi Yin menusuk tulang melesat dari bendera ritual Tao di tangan para Gan Shijiang, terbang cepat ke arahku.
Aku segera menyamping menghindar.
"Swoosh! Swoosh! Swooosh~!" Beberapa pisau angin lagi menyambar dari berbagai arah. Sambil menghindari serangan formasi magis ini, aku menoleh ke belakang ke arah Zhao Man - persis melihat pisau angin lain menyasar punggungnya.
Melihat ganasnya serangan itu, dadaku sesak. "Kak Zhao Man, awas belakang! Cepat tiarap!!" teriakku.
Refleksnya cepat. Tanpa ragu, dia langsung menunduk dan terjungkal ke tanah.
Pisau angin itu melesat tepat di atas kepalanya yang sedang tertelungkup.
"Swoosh! Swoosh! Swoosh..." Deru pisau angin lagi. Aku berlari ke arahnya, menarik tubuh Zhao Man yang baru bangun ke belakangku. Sekilas kulihat - beberapa bilah energi Yin berbentuk pisau sedang mengincar kami dari empat penjuru.
Setelah melihat arah beberapa bilah angin, aku menarik Zhao Man dan menghindar dari semuanya. Gelombang pertama baru selesai, gelombang berikutnya muncul lagi. Begitu kami berhasil menghindari serangan bilah angin itu, terdengar beberapa suara desiran udara lagi. Seketika, dalam formasi ini, muncul lagi puluhan bilah angin yang menyebar ke segala penjuru.
Jumlah bilah angin dalam formasi ini semakin bertambah setiap kali, dan kecepatan serangannya juga semakin cepat. Jika terus begini, ini jelas bukan solusi.
Harus segera mencari cara mengatasi, kalau tidak terus-terusan seperti ini, meskipun aku bisa menghindari semua serangan bilah angin, aku dan Zhao Man akan kelelahan sampai tak bisa berdiri karena formasi Gan Shijiang ini. Saat itu tiba, jangankan membalas mereka, kita berdua bakal seperti ikan di talenan - siap dipotong-potong oleh Sekte Gan Shi.
Sambil merencanakan, aku menyempatkan diri memindai sekeliling mencari kelemahan formasi Sekte Gan Shi. Setelah mengamati dengan seksama, kusadari semua anggota Gan Shijiang yang mengepung kami ini terbungkus energi Yin yang memancar dari bendera hitam mereka.
Setiap kali aku mencoba menerjang salah satu Gan Shijiang, anggota lainnya akan mengibaskan bendera besar mereka. Serangan bilah angin dan energi Yin itu memaksaku mundur, membuatku sama sekali tidak bisa menemukan celah untuk menyerang atau merusak formasi!
“Seiring berjalannya waktu, di hati aku semakin gelisah, bahkan muncul perasaan ingin mengamuk, seolah-olah saat ini aku memiliki sayap di punggung dan bisa langsung terbang menerjang ke sana.”
“Tepat di saat kegelisahanku semakin memuncak, Taotie yang selama ini diam akhirnya berbicara:”
“Zuo Shisan, arah barat daya, enam langkah dari sini, orang itulah mata formasi. Serang dia!”
“Barat daya?” Setelah mendengar perkataan Taotie, aku cepat-cepat menoleh ke arah barat daya, tapi tetap tidak menemukan sesuatu yang mencurigakan. Setiap Gan Shijiang di arah itu terlihat sama saja dengan para penyusun formasi lainnya.
“Yang mana tepatnya?” Aku bertanya lagi.
“Jangan lihat tubuh mereka, lihat kaki mereka!” Suara Taotie kembali terdengar.
“Mendengar petunjuk Taotie, setelah menghindar dari serangan pisau angin, aku menunduk dan memperhatikan kaki para Gan Shijiang di barat daya...”
“Benar! Di area pandanganku, ada seorang Gan Shijiang yang kedua kakinya dikelilingi energi Yin pekat yang terus berputar. Apakah dia mata formasinya?”
“Tidak bisa menunggu lagi. Aku harus mencoba menyerangnya dulu.”
“Mengingat hal itu, aku segera menunjuk Gan Shijiang tersebut dan berkata pada Zhao Man di belakangku: “Kak Zhao Man, lihat Gan Shijiang bermata ikan mati di barat daya itu!” Berkat pencahayaan yang terang, meski terhalang energi Yin, kami masih bisa melihat dengan jelas.
"Setelah mendengar perkataanku, Zhao Man segera menoleh mengikuti arah yang kutilikkan."
"Aku melihatnya, ada apa?" tanya Zhao Man padaku.
"Tembak sekarang juga 'mata ikan mati' itu! Bidik dadanya!" perintahku pada Zhao Man.
Tanpa ragu sedikitpun, Zhao Man mengangkat pistolnya dengan gesit. Sementara aku tetap siaga menghadapi serangan pisau angin dari segala penjuru.
"Braak!!" Dentuman pistol menggema di belakangku. Cahaya tembakan menyambar permukaan pipiku sebelum menghunjam tubuh pengendali mayat itu. Sayangnya, selongsong peluru panas dari pistol Zhao Man kembali masuk ke dalam kerah bajuku...
Bangsat! Apa aku dan selongsong peluru ini memang ditakdirkan bermusuhan? Setiap kali Zhao Man menembak dari belakangku, pasti ada saja selongsong yang nyemplung ke leherku!
Kutahan rasa perih di punggung akibat selongsong peluru panas, mataku tertuju pada pengendali mayat yang terhuyung-huyung setelah terkena "Peluru Pengusir Setan" Zhao Man, akhirnya rubuh tak berdaya.
Dengan hancurnya "mata formasi", serangan pisau angin dan energi Yin yang menerkam kami langsung lenyap. Para pengendali mayat dengan bendera hitam yang mengepung kami terlihat panik, ketakutan terhadap pistol di tangan Zhao Man.
"Dalam situasi tertentu, terutama saat menghadapi orang hidup, daya gentar pistol jauh lebih kuat dibanding ilmu Tao dan tingkat kultivasi."
"Aku benar-benar tidak menyangka, kau yang masih muda ini bisa menghancurkan 'Formasi Pintu Surga Yin Penakluk Kejahatan' Sekte Gan Shi kami. Jika kami membiarkanmu kabur hari ini, pasti akan menjadi ancaman besar di kemudian hari." Setelah formasi dihancurkan, pemimpin Sekte Gan Shi kembali memasuki area formasi, memandangi aku dan Zhao Man dengan dingin.
Saat menatapnya, aku juga melihat jelas di belakangnya ada kakek tua yang sebelumnya pernah bertarung denganku di dalam rumah, serta jenazah perempuan yang berhasil kabur dari makam kuno itu.
Semuanya sudah berkumpul. Justru bagus, menghemat waktuku untuk mencari satu per satu.
"Taotie, mereka sudah lengkap. Saatnya kau bertindak." Bisikku pelan.
"Aku yang bertindak? Hey saudara, kau tidak salah dengar? Aku tidak bisa keluar dari giok kunomu ini..." Suara Taotie yang tersembunyi di dalam giok kuno itu terdengar.
"Apa... Apa katamu?!" Mendengar perkataan Taotie, aku langsung merasa dikibuli. Sebelumnya makhluk tak tahu malu ini bersumpah akan menjamin keamananku saat menghadapi Sekte Gan Shi. Tapi sekarang di saat genting, justru dia yang mundur dan berkhianat?!
"Aku bilang sekarang aku tidak bisa keluar dari giok kuno ini. Di alam baka berbeda dengan Dunia Manusia. Saat aku keluar dari giok ini untuk menyelamatkanmu sebelumnya, energiku terkuras habis. Sekarang aku hanya bisa mendukungmu secara mental, menyemangatimu dalam hati, dan bersorak lewat kata-kata! Pemuda, aku yakin kamu pasti bisa!!"
"Goblog! Nenekmu yang bisa!!" Mendengar ejekan dingin Taotie itu, saat itu juga aku ingin mengeluarkan giok kuno dari tas ransel dan menghancurkannya berkeping-keping, memaksanya keluar.
"Shisan, kamu sedang bicara dengan hantu kecil di dalam liontin giokmu?" Zhao Man memandangku heran. Sebelumnya aku tidak memberitahunya tentang Taotie.
Sebelum sempat menjawab Zhao Man, Ketua Sekte Gan Shi mulai melangkah mendekatiku.
Melihatnya mendekat, segera kukumpulkan energi Yang di kedua tangan. Kugenggam erat pedang Yi Ming siap menyerang.
"Anak muda, kuberi kesempatan. Tuliskan kitab 《Xuan Huang Di Jing》dan metode latihan 'Energi Zhen Wuji'. Sebagai Ketua Sekte, aku jamin kalian berdua bisa selamat kembali dari sini. Jika tidak......"
"Kalau tidak, nenekmu! Aku bahkan akan merobek atau membakar kitab 《Xuan Huang Di Jing》 ini, memberikannya ke pengemis di jalan, daripada memberikannya pada binatang sialan sepertimu yang bukan manusia maupun hantu!!" Sambil berkata demikian, aku menyatukan tangan membentuk Mudra Lóng Hŭ Qī Shè Yìn jurus ketiga, seraya berseru kencang: "Gōng zhōng sì jué shén yuán zhào, niàn yǐ wú cún sān míng kāi. Lóng Hŭ Qī Shè Yìn! She!!" Bersiap menyerang duluan!