【Skenario telah selesai, sedang menghitung hadiah.】
【Mendapatkan poin XP: 1650, koin game: 16500】
【Mendapatkan item/peralatan: Tidak ada】
【Tugas selesai/diterima: 2/2】
【Tugas spesial/tersembunyi selesai: 2, Memecahkan worldview: Tidak ada】
【Peningkatan nilai ketakutan: 0 kali, Nilai ketakutan tertinggi: 0%, Rata-rata nilai ketakutan: 0%】
【Rating ketakutan Anda adalah 'Pemberani Sejati', dapatkan 1 hadiah tambahan, silakan pilih nanti.】
【Mendapatkan poin keterampilan: 90】
【Bonus EXP keterampilan: 900, koin game: 9000】
【Hadiah penyelesaian skenario: Kartu Skill*1】
【Hadiah misi sampingan: Bonus XP 1000】
【Hadiah misi tersembunyi: Dapatkan 1 peralatan Berkualitas Bagus secara acak】
【Perhitungan telah selesai, silakan lanjutkan.】
Feng Bujue selesai melihat daftar penyelesaian. Levelnya tidak naik, masih tetap level 11. Namun poin XP-nya mencapai 4900/11000, sedangkan koin game sudah 77000. Ternyata kekhawatirannya sebelumnya tentang leveling terlalu cepat sama sekali tidak berdasar. Sebenarnya, proses levelingnya masih jauh dari cepat.
Perolehan XP kali ini bisa dibilang standar. Dalam mode bertahan tim, Bonus EXP Skill dan bonus koin game dihitung masing-masing sebagai 10x dan 100x dari poin keterampilan. Sedangkan mode bertahan solo hanya 1x dan 10x - perbedaan yang signifikan. Durasi permainan juga mempengaruhi jumlah XP yang diperoleh. Misalnya quest kali ini memakan waktu 1 jam lebih lama dibanding quest sebelumnya Feng Bujue (quest dengan porsi pertempuran rendah memang tidak sulit baginya), sehingga XP dasar yang didapat sedikit lebih tinggi.
Meski begitu, XP ini masih jauh dari cukup untuk level up. Tanpa memecahkan worldview, biasanya perlu menyelesaikan 4-5 quest tim dengan tingkat kesulitan serupa untuk naik 1 level.
Dari sini terlihat betapa sulitnya anggota studio game ini. Dari pembukaan beta test tanggal 4 April pukul 08.00 pagi hingga 6 April sekitar pukul 00.00 dini hari (total ~40 jam waktu nyata), dengan konversi waktu permainan di kedua mode dikurangi interval wajib logout... Artinya mereka berjuang selama sekitar 5 hari di dunia virtual untuk mencapai level 20.
Feng Bujue sekarang memiliki total waktu bermain di dunia virtual kurang dari sepuluh jam. Dibandingkan dengan pemain profesional, dia masih berada di tahap awal.
"Hmm... kali ini lebih baik mengambil poin XP." Feng Bujue bergumam: "Level Xiao Tan pada dasarnya akan selalu tertinggal 1-2 level dariku... Tapi setelah open beta nanti, jika dia membeli kartu bonus XP atau item sejenisnya, pasti akan cepat mengejar." Pikirnya: "Sebenarnya... meskipun leveling setelah level 11 lebih lambat, dalam fase closed beta, perbedaan 5 level ke bawah tidak berarti... Pemain level 10 dan 15 hanya berbeda 500 batas maksimum Poin Stamina. Memang mendapatkan equipment bisa mengubah kekuatan secara signifikan dalam waktu singkat, tapi meningkatkan spesialisasi dan menambah skill sepertinya strategi jangka panjang. Seperti..." Bayangan Yu Li yang mengayunkan pedang melintas di pikirannya: "Levelnya tidak jauh lebih tinggi dariku, tapi kemampuan bertarungnya... Spesialisasi bertarungnya pasti sudah mencapai D."
Memikirkan ini, Feng Bujue membuka menu permainan dan memeriksa spesialisasinya. Setelah quest terakhir, spesialisasinya berubah menjadi: Umum E, Peralatan E, Investigasi E, Bertarung E, Menembak F, sementara spesialisasi Medis masih belum terbuka.
Singkatnya, dia berhasil meningkatkan semua spesialisasi level F kecuali Menembak ke level yang lebih tinggi.
【E: Buruk, tingkat pemula. Saat mencapai level ini, tingkat keberhasilan skill seri ini 40%】
Sampai saat ini, selain tidak menguasai spesialisasi medis, Feng Bujue bisa dibilang punya pemahaman dasar di semua spesialisasi lain. Namun tidak ada yang benar-benar menonjol, membuat kemampuan bertarungnya patut dipertanyakan.
Selain itu, gelarnya 【Pembantai Dingin Tembak Kepala】 juga tidak berubah setelah menyelesaikan quest ini, jadi kemampuan spesialnya tetap 【Gegar Otak】.
Setelah melihat daftar penyelesaian dari Sistem, Feng Bujue pergi ke ruang logam di luar lift. Kali ini ada tiga pilar kaca di ruangan: hadiah acak untuk menyelesaikan quest, hadiah pilihan berdasarkan Rating Ketakutan, dan peralatan acak dari misi tersembunyi.
Kali ini ia mendekati hadiah pilihan terlebih dahulu. Prompt segera muncul: 【Silakan pilih hadiah tambahan: 1. Ambil peralatan acak sesuai level, 2. 50000 koin game (maksimum), 3. 4400 poin XP】
"Sepertinya selama rating 'Pemberani' didapat di atas level 10, opsi koin game akan tetap 50000..." gumam Feng Bujue.
Di masa dimana koin game belum berguna dan nilai tukarnya dengan RMB masih belum jelas, ia memilih poin XP tanpa ragu. Setelah menerima 40% XP untuk level saat ini, XP-nya menjadi 9300/11000. Menyelesaikan satu quest lagi seharusnya bisa naik ke level 12.
Kemudian ia mendekati pilar kaca hadiah penyelesaian quest, mengambil kartu skill acak dan melihatnya melalui menu:
【Nama: Tendangan Bawah Si Bocah Nakal】
【Atribut Skill: Skill aktif, hilang setelah digunakan 3 kali】
【Kategori Skill: Bertarung】
【Efek: Mengabaikan level spesialisasi, 100% menjatuhkan semua monster yang secara teori bisa jatuh, dan memprovokasi mereka untuk menyerangmu】
【Konsumsi: 100 Poin Stamina】
【Syarat Belajar: Spesialisasi Bertarung F atau level di atas 10】
【Catatan: Ini gaya tendangan tiga ribu kucing biru ya!】
"Apa-apaan ini..." Feng Bujue menatap kartu skill itu lama-lama. Nama dan catatan yang absurd itu benar-benar membingungkan, tapi efek skill ini terlihat cukup kuat.
Setelah berpikir, Feng Bujue memutuskan untuk memakainya. Skill dengan sifat parodi seperti ini jelas tidak akan laku dijual setelah masa beta-test. Memberikannya ke orang lain... rasanya seperti memaksakan sesuatu yang tidak diinginkan.
Setelah memasang skill ini, akhirnya dia memiliki satu skill aktif yang bisa digunakan dalam pertarungan. Feng Bujue kemudian menghampiri pilar kaca terakhir, berharap nasib sialnya tidak berlanjut.
Tapi hatinya sudah menduga. Di layar hasil sebelumnya, hadiah misi tersembunyi tertulis "Secara acak mendapatkan satu peralatan kelas Bagus", tanpa keterangan "sesuai level", artinya peralatan ini minimal kelas Bagus tapi belum tentu bisa dipakai.
Cahaya putih perlahan memadat, menampilkan perlengkapan berbentuk sabuk. Pikiran pertama Feng Bujue... mungkin ini sabuk alat Batman. Tapi tebakannya salah, yang ini lebih kuat.
【Nama: Armor Gema】
【Tipe: Perlengkapan Pertahanan】
【Kualitas: Bagus】
【Ketahanan: Cukup Kuat】
【Atribut: Dampered】
【Efek Khusus: Tidak Ada】
【Syarat Peralatan: Spesialisasi Umum C atau Spesialisasi Peralatan D】
【Catatan: Setelah mengumpulkan beberapa bisikan Black Bolt (blackbolt), Dr.Doom menggunakan energi besar ini untuk membuat perangkat ini. Pengguna bisa mendapatkan zirah "suara" tak kasat mata dengan membuka sabuk ini.】
Peralatan ini sangat kuat, sayangnya Feng Bujue belum bisa menggunakannya saat ini. Namun dia tetap memasukkannya ke dalam tas ransel untuk dibawa. Bagaimanapun Spesialisasi Peralatannya sudah mencapai E, di quest berikutnya harus berusaha meningkatkan ke level D agar bisa langsung mengenakan ini.
Kapasitas tas ranselnya saat ini 7/10, berisi: Kunci Pipa Mario, Mata Kebencian, Pisau Dapur Barat, Tongkat Baseball, Senter, Pistol M1911A1, Zirah Gema.
Tarian Jazz langsung dipasang di kaki, tidak memakan slot tas. Barang di ruang penyimpanan tetap sama: satu senter cadangan dan Kartu Puzzle: Monyet.
Setelah mengambil hadiah dan menyiapkan perlengkapan, Feng Bujue kembali ke lift bersama Wang Tanzhi. Wang Tanzhi menyerahkan status ketua tim ke Feng Bujue, kemudian keduanya bergabung dalam antrian baru untuk memasuki quest survival tim kedua malam ini.
