【Quest telah selesai，sedang menghitung hadiah.】
【Mendapat poin XP：70000，koin game：100000】
【Mendapat item/peralatan：Tidak ada】
【Tugas selesai/diterima：1/3】
【Tugas spesial/tersembunyi selesai：0，Memecahkan worldview：Tidak ada】
【Peningkatan Drastis Nilai Ketakutan：0 kali，Nilai Ketakutan tertinggi：0%，Rata-rata Nilai Ketakutan：0%】
【Rating Ketakutan Anda adalah Penuh Nyali，dapat menerima hadiah tambahan，silakan pilih nanti.】
【Mendapat poin keterampilan：1950】
【Bonus EXP Skill：19500，koin game：100000】
【Hadiah Penyelesaian Skenario：Kartu Puzzle*2】
【Perhitungan selesai，silakan lanjutkan.】
Sebelum hitungan mundur usai, Feng Bujue langsung memilih kembali ke ruang login. Karena setelah durasi tiga menit【Kedatangan Dewa Iblis】berakhir, statusnya akan menjadi 1% nilai kelangsungan hidup dengan 0 stamina dan 0 kekuatan spiritual. Sekalipun tetap tinggal, dalam sisa waktu kurang dari 180 detik itu ia tidak bisa melakukan apapun.
Dari tampilan penyelesaian, hadiah mode permainan pembantaian ini juga tidak terlalu banyak. Mungkin karena hanya menyelesaikan misi utama, sehingga EXP yang didapat sedikit.
Tentang dua misi sampingan itu… Yang pertama 【Bergabung dengan kubu Classic, akhiri Perang】 tentu saja tidak mungkin. Saat Musashi Koganei membuat Fighter Blowfish, Feng Bujue telah memikirkan kembali masalah ini. Spekulasinya: Jika ingin menyelesaikan misi sampingan, sebaiknya jangan temui NPC "Sang Nabi". Bahkan jika bertemu, jangan bicara hal yang tidak perlu. Dengan begitu… alur cerita tidak akan berkembang ke level yang berhubungan dengan Empat Pilar. Intelijen yang dimiliki pemain akan tetap berada pada settingan dasar "Toy Story".
Kemudian, dengan mengikuti misi sampingan lain 【Bantu Jazz dan Nightscream melakukan investigasi ke 'Rumah Lego'】 hingga akhir, alur cerita akan berkembang langkah demi langkah hingga memenangkan Perang. Tentu saja, "kemenangan" ini mungkin hanya sandiwara yang dibuat Sistem. Begitu pemain pergi, Sang Nabi akan memulihkan segalanya.
Tapi sekarang ini tidak ada artinya lagi, karena tidak kembali melapor ke Optimus Prime, misi investigasi juga dianggap belum selesai.
"Hmm… Lagipula poin XP ini ditambah 40% sudah cukup untuk naik ke level 30." Bujue bergumam, sambil menekan pilihan "Terima" di layar untuk menerima undangan ruang rapat dari Xiao Tan.
Ia juga tidak buru-buru ke Ruang Penyimpanan untuk mengambil hadiah. Karena sudah memutuskan untuk mengambil poin XP, nanti saja juga tidak masalah. Langsung saja ia menekan tombol ruang rapat di panel kontrol lift, lalu keluar.
"Huo... Ngapain sih... Mau dikorbankan gitu?" Begitu Feng Bujue masuk, langsung melihat Xiao Tan duduk lesu di pinggir Meja Rapat dengan seluruh kepala dan wajahnya dipenuhi remah-remah makanan ringan.
"Ini masih mending, kalau di ruang ini boleh mukulin orang, pasti kejadiannya bakal se-level WWE tuh." Gerutu Xiao Tan dengan kesal.
"Kayaknya ada yang nggak puas ya?" Beiling menyela dari samping.
"Nggak ada!" Xiao Tan buru-buru membela diri, "Sama sekali nggak!"
Feng Bujue mendekat ke Siyu dan berbisik pelan: "Mereka berdua ini kenapa..."
"Nggak tahu." Jawab Siyu, "Mending jangan ikut campur."
"Hmm..." Feng Bujue memalingkan wajah lalu duduk santai, "Sebentar lagi aku ambil hadiah langsung naik ke level 30. Kita perlu pertimbangkan buat coba Kesulitan Nightmare tim..."
"Hey! Langsung ganti topik aja! Nggak peduli sama nasibku!" Teriak Xiao Tan.
"Emang perlu ditanya apa." Feng Bujue menjawab lemas, "Paling-paling ngomong atau ngelakuin yang nggak semestinya..."
"Ketua guild bijaksana." Beiling menimpali tepat waktu sambil melototi Xiao Tan.
"Sebagai lelaki, langsung saja berlutut minta maaf, pasti langsung dimaafkan." Feng Bujue melanjutkan.
"Jangan paksain pola tingkahmu ke semua orang!" Sergah Xiao Tan lagi.
Feng Bujue memandang dengan tatapan mati ikan kering perlahan ke arah Beiling, "Kamu juga... Lihat bocah ini begitu menyedihkan, sering kamu bully sehari-hari. Kalau tidak ada masalah prinsip, lebih baik maafkan saja. Menurut pengamatanku pada kalian berdua, peruntungan kalian cocok, zodiak selaras, pembagian peran aktif-pasif jelas. Lama-lama, mungkin orang kaya akhirnya jadi keluarga..."
Plaak—
Sekantong keripik kentang terbang dari tangan Beiling menempel di wajah Feng Bujue.
"Sudah dibilang jangan ikut campur." Siyu berkata dingin, "Malah kau mulai mengalihkan kebencian."
"Ah~ Aku ahli hinaan berpuluh tahun, setiap kata pasti kena, tak pernah meleset." Feng Bujue tak acuh mengambil keripik di wajahnya lalu memasukkannya ke mulut.
"Bual lagi..." Siyu geleng-geleng kepala sambil tersenyum kecil.
"Hmph..." Feng Bujue mendengus, membuktikan dengan aksi. Hanya butuh kurang dari sedetik merangkai kata ke Siyu: "Ngomong-ngomong, sebagai penggemar setia, tidak maukah kau melahirkan anak untukku?"
Plaak—
Sekantong keripik lagi terbang dari tangan Siyu menempel di wajah Feng Bujue.
……
Di ruang rapat, Feng Bujue berdiskoni dengan teman-teman tentang latihan perang, kemudian membahas hal lain termasuk membeberkan settingan Kesadaran Jiwa.
Tanpa terasa hari sudah larut. Mereka janji bertemu lagi di server Mode Tidur tengah malam, lalu turun satu per satu untuk mandi dan tidur.
Hingga dini hari 24 April, pukul 00:45, Feng Bujue kembali login ke game. Kali ini dia login 10 menit lebih awal untuk mengurus beberapa urusan kecil agar tidak membuat rekan tim menunggu.
Hal pertama yang dilakukan tentu mengambil hadiah. Setelah masuk ke Ruang Penyimpanan (operasional tidak dijelaskan detail), setelah mengambil 40% EXP level saat ini dan mengumpulkan dua Kartu Puzzle baru, data Feng Bujue sebagai berikut:
Gelar: 【Perintis Kegelapan】, Kemampuan Gelar: 【Kedatangan Dewa Iblis】.
Poin XP: 39800/3000000, Poin Keterampilan: 19450, Koin Game: 1.765.000.
Spesialisasi: Umum C, Peralatan D, Investigasi D, Bertarung C, Menembak D, Medis E, Ilmu Spiritual C, Memanggil E.
Tas (11/15): Kunci Pipa Mario, Senter, Bangku Lipat Delapan Belas Pendekar Perunggu (Nomor 5), SCP-500(10/20), Pelontar Anti-Gravitasi, Moxxi Nyonya Kecerobohan, Vajra Ghanta, Penyedot Debu Proserpina, Suplemen Nilai Kelangsungan Hidup (Sedang)*2, Magazen Granat Tanpa Batas, Sekop Militer WJQ-308 (Tipe Abadi).
Peralatan: Tari Jazz, Sarung Tangan Sutra Laba-laba, Death Poker (Senjata psionik), Armor Gema, Masker Gas Goblin, Pelukan Artemis, Perangkat Amplifikasi Alkimia Implan.
Ruang Penyimpanan (6/10): Kartu Puzzle-Monyet, Kartu Puzzle-Kacamata Hitam, Kartu Puzzle-Stroberi, Kartu Puzzle-Jaket Kulit, Kartu Puzzle-Motor, Kartu Puzzle-Senapan Patahan.
Skill (7/12):【Perbaikan yang Tidak Terlalu Asal-asalan】【Spiritual Awareness Body Convergence Technique】【Kegigihan Alkemis Es】【Southern Cross Flying Dragon Fist】【Teknik Memanggil - Musashi Koganei】【Langkah Bulan】【Rankyaku】
Terlihat bahwa mulai level 30, batas maksimum poin XP bertambah satu nol lagi menjadi tiga juta. Dalam arti tertentu, ini kabar baik untuk Feng Bujue... Dengan keunggulan tidak bisa merasakan ketakutan, hadiah EXP yang didapatnya per level menjadi sangat fantastis.
Hal lain yang patut disebut adalah peningkatan spesialisasi memanggil. Karena berulang kali menggunakan "Lihat jurus!" dalam PERANG Jubah dengan melakukan belasan kali panggilan acak, tingkat kemahirannya di bidang ini sebenarnya sudah sangat tinggi. Setelah dua kali memanggil Musashi Koganei, spesialisasinya tepat naik satu level.
Saat ini quest karakter【Menggunakan skill memanggil dan berhasil memanggil makhluk lima puluh kali】yang dimiliki Feng Bujue telah mencapai 17/50. Tampaknya untuk menyelesaikan tahap ini dibutuhkan setidaknya 10-15 hari lagi.
"Eh? Kartu-kartu ini..." Saat Feng Bujue sedang menyimpan kartu puzzle ke gudang setelah menerima hadiah, tiba-tiba ia menemukan sesuatu.
Dengan santai ia mengeluarkan semua kartu puzzle dan memegangnya di tangan, lalu membuka menu virtual di depannya dan memilih opsi "Kombinasi".
Peringatan sistem langsung muncul:【Ditemukan kemungkinan urutan kombinasi】
Di jendela yang terlihat tertampil——Nama set kartu:【T-800】(Terminator), membutuhkan【Kartu Puzzle: kacamata hitam】,【Kartu Puzzle: jaket kulit】,【Kartu Puzzle: sepeda motor】,【Kartu Puzzle: senapan patahan】untuk membentuk kombinasi.
"Set kartu yang membutuhkan empat lembar untuk disusun..." gumam Feng Bujue, "Aku mencium aroma peralatan tingkat kualitas tertinggi..."
【Kombinasi set kartu yang Anda pilih untuk dibuat adalah: T-800, harap konfirmasi operasi ini.】
Saat empat kartu berubah menjadi cahaya putih dan menyusun ulang, sebuah kartu seukuran kartu tarot muncul di tangan Feng Bujue. Kartu itu bergambar pria tangguh berkacamata hitam mengendarai motor, mengenakan jaket kulit, dan memegang senjata api dengan gaya lukisan tinta yang kontras.
Sistem kembali mengingatkan:【Set kartu telah dibuat, apakah akan menukarnya menjadi peralatan?】
Setelah memilih "Ya", sebuah pilar cahaya putih muncul di sisi lain Ruang Penyimpanan dan segera berubah menjadi pilar kaca untuk menerima hadiah.
Saat Feng Bujue mendekat, peralatan di dalamnya telah terbentuk. Benda itu terlihat seperti mesin aneh berukuran akordeon dengan struktur kompleks. Sisi satu memiliki pintu masuk conveyor belt, sementara sisi lain hanya memiliki lensa cembung bulat. Hanya ada satu tuas di samping mesin tanpa komponen yang bisa disetel.
Jantungnya mulai berdebar-debar, ia segera mengambil dan memeriksa item tersebut...
【Nama: Mesin Penghancur Sihir Tipe Nol】
【Tipe: Alat】
【Kualitas: Sampah】
【Fungsi: Memproduksi sampah】
【Efek: Memiliki kemungkinan untuk membuat item Legendary (memerlukan setidaknya 3 peralatan dengan kualitas minimal Rare untuk diaktifkan)】
【Catatan: Ini adalah item sihir yang diciptakan oleh penyihir terkenal Losing Mind. Menurut deskripsinya, perangkat ini dapat mencampur beberapa item bermuatan energi sihir untuk menciptakan item yang lebih berharga. Namun kenyataannya buruk... Setelah menghancurkan ratusan artefak "pinjaman", mesin ini hanya mengeluarkan tumpukan besi tua. Akhirnya Losing Mind dipukuli habis-habisan oleh koleganya dan diusir permanen dari Asosiasi Penyihir. Mesin penghancur ini pun diberi label "sampah" dan dikunci di Ruang Penyimpanan.】
【Volume 3 (Bagian B) Pertempuran Puncak S1】
