Siang itu, setelah makan siang, Ruo Yu pergi mengurus urusan. Feng Bujue yang sendirian di rumah akhirnya masuk kembali ke kapsul game.
Setelah tiba di ruang login, Jue Ge melihat Daftar Teman dan menemukan bahwa Xiao Tan dan yang lainnya sedang tidak online. Setelah berpikir sejenak... Ia masuk ke Ruang Penyimpanan, mengambil【kartu ID pahlawan "Poker Xia"】yang sudah lama tersimpan, lalu kembali ke lift.
Saat ini level Jue Ge sudah mencapai lima puluh, tujuh level lebih tinggi dibanding terakhir kali masuk Mode Jelajahi Bebas. Karena itu... Ia merasa sudah saatnya mengikuti "Tes Level Pahlawan" yang diadakan "Liga Super Semesta".
【Feng Bujue, Level 50】
【Silakan pilih mode permainan yang ingin diikuti.】
【Anda memilih Mode Jelajahi Bebas.】
【Setiap masuk mode ini akan mengonsumsi 20000 koin game, harap konfirmasi operasi.】
Setelah melakukan serangkaian operasi cepat dan mahir, Jue Ge memilih mode permainan dan mengklik opsi konfirmasi.
【Terkonfirmasi...】
【Terdeteksi satu multiverse sedang dalam eksplorasi, apakah ingin terhubung?】
Jika pemain memilih "Tidak" di sini, layar sentuh akan langsung menampilkan dialog "Apakah ingin mengacak ulang multiverse?". Namun Jue Ge tidak berniat mengganti alam semesta.
【Loading dimulai, harap tunggu sebentar.】
"Selamat datang di Taman Horor." Suara sistem terdengar bersamaan dengan lift yang mulai bergerak.
【Loading telah selesai, saat ini Anda sedang dalam Mode Jelajahi Bebas.】
【Mode ini tidak memiliki sistem quest, batasan waktu, maupun penalti permainan pasif.】
【Anda bisa berpindah antara ruang login dan dunia naskah melalui "Safe House" (setiap masuk mode ini akan mengonsumsi 20000 koin game).】
【Quest telah dimulai.】
Saat pintu lift terbuka, hal pertama yang terlihat oleh Jue Ge adalah kamar mandi yang cukup sempit. Setelah keluar dari kamar mandi, Jue Ge tiba di asrama miliknya dengan kode "Z250".
Berbeda dengan saat pertama kali masuk, kali ini Sistem tidak lagi meminta Jue Ge untuk "meninggalkan Safe House dalam lima menit".
"Hmm... Berapa rentang waktu yang kupilih saat terakhir kali keluar ya..." Duduk di ruangan, Feng Bujue mulai mengingat-ingat detail kunjungan terakhirnya, "Oh ya... tiga jam." Ia mengusap dagu sambil bergumam, "Artinya... menurut persepsi penghuni alam semesta ini, aku sudah berada di kamar selama tiga minggu galaksi (satuan waktu umum di alam semesta ini, setara dengan satu jam). Untuk 'menyesuaikan kondisi', waktu segini cukup lah."
Saat pertama kali keluar dari dunia naskah ini, dia sudah mempertimbangkan... untuk berpura-pura "sudah beristirahat beberapa saat", sehingga memilih rentang waktu perjalanan pulang-pergi yang moderat (empat pilihan lainnya adalah satu menit penuh, satu jam, dua belas jam, dan 48 jam).
"Kalau begitu... mari kita lihat." Kemudian, Feng Bujue memeriksa lokasi tujuan melalui komputer di kamarnya, "Hm... lumayan dekat, bisa dicapai dengan berjalan kaki (asteroid kecil ini memiliki sistem transportasi umum yang sangat lengkap dan gratis)."
Setelah memastikan tujuan, dia pun meninggalkan asrama dan menuju "Area Uji Coba" milik Liga Pahlawan Super Semesta.
Saat terakhir kali datang ke sini, Manusia Kertas Timah dan Doktor Abadi—dua bigshot ini—secara pribadi mengantar Jue Ge menyelesaikan berbagai prosedur dan menjelaskan banyak informasi dasar tentang Liga Super Semesta. Dengan kemampuan belajar pengetahuan kekanak-kanakan ala Feng Bujue, semua informasi ini tentu dihafal mati——Pahlawan yang mendapatkan kualifikasi registrasi di Liga Super Semesta, dalam 40 minggu galaksi setelah mendaftarkan "ID Pahlawan", harus mengikuti "Tes Level Pahlawan". Jika tidak, ID registrasinya akan langsung dicabut.
Tentu ada pengecualian, misalnya "kemampuan terlalu kuat sehingga tidak bisa diuji", atau "kerusakan mental/fisik belum pulih"... Bisa mengajukan pernyataan tertulis ke Aliansi untuk menunda atau membebaskan tes.
……
Singkat cerita, sekitar dua puluh menit kemudian, Feng Bujue dengan santai tiba di tujuan.
Tes level biasanya tidak perlu antri. Setelah mengobrol sebentar dengan alien berkulit biru berwajah seperti sol sepatu di meja layanan depan area tes, Jue Ge langsung diizinkan masuk sendiri.
Pintu masuk area tes sangat unik: total 10 pintu. Tujuh diantaranya tersusun seperti tangga dari kecil ke besar, jelas untuk berbagai ukuran tubuh alien. Tiga pintu lainnya... ukuran sama tapi tertutup medan gaya warna berbeda. Ketiganya untuk "makhluk tak berwujud", "makhluk yang tak bisa berhenti bergerak", dan "makhluk beradaptasi super".
Feng Bujue masuk melalui pintu nomor tiga: tinggi 4 meter, lebar 3 meter, diklasifikasikan sebagai "makhluk berwujud ukuran kecil-sedang".
Setelah melewati lorong logam sepanjang ratusan meter, Jue Ge melihat sebuah perangkat besar di depannya yang menyerupai pos pemeriksaan keamanan bandara. Di samping perangkat itu, berdiri sesosok makhluk berkulit kecokelatan dengan wajah menyerupai ikan buntal.
"Halo." Saat Jue Ge mendekat, Si Kepala Ikan langsung menyapanya.
"Halo." Feng Bujue membalas.
"Tolong letakkan kartu ID di sini." Si Kepala Ikan menunjuk ke slot kartu di samping alat pemindai.
Feng Bujue mengikuti instruksinya, kemudian melewati pos pemeriksaan dibawah panduan makhluk itu.
Selama proses pemeriksaan, semua item di tubuhnya (karena tas merupakan kantong dimensi, isi tas tidak terdeteksi) muncul di layar di samping perangkat tersebut. Setiap item disertai catatan singkat yang muncul otomatis. Misalnya 【Magazen】 dengan keterangan "Ammunisi pengisi senjata api era teknologi sekunder", atau 【Pisau Kecil Harian Bell】 dengan catatan "Senjata dingin dengan fungsi super-kausal".
"Selesai, verifikasi sudah beres. Silakan masuk." Si Kepala Ikan sama sekali tidak terkejut dengan barang bawaan Jue Ge, menunjukkan ekspresi biasa (sejauh ekspresi ikan bisa dinilai) sambil menjelaskan, "Pengujian dilakukan bertahap, petugas di dalam akan memandu Anda menyelesaikan semua item. Setelah semua tes selesai, tunggu setengah minggu galaksi baru bisa mengambil kartu di loket." Ia berhenti sejenak, "Saat itu, kartu ID-mu sudah diupgrade ke versi sesuai levelmu."
"Mengerti." Feng Bujue mengangguk singkat sebelum melanjutkan perjalanannya.
"Setelah berjalan lagi ratusan meter dan melewati sebuah sudut, Jue Ge tiba-tiba melihat ruang yang sangat luas terbentang di depannya."
"Tempat ini seperti stadion raksasa yang dipenuhi berbagai mesin uji berukuran besar yang aneh dan peralatan mirip alat fitnes. Saat ini, banyak alien dengan penampilan beragam sedang menjalani tes di dalamnya, didampingi sejumlah staf yang tidak sedikit."
"Di tempat ini, Feng Bujue menyadari betul... setidaknya di alam semesta paralel ini, manusia hanyalah 'kelompok minoritas'. Dari pandangan sekilasnya, hampir tidak ada makhluk yang terlihat seperti 'manusia' di dalam arena ini."
"Nama pahlawan?"
"Saat Jue Ge masih melihat-lihat sekitar, seorang staf bertubuh tinggi yang seluruh tubuhnya terdiri dari bola dan silinder telah mendekatinya dan bertanya langsung."
"Eh..." Feng Bujue memandanginya sejenak sebelum menjawab, "Poker Xia."
"Oh..." Staf itu juga mengamatinya dan melihat tablet di tangannya, "Manusia Bumi ya... baiklah, ikut saya."
