【Hehehe...Tamu-tamu sekalian, pasti kalian sudah tidak sabar menunggu...】Suara Woody masih sama, penuh niat jahat namun memiliki daya tarik unik yang membuat orang ingin terus mendengarkannya,【Sekarang, pukul sembilan tiga puluh telah tiba...Aku umumkan, Petualangan Halloween Besar Taman Horor resmi dimulai.】
Sebelum suaranya menghilang, semua lampu hias, lampu jalan, lampu sorot, dan lingkaran pencahayaan tinggi di lokasi...padam seketika; cahaya yang berasal dari wahana permainan besar pun lenyap tak bersisa.
Dalam hitungan detik, karnaval yang semula terang benderang itu telah tenggelam dalam kegelapan.
Tentu saja, "kegelapan" ini relatif...dibandingkan sebelumnya, kondisi saat ini memang gelap gulita, namun secara objektif belum mencapai tingkat gelap total.
Di langit masih tergantung bulan purnama, sinar bulan musim gugur yang menembus bumi masih memberikan visibilitas terbatas.
Tapi...
Klik-klik...Detik berikutnya, suara tombol senter yang dinyalakan bergema silih berganti.
Tak lama, titik-titik cahaya putih mulai bermunculan di seluruh lokasi.
Ini jelas merupakan manifestasi insting alami manusia yang takut akan kegelapan...Meski tempat ini belum benar-benar gelap, sebagian besar pemain tetap memilih menyalakan senter, seolah itu adalah tindakan yang paling wajar.
"Jangan buru-buru nyalakan senter." Feng Bujue sudah lebih dulu berbicara sebelum rekan tim sempat menyalakan senter. "Di area terbuka ini, cahaya bulan saja sudah cukup untuk melihat." Dia berhenti sejenak. "Kita belum tahu apakah ada cara untuk mengisi ulang daya senter, jadi... lebih baik simpan untuk situasi darurat."
Tik... tok...
Begitu kata Jue Ge keluar, regu pengawal empat orang Ice Emperor yang berdiri beberapa meter dari mereka langsung mematikan senter masing-masing.
"Hmph! Jangan salah paham." Atobe segera membela diri dengan gaya pengakuan spontan. "Kami mematikan senter bukan karena mendengar perkataanmu. Sebenarnya dari awal aku sudah mempertimbangkan masalah listrik. Barusan cuma mencoba fungsi senter dan mengamati efek pencahayaannya dalam gelap... Bukan karena panik gelap lalu refleks menyalakan lampu!"
"Haah..." Bahkan Xiao Ling menggelengkan kepala mendengar penjelasan Atobe. "Jin Fugui, pernah dengar peribahasa 'tidak ada perak tiga ratus tael di sini'?"
"Hah?" Atobe bingung, tak paham maksudnya. "Maksudmu apa?"
"Bukan apa-apa..." Feng Bujue menyela. "Intinya... Aku sarankan kamu baca ulang buku pelajaran Bahasa SD, kumpulan cerita peribahasa, atau fabel anak-anak. Bacaan bermutu itu pasti berguna untuk hidupmu."
Atobe mulai menyadari sindiran halus itu, tapi sebelum sempat membalas, suara dari pengeras suara kembali terdengar.
【Hehehe… Seperti yang kukatakan sebelumnya, listrik di karnaval sudah diputus.】 Woody berbicara, 【Tentu saja, sistem pengeras suara masih berfungsi normal, jalur ini harus dipertahankan.】 Dia berhenti sebentar, lalu melanjutkan, 【Nah… Sekarang, izinkan aku memberitahu beberapa aturan yang belum disebutkan tadi, hehehe…】
“Sial… Dari awal sudah tahu.” Feng Bujue mendengus dingin dalam hatinya.
【Menurut tradisi Druid kuno, malam Halloween adalah malam untuk mempersembahkan arwah dan menunjukkan hasil panen…】 Tiba-tiba Woody mengubah topik dengan pernyataan bernuansa edukatif.
Pada saat yang sama, pager para pemain (yang dipakai di pergelangan tangan, berbentuk seperti jam kartun labu) semuanya menyala otomatis.
Titik-titik cahaya oranye mulai bermunculan dalam kegelapan.
【Kalau sudah bicara persembahan, tentu harus ada kurban, hehehe…】 Woody melanjutkan, 【Dan kalian… adalah kurbannya.】
“Oh~ Oh! Kedengarannya seru.”
“Agak mirip atmosfer horor di game!”
“Haha, perkembangan ini lumayan menarik.”
Para pemain yang belum tahu kebenaran menunjukkan sikap senang dan antusias terhadap settingan ini, tapi Feng Bujue…
“Si bajingan…” Jue Geri melafalkan sumpah serapah dalam hati, “Ini jelas mau membunuh orang…”
【Malam ini adalah Malam Para Santo, hari libur tahunan di neraka.】Woody melanjutkan,【Dengan kesempatan ini, aku membawa banyak teman menarik dari 'dunia itu'... hehehe...】Tawanya semakin mesum,【Maaf, teman baikku tidak banyak, jadi aku membawa seratus roh jahat untuk bermain dengan kalian...】
"Lebih baik kita lari..." Feng Bujue mengernyitkan matanya berkata, "Lagipula dinding sementara di tepi venue tingginya cuma dua meter lebih, dan ketebalannya juga tidak memadai..."
【Mungkin sebagian dari kalian sudah ingin mundur sekarang, hehe... Bagi kalian, aku ingatkan... Sebelum pukul sembilan tiga puluh masih bisa pergi, tapi sekarang... hehe...】Woody seolah mendengar ucapan Feng Bujue,【...Venue ini sudah sepenuhnya diblokir...】
Bung——Chiii——
Bersamaan dengan ucapannya, dinding sementara di sekitar venue mulai naik perlahan disertai gemuruh mesin besar.
"Ini lelucon..." Atobe yang menyaksikan pemandangan ini terbengong, bergumam pelan, "Main betulan?"
【Seperti yang bisa kalian lihat, saya sudah menaikkan tinggi dinding menjadi lima meter. Bagi yang ingin memanjat, harap perhatikan keselamatan.】 Woody tertawa dengan niat jahat, suara tawa dan ucapannya terdengar seperti ejekan langsung ke Feng Bujue, 【Sebagai informasi tambahan, tembok sementara venue ini sama sekali tidak selemah yang kalian bayangkan... Meskipun terlihat hanya sedikit lebih tebal dari karton tebal, percayalah... bahkan jika kalian menabraknya dengan mobil, tembok ini tidak akan tembus.】
"Haha... orang ini lucu sekali."
"Iya, mana mungkin..."
"Bercanda ya... Apa ada orang yang sampai takut menabrak dinding untuk kabur?"
Orang-orang tidak menganggap serius dua pernyataan Woody ini. Mereka sepenuhnya larut dalam suasana permainan, sama sekali tidak menyadari keseriusan masalah...
【Selain itu, saya tegaskan kembali...】 Suara Woody mulai terasa mengeluarkan aura dingin, lanjutnya, 【Staf kami 'tidak akan memberikan bantuan apapun kepada kalian'. Artinya... entah kalian patah lengan, patah kaki, roboh tak bisa bangun, atau berteriak minta tolong, tidak akan ada yang peduli.】
"Hei... Apa dia serius?"
"Omongannya ini..." "Kedengeran serem sih..."
Dua kalimat terakhir Woody akhirnya membuat para pemain merasa ada yang aneh.
【Baiklah, para tamu, silahkan berusaha sekuat kemampuan kalian... bertahan hidup dari kejar-kejaran roh jahat dan carilah permen... hehehe...】Woody tertawa Yin,【Dan... jangan lupa, sebelum semua permen ditemukan, permainan tidak akan berakhir... hehehe... Selamat bersenang-senang.】
