Saat 【Raja Tanpa Nama】 muncul, langit di atas kepala mereka tiba-tiba gelap.
Seketika, awan hitam menyelimuti area, pusaran angin berputar kencang. Di tengah pertemuan angin dan awan, kilat menyambar dari langit membawa sosok perkasa.
Namun terlihat, 【Raja Tak Bernama】 mengenakan pakaian Mesir kuno dengan gaya rambut ekstrem, seluruh tubuhnya dipersenjatai dengan tujuh dekorasi emas... atau tepatnya... tujuh Senjata Milenium.
"Inikah... 【Raja Tak Bernama】..." gumam Snow sambil menatap pria yang muncul di Arena Gladiator, "Ternyata dipanggil dengan cara seperti itu..."
"Baik, kombo-ku berakhir di sini." Di sisi lain, Feng Bujue yang berdiri di seberang melanjutkan, "Pada momen ini, efek membuang kartu dari 【Overdraft Tangan】 mulai aktif..." Ia mengangkat tangan kosong dengan ekspresi mengejek, "Sayangnya, tanganku sudah kosong."
"Sial..." Snow mendengus kesal sambil membuang tiga kartu tersisa di tangannya ke pemakaman.
"Nah, selanjutnya..." Dua detik kemudian, Feng Bujue berseru lantang, "Masuk ke Giliran Sang Master! Efek Dewa Terkuat diaktifkan!"
Karena durasi 【Kelalaian Programmer】 hanya "satu tahap", setelah fase akhir giliran Snow berlalu, semua efek 【Raja Tak Bernama】 telah pulih.
"【Raja Tak Bernama】 memiliki total... tujuh efek!" Jelas pertunjukan Feng Bujue baru saja dimulai...
Dibandingkan dengan serangkaian kombo yang akan terjadi, 【Duel Maut Sihir】 tadi hanyalah pemanasan.
"Efek pertama - 'Mata Milenium'!" Feng Bujue menunjuk ke area lawan, "Pada fase awal giliran pemain, jika 【Raja Tak Bernama】 ada di area kami, kita bisa melihat semua kartu di tangan lawan dan kartu tertutup di lapangan."
Saat suaranya berhenti, efek animasi Sistem pun mengikuti. Terlihat 【Raja Tanpa Nama】 mengangkat ornamen keemasan berbentuk bola mata, mengarahkannya... dan seketika punggung semua kartu tertutup Snow berubah menjadi kondisi semi-transparan.
Kartu di tangan Snow baru saja habis, tiga kartu di area monster-nya telah terbuka, yang tersisa... hanyalah kartu di area Magic/Trap. Di bawah efek 【Raja Tanpa Nama】, selain 【Kutukan】 yang sudah terbuka, empat kartu lainnya pun satu per satu terungkap.
"Begitu rupanya..." kata Feng Bujue sambil memandang kartu lawannya, "Konfigurasi seperti ini... sangat sesuai dengan gaya khasmu."
Saat ini, dari empat kartu tertutup Snow, tiga adalah jebakan dan satu adalah sihir.
Kartu jebakan pertama adalah 【Ditarik ke Kegelapan】, efeknya: Ketika satu monster pihak kami mati dalam pertarungan, monster penyerang akan dihancurkan bersamaan.
Kartu ini, tentu saja juga termasuk salah satu dari empat kartu yang ditambahkan ke tangan Snow pada giliran saat Tamamo-no-Mae dipanggil, dan juga merupakan kartu yang ditutup pada saat itu; sebelumnya, ketika [Sakamoto-kun] membunuh [Kappa Niat Jahat], Snow sebenarnya bisa mengaktifkan efek khusus ini. Namun dalam situasi saat itu, hal ini tidak memberikan keuntungan... karena saat itu Snow berada dalam posisi keunggulan besar yang kapan saja bisa menyelesaikan pembunuhan. Di bawah pengaruh [Zona Hipoksia], [Sakamoto-kun] bahkan jika hidup tidak bisa menjadi penghalang bagi pemain; sebaliknya, jika [Sakamoto-kun] dimusnahkan, pada giliran berikutnya, efek absorpsi serangan dan pertahanan Tamamo-no-Mae akan menjadi sia-sia, berubah menjadi status serangan dan pertahanan nol, jika dianalogikan... membuang Sakamoto saat itu sama saja dengan menghancurkan ilmu bela diri sendiri; oleh karena itu, dia menyimpan jebakan ini hingga sekarang.
Kartu jebakan kedua, [Bayangan dalam Cawan], kartu ini hanya bisa diaktifkan selama fase pertarungan lawan. Setelah diaktifkan, segera memanggil sebuah [Token Bayangan] di lapangan. Token ini ditempatkan di area monster dengan serangan 0 dan pertahanan 2000, tidak bisa dijadikan kurban, tidak bisa diubah ke posisi serangan. Jika dimusnahkan, token ini akan segera "dikeluarkan".
Kartu jebakan ketiga, [Melintasi Yin-Yang], ketika total monster di pemakaman tim kita melebihi sepuluh, lima di antaranya bisa dipilih dan dikocok kembali ke dek. Kartu ini... ditutup oleh Snow pada fase sekunder di giliran sebelumnya.
"Terakhir, kartu sihir itu adalah sihir spesial——【Hukum Orang Kerdil】, efeknya adalah, ketika kartu ini tertutup di lapangan, dapat diaktifkan selama fase pertarungan pemain manapun, membuat semua monster tidak dapat menyerang.
Alasan Snow menutup kartu ini juga jelas, meskipun efek kematian Tamamo-no-Mae sangat kuat, tetap sulit menjamin lawan tidak menggunakan Sakamoto yang juga memiliki 2000 ATK untuk mati bersamanya, jadi dia membutuhkan kartu seperti ini untuk berjaga-jaga.
"Selanjutnya, saya memasuki fase menarik kartu..." Setelah menyapu pandangan cepat ke kartu tertutup Snow, Feng Bujue melanjutkan.
"Hmph! Di momen ini efek 【Kutukan】 kembali aktif." Snow buru-buru menyela, "Jika menarik kartu sihir... segera buang saja."
"Ha... maaf..." Feng Bujue menyeringai sinis, "Di momen ini, saya mengaktifkan efek kedua 【Raja Tak Bernama】——'Timbangan Milenium'! Di fase apapun, selama ada kesempatan menarik kartu, saya bisa memilih menyerah menarik kartu... setiap menyerah satu kartu, LP pulih 1000." Dia berhenti setengah detik, "Tak perlu dijelaskan lagi... Saya menyerah hak menarik kartu kali ini."
Sambil berbicara, terdengar efek suara "Bip bip bip", LP Jue Ge kembali ke 2500...
Di sisi lain, karena fase menarik kartu dua ronde sudah lewat, efek 【Kutukan】 pun cukup sampai di sini.
"Kalau begitu... selanjutnya adalah fase utama..." Setelah 【Mantra】 yang akan kadaluwarsa masuk ke pemakaman, Feng Bujue melanjutkan, "Aku mengaktifkan efek ketiga dari 【Raja Tanpa Nama】 - 'Tongkat Sihir Seribu Tahun'... untuk mendapatkan kontrol motorik permanen atas satu monster di area musuh."
"Apa?!" Snow terkejut, "Efek 【Ganti Hati】(Heibai) (sebuah magic biasa yang bisa mengubah kontrol monster dalam satu ronde) bawaan? Itu efek permanen?"
Feng Bujue mengabaikannya dan dengan tegas menyatakan targetnya: "Dan monster yang kupilih adalah - 【Tamamo-no-Mae Ekor Sembilan】!"
Setelah ucapan tersebut, 【Raja Tanpa Nama】 mengangkat Tongkat Sihir Seribu Tahun di tangannya dan mengayunkannya ke arah Tamamo-no-Mae. Sang monster pun patuh pindah ke area pertarungan Jue Ge...
"Belum selesai..." Feng Bujue segera menambahkan, "Efek keempat 【Raja Tanpa Nama】 - 'Cincin Kebijaksanaan Seribu Tahun', tunjuk satu kartu di area lawan untuk menonaktifkan efeknya sampai duel ini berakhir." Ia menggerakkan lengannya, "Yang kupilih adalah... 【Si Cebol Berkuasa】!"
Seketika, Cincin Kebijaksanaan Seribu Tahun yang tergantung di dada 【Raja Tanpa Nama】 memancarkan cahaya keemasan. Bandul di bawahnya serempak menunjuk ke lokasi kartu magic Snow dan menyemburkan sinar cahaya. 【Si Cebol Berkuasa】 yang terkena serangan berubah menjadi kartu hitam-putih yang memudar, jelas sudah tidak bisa diaktifkan lagi.
"Selanjutnya, tahap pertarungan!" Serangan Feng Bujue akhirnya dimulai, "Aku menggunakan Tamamo-no-Mae untuk menyerang 【Kuil Liar】 di area-mu! Serbu! Jurus Sabit Terbang Sembilan Ekor!"
Snow bisa memahami pilihan serangan Jue Ge. Saat ini ATK Tamamo-no-Mae masih 2000, sedangkan ATK 【Kuil Liar】 juga 2000. Jika bertarung, keduanya akan mati bersama.
Namun perbedaannya... efek kematian 【Kuil Liar】 adalah "menambahkan 1 kartu sihir area 【Kuil Suram】 ke tangan", sedangkan efek kematian 【Tamamo-no-Mae】 adalah... "Selama 5 ronde berikutnya, setiap kali LP pemainku berkurang, LP pemain lawan juga akan berkurang dengan jumlah yang sama".
Chiii——Bang——
Sejenak kemudian, disertai suara gesekan angin dan benturan, siluman rubah berekor sembilan dan hantu biksu itu bersama-sama berubah menjadi cahaya putih.
Kartu dewa Snow dan monster bintang enam di arena sama-sama binasa. Yang menyebalkan... karena kendali Tamamo-no-Mae sudah beralih ke Feng Bujue, efek kematiannya sekarang akan dinikmati Bujue.
"Aku akan menggunakan 【Sakamoto-kun】... menyerang 【Monster Mayat】! Teknik Rahasia——Serangan Lutut!" Tahap pertarungan Jue Ge belum berakhir, dia segera mengumumkan serangan berikutnya yang menghabisi monster bertahan itu.
Sampai tahap ini, arena Snow sudah kosong. Satu kartu sihir area yang masuk ke tangannya belum bisa digunakan untuk sementara.
Tapi... masih ada yang bisa dia lakukan...
"Mengaktifkan jebakan,【Tarik ke Kegelapan】!" Snow saat ini sudah tidak punya alasan dan ruang untuk menyimpan jebakan lagi, "Basmi juga【Sakamoto-kun】yang sedang menyerang【Zombie Hancur】!"
Lagipula kartu jebakan di area Snow semuanya terbuka, Feng Bujue tentu tidak terkejut dengan hal ini.
"Fase pertarunganku belum selesai." Setelah efek kartu jebakan itu aktif, Feng Bujue kembali menunjuk lawannya, "Aku akan menggunakan【Raja Tanpa Nama】untuk menyerang pemain secara langsung!"
"Hmph! Aku mengaktifkan kartu jebakan -【Bayangan dalam Cawan】." Snow mendengus dingin, dengan cepat melakukan penanggulangan.
Saat ini, makhluk aneh di area Jue Ge hanya tersisa【Raja Tanpa Nama】. Sekadar informasi, "Dewa Terkuat" ini memiliki daya serang dan pertahanan 5000. Namun... 5000 atau 50.000, selama tidak memiliki efek penetrasi daya tahan, bahkan monster bertahan 0 pun bisa melindungi tuannya dari kehilangan darah.
Bang——
【Raja Tanpa Nama】hanya melirik,【Token Bayangan】berdaya tahan 2000 itu langsung hancur. Tapi, LP Snow tidak berkurang...
"Ha... Kamu juga sudah hampir habis kan." Melihat semua monster di area Jue Ge sudah habis, Snow menarik napas lega dan menunjukkan kesombongannya, "Dewa Terkuat... ternyata cuma segini. Pada akhirnya, di ronde ini kamu juga gagal mengurangi LP ku kan?" Ia mengangkat bahu, "Cuma bisa memulihkan situasi lapangan sedikit saja..."
"Situasi?" Feng Bujue menatap dengan tatapan ikan mati, memandang lawannya seperti melihat orang bodoh, lalu tertawa kering, "Ha! Kamu masih memikirkan 'situasi'?"
"Kamu... maksudmu apa?" Snow merasakan sesuatu dari ucapan lawannya, seketika bertanya curiga.
"Maksudku..." ekspresi Feng Bujue tiba-tiba menjadi serius, "...Kamu sudah tidak punya ronde berikutnya lagi!"
Setelah berkata demikian, tanpa menunggu respon Snow, dia melanjutkan: "Efek kelima dari 【Wuming zhi Wang】—— 'Balok LEGO Milenium'... Aktifkan!"
Begitu deklarasi keluar, liontin piramida terbalik di depan 【Wuming zhi Wang】 memancarkan cahaya menyilaukan, menyelimuti seluruh tubuhnya dalam kilau terang; Beberapa detik kemudian, cahaya menghilang, penampilan 【Wuming zhi Wang】 tetap sama, gaya rambut 'Shamate'-nya juga tidak berubah, tapi kostumnya berubah menjadi setelan biru yang mirip seragam SMA.
"Efek ini memungkinkan 【Wuming zhi Wang】 menyerang dua kali dalam satu tahap pertarungan yang sama." Feng Bujue dengan tenang mengucapkan dialog ini.
Snow justru terkejut hingga bulu kuduknya berdiri: "WHAT THE 【——】? Monster dengan kekuatan serangan 5000 bisa menyerang dua kali?"
"【Wuming zhi Wang】, lakukan serangan langsung ke pemain lawan! Kemauan Sang Duelis!" Feng Bujue menjawab pertanyaan lawannya dengan deklarasi.
Begitu ucapannya selesai, 【Wuming zhi Wang】 menggerakkan lengannya dengan gaya penuh aura kekanak-kanakan, mengirimkan gelombang mirip telekinesis ke arah Snow.
Bang——
Detik berikutnya, tubuh Snow sendiri terlempar.
Dia benar-benar tidak menyangka, dalam game berrating semua usia dengan settingan rasa sakit yang tidak tinggi ini... Di game yang seharusnya hanya bermain kartu, dia malah dipukul terbang...
"Mana... Mana masuk akal..." Saat Snow bangkit dari lantai, penampilannya sangat memprihatinkan, tapi dia tetap keras kepala, "Tapi bagaimanapun... Aku belum mati! Masih ada 500LP-ku!"
"Sudah kubilang, kamu tidak akan mendapat giliran berikutnya." Kata Feng Bujue, "Aku tidak sepertimu..." Dia berhenti sejenak, "Penduel sejati, janji harus ditepati!"
Saat ini, aura Jue Ge telah sepenuhnya menekan Snow. Di arena terlihat jelas adegan penghajaran satu arah...
"Masuk ke fase sekunder! Aktifkan efek keenam 【Raja Tanpa Nama】 - 'Kunci Seribu Tahun'!" Feng Bujue mengangkat Duel Disk di tangan kirinya sambil berkata, "Aku bisa memilih satu pemain untuk melihat semua kartu di deknya. Saat ini, pemain yang kupilih adalah... diriku sendiri."
Setelah deklarasi selesai, liontin berbentuk kunci di tubuh dewa abadi itu berkedip. Kemudian, rekaman visual melayang yang dihasilkan sistem terbentang di depan mata Jue Ge; ini adalah dek kartu Feng Bujue sendiri yang tersusun berurutan.
"Apa yang kamu lakukan?" Snow di seberang sudah panik setengah mati, "Ngapain melihat dek sendiri? Apa kamu tidak ingat kartu apa saja yang dimasukkan?"
"Akhirnya..." Feng Bujue mengabaikan pertanyaan lawannya. Setelah melihat deck kartunya selama beberapa detik, dia melanjutkan, "Aku mengaktifkan efek ketujuh dari 【Raja Tanpa Nama】——'Perhiasan Milenium'... Aku bisa meramalkan angka X, dan nama sebuah kartu. Kemudian menghitung dari kartu teratas deck, membalik kartu ke-X. Jika nama kartu ini sesuai dengan ramalanku, langsung tambahkan ke tangan."
Saat Jue Ge selesai mengumumkan efek ini, ekspresi Snow berubah beku...
"Angka yang kumaksud adalah 16, nama kartunya... 【Badut Horor】." Begitu Feng Bujue mengumumkan, Duel Disk otomatis memotong kartu ke-16 dari atas deck-nya. Jue Ge menyambar kartu itu dengan gerakan tangan gesit.
Berkat efek 'Kunci Milenium', Feng Bujue sudah melihat seluruh isi deck. Jadi 'Ramalan' yang diaktifkan melalui 'Perhiasan Milenium' ini pasti 100% akurat.
Seperti yang bisa ditebak, 【Badut Horor】 ini adalah monster 6 bintang yang sebelumnya dikembalikan ke tangan Jue Ge menggunakan 【Guci Pantang】...
"Pada momen ini, efek 【Guci Pantang】 aktif. Karena menarik kartu yang pernah ditunjukkan, LP-ku berkurang 1000..." Nada suara Feng Bujue kini kembali tenang, "Dan di bawah efek kematian 【Kyubi Tamamo-no-Mae】, kamu harus kehilangan LP dengan jumlah yang sama."
Bip bip bip——
Sebelum Jue Ge selesai bicara, LP Snow... sudah mencapai nol.
