Sudah satu hari penuh Zheng Zhuo dan kawan-kawan berada di dunia Cincin Sihir ini. Seperti beberapa film horor sebelumnya, "Sang Tuan" juga memberikan identitas di dunia ini - mereka ternyata adalah para pengembara yang pernah berinteraksi dengan Gandalf. Karena itu, saat tiba di Hobbiton tempat para hobbit berkumpul, mereka disambut dengan hangat.
“Kalau begitu, selain perbedaan jumlah film horor yang dialami tim berdasarkan kekuatan, tingkat kesulitan dunia film horor yang dialami juga berbeda-beda. Tapi bukannya Tim Nan Yan Zhou kalian sudah melewati Cincin Sihir?” Zheng Zhuo bertanya penasaran.
Nios menyeringai dingin: "Ya, mereka memang pernah mengalami Cincin Sihir, tapi itu tidak ada hubungannya denganku..." Setelah mengucapkan ini, Nios pun terdiam.
Zheng Zhuo masih penasaran, lalu bertanya kepada Xue Ling'er yang cukup dekat dengannya di Tim Nan Yan Zhou. Barulah gadis kecil ini menjelaskan keraguannya.
Ternyata sejak Starship Troopers, kemampuan Tim Nan Yan Zhou merosot drastis. Kekuatan tim dinilai "Sang Tuan" sebagai sangat lemah. Namun beruntung, beberapa anggota yang selamat termasuk orang kuat, terutama Richard Robias yang memiliki skill orisinil. Karena skill ciptaannya sendiri, dia tidak masuk dalam perhitungan kemampuan "Sang Tuan". Jadi sebenarnya kemampuan Tim Nan Yan Zhou jauh melebihi perhitungan "Sang Tuan". Film horor pertama setelahnya adalah Perfect Storm. Setelah menyingkirkan para wajah baru yang menjadi beban, mereka mulai gencar mencari alur cabang dan berhasil mendapatkan dua plot sampingan, mengumpulkan banyak poin reward dan jumlah alur cabang.
“……Film horor kedua setelah itu adalah The Mummy. Karena tim kami tidak memiliki anggota baru dan kemampuan kami dinilai 'Sang Tuan' sangat lemah, kami masuk jauh lebih awal daripada tim lain. Tidak hanya mencuri dua Kitab Suci, kami juga segera menghidupkan kembali Nios. Namun setelah itu, mengikuti rencananya yang serakah untuk mencari reruntuhan Raja Kalajengking, hasilnya semua anggota kecuali dia tewas dalam pertempuran terakhir menghadapi Raja Kalajengking dan pengejaran tim lain......”
Di dalam Tim Nan Yan Zhou, Aya si gadis campuran cantik pengguna ilmu sihir Afrika menyambung pembicaraan: "Tapi untungnya, rencananya sangat efektif. Kematian kami membuat tim lain dan Raja Kalajengking binasa bersama. Selain itu kami menyelesaikan misi alur cabang ini lebih cepat dengan tingkat kesulitan dua kali lipat dari normal, jadi dia mendapat reward tiga kali lipat poin dan alur cabang, ditambah reward dari perang kelompok. Di dunia film horor itu, dia menghidupkan kembali aku, Richard Robias, Xue Ling'er. Kami bertiga, dan dia mendapat pengakuan dari pemandu - ada pemandu baru di antara anggota baru The Mummy, jadi sekarang dia benar-benar komandan Tim Nan Yan Zhou."
Zheng Zhuo bingung. Pertanyaannya adalah apakah sebuah tim bisa kembali ke film horor yang pernah dimasuki sebelumnya? Tapi jawaban mereka malah bercerita panjang lebar tentang pengalaman mereka. Bukankah ini tidak menjawab pertanyaan?
Siapa sangka Chu Xuan tiba-tiba berkata: "Oh, ternyata begitu... Kalian semua yang pernah mengalami Cincin Sihir sudah mati sekali, dan pemilihan komandan tim juga diulang. Dengan kata lain, tim ini pada dasarnya bisa dianggap sebagai regu baru. Lantas, film horor yang pernah kalian jalani sebelumnya tidak bisa dimasuki lagi?"
Nios menatap Chu Xuan beberapa saat. Ia mengeluarkan sebatang coklat dari kotak kertas, menggigit setengah bagian dengan suara dentang keras, lalu berkata: "Benar. Film horor yang pernah mereka jalani, bahkan yang pernah kualami sendiri, semuanya telah menghilang. Artinya, kita bisa mengulang film horor apa pun asalkan Dewa Utama menganggap tingkat kesulitannya cukup."
Bagaimanapun juga, Tim Nan Yan Zhou bisa dikatakan telah bangkit kembali. Terutama karena beberapa anggota tim ini pernah datang ke dunia Cincin Sihir. Mereka pasti sangat familiar dengan sistem misi, alur cabang, tingkat kesulitan tugas, dan lain-lain di dunia ini. Inilah alasan mengapa Tim Nan Yan Zhou yang paling lemah bisa bersekutu dengan Tim Bei Bing Zhou yang lebih kuat.
"Saat itu lokasi kemunculan kami berada di wilayah bangsa elf. Misi kami adalah mengawal misi pelindung cincin melewati Gunung Tanduk Merah, yaitu terowongan rahasia Kurcaci yang menjadi tempat tidur Balrog. Di sanalah kami menyelamatkan Gandalf dan mendapatkan jimat turun-temurun yang bisa menetralkan penghapusan nilai negatif. Sedangkan misi tim lain adalah bertahan hidup selama sepuluh hari di terowongan itu, jadi kami tidak menjelajahi wilayah lain di dunia Cincin Sihir. Misi sebelumnya di dunia ini tidak bisa dibandingkan dengan yang sekarang. Kali ini kami harus memasuki Kota Mordor, artinya kita akan melewati sebagian besar peristiwa dari Volume I sampai III trilogi Cincin Sihir." Aya menjelaskan kepada yang lain.
Saat Aya berbicara, pintu besar sebuah ruang kecil di kejauhan terbuka. Seorang pria tua berusia enam puluh tahun lebih muncul mengenakan jubah katun abu-abu dan topi penyihir runcing. Saat keluar dari ruangan, seorang remaja Hobbit mengikutinya dari belakang.
"...Tapi Anda baru saja tuan, Gandalf." Remaja Hobbit itu buru-buru berkata.
Gandalf Si Jubah Abu-Abu memutar badan dengan tenang. Ia membisikkan sesuatu pada remaja Hobbit itu sebelum berbalik dan berjalan menuju posisi Zheng Zhuo dan kawanan.
(Dalam alur film asli, sekarang Gandalf akan meneliti dokumen sejarah untuk melacak asal-usul cincin itu. Inilah awal mula cerita Cincin Sihir...)
Zheng Zhuo dan yang lainnya sangat paham, ketika Bilbo Baggins yang membawa Cincin Sihir memulai perjalanannya, ia menyerahkan Cincin Sihir tersebut kepada keponakannya Frodo. Gandalf telah menyadari keistimewaan cincin ini dan berniat menyelidiki asal-usulnya. Saat inilah ia sedang meninggalkan Hobbiton.
Sebelum Gandalf mendekati kelompok mereka, ia telah melemparkan sebuah kantong dari kejauhan. Kantong itu terbang melintasi jarak belasan meter langsung ke arah Zheng Zhuo, yang segera mengangkat tangan untuk menangkapnya. Denting ringan terdengar - ternyata ini adalah kantong uang berisi koin emas.
“Ini adalah imbalan kalian, empat puluh tiga koin emas. Lindungi anak tadi sampai aku kembali besok malam. Aku akan menggunakan sihir untuk secepatnya kembali, tetapi pencarian dokumen membutuhkan banyak waktu. Singkatnya, serahkan semuanya di sini pada kalian.”
Setelah Gandalf melemparkan kantong emas, ia langsung melompat ke atas kuda. Sebelum Zheng Zhuo dan yang lain sempat sadar kembali, pria itu telah menunggang kudanya menempuh jarak yang sangat jauh dengan kecepatan luar biasa yang belum pernah mereka lihat sebelumnya. Dalam hitungan detik, sosoknya telah menghilang dari pandangan semua orang.
"Wah! Keren abis, liat kecepatan tadi? Kayak bayangan ilusi aja!" Beberapa pemuda dari tiga tim langsung berteriak, salah satunya bahkan mengeluarkan kamera V8 dan mengarahkannya ke sana. Tapi Gandalf sudah kabur entah ke mana, mana mungkin bisa tertangkap kamera.
"Sihir! Itu sihir! Gak nyangka di dunia Cincin Sihir ini benar-benar ada sihir!"
Selain anggota Tim Nan Yan Zhou yang telah menyelesaikan misi reinkarnasi Cincin Sihir, anggota lain menunjukkan ekspresi terkejut dengan kadar berbeda. Terutama para pemuda yang tampak antusias, mereka berdiskusi keras tentang cara mempelajari sihir gratis di dunia ini, bahkan mulai berkhayal tentang Senjata Pusaka atau Mantra Terlarang. Jelas terlihat ini adalah anak burung yang pertama kali datang ke dunia bereinkarnasi.
(Jangan bercanda, "Sang Tuan" tak mungkin membiarkanmu mendapatkan kemampuan dengan mudah. Segala sesuatu harus dibayar dengan pengorbanan setara. Jika ingin belajar sihir, persiapkan dirimu untuk Pertempuran Mematikan.)
Mayoritas senior hanya tersenyum sinis. Meskipun Gandalf menggunakan sihir, mereka tidak terkejut. Memang seharusnya demikian - kekuatan tim reinkarnasi yang ikut perang kelompok jauh melampaui film asli The Lord of The Rings. Contohnya, senapan mesin putar Gauss dengan peluru tak terbatas mampu menghancurkan legiun 100.000 tentara di dataran, atau setidaknya mengalahkan mereka. Karena itu, "Sang Tuan" tak mungkin menciptakan surga pengumpulan poin untuk tim reinkarnasi. Senjata teknologi menjadi tak berlaku di dunia ini. Namun sebenarnya, karakter di dunia ini jauh lebih kuat daripada versi film, contohnya sihir Gandalf.
"Sekarang bagaimana?" Guan berbisik kepada dua komandan lain di sampingnya, Nios dan Zheng Zhuo.
Kedua orang itu belum sempat berbicara, perempuan blasteran Aya sudah lebih dulu membuka mulut: "Alur cerita sudah dimulai. Terakhir kali kami juga menerima permintaan dari karakter plot asli. Mereka ingin kami mengawal anggota Aliansi Pembawa Cincin melewati terowongan Kurcaci, lalu 'Sang Tuan' akan segera memberi petunjuk. Entah apakah kali ini akan muncul kalimat petunjuk yang sama..."
Begitu suara perempuan blasteran itu berhenti, tiba-tiba suara khidmat muncul di pikiran setiap orang.
"...Sebelum mencapai kastil Mordor, jika Frodo, Gandalf, Aragorn, Gimli... dan lainnya tetap hidup, setiap anggota dari tiga tim akan mendapat 1000 poin reward per orang yang selamat. Setiap kematian akan mengurangi 1000 poin reward. Bersamaan dengan itu, dalam setiap pertempuran antara pasukan Aliansi Manusia-Peri dengan militer kekuatan Mordor: tiap kemenangan memberi 3000 poin reward per anggota tiga tim, tiap kekalahan mengurangi 3000 poin reward. Penghitungan poin berakhir ketika lima tim mencapai kastil Mordor."
Begitu suara itu selesai, Aya langsung berkata: "Benar, inilah isinya. Dulu kami hanya perlu melindungi kelompok Gandalf dari plot film asli yang melewati terowongan Kurcaci. Sekarang ada begitu banyak orang yang harus dilindungi... Lalu apa maksud perang antara dua kekuatan ini? Saat masuk dunia Cincin dulu, tidak ada misi perang seperti ini."
Nios menyeringai dingin. Ia mengeluarkan sebatang coklat dan menelannya bulat-bulat. Saat hendak berbicara, Chu Xuan di belakang Zheng Zhuo tiba-tiba berkomentar dengan datar: "Ini untuk memecah kekuatan tempur tim. Juga ujian dari Sang Tuan untuk tim... Dunia bereinkarnasi ini diperkirakan akan segera berakhir."
Begitu perkataan ini keluar, orang-orang di sekitar langsung membeku. Nios juga terkejut sejenak, baru kemudian ia berkata dengan keras: "...Benar, inilah maksudnya. Jika inferensiku tidak salah... pasti ada seseorang di Tim Dewa atau Tim Iblis yang akan segera menembus kunci genetik level lima."
Perkataan dua orang ini langsung membingungkan banyak orang di sekitarnya. Di tempat itu, selain mereka berdua, ternyata hanya anggota baru Tim Zhongzhou yaitu Hao Tian yang menunjukkan ekspresi tersadar. Pemuda tampan ini satu-satunya yang terlihat paham, sementara yang lain hanya menunjukkan wajah bingung.
Zheng Zhuo bertanya heran: "Apa maksudnya? Apakah semua ini bisa dianalisis hanya dari misi yang dikeluarkan Sang Tuan? Aku tidak mengerti."
Nios menyeringai dingin, namun Chu Xuan tak ambil pusing berkata: "Sumber analisis tidak hanya berasal dari misi yang diberikan 'Dewa Utama', tapi juga dari situasi pertempuran lima tim kami. Ini juga salah satu sumber analisis. Di Starship Troopers sebelumnya, kami sudah mengalami pertempuran tiga tim. Kali ini malah terjadi kericuhan besar lima tim. Apa artinya? Ini menandakan 'Dewa Utama' sudah mempercepat tabrakan dan pengikisan antar tim. Aku ingat pernah menganalisis sebelumnya, tujuan 'Dewa Utama' adalah untuk membuat kita berevolusi, bukan membunuh kita. Ketika dia mulai mempercepat kericuhan dan tabrakan antar tim, satu-satunya alasan yang memungkinkan adalah di antara semua tim reinkarnasi, sudah ada yang hampir mencapai level lima kunci genetik. Yaitu 'orang-orang suci' yang menciptakan dimensi ruang 'Dewa Utama'. Misi 'Dewa Utama' hampir berakhir. Untuk kita manusia biasa yang masih jauh dari level 'orang suci', 'Dewa Utama' tidak lagi menganggap kita penting. Jadi dia perlu meningkatkan kesulitan kita, mempercepat bahaya kematian kita, untuk mendorong evolusi kita. Dia sudah tidak terlalu peduli nasib hidup-mati kita lagi. Ini kemungkinan terbesar yang kuanalisis—di antara semua tim reinkarnasi, ada yang akan segera menembus level lima kunci genetik."
（...Luar biasa. Aku saja harus dapat intelijen dari tim lain untuk menganalisis ini. Tapi dia? Cuma dari jejak-jejak kecil ini bisa menyimpulkan segitu banyak? Mustahil!）
Nios menggigit giginya keras-keras. Dia mengeluarkan sebatang coklat lalu mengunyahnya dengan dentang keras hingga terpotong dua.
Zheng Zhuo dan orang-orang di sekitarnya juga tidak mempedulikan kekesalan Nios. Zheng Zhuo segera bertanya lagi: "Aku kurang lebih mengerti maksudmu. Kau bilang begitu seseorang mencapai level lima kunci genetik yang terbuka, maka kita bisa kembali ke dunia nyata? Jadi 'Dewa Utama' sengaja meningkatkan kesulitan sebelum ini sebanyak mungkin, memaksimalkan tabrakan antar tim, supaya kita berevolusi?"
Chu Xuan justru mengejek dingin: "Kembali ke dunia nyata? Jangan bercanda. Tujuan 'Dewa Utama' memang bukan untuk membunuh kita, tapi juga bukan agar kita bertahan hidup. Ia hanya menginginkan evolusi! Alasan munculnya misi perang kali ini dan misi melindungi karakter plot, tujuan dasarnya adalah memaksa kita memecah pasukan, melatih tim beroperasi di banyak front dengan koordinasi. Sudah kukatakan, kecerdasan juga bagian dari evolusi. Pertempuran multi-tim dan multi-misi inilah kunci pematangan tim. Aku jamin, begitu ada yang mencapai level lima kunci genetik..."
"...PASTI semua tim akan ditempatkan dalam satu dunia untuk kericuhan pertempuran besar! Hanya tim yang tersisa, terlepas apakah ada anggota yang membuka level lima kunci genetik, tim itulah yang berhak bertahan hidup!"
Nios tiba-tiba menyela sambil mengunyah setengah batang coklat dengan garang:
