Kota Suci telah eksis sejak zaman purba, asal-usulnya tak terlacak. Sudah ada sejak catatan peradaban manusia pertama.
Di Donghuang, berbagai kekuatan besar termasuk para Tanah Suci dan keluarga legenda Zaman Purba ingin memilikinya, namun mustahil karena hanya ada satu Kota Suci.
Akhirnya, para kekuatan besar mengadakan pertemuan rahasia dan bersama-sama menguasai kota ini.
Tentang kota suci, sebenarnya ada rahasia apa saja, hampir tidak diketahui orang luar, hanya sedikit rahasia yang terbuka, telah terpapar di depan mata umat manusia.
Altar Kuno terletak di istana langit pusat kota suci, mengambang di udara, ini adalah platform immortal yang megah, di atasnya terukir pola-pola energi yang rapat dan padat.
Tidak diragukan lagi, ini adalah pola energi yang kompleks, begitu abstrak hingga banyak Santo Lord tak mampu memahaminya, hampir tak ada yang bisa menguasainya sepenuhnya.
Di masa lampau, semua orang mengira bisa melintasi ruang hampa dari tempat ini untuk mencapai lokasi misterius, semuanya pernah mencoba berkali-kali dengan hati penuh kegembiraan.
Kenyataannya membuktikan, pola-pola yang terukir di Altar Kuno memang merupakan stempel Jalan Agung, adalah jejak yang bisa menembus ruang hampa, tetapi tak ada yang bisa melintas ke wilayah lain.
Beberapa catatan samar-samar menyentuh bahwa altar ini bisa mengantarkan orang ke tanah dewa, tempat dimana terdapat jodoh besar, tetapi belum pernah ada yang berhasil mewujudkannya.
Alasan munculnya anggapan ini adalah kabar angin bahwa beberapa Kaisar zaman kuno pernah berhasil melintasi ruang hampa di tempat ini, sayangnya tidak ada yang bisa mengonfirmasi kebenarannya.
Namun, orang-orang justru menemukan keistimewaan lain. Di atas platform terdapat sembilan lempengan batu. Dimanapun berada, dengan mengaktifkan lempengan batu menggunakan kekuatan mengerikan, seseorang bisa langsung melintasi ruang hampa dan kembali ke istana langit di pusat kota suci.
Penemuan mengejutkan ini dibuktikan ketika seorang Santo Lord tua mencoba pergi sejauh Zhongzhou. Dengan mengaktifkan lempengan batu menggunakan kekuatannya, ia berhasil melakukan perjalanan pulang melalui ruang hampa.
Tentu saja konsumsi energinya sangat besar. Bagi orang umum, kekuatan mereka pasti akan terkuras habis sampai mati mengenaskan.
Sembilan lempengan batu ini dibagi-bagikan ke berbagai Tanah Suci dan keluarga legenda Zaman Purba. Saat itu jumlah sekte lebih banyak dari sekarang, sehingga beberapa yang tidak kebagian hampir memicu konflik bersenjata.
Saat ini semua lempengan batu dipegang oleh para Santo Lord utama. Hanya merekalah yang bisa berpindah dengan bebas dan kembali ke istana langit yang mengambang di atas kota suci.
Pada malam itu, di Istana Langit pusat kota suci, cahaya mempesona berkilauan. Platform kuno menggetarkan kekuatan ruang tak terbatas, 7-8 siluet muncul bersamaan.
Dengan kibasan lengan bajunya yang lebar, mereka mengeluarkan ribuan bayangan yang tak terhitung jumlahnya dari dalam lengan.
Semua orang tahu ini adalah peristiwa besar! 7-8 Santo Lord sekaligus menembus ruang hampa mundur ke Istana Langit - hal yang belum pernah terjadi sebelumnya!
Baru saja, gemuruh lonceng kuningan raksasa mengguncang langit-bumi. Gema yang mengharu-biru itu membuat jiwa semua orang bergerak, bahkan kota suci ikut beresonansi seolah hendak runtuh.
Gelombang lonceng yang menyatu dengan kota suci ini adalah fenomena tak tertandingi sepanjang sejarah. Seluruh penduduk kota berhamburan keluar, memandang jauh ke angkasa.
"Ini adalah aura kekaisaran!"
"Ya Tuhan, ini kekuatan suci Kaisar!"
Para tetua berteriak histeris. Meski sekuat Santo Lord sekalipun mustahil menciptakan gema lonceng seperti ini. Baru saja jiwa semua orang bergerak mengikuti gelombang suci itu.
"Tak perlu berpikir panjang, tak perlu menebak-nebak, hampir secara naluri, banyak orang langsung terpikir bahwa aura intimidatif Kaisar Kuno-lah yang membuat nyali semua orang gemetar."
"Ya Tuhan, mungkinkah ada Kaisar Kuno yang belum mati? Ini sangat mengejutkan!"
"Tidak, para Kaisar itu mustahil masih ada di dunia. Tak ada yang bisa hidup selama itu. Apakah mungkin... ada yang berhasil menjadi Kaisar?"
"Ya ampun, jangan-jangan ada Kaisar baru yang muncul?!"
Banyak orang memperlihatkan ekspresi tak percaya. Aura Kaisar tadi benar-benar sangat mengejutkan.
Kota Suci sebagai pusat wilayah utara, tempat berkumpulnya kekuatan dari seluruh dunia, tentu memiliki banyak sosok luar biasa. Paman Kaisar dari Zhongzhou Dinasti Xia, cultivator legendaris keluarga emas wilayah utara, raksasa dari Nanling - beberapa orang sekaligus menyapu ke Istana Langit.
Ye Fan dan yang lain juga segera menyapu keluar. Meski An Miaoyi dengan kecantikan yang menguasai dunia, tetap tak bisa menandingi teriakan aura Kaisar dari luar.
Malam ini, Kota Suci pasti takkan tidur. Banyak orang yang tak bisa menenangkan hati.
“Para Santo Lord mengalami masalah, pasti ada bahaya besar di Gunung Ungu.” Jiang Yifei berpikir sejenak, lalu berbalik dan menunggangi Hou Emas, pergi dengan menginjak bulan. Jubah putihnya berkibar-kibar, terlihat sangat anggun.
“Di lain waktu kami akan kembali mengunjungi Dewi An. Sampai jumpa, Tuan-tuan.” Suara itu terdengar dari kejauhan. Hou Emas berubah menjadi pancaran cahaya emas, menghilang di tepi danau.
“Kami pamit undur diri.” Putra Suci dari Dayan dan Wanchu juga buru-buru pergi. Jika para Santo Lord bermasalah, ini akan sangat mempengaruhi peluang mereka menjadi penguasa masa depan.
“Miao Yi menghormat untuk melepas kepergian Tuan-tuan!” Suara telepati An Miaoyi bergema.
Setelah semua ini, semua orang berhamburan meninggalkan tempat.
Dua hari kemudian, kabar tersebut akhirnya tersebar, membuat banyak orang terkejut.
Serangan pertama para Tanah Suci ke Gunung Ungu berakhir dengan kekalahan, nyaris mengalami kehancuran total pasukan!
Keluarga Jiang, Ji, Yao Guang, dan Yao Chi semuanya memiliki senjata ekstrim. Malam itu, replika empat senjata ekstrim seperti Tungku Dewa Matahari dan Kendi Naga semuanya remuk, berubah menjadi debu halus.
Selain itu, beberapa senjata milik para Santo Lord yang telah menyatu dengan 'Jalan' dan 'prinsip' juga berubah menjadi abu, musnah tak bersisa.
Semua ini disebabkan oleh sebuah lonceng suci - bukan Kaisar sejati yang muncul. Getaran gelombang lonceng tunggal telah meremukkan banyak ahli bela diri, sama sekali tak memberi kesempatan melawan.
Para Tanah Suci dan keluarga legenda Zaman Purba yang telah meneliti Gunung Ungu selama berhari-hari yakin lokasi ini menyimpan rahasia Kaisar Kuno. Bentuk lahan dengan sembilan naga menjaga satu gunung seperti ini hampir tak bisa ditemukan lagi di dunia.
Mereka merancang berbagai skema, akhirnya memutuskan bahwa menjelajah terlalu dalam ke Gunung Ungu terlalu berbahaya. Lebih baik menyatukan kekuatan semua Tanah Suci untuk memotongnya di bagian tengah.
Tak disangka, malapetaka justru muncul. Gunung Ungu tak terpotong, malah membangkitkan Lonceng Suci Jalan Tertinggi yang mengguncang langit-bumi. Gelombang lonceng menghancurkan segala sesuatu, mengubah semua yang dilaluinya menjadi serbuk halus.
Di tempat itu, lebih dari seratus ahli terhormat lenyap tanpa bekas, bahkan tak sempat mengerang, jiwa dan raga mereka tercerai-berai, sama sekali tidak bisa melawan.
Para Santo Lord bereaksi cepat, mengambil keputusan tegas dengan kesaktian besar menyelamatkan anggota selebihnya menggunakan Batu Runtusan untuk melintasi ruang hampa, sementara replika senjata ekstrim dan senjata Santo Lord lainnya remuk berkeping-keping.
Kabar ini menyebar, wilayah utara berguncang, Donghuang berguncang, seluruh dunia berguncang!
Nama Kaisar Wu Shi muncul kembali ke permukaan, hadir dari sejarah dengan dampak yang sangat mengejutkan.
Kebanyakan orang mungkin tak tahu, namun para pewaris kuno takkan melupakan nama ini - di era ketika Kaisar Wu Shi beroperasi selama puluhan tahun menguasai dunia, keagungan Kaisar Kuno mencapai puncaknya.
"Di ujung Jalan Xian, siapakah yang menjadi puncak? Begitu bertemu Wu Shi, Jalan pun menjadi kosong!"
Ini adalah pujian tertinggi umat manusia untuknya. Meski telah puluhan ribu tahun berlalu, para pewaris kuno tetap ingat: "Begitu Wu Shi muncul, Jalan Agung pun sirna."
Kota Suci bersorak-sorak, seluruh dunia tercengang!
"Kaisar Agung ini tidak mewariskan garis keturunan, Lonceng Wu Shi telah menghilang dalam sejarah, membuat banyak cultivator merasa sangat menyesal."
"Benar, jika Kaisar Wu Shi tidak dapat meninggalkan aliran Dao, ini merupakan kerugian besar bagi umat manusia, sebuah penyesalan yang tak terukur."
"Kini, dentang Lonceng Wu Shi mengguncang dunia, para Santo Lord tua yang hendak mati merasa lega, namun lebih banyak orang yang menjadi gila-gilaan."
"Warisan Kaisar Wu Shi yang telah menghilang selama ribuan tahun mungkin akan muncul kembali, menyentuh saraf semua orang - ini adalah godaan yang tak tertahankan."
"Benarkah? Ternyata aliran Dao Kaisar Wu Shi akan muncul?!"
"Kaisar Wu Shi, penguasa yang menggemparkan sejarah! Tak terkalahkan di dunia! Sebuah monumen yang tak tertandingi!"
……
"Hanya dalam beberapa hari, umat manusia dengan cepat mengetahui beberapa rahasia Kaisar Wu Shi - kabar ini tersebar terlalu cepat."
"Tentu saja, semua ini secara alami bocor dari warisan-warisan kuno, termasuk Para Tanah Suci, Keluarga Emas Wilayah Utara, Empat Dinasti Abadi Zhongzhou, dan lainnya."
"Lebih baik lawan Konstitusi Fisik Suci kesempurnaan daripada bertemu Wu Shi!" Ini adalah ucapan leluhur Istana Yao Langit di masa lampau, menunjukkan betapa siluman besar Zaman Purba itu ditakuti olehnya.
Sebelum Zaman Purba, daratan dalam kekacauan. Ras siluman dan manusia sering terlibat pertempuran besar, yang akhirnya ditindak oleh Kaisar Kuno.
Saat para siluman besar menerjang langit-bumi, mereka memang pernah bertempur melawan Konstitusi Fisik Suci kesempurnaan dan Kaisar Kuno, sehingga sangat memahami kengerian mereka.
"Wu Shi ini benar-benar mengerikan! Sebelum mencapai level Kaisar, dia bahkan bisa menahan senjata ekstrim Zhongzhou dengan tangan kosong!" Setelah mengetahui rahasia ini, bahkan orang Zhongzhou pun terdiam takjub. Orang-orang tak kuasa menahan decak kagum.
Di masa muda Kaisar Wu Shi, talenta langit-nya tak perlu dijelaskan lagi. Dia benar-benar mengungguli semua generasi sezamannya, bahkan membuat orang-orang tua gentar. Sebuah "siluman pemberontak langit" yang hidup.
Saat dia benar-benar mencapai kesempurnaan, kedalamannya semakin tak terukur. Mustahil bagi siapapun untuk menyaingi atau memahami level kultivasinya.
Sebelum menjadi Kaisar, dia pernah bertempur melawan orang-orang Zhongzhou di perbatasan Donghuang. Itu adalah era dimana generasi jenius bermunculan, justru karena banyaknya jenius yang muncul, Wu Shi Kaisar terlihat terlalu tinggi untuk dijangkau.
Seorang jenius perkasa dari Dinasti Abadi Zhongzhou, berwibawa dan langka di zaman kuno, hampir menciptakan keajaiban di era itu - menjadi Kaisar generasi baru penerus pendiri dinasti.
Di seluruh dunia, garis keturunan yang sama belum pernah melahirkan dua Kaisar. Jika dia berhasil, ini pasti akan menjadi prestasi luar biasa dan mukjizat.
Jenius itu memang sudah menyentuh ambang menjadi Kaisar. Tanpa halangan, sangat mungkin dia akan Meraih Kesuksesan, sayangnya dia bertemu Wu Shi yang belum menjadi Kaisar.
Di perbatasan Zhongzhou dan Donghuang, dia bertempur melawan Wu Shi bahkan menggunakan senjata ekstrim, namun akhirnya kekalahan pasti menghampiri.
Jenius Zhongzhou yang hampir mencapai level Kaisar ini, dengan menggunakan senjata ekstrim warisan leluhur, pasti bisa menampilkan kekuatan suci Kaisar.
"Tapi, Wu Shi menerima senjata ekstrim dengan tangan kosong, tidak menjadi abu beterbangan, malah menekan rivalnya, mengguncang dunia."
Kaisar Wu Shi adalah orang yang berhati lapang. Setelah menjadi Kaisar, ia mengembalikan senjata ekstrim itu ke Dinasti tersebut tanpa mempersulit mereka.
"Ini adalah siluman pengacau langit!" ujar Ye Fan sambil menghela nafas setelah mendengar kabar-kabar ini.
Li Heishui berkata: "Asal kau bisa mematahkan kutukan dan menembus level Empat Ekstrem, dengan performamu saat ini, kau akan menjadi siluman pengacau langit lainnya."
"Aku harus menjarah semua bahan batuan di tanah-tanah suci, pasti akan mencapai level Empat Ekstrem!" Gejolak emosi Ye Fan terpicu oleh berbagai rahasia Kaisar Wu Shi.
"Para Santo Lord ini akan segera pergi. Mustahil mereka mundur begitu saja. Godaan warisan Wu Shi tak tertahankan." Li Heishui merenung, "Yang perlu diperhatikan hanya para Putra Suci. Mereka pasti tidak dikirim ke Gunung Ungu. Semua pernah melihatmu, jangan sampai ada celah kelemahan."
“Cepat atau lambat aku akan menghadang di depan gerbang para Tanah Suci, memukul mereka sampai tak berani keluar...” Ye Fan bergumam.
“Hahaha...” Li Heishui tertawa terbahak, “Sepertinya kamu penuh dendam karena terus dikejar-kejar mereka.”
“Sayang sekali, talenta langka seperti Kaisar Wu Shi yang menggemparkan sejarah, pada akhirnya juga hanya menjadi segenggam debu...” Ye Fan menghela nafas.
“Apakah Xian yang abadi benar-benar tidak ada?” Li Heishui juga menghela nafas.
Tepat! Para Tanah Suci mustahil menyerah, mereka memulai serangan kedua ke Gunung Ungu, kabarnya mungkin akan menggunakan senjata ekstrim!
Mungkin Tungku Dewa Matahari, mungkin Kendi Naga, atau juga Cermin Ruang Hampa...
Serangan kali ini pasti akan mengguncang langit-bumi, mungkin benar-benar bisa membuka Gunung Ungu.
