“Aku sudah pernah menindakmu sekali sebelumnya dan akhirnya membebaskanmu. Kau benar-benar tidak kapok, mengira dengan memiliki kakek seorang cultivator legendaris dan keluarga kuat, kau bisa bertindak semena-mena?” Senyum tipis menghias wajah Ye Fan.
Di atas altar darah, wajah Jiang Yichen memucat. Kali ini ketakutannya nyata. Terjebak di tangan para "iblis" ini, dia bahkan mempertimbangkan untuk bunuh diri lebih dulu.
“Kalian... ingin apa?” Suaranya gemetar. Dia sempat menduga mereka ingin menjadikannya tumbal hidup, sebab itulah dia diikat di altar darah seperti ini.
“Keponakanku, lihatlah betapa pengecutnya kau, bahkan bicara pun terbata-bata. Tenang, ada paman di sini, takkan ada yang membunuhmu.” Jiang Huairen tersenyum penuh percaya diri.
“Paman kecil, aku salah. Tolong bebaskan aku.” Jiang Yichen menggigit giginya sambil menunduk merendahkan diri, ketakutan menyelimuti hatinya.
“Apa? Suaramu kurang jelas.” Jiang Huairen mengorek telinganya dan bertanya keras-keras.
“Paman kecil, lepaskan aku.” Jiang Yichen meningkatkan volume suara, wajahnya mulai memerah. Menyebut sebutan ini pada seseorang yang seusianya membuatnya merasa muak sampai mati.
“Keponakan besar sungguh patuh, kali ini tidak ingin membunuh paman lagi, juga tidak mengumpat paman sebagai anak haram?” Jiang Huairen bertanya sambil tersenyum.
“Kami semua saudara Jiang Huairen, apakah keponakan besar juga ingin memanggil kami dengan sebutan yang manis?” Liu Kou bertanya.
Kilatan jahat terpantul di mata Jiang Yichen, namun segera ditutupinya. “Beberapa paman, katakan saja langsung apa keinginan kalian.”
“Keponakan jangan berpikir macam-macam, kami hanya ingin mengobrol nostalgia.” Li Heishui tersenyum.
Jiang Yichen merasa sesak di dada, “Asal kalian melepaskanku, Kakek pasti akan memberimu Sumber yang cukup. Bahkan jika ingin senjata setingkat Santo Lord pun tidak masalah.”
"Keluarga Jiang di zaman kuno kan pernah memiliki beberapa suci, dikubur di pemakaman leluhur kalian terlalu sayang." Si Hitam membuka mulut selebar singa, "Aku tidak minta mayat Kaisar Hengyu, tapi setidaknya berikan kerangka seorang suci, harusnya tidak masalah kan?"
Ekspresi Jiang Yichen langsung kaku. Seekor anjing saja sudah berani mengajukan permintaan seperti ini, apalagi permintaan para iblis itu pasti lebih kejam. Tentu saja dia tidak tahu, anjing inilah yang paling serakah.
Jiang Huairen melirik sinis ke arah anjing hitam. Para suci zaman purba klan Jiang jelas juga leluhurnya, secara alami tidak akan membiarkannya bertindak semena-mena.
Ye Fan berpikir sejenak lalu maju, "Siapa sebenarnya pemilik Tubuh Raja Dewa di klan Jiang kalian?"
"Donghuang tiba-tiba muncul dua Tubuh Raja Dewa, ini kejadian langka selama bertahun-tahun. Pemilik Tubuh Raja Dewa klan Jiang itu siapa? Laki-laki atau perempuan?" Wu Zhongtian juga ingin tahu jawabannya.
"Jangan-jangan itu Jiang Yifei? Aku selalu merasa kekuatannya dalam tak tertembus." Liu Kou berkata.
"Aku juga tidak tahu siapa dia." Jiang Yichen menjawab.
"Sampai sekarang masih keras kepala, hajar pakai tamparan keras sampai dia tunduk. Kalau ada masalah, Om yang tanggung jawab." Jiang Huairen berseru.
"Kalian... Jangan!" Jiang Yichen berteriak.
"Plak!"、"Plak!"...
Li Heishui dan Liu Kou sama sekali bukan orang lemah hati. Menyerang penerus klan Jiang yang pernah ingin membunuh mereka ini, tentu takkan memberi ampun. Tamparan mereka menggema sekeras guntur.
Tatapan Jiang Yichen berbinar suram dan kejam, dalam hatinya berkecamuk aura pembunuhan tak terbatas. Namun saat ini dia hanya bisa menahan diri, tak berani melawan. "Dia sangat misterius, hanya diketahui berasal dari garis keturunan kepala keluarga," ujarnya.
"Omong kosong!" Jiang Huairen mendaratkan tamparan keras ke pipinya. "Darah Raja Dewa mengalir di garis keturunan kami, mana mungkin beralih ke garis kepala keluarga? Kau pikir aku bisa dikibuli dengan omongan begini?!"
"Aku tidak bohong, ini benar! Ada kabar di keluarga bahwa tubuh ilahi itu diadopsi oleh kepala keluarga dari luar, bukan keturunan asli klan Jiang!" teriak Jiang Yichen, berusaha menghindari tamparan berikutnya.
“Apa, mereka mengadopsi Divine Body?!” Beberapa orang terkejut, dalam hati mereka memikirkan hal ini cukup lama.
Akhirnya, baik permohonan maupun umpatan Jiang Yichen tidak berguna. Beberapa orang memutuskan untuk menindaknya.
“Kalau ditindak 1000 tahun, sisa tulang nak ini pun tak akan ada. Cuma 500 tahun saja.” Kaisar Hitam berkata, cakar besarnya menggaruk-garuk mengambil semua harta karun.
“Kalian tak boleh memperlakukanku seperti ini...” Jiang Yichen merasa ingin mati. Dia tak menyangka mereka benar-benar akan memenjarakannya di jamban.
“Sialan, teriak hantu apa! Pamammu sudah pensiun duluan, sekarang baru giliranmu.” Li Heishui menendangnya.
“Byur!”
Jiang Yichen jatuh ke jamban, tubuhnya penuh kotoran. Seketika dia menjerit kesakitan—tak ada luka fisik, tapi jeritannya merobek hati, urat di dahinya berdenyut-denyut.
“Kau benar-benar bunga rumah kaca! Leluhurmu——Kaisar Heng Yu, berani memasuki area terlarang Taichu untuk menempa Tungku Suci, bahkan menghancurkan keberadaan tertinggi yang setara kaisar. Kau cuma jatuh ke lubang tinja, apa istimewanya? Kalau benar-benar tercebur ke Tambang Kuno Taichu, kau pasti langsung mati ketakutan!” Kaisar Hitam menegakkan tubuhnya sambil mencibir, jelas menunjukkan sikap "enak bicara tanpa merasakan susahnya".
“Coba kau yang masuk kesini!” Jiang Yichen hampir muntahkan perut karena geram, mengumpat keras.
“Jangan buang waktu, segera tindak!” Liu Kou berkata.
Ye Fan mengukir sebuah prasasti batu dan melemparkannya ke lubang tinja: “Berlatihlah baik-baik disini. Jika bisa keluar hidup-hidup setelah 500 tahun, kau akan mencapai pencerahan.”
“Aku akan jadi hantu dan takkan meninggalkan kalian...” teriak Jiang Yichen, tapi seketika dihantam prasasti batu hingga terperangkap di dasar lubang tinja.
“Jangan-jangan nak ini mati kesal? Mampukah bertahan 500 tahun? Tempat ini sama sekali tak ada energi spiritual.”
"Ngapain mikir muluk-muluk? Si brengsek ini emang pantas dikurung di jamban!"
"Bagaimana kalau kita bikin peta harta karun, dipotong jadi beberapa bagian, lalu dilempar. Mungkin 80-100 tahun lagi ada yang nemuin tempat ini."
"Kejam sekali..."
Sambil bergosip, mereka pun pergi. Kasihan Jiang Yichen yang harus menjalani proses peleburan panjang, entah kapan bisa kembali ke dunia terang.
Dalam perjalanan, Ye Fan berencana mengacaukan situasi. Di sebuah kota tua rusak, ia menemukan guratan kuno milik organisasi Dunia Fana, lalu meninggalkan Sumber Suci sebagai bayaran untuk jasa pembunuhan.
Dua minggu kemudian, tersiar kabar Jin Chixiao - penerus utama Keluarga Emas Beiyuan - menjadi target percobaan pembunuhan dan mengalami luka parah.
"Kemampuan bela diri bocah ini mengerikan! Bahkan Raja Bibit dari Dunia Fana gagal membunuhnya?" Li Heishui dan kawan-kawannya terkejut.
"Darah emas Ratu Purba mengalir di tubuhnya, mana mungkin dia biasa-biasa saja? Kekuatan absolutnya benar-benar mengerikan!" geram Anjing Hitam besar.
Ye Fan mengangguk, malam itu pertempuran berdarah, Jin Chixiao memunculkan satu Dewa dari Istana Dao, sama sekali tidak kalah dari para Putra Suci, bisa dibayangkan betapa kuatnya wujud aslinya.
Saat ini, mereka berada di sebuah oasis seluas delapan ribu li, penuh vitalitas, dikelilingi pegunungan purba yang menjulang seperti naga dan ular, suasana sangat tenang.
"Legenda mengatakan, si tua yang tak kunjung mati tinggal di oasis ini, sama sekali tidak ada yang berani membuat masalah di sini." Wu Zhongtian berkata.
Si tua yang tak kunjung mati adalah legenda, Bandit Besar wilayah utara, tak ada yang tahu wajah aslinya, apalagi usia sebenarnya, Para Tanah Suci pun merasa ditakuti.
"Kakak, apa itu pertapa?" Xiao Nannan bertanya.
"Kita akan menjadi pertapa." Ye Fan tersenyum sambil mengelus kepalanya. Dengan Formasi Pembunuh legendaris yang dibuatnya, darah mengalir bagai sungai dalam semalam, mustahil baginya untuk terus beraktivitas setelah menghilangkan begitu banyak ahli.
"Berapa lama kita harus bersembunyi?" Li Heishui bertanya padanya.
"Mungkin sampai mencapai tingkat Santo Lord." Ye Fan tersenyum tipis.
"Konstitusi fisik suci mampu mencapai tingkat Santo Lord..." Beberapa orang menarik napas tajam.
Jika benar demikian, para Santo Lord pun tak akan berani menyerangnya. Meski tahu dia menguasai Kendi Ibu Segala Makhluk, mereka pasti akan menjaga jarak.
Sebuah konstitusi fisik suci setingkat cultivator legendaris pasti bisa menghancurleburkan para Santo Lord. Tak ada yang berani menghindari sial. Di tingkat tersebut, jumlah yang berani turun tangan menekannya mungkin benar-benar bisa dihitung jari.
"Nannan sudah jadi pertapa. Anjing Hitam juga harus jadi pertapa ya, jangan menggigit orang lagi." Xiao Nannan menepuk-nepuk ringan tubuh anjing hitam.
Saat ini, mereka tiba di wilayah pegunungan indah dengan puncak hijau dan lembah hijau, mata air spiritual mengalir lembut, pepohonan purba menjulang langit - sangat cocok untuk mengundurkan diri.
"Kau tidak ikut Perhelatan Yao Chi? Para undangan yang seharusnya hadir hampir semua sudah berkumpul. Acaranya segera dimulai."
"Benar, tidak hadir pasti akan menjadi penyesalan yang terukir."
Liu Kou dan beberapa orang lainnya tersenyum mengatakan demikian.
“Kalau aku pergi, kemungkinan besar Santo Lord diam-diam akan menyerangku. Sudah kubunuh banyak ahli dari sekte tak tertandingi—lima Setengah Langkah Menuju Cultivator Legendaris, dua Putra Suci……” Ye Fan tersenyum tipis, memperlihatkan deretan gigi putih pucat.
Semua tertawa. Jika Ye Fan menghadiri Perhelatan Yao Chi, pasti akan memicu pertempuran beruntun. Bisa jadi satu-dua Putra Suci lagi yang akan dihabisi.
“Sayang sekali, tidak bisa mencicipi Persik Ratu Suci Barat……” Si Anjing Hitam menghela penyesalan.
Ye Fan memilih mengundurkan diri di sini. Li Heishui dan yang lain pamit undur diri. Mereka akan menemani senior menghadiri Perhelatan Yao Chi—acara yang dihadiri para ahli seantero dunia. Mereka ingin menambah wawasan.
Di hari itu, siluet anggun muncul di pegunungan ini. Jubah putihnya berkibar tanpa noda debu, laksana dewi Guanghan yang terbang turun, tidak terlibat urusan duniawi.
Tak disangka, Santa Perempuan Yao Chi datang! Ternyata mereka menemukan tempat persembunyian ini dan terpaksa turun tangan mengajak Ye Fan keluar dari pengasingan.
“Kau bisa tenang, setelah memasuki Yao Chi takkan ada yang berani melukaimu, Yao Chi pasti akan menjagamu.” Suara Santa Perempuan Yao Chi semerdu nada surgawi.
Kecuali Ye Fan, yang lain tak bisa melihat wajah aslinya yang diselimuti asap samar, melampaui duniawi dengan gerakan anggun bak Xian.
“Apa ada buah persik langit yang bisa dimakan?” Anjing hitam menjulurkan lidah besar sambil bertanya.
“Buah-buah di Kebun Persik Langit sudah matang, semua peserta perhelatan akan menikmatinya.” Santa Perempuan Yao Chi tersenyum.
“Bukan buah persik spiritual itu yang kumaksud. Pohon persik purba yang asli, seharusnya sudah berbuah kan?” Tatapan anjing hitam terlihat berapi-api.
Dalam hati Santa Perempuan Yao Chi terkejut, tapi tak memperlihatkannya. Ia menatap Ye Fan: “Saudara Ye, apapun yang terjadi kau harus datang ke Yao Chi setidaknya sekali.”
Dia mengundang dengan tulus, klan sumber energi kuno termasuk garis keturunan tersembunyi Raja Sumber telah diundang ke Yao Chi. Batu Raja peninggalan Ratu Suci dan batu unik peninggalan Master Sumber Langit tak lagi bisa dibendung, membutuhkan teknik sumber energi tingkat tinggi untuk mengurungnya.
"Bagaimana kau menemukan tempat ini?"
"Mohon maaf Saudara Ye, waktu itu kami khawatir Anda tidak akan memenuhi undangan, sehingga menyisipkan seuntai guratan pada surat undangan sebelumnya agar bisa melacakmu." Santa Perempuan Yao Chi menyampaikan permintaan maaf.
"Ayo Xiao Yezi, kali ini tidak ada masalah lagi, kita akan bersama-sama menghadiri Perhelatan Yao Chi." Li Heishui berkata.
Akhirnya, Ye Fan menginjakkan kaki menuju Yao Chi, berjalan bersama mereka dengan ditemani langsung oleh Santa Perempuan Yao Chi.
Tanah suci Yao Chi diselimuti kabut melilit, pemandangannya indah bak wilayah surgawi.
Saat ini, para ahli dari seluruh penjuru dunia telah berdatangan dan lengkap hadir, benar-benar sebuah perhelatan yang layak disebut agung.
Bukan cuma para figur legendaris yang sudah terkenal lama, generasi muda saja kontingennya sangat kuat. Putra Suci Yao Guang, Tubuh Raja Dewa Keluarga Ji, Santa Perempuan Bimbingan Ungu... Hampir semua Putra-Putra Suci dan Santa-Santa Wanita generasi muda Donghuang sudah berkumpul di sini.
Selain itu, masih ada para jenderal muda seperti Wang Chongxiao dari Zhongzhou, Ye Huiling, Raja Kembar, Raja Yuhua, yang bisa dibilang berkumpulnya para pahlawan.
"Konstitusi Suci datang..." Kehadiran Ye Fan langsung menjadi sensasi.
"Dalam semalam menghabisi banyak penguasa kuat, membunuh dua Putra Suci, dia masih berani datang ke Perhelatan Yao Chi." Banyak orang terkejut.
Belakangan ini, Ye Fan menciptakan badai tanpa henti, mutlak menjadi sosok sorotan. Kehadirannya secara alami memicu gelombang kontroversi.
"Santa Perempuan Yao Chi sendiri yang menjemputnya ke sini, sikapnya benar-benar angkuh ya." Seorang pemuda dari klan sumber energi kuno berkata dengan nada sinis.
“Perhelatan Yao Chi kali ini pasti tidak akan tenang, Xiao Yezi kau harus lebih berhati-hati.” Li Heishui mengingatkan.
Pada hari mereka memasuki wilayah tersebut, dari tanah suci Yao Chi terdengar deru angin dan guntur, seorang ahli legendaris sedang mengejar cahaya emas.
“Kera Sakti Bertarung!” Ye Fan terdiam sejenak.
“Monyet itu kabur ke Kebun Persik Suci untuk mencuri buah persik...” teriak seseorang.
“Sungguh tidak tenang kali ini, mungkinkah ada sesuatu yang tidak biasa dalam Raja Batu, sampai Kera Sakti Bertarung pun datang.” Ye Fan bergumam.
Perhelatan Yao Chi benar-benar megah. Bahkan sebelum acara dimulai, banyak orang luar biasa telah bermukim di tanah suci ini, berkumpulnya para ahli terkemuka dari seluruh penjuru dunia.
Putra Suci Yao Guang, Tubuh Raja Dewa, Jin Chixiao, Raja Kembar, Raja Yuhua, Santa Perempuan Bimbingan Ungu, Santa Perempuan Yao Chi, serta Ye Fan menjadi fokus perbincangan orang-orang.
Tak diragukan lagi, mereka adalah ahli-ahli muda terkuat saat ini. Berkumpul dalam satu tempat, kemungkinan besar akan memicu benturan yang memercikkan api berkilauan.
Selain itu, kompetisi sumber energi pasti akan menjadi sorotan utama. Klan-klan aristokrat sumber energi tertua semuanya hadir, persaingan sengit tak terhindarkan. Semua orang menantikan momen ini.
