Xiao Nannan telah Yuhua dan asensi!
Kabar ini tak hanya membuat Ye Fan limbung, semua yang hadir pun terdiam sejenak, tak bisa berkata-kata dalam waktu lama.
“Kau pikir menipu siapa? Cepat bilang, sebenarnya ke mana dia pergi? Apa kau kehilangan dia?” Ye Fan mencengkeram bulu hitam mengilap mirip surai singa di lehernya.
“Sungguh, aku bersumpah tidak ada dusta. Aku melihat langsung, bunga-bunga beterbangan memenuhi langit, musik surgawi menggema, lalu dia terbang menuju langit. Mustahil mengejarnya!” Anjing Hitam bersumpah ke langit.
Dulu, Wu Zhongtian dan Li Heishui diserang. Liu Kou langsung dihancurkan menjadi lumpur darah. Jika bukan karena Anjing Hitam muncul tepat waktu, semua orang pasti hancur total.
“Waktu itu sangat berbahaya. Pertama ada pewaris Seni Iblis Penelan - Pasangan Sial, lalu pelayan Putra Langit yang bersayap ilahi - Burung Elang Gunung, akhirnya muncul makhluk sembilan lubang yang tidak lengkap penuh misteri - Batu Besar. Benar-benar mengerikan.”
Kaisar Hitam menyelamatkan beberapa orang dengan formasi, namun dirinya sendiri terkena pukulan. Seberkas kilatan magis masuk ke dalam domain, memotongnya keluar dari ruang hampa. Meski bertubuh baja, badannya berkeping-keping.
Xiao Nannan terjatuh dari tubuhnya sambil menangis histeris. Kedua tangan kecilnya mengguncang-guncang tubuh anjing itu, memanggil-manggil agar bangun. Gadis kecil itu menangis tersedu-sedu di atas tubuhnya.
Ye Fan bisa membayangkan kejadian itu. Xiao Nannan menganggapnya dan Kaisar Hitam sebagai orang paling dekat. Saat itu dia tidak ada di samping, hanya seekor anjing besar yang menemani. Pasti hati si kecil hancur.
"Pasukan pengejar semakin mendekat..." Kaisar Hitam menceritakan peristiwa masa lampau dengan nada muram.
Xiao Nannan meratap sambil berusaha mengangkat tubuh anjing itu untuk lari. Langkahnya terhuyung-huyung, terus terjatuh.
"Aku pasti akan membunuh mereka semua!" Ye Fan menggenggam tinju hingga buku-buku jarinya memucat.
Akhirnya, seorang manusia dan seekor anjing terkepung.
Tapi tepat pada saat itu, tubuh kecil Nannan tiba-tiba memancarkan seberkas cahaya berkilauan. Langit menurunkan sinar keberuntungan, alunan musik surgawi bergema, seolah sedang mengalami Yuhua dan asensi. Dia membawa Kaisar Hitam melayang menuju cakrawala, membuat orang lain tak bisa mengejar.
"Saat sampai di domain luar, air mata yang jatuh darinya langsung memulihkanku. Perasaan itu... sungguh penuh misteri." Kaisar Hitam hingga kini masih merasa takjub saat mengingatnya.
Kemudian, tubuhnya tersapu seberkas cahaya mistis dan terjatuh di wilayah Kegersangan, namun berhasil bertahan hidup.
Pada saat itu, Kaisar Hitam seperti orang gila mengukir sisa ukiran Kaisar dengan presisi langka. Ia langsung menuju dunia luar dan kembali ke tempat itu, namun tak lagi menemukan Nannan.
Sejak hari itu, jejaknya benar-benar menghilang. Selama bertahun-tahun, Kaisar Hitam menghabiskan sebagian besar waktunya di angkasa atas planet kuno ini, namun akhirnya tetap gagal bertemu Xiao Nannan.
"Mengapa bisa seperti ini?" Ye Fan terdiam sejenak.
"Kasihan Xiao Nannan..." Ji Ziyue berbisik lembut, dia sangat menyukai si kecil ini. Setiap kali ingin menggodanya, tiba-tiba menghilang begini.
Yang lain juga mengerutkan kening. Banyak yang pernah melihat gadis kecil itu, patut dan menggemaskan, tak pernah tumbuh besar, tapi kini lenyap. Semua orang merasa khawatir.
Yuhua dan asensi? Siapa yang percaya?
"Jangan khawatir. Menurutku tak ada manusia di dunia fana yang bisa membunuhnya. Ada ciri khas khusus pada dirinya yang seumur hidup hanya kurasakan pada satu orang." Kaisar Hitam berkata.
Ye Fan akhirnya mengerti mengapa anjing hitam yang biasanya rakus dan arogan ini rela menjadi tunggangan Xiao Nannan. Sayang gadis kecil itu sulit ditemui lagi.
Mereka berkumpul saling bercerita pengalaman masing-masing. Kaisar Hitam juga membocorkan banyak rahasia.
Gu Tian Shu masih hidup!
Inilah kabar menggemparkan yang diungkap Kaisar Hitam setelah mengaku pernah mengikuti Kaisar Wu Shi.
Dan kali ini, bisa masuk ke Tebing Suci dengan mengandalkan pengetahuan Kaisar Hitam tentang Formasi Pembunuh di sana serta berbagai rahasia Fengshen Bang yang diungkapkannya, Gai Jiuyou dan Gu Tian Shu baru bisa melewatinya.
Tentu saja, kedua orang itu juga meminjamkan sebuah senjata Kaisar ekstrim yang sementara ditahan di Tebing Suci. Kini setelah Fengshen Bang kembali, seharusnya mereka sudah mengambilnya kembali.
"Para Santo telah banyak berkorban dan melakukan berbagai hal, namun tak pernah menyebutkannya. Semua itu bukanlah hal yang bisa dipahami orang luar."
Mereka merasa kagum, namun juga semakin menyadari kekurangan diri sendiri. Di masa damai yang langka ini, mereka perlu meningkatkan kekuatan dengan cepat.
"Aku merasakan aura Pedang Tai Huang," kata Pangeran Xia. Biarawati kecil juga mengangguk serius, kekuatan tersebut terhubung erat dengan darah mereka.
Semua orang kaget. Masih ada senjata Kaisar ekstrim lain di Yao Chi. Jika benar-benar terjadi pertempuran, seluruh wilayah utara akan disapu rata. Manusia telah mempersiapkan banyak hal!
“Tak dapat dipungkiri, di dunia fana ini ada kekuatan yang hanya mementingkan diri sendiri, tak peduli banjir bandang setelah kematian, namun banyak sekte besar tetap bertanggung jawab dan memiliki visi jangka panjang.” Ji Haoyue berkata.
“Jika benar-benar terjadi pembantaian besar, klan kuno pasti akan menderita kerugian besar. Sayangnya mereka memiliki lebih dari satu Maha Santo, meski menghabisi Hun Tuo Maha Santo dan Raja Purba yang hadir di lokasi pun tak berguna.” Yao Yuekong menyatakan.
Akhirnya, musik berhenti dan keramaian reda. Pertemuan Yao Chi resmi berakhir. Pasukan dari berbagai pihak meninggalkan tempat secara bergelombang.
Tentu saja, masih banyak yang bertahan. Mereka berkeliaran di sini, reuni dengan teman-teman lama sambil mengangkat gelas bersulang, menikmati periode damai yang langka ini.
Seorang dengan identitas tinggi menemui Ye Fan. Ternyata itu adalah wakil ketua Istana Pahlawan, Lin Dao Chen. Dia menyampaikan kabar bahwa dalam beberapa tahun mendatang akan dibuka jalur menuju domain luar.
Setelah bertahun-tahun, Istana Pahlawan akhirnya mengambil keputusan. Mereka kembali mengundang Ye Fan, menyatakan jika berminat bisa pergi ke Zhongzhou untuk menjalankan misi.
“Dari sembilan Konstitusi Suci yang telah mencapai kesempurnaan, berapa orang yang pernah menginjakkan kaki di jalan ini, dan ada yang berhasil kembali hidup-hidup.”
“Di Era Pasca-Purba, alasan Kaisar Hijau bisa mencapai pencerahan juga terkait dengan jalan ini.”
“Waktu tersingkat hanya setahun untuk bisa selamat, sedangkan terpanjang adalah seumur hidup, terperangkap selamanya di domain luar.”
Lin Dao Chen tidak banyak berbicara, hanya meninggalkan tiga kalimat ini lalu pergi.
Ye Fan berdiri di tempat termangu sejenak, merenung cukup lama. Tiba-tiba——saat mengangkat kepala, ia menyadari Lin Dao Chen juga telah menghubungi Putra Suci Yao Guang, Siluman Selatan, dan Kaisar Zhongzhou secara terpisah!
“Apakah kandidat akhir belum ditentukan, atau mungkin jumlah peserta kali ini akan melampaui rekor sebelumnya?”
Ye Fan terkejut, bahkan brengsek seperti Duan De juga dihubungi. Yang lebih mengejutkan, Bulan Kecil Keluarga Ji juga masuk daftar kandidat. Gadis itu justru sangat santai, tersenyum percaya diri dengan ekspresi bersemangat.
Pang Bo pernah mengatakan padanya, perjalanan ke domain luar adalah jalan yang basah darah. Sejak zaman kuno hingga kini, hampir tak ada yang kembali hidup-hidup.
“Kujur Kaisar Hitam, lihat ke sebelah sana. Ada bajingan yang cocok banget sama elu.” Li Tian menuding ke kejauhan.
Tampak makhluk purba berkepala anjing, berwujud manusia, dengan sepasang sayap ilahi putih bersih di punggungnya. Di atas kepalanya terselubung lingkaran suci yang memancarkan aura sangat agung.
“Terlalu jelek…” kata Kaisar Hitam dengan lidah berat.
Seketika, aura intimidatif yang membuat bulu kuduk merinding menyapu area. Makhluk mirip malaikat anjing itu mempertebal lingkaran sucinya yang semakin berkilauan, memandang dingin ke arah mereka.
“Jangan bilang, ada sedikit rasanya. Sialan, sayangnya jantan!” Kaisar Hitam mengutuk dalam keadaan mabuk berat.
“Braak!”
Seluruh kelompok itu terlempar. Tempat mereka berpesta hancur berantakan. Makhluk purba itu meninggalkan Yao Chi.
“Dia adalah salah satu penguasa kuat dari suku Anjing Langit.” Santa Perempuan Yao Chi memberi peringatan agar mereka tidak sembarangan bicara.
Akhirnya tibalah saat perpisahan. Ye Fan dan rombongan harus melanjutkan perjalanan jauh, meninggalkan tanah suci ini bersama-sama.
"Dalam periode masa depan, seluruh suku akan berkembang biak dan perlu pulih, tidak akan ada pertempuran besar, tapi setiap orang justru tidak boleh lengah."
Kaisar Hitam mabuk berat, menjulurkan lidah panjang, berdiri tegak dengan tubuh goyah, tak disangka malah berdekatan dengan Duan De. Keduanya saling merangkul bahu, terlihat sangat tidak harmonis.
Dua bajingan berkarakter buruk ini berkumpul bersama menimbulkan kesan sangat aneh. Bagaimana dipandang, mereka tetap trio serakah dan tak tahu malu.
"Aku adalah listrik, aku adalah berkas cahaya, aku satu-satunya mitos..." Kaisar Hitam tiba-tiba meratap kering, membuat puluhan ribu bebek liar beterbangan ketakutan.
"Hancur lalu bangkit, bangkit lalu hancur. Sesuatu yang agung tak berbentuk, Yang Mulia tak berjejak. Akulah Maharaja Suci satu-satunya kalian..." Duan De yang juga mabuk mulai melengking seperti serigala.
Akhirnya, kedua brengsek ini menunjukkan wujud aslinya. Mereka saling cekik, mengincar harta karun dan senjata legendaris milik lawan dengan serangan gelap.
"Sialan, penjarah makam jangan kira aku tak tahu, selama bertahun-tahun kau mengincar Gunung Ungu, berani mengincar markas Kaisar? Gigit sampai mati kau, peliharaan manusia gemetarlah, Guk!"
"Anjing mati, jangan kira aku tak tahu tabunganmu! Ambang batas cultivator legendaris itu palsu, hancur lalu berdiri lagi, bolak-balik itu yang nyata, selalu ingin merebut Tutup Iblis Penelan Langitku... Wu Liang Tian Zun Tuan Yang Mulia... Berani kau menggigit diam-diam!"
Mereka berdua memang bukan tipe baik, kalau berkumpul pasti berkonfrontasi sengit. Tapi yang lain malah tidak menasihati, justru tepuk tangan bersorak, seolah ingin melihat kekacauan.
"Guk! Guk! Guk!" Setelah bertahun-tahun tak bertemu, Anjing Hitam sudah menjadi cultivator legendaris, bahkan hampir menguasai Dao Zhan.
Duan De juga misterius, sulit ditebak seberapa kuatnya. Pertarungannya dengan Anjing Hitam berbagi keunggulan sama rata. Prinsip mereka sama: merampas harta, menggunakan seni rahasia yang belum pernah terdengar, bisa menyedot senjata kuno dari dalam tubuh orang.
Akhirnya, Anjing Hitam berhenti lebih dulu. Dengan kesungguhan luar biasa, dia mengumumkan gencatan senjata, lalu berlari kegirangan ke kejauhan.
Di depan, pasukan dari berbagai Tanah Suci sedang bersiap-siap berangkat dengan membentuk formasi transportasi untuk meninggalkan lokasi.
Di antara banyak murid muda, sorot mata semua orang tertuju pada seorang gadis berbaju ungu. Sejak lahir, dia sudah selaras dengan Jalan Tao. Jika tidak sengaja ditekan, aura langit kesembilannya akan membanjir bagai tirai raksasa.
Bahkan dalam kondisi ini, tubuhnya masih dikelilingi cahaya mistis yang memancarkan kesucian transendental. Ditambah kecantikannya yang legendaris, dia tampak bagai Xuan Nü turun dari langit - tak lain adalah Santa Wanita Bimbingan Ungu.
Anjing Hitam yang masih mengenakan celana dalam bermotif bunga berlari tegak mendekat dengan semangat membara: "Demi meredakan kerusuhan, demi kedamaian planet kuno ini, demi masa depan umat manusia... Mohon lahirlah Keturunan Konstitusi Suci dan Jalan Tao Bawaan!"
Di luar Yao Chi, semua pihak membeku bagai patung. Para anggota Bimbingan Ungu pun terdiam sejenak. Langit dan Bumi mendadak hening mencekam, suasana sunyi yang menegangkan menyelimuti area itu.
Namun, tidak berlangsung lama, semua anggota Sekte Bimbingan Ungu langsung menghardik. Berbagai berkas cahaya melesat menuju Kaisar Hitam, membuatnya kabur seperti tikus ketakutan.
Tentu saja, orang-orang juga tidak melakukan serangan mematikan. Kini semua tahu ini adalah anjing suci yang mengikuti Kaisar Wu Shi. Jika benar-benar membunuhnya, bisa jadi akan terjadi bencana besar.
"Aku serius, Kaisar Wu Shi menyuruhku keluar mencari penerus. Harus Keturunan Konstitusi Suci dan Jalan Tao Bawaan!" gonggong si Anjing Hitam dengan keras dari kejauhan, tetap lancang meski babak belur.
"Bukan omong kosong? Jika benar demikian, mohon Kaisar Agung mengeluarkan perintah suci." Di luar dugaan semua orang, seorang fosil hidup dari Sekte Bimbingan Ungu justru mengucapkan kalimat ini.
"Tentu saja benar! Sejujurnya, Kaisar Wu Shi sendiri adalah Keturunan Konstitusi Suci dan Jalan Tao Bawaan! Bagaimana mungkin beliau bisa menghancurleburkan sembilan langit dan sepuluh bumi tanpa tanding, berkelana dalam aliran waktu yang panjang dalam kesepian tanpa rival? Beliau membutuhkan penerus dengan konstitusi sama untuk mewarisi aliran Dao!"
"Si Hitam bersumpah mati-matian, hampir mengutuk dirinya sendiri. Dengan wajah fanatik, ia mendekat ke jarak dekat para anggota Sekte Bimbingan Ungu sambil meludahi mereka dengan cipratan air liur yang beterbangan."
"Bang!"
"Bulan Kecil Keluarga Ji bertindak. Jarang-jarang ia menunjukkan kekerasan. Meminjam palu ilahi berukuran raksasa dari Duan De - lebih besar dari rumah - lalu menghunjamkannya ke kepala belakang Kaisar Hitam hingga pingsan."
"Kak, bawa pulang anjing kita ke kediaman dan lempar ke gudang kayu." Ji Ziyue melepas palu raksasa sambil menepuk tangan, memanggil Ji Haoyue.
"Tenang, serahkan padaku. Saudara Duan tetaplah saudara. Keahlianku hanyalah menggali nilai tersisa, mengidentifikasi keindahan dunia dengan pandangan arkeologi." Pendeta licin itu melangkah maju, berniat menggasak habis harta Si Hitam.
Ye Fan segera mencegahnya. Andai anjing hitam itu bangun dan mengamuk, seluruh wilayah utara akan terus mendengar gonggongan anjing setiap malam.
"Pergi, bubar, sampai jumpa lain kali!" Pangeran Xia, biksu kecil berjubah putih, Yao Yuekong dan lainnya meninggalkan tempat satu per satu.
"Kita juga pergi, apa rencana Xiao Yezi ke depan?" Tanya Li Heishui.
"Mendirikan sekte legendaris." Jawab Ye Fan.
"Ayo dirikan bersama, pilih dua puncak gunung yang berdekatan. Di zaman sekarang kalau bukan pemimpin sekte, ingin mencari keakraban dengan gadis purba saja tidak punya keyakinan." Kata Li Tian sambil menghela nafas, merasa gadis suci purba terlalu kuat hingga agak tak sanggup menanggungnya.
Belum jauh melangkah dari Yao Chi yang masih samar-samar terlihat di belakang, tiba-tiba kilatan cahaya menyilaukan muncul dari ruang hampa.
Satu tebasan pedang menyegel ubun-ubun!
Ini serangan mematikan! Pedang iblis berlumuran darah secepat kilat menghujam ubun-ubun Ye Fan, mengerikan sampai puncaknya, lolos dari indra keenamnya.
Seandainya orang biasa pasti mati tanpa ampun, sama sekali tak bisa menghindar. Tajamnya luar biasa! Ini merupakan serangan kilat yang dilancarkan raja pembunuh bayaran!
Ye Fan pada detik ini justru mencapai ketenangan yang mengejutkan, batin yang kosong, tubuh bagai pelangi hijau, menginjak-injak "Gerakan 'Gerak' dari Sembilan Rahasia", dalam selisih waktu yang tipis berhasil menghindari serangan itu, bergeser ke samping ratusan zhang.
"Brak!"
Namun, bunga darah muncrat. Seolah telah memprediksi jalur menghindarnya, seorang Raja Pembunuh yang telah lama mengintai muncul dari ruang hampa, menancapkan pedang iblis berlumuran darah ke dalam tubuhnya.
"Xiao Yezi!" Ji Ziyue berteriak kaget, seketika menyambar maju ke depan. Yang lain juga segera bertindak.
"Jangan mendekat! Mundur semua!" Ye Fan mengaum, suaranya bagai gemuruh guntur menggetarkan barisan pegunungan.
Bagi orang biasa, jiwa dan raga pasti telah tercerai-berai. Meski kedua penyerang ini terlihat tua renta, mereka telah sukses mencapai level Xian ketiga dalam Dao Zhan, mengerikan tak bertepi!
Sosok sehebat ini mengenai cultivator di Immortal Platform lantai dua, bisa disebut serangan mematikan. Siapapun yang menjadi targetnya hampir mustahil bangkit kembali.
Hanya Konstitusi Suci yang spesial, tubuh daging tak tertandingi, berhasil menahan gempuran tingkat Raja, mencegah prinsip-prinsip itu berhamburan, bahkan berhasil memutuskan pedang iblis itu.
Namun, Ye Fan juga mengeluarkan darah emas suci yang menyilaukan, aura darahnya bergemuruh seperti guntur, bersorak-sorak membahana.
"Neraka, dunia fana, aku takkan pernah berdamai dengan kalian!" Ye Fan mengangkat tangan bersumpah ke langit dengan penuh kemarahan.
Semua yang hadir ikut murka. Di momen genting ini, dinasti suci pembunuh zaman purba malah berusaha menghabisi Konstitusi Suci manusia, membuat semua orang bagai orang kesurupan, amarah menyembur ke langit.
"Ternyata memang ada segala jenis karakter manusia!" Bahkan Duan De wajahnya berubah pucat.
Beberapa sekte besar rela bertarung mati-matian demi umat manusia, mengerahkan segala upaya untuk menetralisir situasi berbahaya, bahkan tak segan memanggil senjata Kaisar ekstrim yang tak berarti apa-apa bagi mereka.
Sementara sekte lain sama sekali tidak peduli, tetap mempertimbangkan kepentingan diri sendiri sejak awal, takut Konstitusi Suci akan matang lalu menganggap tidak penting jika mereka tercabut sampai ke akar oleh banjir bandang setelah kematiannya.
Saat Pangeran Xia mengatakan bahwa Pedang Tai Huang juga berada di Yao Chi, orang-orang masih menghela nafas, cahaya kemanusiaan tetap berkilau, namun dalam sekelip mata justru mengalami hal ini.
"Sialan! Xiao Yezi sembilan mati satu hidup memasuki Gunung Ungu, sudah melakukan segalanya. Di mana para brengsek tak berperikemanusiaan ini? Saat semuanya sudah damai, malah menyerangnya. Pantas dihukum mati!" Li Heishui kemarahannya melampaui batas.
"Kebangkitan sekte tak tertandingi selalu diiringi hujan darah dan angin berbau anyir. Untuk 100 tahun ke depan, bangunlah sekte agung Ye Fan di atas reruntuhan dunia fana dan neraka!" Li Tian berkata.
