"Cahaya biru berkilauan menari-nari, cemerlang dan indah, ini adalah serpihan logam immortal yang menyapu masuk ke kedalaman alam semesta, menghantam planet-planet besar menjadi debu halus bagai kembang api yang mekar."
"Megah dan mengerikan!"
"Mengaum..."
"Di kedalaman langit yang maha luas, dari istana surgawi megah yang mengambang dalam energi chaos, terdengar suara kemarahan. Dia menangkap serpihan kristal kecil, menjepitnya di ujung jari, bola matanya memancarkan dingin yang tak terhingga."
“Matahari menuju keruntuhan, aku yang merunduk dimakan usia, biarkan kalian berkuasa sesaat. Jika suatu hari aku memerintah alam semesta, akan kuhapus semua tatanan lama!”
Menara Kaisar hancur, siluet megah yang tenggelam dalam kabut chaos ini tetap duduk di kursi singgasana tertinggi. Wajahnya dingin, suaranya rendah, namun tetap perkasa penuh kepercayaan diri, memancarkan kewibawaannya yang tak tertandingi.
Di wilayah galaksi Biduk, para Santo gempar.
Semua orang tertegun. Sungguh kekuatan luar biasa! Cuma dengan satu tamparan, Menara Langit 33 lapisan yang ditempa dari Blue Gold abadi langsung remuk berkeping-keping. Puing-puingnya berubah menjadi hujan cahaya gemerlap yang lenyap di kedalaman alam semesta.
Ini baru namanya kharisma dan kekuatan agung! Sang Penguasa Zaman Purba Terlarang sama sekali tidak menganggap material immortal ini berharga. Dengan tatapan sangat meremehkan, satu telapak tangannya menghancurkannya!
Di berbagai zona terlarang kehidupan, beberapa penguasa agung zaman kuno tetap dingin. Jelas tadi ada yang ingin memancing masalah, menguji entitas di Jurang Purba. Tak disangka semuanya berakhir seperti ini.
Sembilan Gunung Suci di Zaman Purba Terlarang telah runtuh, di bawah tanah terdapat reruntuhan luas yang diselimuti kabut, namun tidak terlihat lesu justru membuat tempat ini semakin misterius dan menimbulkan rasa hormat.
Di luar, retakan besar Jalan Xian semakin melebar, sementara lima benua memancarkan cahaya redup. Altar Lima Warna raksasa seakan hidup kembali, sedang membuka pintu gerbang raksasa.
Di Beidou, bahkan para Zhun-Di pun berhati-hati ekstra, tak lagi bertindak semena-mena. Pelajaran dari kasus sebelumnya jelas terlihat: kesadaran spiritual calon pencerahan musnah, perangkat dao hancur - bagaimana mungkin tak membuat hati berguncang?
Meski demikian, jumlah orang suci semakin bertambah. Seluruh wilayah di alam semesta, berbagai situs kehidupan kuno, semua yang memiliki prestasi tertentu berduyun-duyun datang, tak ingin melewatkannya.
Dengan para tetua berumur pendek sebagai pasukan inti, mereka paling tak kenal takut. Kematian bukanlah ancaman bagi mereka yang sudah menghadapi momen akhir. Jika bisa menembusnya, dunia baru dengan keabadian menanti!
Sementara para penguasa pamungkas lainnya, tentu saja lebih percaya diri. Mungkinkah mereka kalah dari para tua yang menuju keruntuhan? Para Maha Santo dan pemimpin sekte yang sedang di puncak kejayaan, semuanya telah berkuasa di sekitar Bintang Kaisar Terkubur.
Tentu saja, mereka tidak akan bersaing dengan para penguasa agung zaman kuno. Mereka sangat memahami status mereka sendiri. Meski dijuluki penguasa tak tertandingi di satu domain atau disebut sebagai yang terkuat di planet induk, di tempat ini bahkan naga pun harus melingkar dan harimau harus tiarap - tak berani mengandalkan kemampuan mereka. Mayoritas dari mereka berjaga di wilayah galaksi luar, menanti kesempatan. Hanya setelah para Yang Maha Agung selesai bertempur, barulah giliran mereka tampil. Mereka sangat paham akan posisi dan syarat mereka.
Wilayah Galaksi Biduk dilanda badai besar, ketegangan semakin memuncak. Pada akhirnya, seluruh planet kuno memancarkan cahaya. Semua makhluk hidup menanti pembukaan Jalan Menjadi Dewa.
Di beberapa zona terlarang, sinar laser yang menembus 33 lapisan langit semakin berkilauan. Sangat megah! Para penguasa yang pernah tak tertandingi di langit dan bumi, yang menguasai alam semesta kuno, hampir semuanya telah terbangun!
Suasana seperti ini membuat orang tercekat, seiring berjalannya waktu hari demi hari, bahkan saraf para orang suci yang tegang hampir putus, setiap orang gelisah, dalam ketegangan.
Penantian sepanjang masa hanya akan terbuka dalam sekejap, menghasilkan perubahan misterius terbesar yang menggulingkan dunia fana, menerobos masuk ke domain Xian, mencapai pencerahan dan menjadi dewa terbang, adalah mimpi setiap cultivator.
Xian tak terlihat, seolah belum pernah ada yang sukses membunuh masuk ke domain Xian, semua masalah telah menumpuk hingga era ini, harapan Mahadewa kuno dari zaman mitos, impian Kaisar zaman purba, antisipasi Kaisar manusia dari zaman kegersangan, semuanya akan berakhir, harus ada hasil!
Ini adalah ketenangan sebelum badai mengamuk!
Sampai saat ini, tak ada yang memulai masalah, tak ada perang, bahkan beberapa makhluk hidup yang keluar dari zona terlarang bersikap rendah hati, sejenak seluruh dunia seolah kehilangan suara.
"Pergi ke Beidou? Tempat yang kini akan menjadi medan perang terkuat sepanjang masa, meski tak ada harapan menjadi dewa, harusnya tetap pergi melihat-lihat!"
“Harus pergi, ujian di jalur kuno ini sudah mencapai titik ekstrem, persaingan Jalan Kaisar tertinggi belum tahu kapan akan dimulai, kita harus pergi ke Bintang Kaisar Terkubur!”
“Bagaimana bisa terlewatkan, mungkin para Mahadewa dari era purba akan muncul, bahkan kaisar-kaisar kuno dan para Kaisar masa lalu mungkin akan muncul juga, keberadaan tak tertandingi di tingkatan ini wajib disaksikan!”
“Benar, mungkin saja Mahadewa kuno dari era mitos juga akan muncul, era paling tak terduga ini telah tiba, bagaimana bisa dilewatkan? Meski tidak bisa ikut serta, setidaknya harus menyaksikan!”
Di Jalur Kuno manusia, para Santo junior yang baru bangkit sedang berbisik-bisik. Belakangan ini badai politik Beidou mengguncang Enam Kesatuan dan Delapan Penjuru, semua penguasa kuat telah mendengarnya dan memantaunya dengan saksama.
Tidak terbatas pada jalur ini saja, Jalur Kuno Roh Suci, Jalur Kuno suku dewa, jalan keluarga kerajaan purba... Di semua jalur kekuatan tertinggi ini, setiap orang sedang memandang ke Wilayah Galaksi Biduk, menanti detik-detik itu tiba.
Tak terhitung banyaknya orang yang telah berangkat menuju Bintang Kaisar Terkubur. Meski tak bisa terlibat langsung, mereka ingin menyaksikan kemegahan zaman keemasan, mendengar lagu perang terhebat di Jalan Xian!
"Braak!"
Ledakan dahsyat mengguncang langit dan bumi. Sebuah bentuk Jalan melesat melintasi angkasa, membuat gemetar planet-planet dan mengguncang lautan bintang nan luas.
"Siapakah gerangan yang memiliki kekuatan dan kesombongan sehebat ini?"
Di kota suci salah satu jalur kuno, kerumunan orang berteriak histeris. Mereka menyaksikan siluet itu melintasi galaksi bintang dengan perkasa, wajah mereka dipenuhi ekspresi terkejut.
"Dia Taichu! Orang pertama yang mengukir namanya di Batu Nisan Kristal Jalur Ultimat!"
Tak disangka ada yang mengenalinya. Pertemuan kebetulan di masa lalu memungkinkan mereka mengungkap asal-usulnya, memicu teriakan kaget dari kerumunan.
Di alam semesta dengan banyak jalur tribulasi, hanya penguasa terkuat yang bisa menghancurkan belenggu, melakukan lompatan ultimat, lalu mencapai Gerbang Akhir untuk mengabadikan namanya.
“Orang pertama yang tiba, bagaimanapun akan meninggalkan kesan mendalam. Saat ini dia mengapung di udara pergi menuju wilayah galaksi yang tak dikenal, secara alami menggugah perasaan orang.”
“Braak!”
Lagi-lagi suara guncangan hebat terdengar. Banyak siluet samar mengapung di udara pergi, setiap orang kekuatan magisnya tak terbendung, mengguncang Kota Suci di bawah hingga hampir runtuh. Semua orang itu bisa menyeberangi alam semesta dengan kekuatan sendiri.
“Mereka semua yang namanya terukir di Batu Nisan Kristal, para penguasa terkuat dari berbagai Jalur Kuno! Tak disangka semua bergerak. Apakah mereka semua menuju ke Wilayah Galaksi Biduk untuk menyaksikan?!”
Tanpa keraguan, Wilayah Galaksi Biduk telah menjadi pusat seluruh alam semesta - menjadi sorotan segala penjuru, ditunggu seluruh suku. Semua badai terkumpul di sana.
Di bawah langit berbintang gemerlap, sosok jenjang muncul. Diselimuti 108 lingkaran suci, muncul dengan aura adidaya. Seluruh dirinya teramat suci, bahkan helai rambutnya diselimuti kilau keemasan. Dirinya bersinar sangat terang, bak Putra Dewa Matahari yang turun ke dunia.
"Yao Guang yang telah menghilang bertahun-tahun muncul di jalur kuno. Aura damainya memancarkan cahaya kristalin, bola matanya dalam. Ia bergumam, 'Akhirnya akan dimulai. Sudah saatnya aku kembali. Tulang zhun-di, darah penguasa agung zaman kuno... Ini akan menjadi pesta mewah yang belum pernah ada sebelumnya!'"
Seketika, sosoknya menghilang.
"Braak!"
Ledakan dahsyat kembali menggema. Sebuah siluet mengerikan muncul, melangkah mantap. Planet-planet berhamburan di bawah langkahnya. Aura energinya seakan sanggup menelan gunung-sungai.
"Siapa orang ini? Mengapa begitu istimewa? Seolah dialah sang penakluk alam semesta, satu-satunya yang layak menjadi Kaisar. Kelasnya menyatu dengan sumsum tulangnya!"
Orang-orang terpana merasakan tekanan pamungkas. Aura yang menyapu angkasa sepanjang masa, menguasai segala domain. Setiap gerakannya bagai penguasa tertinggi yang turun ke dunia fana.
"Dia... Kaisar-kaisar purba!"
"Apa, seorang Kaisar atau kaisar purba?" teriak orang yang tidak paham dengan ekspresi terkejut.
"Bukan, namanya adalah Kaisar. Pernah menulis nama di depan benteng perkasa di Jalan Sejati satu-satunya, menempati peringkat ke-50. Aksara 'Kaisar' dalam namanya menunjukkan tingkat keganasan dan kekuatan yang luar biasa."
Di era purba, nama ini pernah muncul sekejap bagai kejutan surgawi, menciptakan kegaduhan besar dengan membunuh semua pemain persaingan di Jalan Kaisar yang tiba di tribulasi langit ultimat.
Namun di akhir, dia menghela napas pelan di depan benteng perkasa itu, berbalik meninggalkannya tanpa memasuki gerbang, pergi dengan membelakangi lokasi!
Saat rahasia ini terungkap, para pengelana di jalur galaksi kuno terperangah kaget: "Seberapa kuat dia sampai bisa membunuh semua pesaing? Bukankah itu berarti dia penguasa tak tertandingi di dunia? Sungguh kemampuan yang mengagumkan! Tapi kenapa memilih pergi?"
Dia memilih menyegel dirinya dalam sumber energi, menunggu kemunculan di zaman ini. Kini saat muncul kembali, tak terbayangkan badai macam apa yang akan ditimbulkannya!
“Hanya saja Bintang Kaisar Terkubur terlalu dalam jurang, meski dia seperkasa itu pergi ke sana, bertemu dengan para penguasa agung zaman kuno pun mungkin hanya bisa merunduk, tak mampu melawan.”
Satu demi satu orang penting menuju Beidou, membuat orang-orang di jalur kuno terdiam. Momentum ini menarik lebih banyak lagi orang berbondong-bondong pergi, ingin menyaksikan kebenarannya.
Semua menyadari: takkan bisa menyaingi penguasa kuno, juga tak boleh memperebutkan sekte immortal. Sekuat apapun kekuatanmu—bahkan meledak 10.000 kali—akan tetap dihancurkan. Kini mereka hanya ingin menyaksikan peristiwa besar emas dimulai!
Dipengaruhi hal ini, kerumunan semakin membesar. Di jalur kuno terbentuk badai energi, semua memusat ke posisi astronomis itu. Para Santo serentak memulai perjalanan!
“Segel Bintang Feixian mulai longgar! Para penghukum itu kembali bergerak. Serangan besar langit runtuh-bumi terbelah telah dimulai lagi!”
Pada hari itu, kabar berhembus: di wilayah galaksi nun jauh, terkumpul banyak suku-suku besar kuno. Di antara mereka terdapat para yang terkuat yang disegel sejak zaman purba!
"Mereka sedang melakukan penataan korps. Apakah ingin mencari Lonceng Xian, menguasai Menara Kegersangan, atau akan menyerang Bintang Kaisar Terkubur demi menjadi dewa? Semua ini seharusnya menjadi target mereka!"
Tidak hanya mereka, wilayah kehidupan seperti Wilayah Bintang Ziwei, Gouchen, Tong Tian, Amitabha, Huo Sang, Yuhua, hingga Wilayah Galaksi Abadi semuanya berhamburan bergerak.
100.000 pasukan dewa-iblis menginjak alam semesta, jutaan penguasa kuat melintasi Beidou. Ini adalah era kegilaan dimana semua cultivator yang telah menahan diri selama ribuan tahun akhirnya tak tahan duduk diam - mereka yang mampu semua bergegas ke Bintang Kaisar Terkubur.
Langit hampir runtuh, bumi nyaris hancur! Meski tak ada masalah pun pasti akan terjadi malapetaka!
Alam semesta ini terlalu luas tak bertepi. Tidak termasuk ras-ras lemah, hanya suku-suku kuat yang mampu melintasi galaksi saja jumlahnya puluhan ribu. Konsentrasi semua kekuatan ini ke satu domain menciptakan badai besar yang mengerikan.
Di angkasa luar, seorang biksu paruh baya dengan wajah welas asih duduk bersila di atas bantal meditasi, seolah belum bergerak selama ribuan tahun. Tubuhnya hampir tertimbun debu. Tiba-tiba ia berdiri dan melangkah ke angkasa, diikuti oleh Jin Chanzi dari belakang.
Di wilayah galaksi lain, seorang sesepuh berpenampilan sederhana dengan aura alami mengendarai sapi berwarna biru muda, juga telah memulai perjalanan menuju wilayah kuno angkasa luar.
"Braak!"
Sepuluh hari kemudian, ledakan dahsyat mengguncang Wilayah Galaksi Biduk. Kekuatan tak tertandingi menyembur dari planet kehidupan besar di pusatnya, menyebar cepat ke seluruh alam semesta dan meledakkan berbagai planet!
