Kirin raksasa sepanjang puluhan ribu li menerobos keluar dari Tambang Kuno Taichu, membentang di langit wilayah utara, sangat mengejutkan!
Makhluk ini berkepala Naga Qinglong dengan tubuh bersisik biru-ungu yang memantulkan kilau logam dingin. Pada tulang tengkoraknya muncul simbol-simbol aksara magis, sinarnya menembus langit dan mengoyak alam semesta. Setelah jutaan tahun, Yang Maha Agung kembali memerintah dunia ini.
"Tongkat—datang!"
Dua kata yang diseruputkannya mengguncang hati manusia. Seluruh daratan Donghuang bergetar tiga kali. Aura intimidatifnya menekan tiga alam dan enam jalan, energinya menyapu rasi bintang, menunjukkan supremasi mutlak di alam semesta ini!
“Braak！” Suara gemuruh terdengar, seberkas cahaya biru berkilauan dari luar domain melesat melintasi kegelapan alam semesta, menembus wilayah galaksi beku yang tak bertepi, langsung menuju ke Wilayah Galaksi Biduk.
“Apa itu？！”
Semua orang terkejut, hanya dengan seruan ringan telah memanggil senjata dengan kekuatan mencapai tingkat kesempurnaan. Pada detik ini, senjata tersebut sepenuhnya aktif kembali, memancarkan wibawa tak tertandingi Sang Kaisar Purba.
Warna birunya menyilaukan mata, berkilauan kristalin memancarkan cahaya abadi yang menerangi seluruh daratan Donghuang, melesat cepat ke arah wilayah utara. Kekuatan sucinya membentang ratusan juta li.
Inilah senjata tingkat Kaisar yang benar-benar hidup kembali. Setiap helai aura intimidatifnya membuat Maha Santo gemetar, tak peduli seberapa jauh jaraknya, membuat pemimpin sekte suatu domain tak kuasa bersujud—sungguh mengerikan.
Helai-helai cahaya biru menyembur, membuat matahari, bulan purnama, bintang-bintang di berbagai langit memudar. Sama sekali tak bisa dibandingkan dengan perangkat ini, tak ada secercah cahaya pun yang mampu bersaing di hadapannya.
“Itu... Tongkat Kirin!” Seseorang tertegun hingga memuntahkan beberapa kata ini, tubuhnya berguncang.
“Itu adalah senjata purba Kaisar Kuno dari Gua Kirin Api, tak disangka benda itu terbang sendiri pulang!” Semua orang memperlihatkan ekspresi keterkejutan tak terperi.
Tongkat Kirin merupakan senjata legenda Sang Maha Agung dari satu ras kerajaan purba, dikenal seluruh dunia. Pernah menghilang selama satu zaman, saat menyerang Wilayah Galaksi Abadi, benda ini ditindak oleh jubah Dao Yan dan Formasi Kaisar Purba dari aliran Dao Yan sehingga tak sempat kembali aktif. Hal ini menyebabkan Maha Santo Yan Qi dari Gua Kirin Api terjepit, sementara Putra Maharaja Purba Huo Qizi menghilang ke tepi alam semesta hingga kini tak diketahui rimbanya.
Namun sejak bertahun silam, Tongkat Kirin telah diserahkan kembali. Tak ada yang berani menekannya dalam jangka panjang, sekalipun jubah Dao Yan sesama level pun belum mampu!
Sebab, begitu senjata legenda Sang Maha Agung ini kembali aktif dengan kehendaknya sendiri, pertempuran mengerikan antar senjata Kaisar pasti terjadi. Sudah pasti salah satunya akan pecah berkeping-keping - konsekuensi yang tak tertahankan.
Bertahun-tahun lalu, ia sudah kembali ke Gua Kirin Api. Namun karena Jalan Menjadi Dewa akan terbuka, benda tersebut dibawa kabur oleh sukunya ke domain luar. Kini kekuatan Tambang Kuno Taichu memanggilnya kembali.
Dengan ini, semua hal telah jelas. Penguasa agung zaman kuno dalam gumpalan cahaya biru-ungu sepanjang puluhan ribu li itu tak lain adalah Kaisar Kuno!
Semua orang tertegun, tak ada yang percaya kenyataan ini. Hal ini melampaui pemahaman umat manusia.
"Bagaimana mungkin? Kaisar Kuno masih hidup? Sudah jutaan tahun berlalu. Meski menjadi ahli Jalan Kaisar, tak mungkin dia bertahan sampai saat ini!"
"Bagaimana caranya? Bukankah para Kaisar Kuno semuanya wafat dalam meditasi? Dia malah hidup jutaan tahun, melanggar semua logika!"
……
Seluruh dunia terkejut!
Tak terhitung orang yang menyaksikan sambil membuka mulat lebar-lebar, lalu seruan kaget bergema di mana-mana. Semuanya terasa tak nyata, membuat bulu kuduk banyak orang merinding.
Tentu saja, ini hanya berlaku bagi cultivator umum. Figur tingkat Maha Santo, pemimpin sekte yang menggemparkan satu domain, dan lainnya semuanya telah memiliki persiapan mental. Berbagai tanda hingga hari ini menunjukkan bahwa di zona terlarang bagi kehidupan, pasti ada sosok dengan tingkatan ini atau bahkan lebih tinggi!
Kaisar Kuno Qilin telah muncul, dia masih hidup!
Kabar ini mengguncang Beidou, menyebar ke seluruh dunia, kemudian dengan cepat merambat ke kedalaman alam semesta. Hasilnya membuat seluruh wilayah di langit dan bumi gemetar!
Seorang Yang Maha Agung di masanya, aura intimidatifnya menggemparkan Sembilan Langit dan Sepuluh Bumi, menguasai delapan penjuru alam semesta. Di mana pun dia melintas, segala makhluk tunduk. Setelah melewati zaman yang panjang, dia kembali melawan takdir.
Kemunculannya memiliki makna berbeda dengan munculnya dua penguasa agung zaman kuno. Untuk pertama kalinya, dunia fana mendapat konfirmasi paling nyata: ada kaisar purba yang belum mati. Makna ini terlalu besar, akan menggulingkan pemahaman yang telah mendarah daging di benak banyak orang!
“Braak！” Dentuman keras, kilatan cahaya Biru-Ungu pecah dalam skala masif, menerjang wilayah utara. Dalam sekejap, Kirin raksasa berubah menjadi pria paruh baya dengan rampan biru lebat terurai, pupil ungunya tajam bagai pisau langit menyapu penuh kesombongan ke dunia manusia!
Berpostur gagah perkasa dengan Qi Dewa mengelilingi tubuhnya, ia berdiri megah di udara. Dengan melambaikan tangan, Tongkat Kirin yang ditempa dari Blue Gold abadi itu maju melesat.
“Ayah!”
Suara gemetar menahan tangis - campuran duka, sukacita, dan kepahitan - terdengar. Gadis itu erat menggenggam tongkat Kirin, mengikuti dari domain luar hingga tiba di tempat ini.
Seorang gadis cantik legendaris dengan rambut biru air dan tubuh jenjang sempurna. Bekas air mata di wajah pucat berkilauannya bercampur air mata kebahagiaan. Ia menyergap dengan gerakan tak terkendali yang kontras dengan pesona legendaris-nya - tak lain adalah Huo Lin'er.
Dia tidak menyangka, masih ada hari pertemuan kembali, masih ada hari bertatap muka, seluruh tubuhnya gemetar. Saat itu, Ayah mereka telah memasuki masa senja, menyegel kedua saudara mereka. Sungguh perpisahan hidup dan mati yang meremukkan jiwa hingga ke inti.
Karena mereka tahu, perpisahan itu adalah perpisahan abadi. Mereka akan tertidur panjang, sementara Ayah mereka juga akan segera wafat dalam posisi meditasi. Meskipun kedua saudara ini bangkit kembali setelah jutaan tahun, takkan ada lagi hari pertemuan.
Itu adalah rasa sakit yang hingga kini ketika diingat, masih seperti jeritan yang merobek hati dan paru-paru. Tak disangka... setelah jutaan tahun berlalu, mereka akhirnya bertemu lagi dalam adegan seperti ini.
Huo Lin'er tak lagi bisa menahan diri. Tangis histeris meledak saat ia menerjang masuk ke dalam dekapan pria gagah yang menakutkan itu, menangis hingga menggelapkan langit dan bumi - sama sekali berbeda dengan sikapnya sehari-hari.
Di masa mudanya, pria paruh baya ini pasti tampan tak tertandingi. Kini, aura yang dimilikinya semakin luar biasa - perkasa yang mengejutkan, memiliki sikap laksana dewa yang tak tertandingi di dunia!
Di mata dalamnya yang penuh kedalaman, muncul riak-riak emosi. Wajahnya memancarkan kehangatan. Dengan lembut ia menepuk bahu Huo Lin'er, "Jangan menangis. Tunggu ayahmu membunuh jalan menuju Qian Kun yang abadi, lalu kubawa kau bersama meraih keabadian."
Suaranya lembut namun memancarkan wibawa perkasa. Seluruh prinsip Langit-Bumi merintih pilu, tunduk di bawah tekanan energinya yang menggemetarkan.
Inilah sosok Kaisar zaman purba! Setiap kata dan tindakannya adalah hukum alam. Tak ada yang mampu menandingi keperkasaannya di dunia fana!
"Ayah… Aku takut, tak ingin berpisah denganmu!" Huo Lin'er yang selama ini tegar sebagai Dewi Langit keluarga kerajaan, untuk pertama kalinya menunjukkan kegelisahan yang tak biasa.
"Jangan takut. Ayahmu takkan celaka. Tunggulah kepulanganku!" Kaisar Kuno berkata dengan tekad baja, kilau menakjubkan berputar-putar di pupil matanya.
"Ayah… Kumohon, bawa aku. Jangan tinggalkan aku sendirian… bahkan sejenak pun…" Rintihan Huo Lin'er pecah dalam isak.
"Kau tidak bisa bersamaku, atau seumur hidup akan tertekan di bawah Jalan-Ku. Sekarang ini aku hanya bisa mengendalikan sebentar saja. Kalau terlalu lama, pasti akan memberi pengaruh luar biasa padamu." Kaisar Kuno Kirin dengan lembut mendorongnya, tak memberi kesempatan bicara lebih lanjut. Telapak tangannya mengusap lembut pipi sang putri, lalu tiba-tiba matanya menyala-nyala. Dari sela jarinya meledakkan berkas cahaya berkilau yang menyelubungi Huo Lin'er, merobek angkasa luar, dan langsung mengirimkannya ke kedalaman alam semesta yang jauh.
"Ayah!" Di tanah leluhur Gua Kirin Api, di atas sebuah planet besar, Huo Lin'er meratap sedih. Air mata mengaburkan pandangannya. Dalam hatinya, ketakutan mencapai puncaknya. Dengan tak berdaya ia berlutut di tanah. Mungkin kali ini benar-benar akan menjadi perpisahan abadi!
Percakapan antara ayah-anak ini sederhana, tampak datar, tapi sarat dengan ikatan emosi. Sang Kaisar Purba sedang melindunginya, tidak membiarkannya terluka sedikit pun. Di dalam hati tersimpan rasa kehilangan yang tak terkira.
"Ayahnya pergi bertempur darah, bersiap menghadapi pertempuran besar di Jalan Menjadi Dewa, bahkan mungkin harus berhadapan dengan ancaman kaisar-kaisar purba dan kaisar lainnya. Ini mungkin jalan yang takkan kembali!"
"Pahlawan pergi dan takkan kembali!"
"Ingin membawanya bersama menjadi dewa, takkan terpisah lagi." Kalimat ini telah didengarnya sejak kecil, kini hari itu benar-benar tiba. Hasil apa yang akan terjadi? Hati Huo Lin'er bergetar, belum pernah merasa selemah ini seperti hari ini.
Kaisar Kuno Qilin melirik terakhir ke kedalaman alam semesta, tangan menggenggam tongkat suci dari Blue Gold Abadi. Satu langkah maju, langsung tiba di depan retakan besar Jalan Xian di wilayah selatan.
"Kau datang, sudah bisa menyerang sekarang!"
Pertapa dari Makam Para Immortal bersuara, masih duduk bersila di atas kendaraan tempur kuno. Di atas kedua lututnya tergeletak pedang immortal, seluruh tubuhnya diselimuti energi chaos.
Di sisi lain, penguasa Gunung Keabadian mengendarai harimau dewa raksasa, di tangannya menggenggam tombak besar dari Baja Hitam Berpola Naga yang sanggup meruntuhkan langit dan menelan seluruh dunia. Ia pun menganggukkan kepala setuju.
Tak jauh dari situ, empat sosok lain muncul. Beberapa zona terlarang bagi kehidupan telah mengeluarkan penguasa agung zaman kuno yang tiba di lokasi ini, bersiap melancarkan serangan yang bakal membuat langit runtuh dan bumi terbelah.
Tempat ini seolah hendak remuk berkeping. Prinsip Langit dan Bumi hancur jadi debu, aura mengerikan menyebar hingga menembus batas waktu masa lalu dan masa depan!
Sepanjang sejarah belum pernah terjadi hal seperti hari ini - tujuh sosok level Kaisar Kuno berkumpul dalam satu era yang sama, menciptakan fenomena tak tertandingi yang belum pernah ada sejak zaman purba.
Mereka menyembunyikan getaran kekuatan mengerikan mereka. Cukup dengan berdiri saja, seluruh alam semesta seolah hendak hancur berkeping. Getaran maut ini bahkan terasa hingga ke enam penjuru dan delapan arah, sampai ke kedalaman paling jauh alam semesta.
Zaman ini melawan Langit! Zaman ini hanya muncul sekali! Zaman ini takkan pernah terulang atau terlihat lagi!
"Penantian sepanjang masa, harapan tak berbatas, semuanya meledak di zaman ini. Pertempuran terakhir dan paling memilukan akan dimulai, menyapu masuk ke dalam Domain Xian untuk benar-benar mencapai keabadian."
"Waktu yang tepat, lokasi strategis, semuanya telah muncul. Serbu masuk!"
Kaisar Kirin mengangkat tongkat suci birunya yang berkilauan, menjadi yang pertama bergerak. Menyerbu ke dalam retakan raksasa itu, menghantam pintu gerbang megah yang tertutup rapat, melancarkan serangan penghancur paling perkasa.
Saat ini, getaran energi kaisar purba sejati muncul, menaklukkan Langit Biru abadi dan menghancurkan segala masa lalu dan masa depan. Kekuatan semacam ini sungguh mengerikan, bahkan di kedalaman alam semesta sekalipun dapat merasakan aura menakutkan ini dalam sekejap.
Namun, Kaisar Kirin tidak sedang menghancurkan dunia. Kekuatan penghancurnya yang perkasa sama sekali tidak menyapu bintang-bintang di domain luar atau mengganggu daratan Donghuang, semuanya terkonsentrasi pada gerbang immortal itu.
Cahaya paling gemerlap memancar, sinar paling cemerlang menyinari, Kaisar Purba bertindak! Kekuatan serangan terkuat di alam semesta ini akhirnya muncul kembali!
"Ganyang Qian Kun yang gelap, tebas jalan menuju keabadian!" Para Dewa Kuno meneriakkan pekik perang serentak!
Semua pihak bergerak, berkoordinasi sempurna. Getaran senjata Kaisar mengguncang langit biru, cahaya Xian abadi mekar gemilang. Para Kaisar Legenda memerintah jagat raya, para petarung terkuat sepanjang masa bersatu menghantam gerbang Domain Xian!
Tujuh siluet bagai tugu peringatan abadi, berdiri tegak di ambang Jalan Xian. Dengan darah panas dan pengorbanan nyawa, mereka menerobos. Lagu perang menggema di Sembilan Langit, menjelma menjadi kilatan cahaya paling memukau sepanjang sejarah!
Di era ini - HANYA KEMENANGAN YANG DIIZINKAN!
