Monyet, Dao Yi, manusia-iblis, pria tua gila—semua khawatir pada Ye Fan. Tapi tak ada yang berhenti, karena ini kesempatan yang dibeli Ye Fan dengan nyawanya. Tak boleh disia-siakan atau diragukan.
“Braak……”
Mereka berpencar, mulai menghadapi tribulasi. Sublimasi ekstrim dilakukan, berharap bisa menembus wilayah tertinggi yang bisa dicapai potensi tubuh mereka.
Kilat berkilauan, Langit dan Bumi bergolak, sekelompok orang menunjukkan taktik terkuat dalam hidup mereka, membuka gerbang harta karun tubuh, berharap menjadi seorang Kaisar.
Mereka telah tersebar di berbagai galaksi, masing-masing mempersiapkan diri menghadapi tribulasi besar mereka sendiri, cahaya Xian menyelimuti sepuluh ribu jalan dengan kengerian yang tak tertandingi.
Seluruh dunia tertegun, orang-orang tak pernah membayangkan adegan seperti ini bisa terjadi, tapi... ini benar-benar terjadi, beberapa orang bersama-sama menghadapi tribulasi Kaisar, bagaikan mitos yang menjadi nyata.
"Konstitusi fisik suci benar-benar melawan Langit! Bagaimana mungkin dia begitu mengerikan, sungguh terlalu menakutkan!"
Setiap cultivator tercengang penuh penyesalan, banyak yang gemetar. Aura ini tak tertahankan, menjadi keajaiban paling tak masuk akal di alam semesta.
Cahaya Xian matahari meledak, itu Ye Tong sedang menghadapi tribulasi. Panas yang menyala-nyala menyelimuti alam semesta, tubuhnya diselubungi kobaran api tak bertepi sementara lautan petir mendidih.
Cahaya Xian Tai Yin berpendar hebat bergelora, itu adalah Jiang Tingting yang berdiri tegak di tengah alam semesta seperti Kaisar Perempuan legenda, memicu energi alam semesta untuk melawan tribulasi terbesar dalam hidupnya.
Sinar magis lima elemen menyembur ke langit, melubangi lautan petir hingga bolong-bolong. Pria tua gila sedang menghadapi tribulasi, lima wilayah kultivasinya masing-masing memiliki versi dirinya yang dikecilkan sedang duduk bersila, menghancurkan Langit dan Bumi sambil melawan tribulasi Kaisar.
Sebatang tongkat besi Xian melayang di udara memutus Langit Biru abadi. Monyet menyerang langit kesembilan dan membunuh Sembilan Neraka, keperkasaannya tak tertandingi membuat lautan petir tercerai-berai.
……
Yang Xi, manusia-iblis, dan yang lain semua mengerahkan seluruh kemampuan untuk melewati tribulasi, berharap sukses agar tidak mengecewakan kehendak hati Ye Fan yang mengabaikan nyawanya demi membuka dunia ini.
Di pihak luar, semua orang gemetar jiwanya. Ini benar-benar di luar bayangan, hati mereka berdebar kencang.
"Prinsip suci berkedip, kilat mengamuk, tepi alam semesta berubah menjadi Reruntuhan Bintang, menjelma menjadi lautan tribulasi penghancuran yang sama sekali runtuh. Siapa sangka, beberapa orang menjadi Kaisar, puluhan juta kilat menyambar, sungguh mengerikan."
"Meski tidak berada di tempat yang sama, tak terhubung, namun aura itu tetap membentang luas, mengguncang berbagai lokasi, bagaikan beberapa lautan meluap sekaligus, menyapu dunia fana."
"Bagaimana mungkin begini?"
"Apa Konstitusi Fisik Suci ini masih manusia? Sungguh di luar akal sehat!"
"Hal yang tak terbayangkan ini terjadi, sepanjang sejarah hanya ada satu kasus seperti ini. Tak pernah ada cultivator yang mampu seperti ini, para praktisi hanya bisa tertegun menghela nafas."
"Braak!"
"Ye Fan bergumul dengan susah payah, darahnya mengubah alam semesta menjadi merah. Dengan gigih dia melawan, tinju demi tinju menghantam langit biru. Prinsip suci menyembur dari ubun-ubunnya, dari daging dan darahnya, menghantam sepuluh ribu Jalan."
"Dia sendirian melawan sepuluh ribu Jalan, menciptakan legenda kekal. Ini adalah mitos gemilang yang membuat bulu kuduk merinding."
Tapi, dia benar-benar kelelahan. Bahkan saat bertarung melawan Yang Maha Agung dulu tak separah ini. Setiap detik bisa mati, serangan berat yang diterimanya sangat mengerikan. Tapi dia cuma bisa mengatupkan gigi bertahan. Jika kalah, kehilangan harapan teman lama menjadi Kaisar adalah hal sepele. Yang paling menakutkan adalah nyawa mereka yang terancam.
Sekalipun tubuhnya meledak, daging dan darahnya tetap memancarkan cahaya. Dengan prinsip suci menghalangi sepuluh ribu jalan, mencegah mereka menekan alam semesta ini. Demi memperoleh waktu bagi semua orang.
"Jika kau sukses, apa artinya aku?!" Kaisar Burung Matahari Emas berkulit muka datar, menatap tajam ke arah sana.
Tapi dia tak bisa mendekat. Bahkan Ye Fan yang sekarat pun, jika dia mendekat pasti akan mengalami tribulasi. Pasti takkan mampu melawan.
Ye Fan yakin, bahkan Yang Maha Agung dari zona terlarang yang memusuhinya pun takkan berani mendekat jika tahu dia dalam krisis. Begitu masuk, mereka akan mengalami serangan sepuluh ribu jalan yang sedang ditahannya - semua siksaan yang dirasakannya akan dialami mereka.
"Hmm, sungguh kuat sekali, Saint Body Pertama dalam sejarah pantas reputasinya. Sekarang aku benar-benar percaya, dia mungkin akan menjadi sosok seperti Kaisar Langit."
"Tunggu apa lagi? Kesempatan sudah ada di hadapan, mari kita juga menghadapi tribulasi dan berjuang menjadi Kaisar!"
Ye Fan menghantam sepuluh ribu jalan, membuat tekanan alam semesta menghilang sepenuhnya. Ini peluang emas bagi calon Kaisar lain yang hatinya mulai bergejolak, ingin memulai serangan akhir.
"Braak!"
Tepat! Aura misterius mulai bermunculan. Ada pihak lain yang ingin menjadi Kaisar, nekat memulai tribulasi.
Ini adalah zaman keemasan yang gemilang, era berkilau dimana bintang-bintang bersinar terang dan jenius-jenius terus bermunculan, terepresentasi sempurna pada momen ini.
Ye Fan melawan langit, menghancurkan sepuluh ribu jalan. Dengan kekuatan sendiri melawan tekanan kosmik, berjuang membuka Qian Kun untuk teman dan muridnya agar mencapai pencerahan.
Saat ini banyak yang memanfaatkan momentum, bergegas memanfaatkan kesempatan untuk menjadi Yang Maha Agung pada detik ini. Tribulasi Kaisar bermunculan serempak, mengguncang seluruh penjuru alam semesta.
“Alangkah gemilangnya zaman keemasan ini, sungguh era terbaik yang belum pernah ada sebelumnya, Santo Tubuh Ye Fan menciptakan mujizat suci!”
“Benar, jika semua orang sukses, dialah Kaisar di antara para kaisar, bahkan para kaisar pun harus menghormati. Dialah yang mendirikan semua ini, benar-benar dewa tak tertandingi!”
Banyak orang terkesima, sayangnya ini tidak ada hubungannya dengan mereka.
Meskipun Ye Fan menghantam 10.000 jalan, jumlah orang yang bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk menyerbu tetap terbatas. Seberkilau apapun zaman keemasan, tak mungkin semua orang berdiri di puncak tertinggi zhun-di Sembilan Langit.
Peluang hari ini disiapkan untuk ahli tertinggi!
“Jika benar-benar menjadi Kaisar, siapa yang lebih lemah? Lihatlah siapa yang akan menjadi Kaisar di antara para kaisar!” bisik Qingyu sambil memulai tribulasi.
“Setelah menjadi Kaisar, segalanya mungkin berbeda. Kita bisa bersaing sengit dengan orang itu!” keyakinan para yang terkuat, setelah mencapai level Kaisar mereka akan berada di domain yang sama, semua akan berubah.
“Eh, tidak! Meski 10.000 jalan telah dihancurkan Santo Tubuh Ye Fan, zona yang berpusat padanya adalah lokasi termudah untuk mencapai pencerahan. Area lain masih ada penekanan.”
Orang-orang kaget menemukan fakta ini.
Namun, zona itu sudah dikuasai oleh murid dan teman Ye Fan. Dia telah memprediksi situasi ini sejak lama, dan telah membagi zona untuk mereka.
Ini membuat semua orang kaget namun tak berdaya. Tak ada yang berani berlari merebut wilayah, karena jika tidak, Ye Fan mungkin akan bertindak, menggerakkan sepuluh ribu jalan, dan menghantam pelaku jahat.
Namun tak banyak yang melepas, meski berada di kejauhan dalam posisi tidak menguntungkan, mereka tetap memilih menghadapi tribulasi. Karena mereka tahu jika melewatkan kali ini, mungkin benar-benar kehilangan peluang selamanya.
Satu orang menjadi Kaisar saja sudah meredakan langit dan bumi, selaras dengan Dao. Bagaimana mengerikannya tekanan jika beberapa Kaisar berdampingan? Hanya membayangkannya saja membuat orang gemetar menyadari.
Terutama Ye Fan pasti akan menjadi Kaisar. Saat ini hanya dia yang bisa menopang sepuluh ribu jalan, membuka langit dan bumi untuk murid dan temannya. Jika menunggu dia sendiri mencapai pencerahan, mungkinkah dia melawan diri sendiri dan aturan alam semesta? Itu benar-benar di luar bayangan.
Braak!
Di dalam alam semesta, berbagai kilat menyambar-nyambar, tribulasi besar sesekali meletus, semua orang melawan sekuat tenaga.
Ye Fan berlumuran darah, masih bertahan, namun Tinju Kaisarnya sudah mulai bergetar, tubuhnya dipenuhi retakan, sudah tak bisa berdiri stabil, sangat kesulitan.
Jalan yang sedang ditempuhnya saat ini menerima gempuran yang mengerikan hingga mengguncang langit-bumi, tak tertandingi, membuat orang gemetar.
"Braak!"
Yang paling sulit dilawannya adalah obat-obat keabadian itu yang sesekali muncul, pancaran cahaya Xian dari wajah-wajah itu tak tertandingi di dunia, menghancurkannya, keadaannya sangat sulit.
Waktu berlalu, Tubuh Legenda perkasa Ye Fan telah dihancurkan berkali-kali, direkonstruksi ulang dalam kabut darah, menghantam sepuluh ribu jalan, tetap tak mau lengah, dengan susah payah terus berjuang.
Menjelang akhir, tubuhnya limbung tak stabil, tapi di berbagai penjuru alam semesta mulai bermunculan kilatan magis, jumlah orang yang menjalani tribulasi bertambah, semua mengerahkan seluruh kemampuan untuk memulai serangan.
“Guru Jangan dipaksakan, seperti ini kau akan menuju penghancuran diri sendiri.” Ye Tong meneriakkan keras.
“Guru hentikanlah!” Xiao Song juga berkata.
Monyet, Jiang Tingting dan lainnya semuanya membuka mulut, meskipun mereka sedang menghadapi tribulasi, namun tetap terus memantau Ye Fan. Melihatnya meronta di garis hidup-mati, semua hampir melotot hingga bola matanya pecah.
Jika terus begini, Ye Fan sama sekali akan hancur, dalam hidup ini akan menuju titik akhir.
Ye Fan terdiam, sepuluh ribu jalan hidup kembali. Saat ini aturan alam semesta terus-menerus menekan, jalan ini jauh lebih mengerikan dari yang dibayangkannya, benar-benar sulit untuk dipertahankan lama. Dia bisa menembuskan jalan Kaisar untuk dirinya sendiri, namun tidak bisa terus-menerus menopang semua orang.
“Aku akan menopang beberapa saat lagi. Jika belum mampu, akan kulepaskan.”
Dia tidak mau melepaskan dengan mudah, masih bertahan. Meskipun roh primordial-nya ditebas hingga retak berkeping-keping, beberapa kali terbakar, namun teriakannya mengguncang alam semesta, mengusir mundur sepuluh ribu jalan.
Waktu terus mengalir, namun masih belum ada yang menjadi Kaisar. Karena Tribulasi Besar membutuhkan waktu yang cukup lama, sulit untuk langsung melompat ke wilayah paripurna tersebut.
Di kemudian hari, Ye Fan mengaum marah. Apakah Jalan Panjang Umur yang dideduksikan untuk semua orang ini langkah pertamanya begitu sulit? Bagaimana bisa melangkah lebih jauh menjadi Xian tanpa menjadi Kaisar?!
"Guru, hentikanlah." Xiao Song berteriak sambil meneteskan air mata.
"Berhenti!" Yang lain juga meneriakkan protes, tak tega melihat Ye Fan seperti ini.
Ye Fan menghela napas pelan lalu mengangguk, "Baiklah."
Setelah analisis cermat, dia mengetahui kegagalan kali ini. Sulit menghantam sepuluh ribu jalan. Wajahnya muram, gagal mengantarkan semua orang menjadi Kaisar. Dirinya sendiri juga terluka parah, roh primordialnya hampir padam.
"Ah..."
Ye Fan mengaum keras, menggunakan Seni Rahasia Tertinggi untuk menggantikan semua orang menghadapi tribulasi. Mengumpulkan semua Ganjaran Langit ke dirinya sendiri, seorang diri menahan semuanya!
Karena sepuluh ribu jalan akan segera muncul, mungkin akan sangat berbahaya. Dia tidak ingin terjadi hal tak terduga pada semua orang.
"Aku akan keluar, tak lagi menghalangi sepuluh ribu jalan. Para target tribulasi harap menyembunyikan energi dan bersiap-siap." Ye Fan berkomunikasi melalui telepati, memberi peringatan kepada para penguasa kuat lain di alam semesta.
"Apa?!" Wajah banyak orang memucat.
Namun setidaknya Ye Fan memberi tahu mereka tepat waktu. Banyak yang bertindak tegas, segera menahan tribulasi sambil menahan sakit remuk tulang demi melawan sengit, namun tak lagi mencoba menjadi Kaisar, memutus rantai karma.
Meski begitu, Ganjaran Langit yang sudah ada takkan lenyap, masih akan menyambar. Hanya saja tak ada tribulasi besar lebih berbahaya yang menyusul.
Ye Fan menopang mereka beberapa saat, akhirnya tak kuasa melawan takdir. Dia meledak hancur di sana, membiarkan sepuluh ribu jalan menerjang. Di tengah lautan petir, dia terengah-engah sambil meregenerasi tubuh.
Akhirnya, sebuah nada Dao mengguncang berbagai langit sepanjang masa! Merobek sepuluh ribu jalan, membentang tinggi hingga langit!
Detik ini, sinar itu menjadi satu-satunya di alam semesta. Semua orang gemetar ketakutan. Sinar itu menembus Hati Langit, membentang tinggi hingga setara Dewa.
Kaisar Burung Matahari Emas yang baru saja menenangkan diri tiba-tiba menyempitkan matanya. Dengan desahan panjang, dia berkata: "Konstitusi fisik suci yang luar biasa! Kau benar-benar bisa, meski begini tetap berusaha menciptakan keajaiban?!"
Detik ini, Ye Fan menembus belenggu. Alih-alih menghancurkan sepuluh ribu jalan, dia menembusinya, menjulang di atas semua prinsip alam semesta, menginjak-injak seluruh aturan di bawah kakinya.
Dia sedang melewati Tribulasi Kaisarnya sendiri!
Stempel Kaisar Burung Matahari Emas dan prinsip alam semesta ada di bawah, sementara dia berdiri di atasnya. Tidak menyatukan stempelnya dengan alam semesta ini, melampaui semua langit, memancarkan aura kekaisaran.
Namun justru karena ini, tribulasi yang dihadapinya semakin dahsyat, mengguncang seluruh alam semesta.
Tribulasi terus berlanjut. Ramuan dewa abadi muncul - kali ini bukan wajah-wajah, melainkan sosok-sosok yang berjalan mendekat: wanita transendental, pria perkasa, semuanya bagaikan dewa.
Ini adalah pertempuran besar. Ye Fan mengerahkan sisa tenaga, mengabaikan nyawa sendiri demi kemenangan.
Dia berdiri tegak di atas sepuluh ribu jalan, tak terlihat oleh dunia fana. Hanya aura energi mengerikan yang bisa dirasakan menyebar. Wajah Kaisar Burung Matahari Emas berubah pucat. Dia merasakan orang itu sedang menghadapi tribulasi di atas guratan dan sepuluh ribu jalannya, menjulang lebih tinggi.
"Mirip dengan aura ayahku saat mencapai tingkat Xian Perang di masa senjanya!" Monyet itu memperlihatkan wajah terkejut.
Entah berapa lama waktu berlalu, Langit dan Bumi kembali tenang. Guratan Burung Emas tua bersatu kembali dengan alam semesta, perlahan-lahan direkonstruksi ulang.
Apa yang terjadi? Tak seorang pun tahu!