Terlalu banyak penguasa kuat di Istana Langit yang berkumpul dalam satu era. Keberadaan begitu banyak Kaisar sungguh mengejutkan - belum pernah terjadi sebelumnya dan sulit terulang kembali di masa depan.
Ye Fan tidak segera memimpin semua orang menyerang Jalan Xian, melainkan meminta mereka melanjutkan kultivasi untuk mengkonsolidasi Buah Kebijaksanaan sepanjang hayat. Karena setelah melalui 700.000 tahun, akhirnya ia berhasil menemukan semua bahan langit dan bumi yang diperlukan untuk melebur Pil Sembilan Rotasi Dewa. Ia terus-menerus melebur dalam tungku demi tungku, bahkan bagi mereka seperti Ji Zi dan Raja Dewa Berjubah Putih yang pernah mengonsumsi Ramuan Keabadian, pil ini tetap efektif.
Setelah mengkonsolidasi Buah Kebijaksanaan selama ribuan tahun, setiap orang telah mencapai puncak tertinggi Jalan Agung. Ye Fan membuat mereka mengonsumsi Pil Sembilan Rotasi Dewa, mengembalikan semua ke era muda dengan aura darah paling perkasa.
"Braak!" Di area terlarang Istana Langit, terdengar ledakan dahsyat. Ye Fan datang, menginjakkan kaki ke kompleks pemakaman raksasa sambil berbisik: "Rekan-rekan yang pernah bertempur bahu-membahu denganku, aku datang merealisasikan janji. Pernah kukatakan tak hanya akan membawamu menaklukkan zona terlarang, menindas kerusuhan abadi, menciptakan kejayaan tertinggi, tapi juga mengajakmu menapaki Jalan Xian - sebuah peta perang yang lebih megah dan maha luas!"
"Braak!"
Ye Fan menginjakkan kaki dengan keras. Gemuruh menggelegar, semua makam bawah tanah retak. Sebuah demi sebuah Sumber Suci raksasa muncul, masing-masing menyegel seorang pasukan surgawi atau perwira surgawi.
Mereka telah dimakan usia, terperangkap dalam masa senja yang menyedihkan, namun masih hidup. Aura mereka terisolasi oleh Sumber Suci.
"Meski kalian mungkin terlalu tua untuk bertempur, aku takkan pernah melupakan rekan dan saudara seperjuangan masa lampau. Sekalipun harus mati dalam perang, akan kubawa kalian menginjakkan kaki di Jalan Xian, memasuki Domain Xian!"
Ye Fan mengaum, di depan satu demi satu makam besar, keping demi keping Sumber Suci memancarkan kilau magis. Semua orang di dalamnya membuka matanya yang keruh, berlinang air mata, gemetar oleh kegembiraan. Saat ini tak perlu kata-kata lagi, Sang Kaisar Langit datang menepati janji.
Lagu perang yang bergema metalik telah dimulai, perjalanan menuju Xian pun dimulai!
Pasukan bergerak dalam formasi megah. Beberapa teman lama dengan semangat membara menyambar mendekat - merekalah yang dulu disegel langsung oleh Ye Fan.
Seperti: Pang Bo, Zhang Wenchang, Zhang Ziling, Tu Fei, Li Heishui, Dongfang Ye, Li Tian, Yan Yixi, juga Kuda Naga, Wang Shu, Lei Bo, Ji Chengdao, Xiao Que'er, Xia Jiuyou, dan lain-lain.
Mereka memimpin berbagai divisi Istana Langit. Di antaranya, Ji Haoyue, Li Ruoyu, dan beberapa lainnya telah mencapai tingkat Kaisar dalam tribulasi terakhir, siap bersama menapaki Jalan Xian.
"Mereka yang telah berlalu tidak benar-benar pergi, semua muncul kembali, bahkan ada teman lama lain yang datang, seperti Yaoguang Shengzhu Wei Wei, Huo Lin'er, Huo Qizi, dan lainnya."
Pasukan surgawi zaman ini telah sepenuhnya berkumpul, pasukan tak terbatas membanjiri wilayah galaksi, Ye Fan akan memimpin semua orang untuk berperang di Jalan Xian.
"Guru, semua orang sudah hadir, hanya kurang Shibo Duan De. Apakah dia masih dalam siklus reinkarnasi?" tanya Xiao Tian Shi Zhang Qingyang.
"Tak perlu menunggu, kita mulai perjalanan terlebih dahulu," kata Ye Fan.
Seluruh alam semesta bergetar, tak ada yang menyangka akan menyaksikan pemandangan megah nan unik seperti ini!
Pasukan surgawi zaman ini, dalam jumlah tak terhingga, mengikuti Kaisar Langit dan sekelompok Kaisar, bersiap menapaki Jalan Langit. Mereka menutupi luasnya alam semesta.
Lagu perang menggema di jagat raya, mereka menaiki Jalan Langit dengan pasukan yang menutupi langit!
Di pusat pasukan terdapat peti mati perunggu kuno, dikelilingi Sumber Suci tak bertepi yang menyegel veteran dan jenderal tua masa silam. Semua orang menjaga mereka di pusat formasi.
"Buka!"
"Kaisar Langit bertindak! Di zaman ini, umat manusia akhirnya menyaksikan taktik perkasanya yang tak tertandingi!"
Cuma satu pukulan! Braak! Dia menghancurkan perisai pelindung alam semesta, menembus hingga terbentuk jalur raksasa, lalu menerobos masuk ke sebuah dunia misterius.
"Ini... Apakah ini Domain Xian?" Semua orang gemetar.
Di sana hujan cahaya menari-nari, kilauan cahaya ribuan jalur. Bukan di waktu yang tepat, bukan di lokasi strategis, tapi Kaisar Langit tetap membukanya dengan paksa.
"Ini Jalan Xian. Tapi belum mencapai Domain Xian. Karena aku harus menemui seseorang di sepanjang jalur ini!" Beberapa Kaisar seperti Sheng Kong, Dao Yi, Zhang Bairén melihat ujung jalan Xian terputus, mengarah ke dunia lain.
Ye Fan mengundang Kaisar Perempuan untuk menjaga titik putus itu. Kemudian dia sendiri menopang seluruh jalur, mempersilakan semua orang memulai ekspedisi.
Dengan megah, pasukan tak terhitung jumlahnya menginjakkan kaki di Jalan Xian, memasuki dunia misterius.
"Bukan waktu yang tepat, bukan lokasi strategis. Hanya dengan memasuki dunia ini dulu, kita bisa menembus dunia dewa." Kaisar Perempuan berbisik.
Kemudian, tiba-tiba bola matanya menyala, Braak! Dia melancarkan serangan telapak tangan yang beradu dengan satu pukulan lawan.
Baru saja memasuki dunia ini, pertempuran langsung terjadi!
Namun orang-orang tidak khawatir untuk Kaisar Kejam. Di luasnya dunia ini, tak ada yang berani mengklaim bisa membunuhnya.
Pasukan bergerak megah memasuki dunia aneh ini. Ye Fan tak lagi menopang jalur, melainkan melangkah mantap masuk.
Orang yang bertarung dengannya mengeluarkan darah dari mulut, namun tetap tak menyerah. Saat kembali menyerang, semua tertegun: Dunia macam apa ini? Baru masuk sudah menemukan lawan yang mampu melawan Kaisar Perempuan tanpa cela?
Itu adalah ahli sejati Jalan Kaisar!
Braak! Orang itu terlempar menyamping, batuk berdarah, tubuhnya retak lalu meledak. Di kejauhan dia merekonstruksi ulang tubuh fisik dengan wajah terkejut, sulit mempercayai kenyataan ini, lalu berusaha kabur cepat. Sang Kaisar Perempuan tak peduli, tak memburunya.
Sebagai Xian dari dunia fana, jelas ini belum perwujudan kekuatan tempur sejatinya.
Ini adalah dunia yang maha luas. Ye Fan berdiri berdampingan dengan Kaisar Perempuan, bersama-sama melakukan deduksi. Mereka segera memahami dunia ini.
"Tempat ini sangat luar biasa. Ada sedikit materi keabadian sejati, luas tak bertepi, dan juga banyak ahli bela diri bagaikan awan."
Yang paling penting, mereka menemukan fakta mengejutkan: Ini adalah alam semesta besar yang sengaja dikembangkan oleh manusia, ingin berevolusi menjadi Domain Xian untuk memperbaiki dunia yang rusak itu.
Setelah jeda 200.000 tahun, Ye Fan dan Kaisar Kejam berulang kali mendeduksikan. Melalui obat keabadian, mereka akhirnya memahami bahwa Domain Xian sudah tidak ada Xian lagi—semua mati dalam pertempuran Xian masa lampau.
Sebenarnya, meskipun populasi Domain Xian dulu maha luas, jumlah Xian sejati tidak banyak. Kurang dari seratus orang. Sisanya belum mencapai ambang itu.
Tentu ini merujuk pada tingkat dan kekuatan tempur!
Jika berbicara tentang panjang umur, ceritanya berbeda. Karena dunia itu memiliki materi keabadian dan panjang umur yang memungkinkan orang mencapai keabadian tanpa mengandalkan kemampuan bela diri sendiri.
Domain Xian sudah rusak, tidak ada lagi yang bisa menjadi Xian, terputus dari dunia manusia. Kadang-kadang muncul retakan, tapi hampir tak ada yang bisa menangkap peluang masuk.
Karena Domain Xian rusak, prinsip-prinsipnya akan menghalangi siapa pun yang ingin memasuki, sebagai bentuk perlindungan diri.
Jika tidak, legenda mengatakan di era Xian Gu kuno, cultivator legendaris tingkat Immortal Kedua saja sudah bisa naik ke dunia dewa. Sedangkan para Sage bahkan dijuluki "tak lapuk oleh ribuan tribulasi" di dunia itu.
Semua aturan telah berubah. Karena itu, sekalipun sekuat Kaisar saat ini, tetap tidak bisa menerobos masuk.
Satu-satunya cara memasuki Domain Xian adalah dengan mencapai keabadian di dunia fana. Hanya dengan begitu jalur dua dunia bisa tertembus. Dan hanya para Xian yang bisa memperbaiki dan mengembangkan dunia itu di masa depan.
Karenanya, Ye Fan mencapai keabadian di tengah hiruk-pikuk dunia fana. Sementara Kaisar Kejam telah berdiri di tingkat ini selama bertahun-tahun.
"Hati-hati! Dunia ini bukan cuma ada Kaisar Keabadian, tapi juga sosok lain. Jika tidak, Kaisar Wu Shi takkan sampai tak berdaya mengurus keduanya." Ye Fan berkomunikasi melalui telepati.
Dia langsung menyambar stempel Hati Langit dunia ini, dalam sekejap menguak banyak rahasia.
“Braak……”
Tiba-tiba, suara auman bergema. Seekor phoenix suci mengembangkan sayap menghantam langit, memimpin pasukan tak terbatas menyerbu. Dunia ini maha luas, dipenuhi para ahli tak terhitung.
“Kaisar Keabadian ibumu serahkan nyawamu!” Kaisar Hitam mengamuk, kini benar-benar menjadi ahli Jalan Kaisar.
“Bzz” Suara gemuruh terdengar. Kaisar Hitam melolong panjang, dengan gemetar merobek langit, mengeluarkan kura-kura giok hijau yang terungkap di tengah pasukan.
Braak! Aura jenazah tak terhingga meledak, kematian dan luka tak terhitung. Bahkan ahli Jalan Kaisar hampir terkena imbas. Wajah Kaisar Keabadian berubah pucat – itu ternyata aura jenazah yang ditinggalkannya di masa lampau.
Ia mengembangkan sayap menyapu, seketika menghancurkan semua aura jenazah, menetralisir hingga tuntas.
"Ini phoenix suci berubah wujud menjadi manusia dan mendarat, berkata: "Tuan-tuan, di alam semesta ini tidak ada permusuhan yang tak bisa dinetralisir. Masuk ke Domain Xian bukan hal mudah, minimal membutuhkan tiga Xian dunia fana untuk menyerang bersama, dan harus memilih koordinat yang tepat. Jika tidak, kita takkan bisa masuk atau malah merusak Domain Xian. Bagaimana jika kita bekerja sama?"
Tak ada yang menyangka Kaisar Keabadian akan mengucapkan kata-kata seperti ini. Posturnya gagah berdiri di sana, zaman tak meninggalkan jejak sedikit pun, penampilannya seperti dua puluhan tahun, pesona yang perkasa.
"Maaf, kami sudah cukup personil. Tak membutuhkanmu. Mengenai posisi tepat, aku juga memilikinya di sini." Ye Fan mengangkat gambar harta karun ilahi, yakni ilustrasi kuno yang dulu didapat dari Sarang Naga Sepuluh Ribu, yang awalnya menjadi milik Kaisar Kejam.
Kemudian, ia pergi berdiskusi dengan Kaisar Perempuan, dan akhirnya memahami apa ini: ia mencatat jejak alam semesta dunia manusia, sekaligus menyembunyikan peta ruang hampa Domain Xian.
“Kaisar Keabadian, serahkan nyawamu! Dulu kau menyergap kakekku, lalu menyergap Saudara Xiao Song, membunuh satu demi satu Kaisar. Bunuh!” Kera Suci kecil mengaum, mengayunkan tongkat besi Xian dan menyerbu ke depan.
“Bunuh!”
Di belakang garis pertahanan Kaisar Keabadian, beberapa ahli Jalan Kaisar juga meneriakkan pekik perang sambil maju menyerang.
“Braak!”
Dari kejauhan, getaran menggila membentang, menyapu delapan penjuru hingga membuat ahli Jalan Kaisar gemetar.
“Kaisar!” Kaisar Hitam tidak tahan lagi menjerit, air mata mengalir deras tak terbendung.
Sebuah siluet gagah berdiri dengan kewibawaan menggentarkan. Rambut hitamnya lebat, tatapannya tajam menembus segalanya. Setiap gerak tubuhnya membuat sepuluh ribu jalan Langit dan Bumi bergetar merintih. Pemandangannya sungguh tak tertandingi di dunia.
“Di ujung Jalan Xian, siapakah yang menjadi puncak? Begitu melihat Wu Shi, Jalan pun menjadi kosong!”
Ucapan ini telah beredar selama berapa puluh ribu tahun? Baru di zaman ini orang-orang bisa menyaksikan sosoknya secara langsung. Sungguh bukan hiperbola—dia telah menjadi Xian dunia fana, prestasinya mengungguli semua era.
Namun, musuhnya juga telah mencapai tingkat ini, merupakan penduduk asli dunia misterius ini, juga seorang Xian dunia fana.
Selama bertahun-tahun, Kaisar Wu Shi disasar oleh Kaisar Keabadian dan orang ini yang bekerja sama, bisa dibayangkan betapa sulitnya.
Kaisar Wu Shi juga memiliki pengikut, namun jelas mereka belum mampu menjadi Xian dunia fana, kalau tidak masa-masa ini tidak akan seberat ini.
Kini situasi sudah berbeda, Ye Fan dan Kaisar Perempuan tiba, jumlah Xian dunia fana di pihak musuh dan kawan terbalik, dia tak lagi memiliki rasa takut, akhirnya memasang sesuatu.
Pertempuran mengerikan pecah, Kaisar Wu Shi versus Xian dunia fana, satu telapak tangan menghantam, Qian Kun terbalik, aliran waktu terbalik, membuat orang terkesima.
Dengan sikap perkasa tak tertandingi, menghadapi ahli selevel ini dia berjalan penuh kesombongan, serangannya seperti mematahkan ranting kering, menggoyahkan masa lalu hingga masa depan.
"Satu pandangan pada Wu Shi Dao, leluhur benar-benar tidak berbohong padaku!" teriak banyak cultivator yang terkesima.
"Hancurkan mereka semua!" Kaisar Keabadian menggenggam pisau immortal, mengarahkan jarinya ke Ye Fan dan pasukan tak bertepi di belakangnya.
Di belakangnya berdiri ahli-ahli tak terbatas, bahkan terdapat beberapa figur Jalan Kaisar. Jika mereka menerjang, para Kaisar mungkin selamat, namun pasukan surgawi pasti akan hancur total.
"Bentuk formasi!" Ye Fan menghardik.
Braak! Sebuah peta formasi terbang ke atas. Ye Xian, Shen Wa, Xiao Can, cucu perempuan bergigi kuning pemilik Tubuh Immortal Taishang, Kera Suci kecil, dan Ye Yishui masing-masing memegang pedang pembunuh. Mereka memasuki pusat gempa, seketika menutupi dunia ini dan menghadang semua lawan.
"Kaisar Keabadian, hari ini kita bertarung sampai mati!" Ye Fan melangkah maju.
Duel praktisi dunia fana vs praktisi dunia fana - dua penguasa terkuat sepanjang masa yang dijuluki Kaisar Langit dan Kaisar Keabadian. Takdir menentukan salah satu harus tumbang.
Di detik penentuan ini, tak ada lagi kata-kata. Hanya pertempuran mematikan yang tersisa. Braak! Ye Fan menebaskan tinjunya. Kaisar Keabadian menangkis dengan telapak tangan yang berubah menjadi sayap phoenix lima warna, Criiiing! Ledakan dahsyat pertarungan mereka bagaikan pembelah langit-bumi.
Kaisar Perempuan bertindak, mengokohkan tempat ini, mencegah gelombang sisa menghantam ke sini yang mempengaruhi operasi formasi besar.
"Bunuh!"
Di sisi Ye Fan, Sheng Kong, Dao Yi, Zhang Bairén, Ye Tong, Xiao Song dll semua bertindak. Dengan formasi Enam Kecil di barisan terdepan, mereka saling mendukung seperti mematahkan ranting kering, menghancurleburkan area depan.
Di pihak lawan, ahli Jalan Kaisar juga dikerahkan, membentuk Formasi Pembunuh, pertarungan sengit pun terjadi.
Hanya Kaisar Perempuan yang berdiri tegak di medan perang, memancarkan pesona tak tertandingi. Kehadiran satu Xian dunia fana tambahan menjadi intimidasi terbesar, memberikan pukulan mematikan bagi semangat pasukan Kaisar Keabadian.
"Dang!"
Pisau Xian Lima Warna ditebaskan, Kendi Xian Ye Fan muncul. Benturan keduanya menciptakan api berkilauan paling spektakuler. Kendi pusaka tetap utuh, sementara pisau Xian muncul celah.
Kaisar Keabadian terkejut, kendi milik lawan benar-benar luar biasa.
Braak! Mereka bertarung di puncak tertinggi Jalan Tertinggi, pertarungan hidup-mati Xian dunia fana. Ye Fan menyatukan Sembilan Rahasia, langsung melancarkan sihir dewa legendaris yang memusnahkan segalanya.
Namun di luar dugaan, Kaisar Keabadian juga menggunakan jurus yang sama. Ternyata dia pun telah mengumpulkan seluruh Sembilan Rahasia.
"Braak!"
Langit runtuh dan bumi terbelah, benua Xian ini hampir hancur. Tapi dengan sekali hentakan kaki Si Kejam, segalanya kembali stabil.
"Stempel Phoenix Suci Keabadian!" Kaisar Langit mengaum. Melepaskan Pisau Xian Lima Warnanya untuk menghadapi Kendi Xian sendirian. Dirinya berubah menjadi phoenix suci yang menyambar turun, membentuk stempel ilahi raksasa yang menindih Ye Fan dari atas.
"Tinja Kaisar!" Ye Fan meneriakkan, rambutnya tercabik angin. Dia melesat vertikal ke atas, bertabrakan langsung dengan stempel itu, mengguncang langit biru dalam duel melawan Stempel Phoenix Suci Keabadian.
Aliran waktu remuk redam, masa lalu dan kini terbalik. Kekuatan zaman dari kedua pihak saling menghancurkan, memicu keruntuhan dahsyat.
"Bunuh!"
Begitulah, mereka bertempur sengit, masing-masing mengeluarkan darah Xian yang terciprat.
"Ayah, aku datang membantumu!" Dari kejauhan, seekor phoenix suci mengaum panjang, kekuatan magisnya menggila, luar biasa perkasa, dia hampir menyamai tingkat Xian dunia fana.
"Saudara seperguruan Hua Hua akan menggantikanku, aku akan menghadapi phoenix itu!" Ye Yishui berteriak.
Hua Hua yang telah lama mencapai pencerahan sebagai Buddha, berwajah sakral dan megah, memasuki formasi, menerima pedang pembunuh. Dengan wajah penuh welas asih namun tak ragu-ragu, pedang mautnya menyapu, sinar darah tak bertepi, satu tebasan membabat pasukan raksasa.
Ye Yishui melesat, menghadapi rival masa lalunya. Ayah dan anak bersatu di medan perang.
"Braak!"
Dari kejauhan, terdengar ledakan dahsyat. Pertempuran Kaisar Wu Shi melawan Xian dunia fana mencapai akhir. Dengan satu hantaman telapak tangan, dia menaklukkan lawannya, membuat sang rival batuk darah dan tulang-belulangnya remuk.
Seperti di masa lampau, satu tangannya menekan tubuh Dewa-ku yang ditempa dari keyakinan agama Kaisar Keabadian, hanya dengan satu tangan saja, membuat rival tak bisa mengangkat kepala.
Dang!
Gemuruh Lonceng Wu Shi yang telah menjadi senjata immortal menggema, mengguncang orang ini hingga batuk-batuk mengeluarkan darah, tubuhnya terpotong-potong seinci demi seinci, bahkan roh primordialnya pun sirna, lalu meledak.
Kaisar Wu Shi membunuh seorang Xian dunia fana!
Mata Kaisar Keabadian memerah bagai orang kesurupan, selama bertahun-tahun ia tak pernah benar-benar membunuh rival ini, tak menyangka lawannya bertahan sampai hari ini, menunggu kedatangan pasukan bantuan.
"Braak!"
Rambut Ye Fan berkibar liar, sorot matanya bagai kilat dingin, mengembangkan Jalan dan Metodenya sendiri, bertarung mati-matian dengan Kaisar Keabalian untuk memperebutkan dominasi, tak ada yang berani mendekat, semua hanya menyaksikan pertarungan.
"Criiiing!"
Tiba-tiba, Pisau Keabadian meninggalkan Kendi Immortal, berputar balik lalu menebaskan serangan mendadak ke ubun-ubun Ye Fan.
Ye Fan pergi tanpa menoleh, langsung mengguncangkan tinju, seluruh tubuhnya berpijar bagai terbakar, dengan suara Dang! memutuskan Pisau Langit Lima Warna.
"Kaisar Wu Shi datang, jubahnya ternoda darah Xian dunia fana. Kaisar Perempuan berjubah putih yang transendental juga memotong jalan depan. Akhir sudah ditakdirkan."
"Namun, Ye Fan tak mengajak mereka bertindak. Dengan lolongan panjang, metode Kaisar Langit dikerahkan sepenuhnya. Seluruh tubuhnya berubah menjadi cahaya Xian, menghancurleburkan area depan."
"Brak!"
"Pertempuran terakhir. Satu sayap phoenix Xian Kaisar Keabadian terkoyak. Hujan Xian memancur ke segala penjuru."
"Ayah!" teriak putranya.
"Braak!"
"Dengan sikap tak berperasaan, Ye Fan menghabisi musuh. Sorot mata bagai kilat dingin, menebas tajam ke bawah tubuh Kaisar Langit menjadi dua bagian. Musuh besar akhirnya tumbang."
"Haha..." Kaisar yang rohnya terkoyak itu tertawa getir. "Di masa kecilku, aku tak sengaja masuk ke retakan ruang hampa yang langka sepanjang masa. Terjun dari Domain Xian ke dunia fana. Selama ini ingin pulang. Akhirnya menjadi Xian dunia fana. Bahkan di dunia itu saat ini tak ada ahli sehebat ini. Tak disangka... justru tumbang di tengah jalan."
Semua orang yang mendengar ini menggemparkan!
"Ini ganjaran pantas." Ye Fan melangkah turun, langit runtuh dan bumi terbelah, menginjak hingga remuk Kaisar Keabadian. Kemudian kendi immortal menghujam ke bawah, menyimpan seluruh puing tubuh dan pecahan roh primordialnya. Dengan getaran ringan, hanya abu beterbangan yang tersisa, sementara di dinding kendi muncul guratan tanda Kaisar Langit.
Pada saat yang bersamaan, Ye Yishui membunuh phoenix suci kecil itu.
Pertempuran pertama ini tak lagi menyisakan ketidakpastian. Pasukan Ye Fan menghancurleburkan semua lawan bagai mematahkan ranting kering.
Langit dan bumi kembali tenang, daratan diwarnai merah darah. Dentang pedang perang yang saling berbenturan terus bersahutan, disambut sorak-sorai gegap gempita massa.
Ye Fan, Kaisar Perempuan, dan Wu Shi - tiga immortal dunia fana - bersatu untuk membuka gerbang Domain Xian.
Tiba-tiba, aura energi misterius muncul melahap segala makhluk. Alam semesta ini secara tak terduga berubah wujud menjadi kendi raksasa yang hendak melebur semua orang.
"Tepat! Dia memang belum mati!" Kaisar Wu Shi berbisik lirih. Tatapan matanya tetap tajam bagai elang, tak secuil pun raut wajahnya berubah.
“Kaisar Zun, kau masih hidup!” Ye Fan berteriak.
Suara ini mengguncangkan langit dan bumi, semua orang gempar.
Masa lampau, Ye Fan pernah membawa puing kendi Kaisar Zun ke Larangan Zaman Purba, bersama Kaisar Kejam meneliti, mendapatkan kesimpulan mengejutkan: Jalan Kaisar Zun belum menghilang.
"Ini aku, memandang sinis sepanjang masa, melebur dalam tungku. Dunia ini telah menjadi kendiku, kubawa kalian bersama menjadi dewa." Suara berwibawa bergema. Dia ingin melebur semua buah kebijaksanaan orang, menelannya seluruhnya.
Kaisar Zun, ternyata muncul kembali! Sosok yang telah mati sepanjang masa, diam-diam terus memandang daratan luas tak bertepi, menunggu dalam kegelapan.
"Fengshen Bang, datang!"
Kaisar Wu Shi berteriak. Di antara langit dan bumi, peta ilahi muncul kembali dan direkonstruksi ulang. Sepanjang zaman yang panjang telah mereplikasi stempel dunia ini, akan mengganggu pembentukan kendi dunia Kaisar Zun.
Fengshen Bang belum benar-benar hancur di Jalan Menjadi Dewa, kini muncul kembali.
"Tidak berguna, aku sudah melebur seluruh dunia manusia ke dalam sini. Alam semesta itu akan hancur, menjadi kendiku, memasukkan kalian ke dalam tungku." Suara berwibawa itu terdengar sangat kejam.
"Kau kejam sekali, tidak hanya ingin mengubah tempat ini menjadi kendimu, tapi juga menghancurkan dunia manusia." Semua orang deg-degan tak karuan.
"Kau terlalu cepat bersenang hati." Ye Fan tersenyum sinis.
"Braak!"
Suara ledakan dahsyat mengguncang dunia lain.
"Muridku yang baik, kau melupakan gurumu?" Suara lain terdengar. Perisai pelindung antara dunia manusia dan dunia ini tertembus, suara Duan De bergema.
Sembilan Stempel Reinkarnasi berkumpul, melebur menjadi satu entitas. Tak disangka dia benar-benar mencapai status Xian di dunia fana, ikut datang.
Di sana berdiri Menara Kegersangan dan Lonceng Xian yang mengunci alam semesta dunia manusia. Meski Kaisar Zun maha kuasa, tetap sulit meleburnya dalam waktu singkat.
Lonceng Xian dan Menara Kegersangan memang sengaja ditinggalkan oleh Ye Fan dan si Kejam, kemudian diberikan kepada Duan De.
Kaisar Zun, di dunia manusia telah diam-diam mengukir terlalu banyak tulisan rune, juga diam-diam menyiapkan taktik cadangan tak terhingga di dunia ini, menantikan suatu hari nanti melebur dua dunia menjadi kendi, dia akan mendapatkan senjata immortal tak tertandingi.
Sayangnya, dia menggagalkan semua usaha, Kaisar Wu Shi telah lama menyadari, menggunakan Fengshen Bang merekam semua pola riak dunia ini, dapat mengganggu pembentukan kendi dunia ini.
Sedangkan di dunia manusia, Ye Fan dan Si Kejam telah membersihkan sebagian besar, sekarang Duan De muncul kembali membuat Kaisar Zun merasa dingin di hati.
Di masa lampau dia diserang gabungan orang-orang, sebenarnya tidak benar-benar mati, melainkan pura-pura hancur untuk melaksanakan rencana besar yang menggemparkan langit dan bumi.
Dulu, rencana "seluruh sekte naik ke tingkat dewa" dan "para kaisar bersama-sama melewati tribulasi" sebenarnya hanya untuk kepentingan dirinya sendiri, tetapi meninggalkan jejak-jejak sehingga orang menyadari niatnya membunuh semua orang, akhirnya mendapat serangan balik.
"Tidak ada yang perlu dibicarakan, bunuh!"
Ye Fan, Kaisar Perempuan, dan Wu Shi sekaligus bertindak, bersama-sama menghantam ke angkasa, melancarkan serangan tajam yang paling mematikan.
Pertempuran ini sangat sengit, namun tidak akan ada insiden apapun. Akhirnya World Cauldron berhasil dibuka, menemukan Kaisar Zun yang juga merupakan Immortal Dunia Fana. Darahnya mengotori angkasa, langsung dibunuh.
"Ah, apakah dia benar-benar muridku?" Duan De menggelengkan kepala, teringat hubungan yang sekaligus guru dan teman, sulit berkata-kata lagi.
Empat Immortal Dunia Fana bersatu, membuka Domain Xian. Pasukan bergerak megah maju ke depan.
Cahaya Xian menari-nari, hujan cahaya memenuhi langit. Pintu gerbang raksasa itu membuat banyak orang terkejut dan menyesal. Getaran maha luas ini tentu juga mengganggu semua penghuni Domain Xian.
Di kerumunan, Kou Xiaoxiao menggenggam Xian Linglong. Wajahnya basah air mata, harta karun itu mengeluarkan suara "wu wu". Ia berbisik: "Ikatan duniawi telah terputus, sampai bertemu di Jalan Menjadi Dewa."
Ye Yishui menggendong ibunya yang tersegel dalam Sumber Suci, melangkah mantap.
Xiao Nannan muncul kembali, duduk di bahu Ye Fan sambil tertawa riang. Kaisar Perempuan berdiri sejajar dengan Ye Fan.
Di kejauhan, rakyat Domain Xian yang terganggu muncul. Di antara mereka ada seorang wanita berbaju ungu yang air mata jernih terus mengalir, tapi justru tersenyum ceria sambil melesat cepat mendekat.
"Aku tahu pasti kau, pasti kau!" Dia menangis sambil tertawa, wajahnya basah oleh air mata.
"Ayah!" Dari belakang garis pertahanan, seorang gadis juga menyusul mendekat.
"Kita semua punya banyak hal yang harus dikerjakan. Domain Xian perlu diperbaiki." Kaisar Wu Shi berbisik pelan.
Sembilan Naga menarik peti mati, perlahan mendekat.
"Jumlah Xian sejati hanya bisa ada beberapa. Tak mungkin lagi muncul banyak." Duan De menghela napas, dia telah memahami rahasia fundamental Domain Xian.
(Tamat)
